Permainan Bola Besar Menggunakan Permainan Bolabasket

11 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan perlu melakukan teknik gerakan dengan baik. Gerakan yang baik menimbulkan efisiensi kerja dan berkat pembelajaran yang teratur mendapatkan efektivitas yang baik pula. Teknik dasar permainan bolabasket antara lain : 1 Prinsip Dasar melempar dan menangkap bola, 2 Prinsip menggiring bola, 3 Prinsip menembak, 4 Prinsip gerakan berporos, 5 Prinsip Lay-Up shoot, dan 6 Prinsip merayahrebound. Sekarang praktikkan bermain bolabasket menggunakan peraturan yang dimodifikasi dengan cara berikut ini. 1 Coba perhatikan dan amati contoh yang diperagakan oleh guru cara bermain bolabasket menggunakan peraturan yang dimodifikasi. 2 Lakukan seperti yang dipraktikkan oleh guru. 3 Rasakan saat kamu melakukan gerakan tersebut. 4 Bandingkanlah dengan gerakan yang kamu lakukan dengan contoh yang diberikan oleh gurumu. 5 Gerakan yang mana mudah untuk kamu lakukan? Gambar 10.15 Cara bermain bolabasket dengan lempar tangkap bola Setelah kamu bermain bolabasket yang dimodifikasi, pelajari teknik dasar melempar dan menangkap bola permainan bolabasket yang benar. Teknik-teknik melempar dan menangkap bola permainan bolabasket tersebut akan diuraikan sebagai berikut. a. Aktivitas Pembelajaran Melempar Bola Pada Bab 1 semester 1 kamu telah mempelajari aktivitas pembelajaran cara memegang bola, mengoper bola dengan dua tangan dari depan dada, dan mengoperkan bola dari atas kepala. Pada Bab 10 semester 2 ini kamu akan mempelajari bentuk-bentuk aktivitas mengoperkan bola pantulan dan mengoperkan bola dari bawah. Bentuk-bentuk aktivitas pembelajaran tersebut adalah sebagai berikut. 1 Aktivitas Pembelajaran Mengoper Bola Pantulan Operan pantulan dilakukan dengan dua tangan dalam posisi bola di depan dada. Operan pantulan sangat baik dilakukan untuk menerobos lawan yang tinggi. Bola dipantulkan di samping kirikanan lawan, dan teman sudah siap menjemputnya di belakang lawan. 12 Kelas VII SMPMTs Edisi Revisi Sekarang praktikkan mengoperkan bola pantulan dengan cara berikut ini. a Coba perhatikan dan amati contoh yang diperagakan oleh guru cara mengoperkan bola pantulan. b Lakukan seperti yang dipraktikkan oleh guru. c Rasakan saat kamu melakukan gerakan tersebut. d Bandingkanlah dengan gerakan yang kamu lakukan dengan contoh yang diberikan oleh gurumu. e Gerakan yang mana mudah untuk kamu lakukan? Gambar 10.16 Cara melakukan lemparan pantulan permainan bolabasket 2 Aktivitas Mengoper Bola dari Bawah Lemparan ini sangat baik dilakukan untuk operan jarak dekat terutama sekali bila lawan melakukan penjagaan satu lawan satu. Sekarang praktikkan mengoperkan bola dari bawah dengan cara berikut ini. 1 Coba perhatikan dan amati contoh yang diperagakan oleh guru cara mengoperkan bola dari bawah. 2 Lakukan seperti yang dipraktikkan oleh guru. 3 Rasakan saat kamu melakukan gerakan tersebut. 4 Bandingkanlah dengan gerakan yang kamu lakukan dengan contoh yang diberikan oleh gurumu. 5 Gerakan yang mana mudah untuk kamu lakukan? Gambar 10.17 Cara melakukan lemparan bawah permainan bolabasket 13 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan b. Aktivitas Pembelajaran Menangkap Bola Pada Bab 1 semester 1 kamu telah mempelajari aktivitas pembelajaran menangkap bola lurusmendatar. Pada Bab 10 semester 2 ini kamu akan mempelajari menangkap bola formasi berbanjar. Bentuk-bentuk aktivitas pembelajaran tersebut adalah sebagai berikut. Sekarang praktikkan menangkap bola formasi berbanjar dengan cara berikut ini. 1 Coba perhatikan dan amati contoh yang diperagakan oleh guru cara menangkap bola formasi berbanjar. 2 Lakukan seperti yang dipraktikkan oleh guru. 3 Rasakan saat kamu melakukan gerakan tersebut. 4 Bandingkanlah dengan gerakan yang kamu lakukan dengan contoh yang diberikan oleh gurumu. 