2. Hasil belajar kewirausahaan siswa yang memiliki minat belajar rendah yang
diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW dan siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD.
3. Interaksi antara model pembelajaran dan minat belajar dalam mempengaruhi
hasil belajar kewirausahaan siswa.
F. Manfaat Penelitian
Secara teoritis hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai: 1 salah satu bahan acuan bagi pengembang lembaga pendidikan dan penelitian
selanjutnya yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang pengaruh model pembelajaran dan minat belajar terhadap hasil belajar siswa. 2 menambah
khasanah pengetahuan yang berkaitan dengan model pembelajaran dan hubungannya dengan minat belajar siswa serta pengaruhnya terhadap hasil belajar
kewirausahaan siswa SMK jurusan Tata Boga. Secara praktis penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan masukan
bagi guru khususnya pada mata diklat kewirausahaan sebagai salah satu model alternative dalam menyampaikan materi pelajaran, memberikan informasi
terutama pihak sekolah tentang ada tidaknya pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW dan model pembelajaran kooperatif tipe STAD, serta
minat belajar terhadap hasil belajar kewirausahaan siswa. Bila hasil penelitian ini manyatakan bahwa kedua model pembelajaran kooperatif tipe JIGSAW dan
model pembelajaran kooperatif tipe STAD memberi pengaruh yang berbeda terhadap hasil belajar kewirausahaan, maka sekolahguru dapat menggunakannya
dalam pembelajaran terutama untuk pembelajaran mata diklat kewirausahaan di SMK jurusanTata Boga khususnya di SMK Negeri 8 Medan.
120
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan sebelumnya, maka dapat disimpulkan
1. Hasil belajar kewirausahaan siswa SMK Negeri 8 Medan yang diajar dengan
model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw lebih tinggi dibandingkan hasil belajar kewirausahaan yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif
tipe STAD 2.
Secara keseluruhan, siswa yang memilki minat belajar tinggi lebih tinggi hasil belajar kewirausahaan SMK Negeri 8 Medan, dibandingkan dengan
siswa yang memilki minat belajar rendah. 3.
Terdapat interaksi antara model pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap hasil belajar kewirausahaan dari siswa SMK Negeri8 Medan
B. Implikasi
Berdasarkan hasil temuan yang diperoleh dalam penelitian ini, beberapa
implikasi dari hasil penelitian ini yaitu
1. Model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw lebih baik dari model kooperatif
tipe STAD dalam meningkatkan hasil belajar kewirausahaan. Hal ini dikarenakan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw siswa
SMK member pengaruh terhadap peningkatan hasil belajar kewirausahaan. Model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw mampu memotivasi siswa agar
mampu membangun dan menemukan sendiri pengetahuan dan keterampilan