18. Persentase proses bisnis yang telah memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
19. Opini atas laporan keuangan BPK 20. Persentase pemanfaatan anggaran.
2.2 Tinjauan Penelitian Terdahulu
Penelitian terdahulu dapat diuraikan melalui tabel berikut ini:
Tabel 2.2 Ringkasan Penelitian Terdahulu
No
Penulis Judul
Masalah Variabel
Hasil
1 Lavin
1976 Ikatan Keuangan,
Hubungan usaha klien, Pemberian
jasa lain
selain jasa audit, dan Lamanya
hubungan audit
Faktor-faktor yang
mempengaruhi independensi akuntan
publik meliputi
variabel-variabel dimaksud
2 Shockly
1981 Pemberian
jasa konsultasi manajemen
kepada klien, Persaingan antar KAP,
Besarnya KAP, Lamanya
hubungan Audit
Semua variabel
merupakan faktor-
faktor yang
mempengaruhi independensi akuntan
publik di Amerika
3 Supriyon
o 1988
Faktor-faktor yang
mempengaruhi independensi
dalam penampilan
akuntan publik di Indonesia
1. Ikatan keluarga dan hubungan usaha
2. Persaingan antar KAP
3. Pemberian jasa selain jasa audit
4. Lamanya penugasan audit dan jumlah
yang besar Seluruhnya
berpengaruh
4 Ashton
1991 Menganalisis
berbagai tingkatan
auditor terhadap
pengetahuan auditor tentang
dampak frekuensi
kesalahan laporan
keuangan industri
manufaktur Keahlian Audit
Pengalaman Pengetahuan
Frekuensi Kesalahan Terdapat
perbedaan pengetahuan
auditor pada
berbagai tingkatan
pengalaman, tidak
dapat dijelaskan oleh lamanya pengalaman
atau pengalaman audit pada industri tertentu
atau jumlah klien yang sudah mereka audit.
5 Choo
Trotman 1991
Menguji pengaruh
kompetensi dan
independensi terhadap
pengambilan keputusan
tentang kelangsungan
usaha Kompetensi dan
Independensi Kompetensi
dan independensi
adalah dua karakteristik yang
bersifat yang
berpengaruh terhadap pendapat
6 Kushary
anti 2003
Meneliti Faktor-faktor
kualitas audit menurut
De Angelo
dan Catanach
Walker Kualitas Audit,
Besaran KAP, Audit Tenure,
Audit Fee, Jasa Non Audit
Banyak faktor yang memainkan
peran penting
dalam mempengaruhi
kualitas audit
dari sudut pandang auditor
individual, auditor tim maupun KAP.
7 Nurchasa
nah dan Rahmant
i 2003 Analisis
faktor-faktor penentu
kualitas audit Pengalaman melakukan
audit, memahami industri klien, respon
atas kebutuhan klien, taat pada standar
umum, keterlibatan pimpinan KAP,
independensi anggota tim audit, komunikasi
tim audit dan manajemen klien.
Hanya pengalaman
melakukan audit dan keterlibatan pimpinan
KAP yang
berpengaruh signifikan
terhadap kualitas audit.
8 Sekar
Mayangs ari
2003 Pengaruh
keahlian audit dan
independensi terhadap
pendapat audit: sebuah
kuasieksperim en
Keahlian dan independensi sebagai
variabel bebas dan pendapat audit sebagai
variabel terikat Auditor
yang memiliki keahlian dan
independensi akan
memberikan pendapat tentang kelangsungan
hidup perusahaan
yang cenderung besar dibandingkan
yang hanya memiliki salah
satu karakteristik atau sama
sekali tidak
memiliki keduanya. 9
Teguh Harhinto
2004 Pengaruh
Keahlian dan Independensi
Terhadap Kualitas Audit
Studi Empiris Pada KAP di
Jawa Timur Keahlian diproksikan
dalam 2 sub variabel pengalaman dan
pengetahuan. Sedangkan
independensi diproksikan dalam
tekanan dari klien, lama hubungan dengan klien
dan telaah rekanan auditor
Keahlian dan
independensi berpengaruh
signifikan terhadap
kualitas audit.