5 Gerakan yang mana mudah untuk kamu lakukan? Gambar 10.18 Pembelajaran melempar dan menangkap bola formasi berbanjar d. Aktivitas Pembelajaran Menggiring Bola Gerakan menggiring bolabasket dapat dilakukan dengan cara: berpasangan dan berkelompok. Dalam melakukan gerakan menggiring bola basket, peserta didik diharapkan dapat menunjukkan nilai-nilai sikap seperti: kerja sama, tanggung jawab, menghargai teman, disiplin, dan toleransi. Pada Bab 1 semester 1 kamu telah mempelajari aktivitas pembelajaran menggiring bola lurus dan menggiring bola maju-mundur. Pada Bab 10 semester 2 ini kamu akan mempelajari menggiring bola melewati rintangan. Sekarang praktikkan menggiring bola melewati rintangan dengan cara berikut ini. a Coba perhatikan dan amati contoh yang diperagakan oleh guru cara menggiring bola melewati rintangan. b Lakukan seperti yang dipraktikkan oleh guru. c Rasakan saat kamu melakukan gerakan tersebut. d Bandingkanlah dengan gerakan yang kamu lakukan dengan contoh yang diberikan oleh gurumu. e Gerakan yang mana mudah untuk kamu lakukan? 14 Kelas VII SMPMTs Edisi Revisi Gambar 10.19 Pembelajaran menggiring bola melewati rintangan pada bolabasket e. Aktivitas Pembelajaran Bermain dengan Variasi dan Kombinasi 1 Aktivitas 1: Bermain Bola Basket dengan Menggunakan Gawang Kecil yang Mengutamakan Teknik Menggiring, Menangkap dan Melempar. Sekarang praktikkan bermain bolabasket dengan menggunakan gawang kecil yang mengutamakan teknik menggiring, menangkap dan melempar dengan cara berikut ini. a Coba perhatikan dan amati contoh yang diperagakan oleh guru cara bermain bola basket dengan menggunakan gawang kecil yang mengutamakan teknik menggiring, menangkap dan melempar. b Lakukan seperti yang dipraktikkan oleh guru. c Rasakan saat kamu melakukan gerakan tersebut. d Bandingkanlah dengan gerakan yang kamu lakukan dengan contoh yang diberikan oleh gurumu. e Gerakan yang mana mudah untuk kamu lakukan? Gambar 10.20 Bermain bolabasket secara sederhana menggunakan gawang kecil 15 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 2 Aktivitas 2: Bermain Bolabasket Menggunakan Setengah Lapangan, Jumlah Pemain Adalah 2 Lawan 3 Dilanjutkan dengan 4 Lawan 3 atau 5 Lawan 4, yaitu : 2 Pemain Penyerang dan Bertahan 3 Pemain, 4 Pemain Penyerang dan Bertahan 3 Pemain, 5 Pemain Penyerang dan Bertahan 4 Pemain. Sekarang praktikkan bermain bolabasket menggunakan setengah lapangan, jumlah pemain adalah 2 lawan 3 dilanjutkan dengan 4 lawan 3 atau 5 lawan 4 dengan cara berikut ini. a Coba perhatikan dan amati contoh yang diperagakan oleh guru cara bermain bolabasket menggunakan setengah lapangan, jumlah pemain adalah 2 lawan 3 dilanjutkan dengan 4 lawan 3 atau 5 lawan 4. b Lakukan seperti yang dipraktikkan oleh guru. c Rasakan saat kamu melakukan gerakan tersebut. d Bandingkanlah dengan gerakan yang kamu lakukan dengan contoh yang diberikan oleh gurumu. e Gerakan yang mana mudah untuk kamu lakukan? Gambar 10.21 Bermain bolabasket secara sederhana menggunakan setengah lapangan 3 Aktivitas 3: Bermain Bola Basket Menggunakan Satu Lapangan Dibagi Dua Bidang. Sekarang praktikkan bermain bolabasket menggunakan satu lapangan dibagi dua bidang dengan cara berikut ini. a Coba perhatikan dan amati contoh yang diperagakan oleh guru cara bermain bola basket menggunakan satu lapangan dibagi dua bidang. b Lakukan seperti yang dipraktikkan oleh guru. c Rasakan saat kamu melakukan gerakan tersebut. d Bandingkanlah dengan gerakan yang kamu lakukan dengan contoh yang diberikan oleh gurumu. e Gerakan yang mana mudah untuk kamu lakukan? 16 Kelas VII SMPMTs Edisi Revisi Gambar 10.22 Bermain bolabasket secara sederhana menggunakan satu lapangan dibagi dua bidang 17 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Penilaian Pengetahuan Tugas Individu A. Berilah tanda silang X pada huruf a, b, c, atau d yang merupakan jawaban paling benar Kerjakan di rumah dan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya 1. Kaki yang digunakan untuk menahan bola diputar ke luar, sehingga kaki bagian dalam menghadap ke arah datangnya bola, teknik ini merupakan cara menahan bola dengan menggunakan . . . . a. kura-kura kaki c. kaki bagian dalam b. punggung kaki d. kaki bagian luar 2. Badan bagian atas dicondongkan ke belakang dengan dada ditarik ke depan, teknik ini merupakan cara menahan bola dengan menggunakan . . . . a. paha c. kepala b. dada d. kaki bagian luar 3. Gerakan menendang bola secara terputus-putus dan dilakukan secara perlahan-lahan merupakan teknik . . . . a. menggiring bola c. mengontrol bola b. menendang bola d. menembak bola ke gawang 4. Di bawah ini adalah tujuan umum menggiring bola, kecuali . . . . a. mengontrol bola c. melewati lawan b. mengecohkan lawan d. mendekati sasaran 5. Bagian kepala yang tepat bersentuhan dengan bola dalam menyundul bola adalah . . . . a. ubun-ubun c. belakang kepala b. dahi d. kening 6. Di bawah ini adalah faktor-faktor keberhasilan dalam suatu servis, kecuali . . . . a. kecepatan bola b. perputaran bola c. kerasnya bola yang dipukul d. penempatan bola di tempat kosong 7. Teknik memukul bola sambil meloncat dekat net sekuat-kuatnya dengan maksud untuk mematikan permainan lawan disebut . . . . a. servis c. passing b. smash d. block 10 18 Kelas VII SMPMTs Edisi Revisi 8. Teknik memukul bola sambil meloncat dekat net menggunakan gerak tipu dengan maksud untuk mematikan permainan lawan disebut . . . . a. spike c. passing b. smash d. block 9. Posisi sikap siap menghadap bola yang datang dari arah lawan yang dilakukan di dekat net oleh seorang atau lebih pemain depan disebut . . . . a. spike c. passing b. smash d. block 10. Di bawah ini adalah tahapan melakukan bendungan block, kecuali . . . . a. awalan c. tolakan b. berlari d. loncatan 11. Untuk menghindari bola dari raihan serobotan lawan yang tinggi atau jangkung, maka digunakan teknik . . . . a. operan dari samping c. operan dari atas kepala b. operan pantulan d. operan setinggi dada 12. Operan yang dilakukan untuk menerobos lawan yang tinggi adalah . . . . a. operan dari samping c. operan dari atas kepala b. operan pantulan d. operan setinggi dada 13. Upaya membawa bola dengan cara memantulkan bola di tempat, memantulkan bola sambil berjalan dan memantulkan bola sambil berlari disebut . . . . a. menggiring bola c. menangkap bola b. melempar bola d. menembak bola ke keranjang 14. Di bawah ini adalah kegunaan menggiring bola, kecuali . . . . a. memperagakan permainan yang indah b. mencari peluang serangan c. menerobos pertahanan lawan d. memperlambat tempo permainan 15. Cara menggiring bola yang dibenarkan adalah . . . . a. menggunakan dua tangan c. menggunakan tangan kanan b. menggunakan salah satu tangan d. menggunakan tangan kiri B. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan tepat Kerjakan di rumah dan dikumpulkan pada pertemuan berikunya 1. Jelaskan cara menahan bola permainan sepakbola 2. Jelaskan cara menggiring bola permainan sepakbola 3. Jelaskan cara melakukan passing bawah permainan bolavoli 4. Jelaskan cara melakukan servis bawah permainan bolavoli 5. Jelaskan cara melempar bola permainan bolabasket 6. Jelaskan cara menangkap bola permainan bolabasket 7. Jelaskan cara menggiring bola permainan bolabasket 19 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Tugas Kelompok 1. Buatlah salah satu tugas membuat kliping dan gambar-gambar atlet sepakbola, bolavoli atau bolabasket baik nasional maupun dunia yang meliputi: riwayat singkat pribadi dan prestasinya secara berkelompok. Untuk membantu dalam mengerjakan tugas jurnal tersebut, dapat memperkaya informasi melalui: buku permainan