10 Chen
dkk 2005
Independensi auditor
dan kualitas audit
dalam proses
negoisasi dengan klien
Jasa non audit servis; Lamanya auditor
mengaudit Tingkat independensi
dipengaruhi oleh jasa non audit servis.
Tingkat independensi auditor
tidak dipengaruhi
oleh lamanya
auditor mengaudit perusahaan
Auditor yang
memiliki spesialisasi industri
akan menghasilkan
audit yang berkualitas
Ukuran KAP tidak mempengaruhi
kualitas audit
11 Hexana
Sri Lastanti
2005 Tinjauan
Terhadap Kompetensi
dan Independensi
Akuntan Publik:
Refleksi Atas Skandal
Keuangan Kompetensi
diproksikan dalam strategi penentuan
keputusan, psikologis, pengetahuan,
kemampuan berpikir dan analisis tugas.
Sedangkan independensi
diproksikan dalam ikatan kepentingan
keuangan dan hubungan usaha dengan klien,
pemberian jasa lainnya kepada klien, lamanya
hubunganpenugasan audit, ukuran KAP,
persaingan KAP dan besarnya fee audit
Kepercayaan masyarakat terhadap
laporan
keuangan auditan dan profesi
akuntan publik
ditentukan oleh
kompetensi dan
independensi akuntan publik
dalam melaksanakan proses
pengauditan.
12 Frianty
Kartika Widhi
2006 Pengaruh
faktor-faktor keahlian
dan independensi
auditor terhadap
kualitas audit Studi empiris:
KAP
di Jakarta
Keahlian diproksikan dalam 2 sub variabel
pengalaman dan pengetahuan.
Sedangkan independensi
diproksikan dalam tekanan dari klien, lama
hubungan dengan klien dan telaah rekan
auditor. Keahlian
dan independensi
berpengaruh signifikan
terhadap kualitas audit.
13 Adi
Purnomo 2007
Persepsi auditor tentang
pengaruh faktor-faktor
keahlian
dan Independensi
terhadap kualitas audit
Keahlian diproksikan dalam 2 sub variabel
pengalaman dan pengetahuan.
Sedangkan Independensi
diproksikan dalam tekanan dari klien, lama
hubungan dengan klien dan telaah rekan auditor
Menurut persepsi
auditor faktor-faktor
keahlian yaitu
pengalaman dan
pengetahuan berpengaruh terhadap
kualitas audit.
Sedangkan faktor-
faktor independensi
menurut persepsi
auditor hanya tekanan klien
yang berpengaruh terhadap
kualitas audit.
14 Kasidi
2007 Faktor-faktor
yang mempengaruhi
independensi auditor
persepsi manajer
keuangan perusahaan
manufaktur di Jawa Tengah
1. Ukuran kantor KAP 2. Lamanya hubungan
audit dengan klien 3. Besarnya jasa audit
4. Konsultasi manajemen yang
dilakukan akuntan publik
5. Keberadaan komite audit pada perusahaan
klien 1. Tidak berpengaruh
2. Tidak mempengaruhi
3. Tidak berpengaruh 4. Tidak berpengaruh
5. Tidak berpengaruh
15 Prabowo,
Deni, Samsudi
n 2009
Pengaruh tekanan
manajemen, klien dan audit
time
budget pressure
terhadap independensi
auditor 1. Intervensi
manajemen klien 2. Pemutusan hubungan
kerja dan penggantian auditor
3. 4. Tight audit time
budget 5. Sanksi atas audit
over time budget 1. Positif dan
signifikan 2. Tidak ada pengaruh
yang signifikan 3. Positif dan
signifikan 4. Tidak ada pengaruh
yang signifikan 5. Positif dan
signifikan
2.3 Kerangka Konseptual Kerangka konseptual dalam penelitian ini dapat digambarkan sebagai