sepakbola, bolavoli dan bolabasket majalah, koran, internet, atau sumber lainnya. Tugas tersebut dikerjakan pada kertas HVS dan dijilid dan dikumpulkan pada pertemuan terakhir materi permainan bola besar 2. Buatlah makalah tentang permainan sepakbola, bolavoli, dan bolabasket secara berkelompok. Untuk membantu dalam mengerjakan tugas jurnal tersebut, dapat memperkaya informasi melalui: buku permainan sepakbola, bolavoli dan bolabasket majalah, koran, internet, atau sumber lainnya. Tugas tersebut dikerjakan pada kertas HVS dan dijilid dan dikumpulkan pada pertemuan terakhir materi permainan bola besar Penilaian Keterampilan A. Tes Unjuk Kerja Lakukan teknik dasar gerakan permainan bola besar di bawah ini. Penilaian yang diberikan oleh guru meliputi unsur-unsur: sikap awal, sikap pelaksanaan, dan sikap akhir teknik dasar permainan bola besar. 1. Lakukan variasi dan kombinasi teknik dasar menendang, menahan dan menggiring bola permainan sepakbola yang dilakukan secara berpasangan, berkelompok atau dalam bentuk bermain 2. Lakukan variasi dan kombinasi teknik dasar passing bawah, passing atas dan servis bawah permainan bolavoli yang dilakukan secara berpasangan, berkelompok atau dalam bentuk bermain 3. Lakukan variasi dan kombinasi teknik dasar melempar, menangkap dan menggiring bola permainan bolabasket yang dilakukan secara berpasangan, berkelompok atau dalam bentuk bermain B. Proyek Buatlah tugas proyek ini secara berkelompok. Tugasnya adalah menganalisis variasi dan kombinasi teknik dasar permainan sepakbola, bolavoli dan bolabasket. Analisis variasi dan kombinasi teknik dasar permainan sepakbola, bolavoli dan bolabasket meliputi: 1 Cara melakukan teknik dasar, 2 kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan, dan 3 bagaimana cara memperbaiki kesalahan-kesalahan tersebut. Untuk membantu dalam mengerjakan tugas proyek tersebut, dapat memperkaya informasi melalui: buku permainan sepakbola, bolavoli dan bolabasket, majalah, koran, internet, atau sumber lainnya. Tugas proyek tersebut dapat dikerjakan di buku tugas dan dikumpulkan pada pertemuan terakhir materi permainan bola besar. 20 Kelas VII SMPMTs Edisi Revisi c. Tugas Portofolio Tuliskan materi pembelajaran yang telah dilakukan yang berkenaan dengan variasi dan kombinasi teknik dasar permainan sepakbola, bolavoli dan bolabasket. Tugas portofolio tersebut dapat dikerjakan di buku tugas dan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya. Penilaian Sikap Penilaian aspek sikap dilakukan dengan pengamatan selama mengikuti kegiatan belajar mengajar. Pengamatan dalam proses penilaian dilakukan saat peserta didik melakukan pembelajaran permainan sepakbola, bolavoli dan bolabasket. Penilaian sikap dapat dilakukan terhadap diri sendiri dan dapat juga menilai antarteman. Aspek-aspek yang dinilai meliputi: kerja sama, sportivitas tanggung jawab, menghargai teman, dan menerima kekalahan kemenangan. Berikan tanda cek √ pada kolom yang sudah disediakan, setiap peserta didik menunjukkan atau menampilkan perilaku yang diharapkan, dengan kriteria sebagai berikut: Skor 4 = selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan. Skor 3 = sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan. Skor 2 = kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan. Skor 1 = tidak pernah, apabila tidak pernah melakukan. Aspek Pengamatan Skor Keterangan 1 2 3 4 1. Kerja sama 2. Sportivitas 3. Tanggung jawab 4. Menghargai teman 5. Menerima kekalahan dan kemenangan Jumlah skor maksimal = 20 21 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Pada Bab 2 semester 1 kamu telah mempelajari aktivitas pembelajaran permainan kasti. Pada Bab 11 semester 2 ini kamu akan mempelajari aktivitas pembelajaran permainan bulutangkis dan tenismeja. Aktivitas pembelajaran tersebut adalah sebagai berikut.

A. Permainan Bola Kecil Menggunakan Permainan Bulutangkis

1 Pengertian dan Asal-usul Permainan Bulutangkis Sekarang coba baca tentang pengertian dan asal-usul permainan bulutangkis berikut ini. Bulutangkis adalah cabang olahraga yang termasuk ke dalam kelompok olahraga permainan. Permainan bulutangkis dapat dimainkan di dalam maupun di luar lapangan, di atas lapangan yang dibatasi dengan garis-garis dalam ukuran panjang dan lebar tertentu. Lapangan bulutangkis dibagi menjadi dua sama besar dan dipisahkan oleh net yang tergantung di tiang net yang ditanam di pinggir lapangan. Alat yang dipergunakan adalah sebuah raket sebagai alat pemukul serta shutlecock sebagai bola yang dipukul. Menurut sejarah, permainan bulutangkis berasal dari permainan yang bernama poona dan berasal dari India. Oleh beberapa perwira tentara Kerajaan Inggris yang menjajah India pada waktu itu, permainan ini dibawa ke Inggris dan dikembangkan di sana. Pada tahun 1873, permainan ini dimainkan di taman istana milik Duke de Beaufort di Badminton Gloucerter Shore, hingga karenanya permainan ini kemudian diberi nama badminton. Badminton atau bulutangkis kemudian berkembang di banyak negara dan masuk ke Indonesia dibawa oleh orang-orang Belanda. Karena perkembangannya sangat pesat, maka perlu didirikan organisasi internasional untuk mengatur kegiatan bulutangkis internasional dan diberi nama International Badminton Federation IBF pada tanggal 5 Juli 1934 yang beranggotakan persatuan-persatuan bulutangkis dari beberapa negara. Di Indonesia dibentuk organisasi induk tingkat nasional, yaitu Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia PBSI pada tanggal 5 Mei 1951. Kemudian pada tahun 1953, Indonesia menjadi anggota IBF dan dengan demikian berhak untuk mengikuti pertandingan- pertandingan internasional. Permainan Bola Kecil 11 22 Kelas VII SMPMTs Edisi Revisi 2. Perlengkapan dan Lapangan Bermain Bulutangkis Berikut ini adalah perlengkapan yang dibutuhkan dalam permainan bulutangkis. a. Raket Pemukul Raket merupakan alat pemukul yang sangat ringan dan kuat. Beratnya kurang dari 150 gram. Jenis-jenis raket yang dipergunakan dalam bermain bulutangkis, antara lain: 1 Raket yang berat di bagian atas kepala. 2 Raket yang berat di bagian pegangan handle. 3 Raket yang seimbang cocok untuk pemain allround. 4 Bahan raket : a Terbuat dari kayu seluruhnya. b Terbuat dari kayu dan aluminium. c Terbuat dari aluminium seluruhnya. d Terbuat dari fiberglass. e Terbuat dari arang carbonex. b. Shuttlecock Terdiri dari bagian kepala dan bulu. Shuttlecock yang baik menggunakan gabus sebagai kepala dan dibungkus dengan kulit yang tipis dan kuat. Berat shuttlecock antara 73–85 grains 4,73–5,50 gram dan harus mempunyai 14-16 helai bulu yang ditancapkan ke dalam gabus yang bergaris 1-18 inch atau 25-28 milimeter. Bulunya harus berukuran 64-74 mm dari ujung atas sampai ke bagian yang rata pada gabus. Garis tengah atau diameter bagian atas shuttlecock 54- 56 mm dan harus diikat dengan benang secara kuat atau bahan lain yang kuat. c. Lapangan Bentuk lapangan court dan ukurannya dapat dilihat pada gambar di bawah ini. Lantai lapangan dapat dibuat dari bahan berikut : 1 Lantai tanah atau pasir umumnya lapangan luar ruangan 2 Lantai kayu wooder court 3 Lantai dengan karpet sintetis porta court 4 Lantai semen atau tegel court 5 Ketentuan cara pembuatan lapangan Gambar 11.1 Raket dan Shuttlecock