Pembatasan Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

5 teks pendahulu 1982:5. Demikianlah sebabnya mengapa studi adaptasi kerap disebut studi komparatifcf. Cardwell 2002:9. Dari pembacaan awal diketahui, naskah drama Kereta Kencana memiliki keterkaitan antar teks intertekstual dengan Les Chaises karya Ionesco. Sebagai gambaran kasar, absurditas cerita yang dimiliki Les Chaises diduga kuat diadaptasi dalam Kereta Kencana. Akan tetapi, benar tidaknya Kereta Kencana adalah adaptasi Les Chaises, memerlukan pembuktian melalui penelitian. Kereta Kencana dipilih sebagai subjek penelitian karena naskah tersebut, merupakan satu-satunya naskah karya dramawan Prancis yang menjadi inspirasi Rendra, dramawan besar Indonesia, dalam pembuatan karyanya. Terutama sekali karena aliran yang menjadi kiblat Ionesco adalah drama absurd, yang dijelaskan Hamzah 1985:250 sebagai jenis drama yang tidak mengindahkan kaidah-kaidah drama, di mana semua teknik drama diberontaki. Hal ini dapat memberikan gambaran, seberapa besar andil yang diberikan oleh perkembangan kesusastraan Prancis terhadap perubahan dan perkembangan sastra di Indonesia yang sebelumnya sangat menganut keteraturan gaya sastra Melayu dan realisme. Alasan berikutnya, belum banyak penelitian mengenai drama, terutama dalam kaitannya dengan studi intertekstual di Jurusan Bahasa dan Sastra Asing, Universitas Negeri Semarang.

1.2 Pembatasan Masalah

Permasalahan penelitian ini dibatasi pada analisis intertekstual antara naskah drama Les Chaises karya Ionesco dengan naskah drama Kereta Kencana karya 6 Rendra. Unsur-unsur drama yang dianalisis hanyalah tiga dari enam unsur drama menurut Aristoteles. Ketiga unsur tersebut adalah; Plot atau alur, termasuk di dalamnya pelataran. Character atau tokoh dan penokohan. Thought atau tema termasuk di dalamnya judul dan alasan pemilihan judul. Di lain pihak, diction atau bahasa dalam analisisnya sudah termasuk kajian semiotika. Music dan Spectacle sudah bukan termasuk bagian drama sebagai naskah, melainkan drama sebagai bagian dari teater atau pertunjukkan.

1.3 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian dalam latar belakang, maka permasalahan yang dapat diajukan adalah; 1.3.1 Apakah naskah drama Kereta Kencana karya Rendra merupakan adaptasi dari naskah drama Prancis Les Chaises karya Ionesco? 1.3.2 Bagaimanakah bentuk adaptasi dari naskah drama Les Chaises karya Ionesco dalam naskah drama Kereta Kencana karya Rendra?

1.4 Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah; 1.1.1. membuktikan bahwa naskah drama Kereta Kencana karya Rendra adalah adaptasi dari naskah drama Les Chaises karya Ionesco. 1.1.2. mengetahui bentuk adaptasi naskah drama Les Chaises karya Eugène Ionesco dalam naskah drama Kereta Kencana karya W. S. Rendra, termasuk di dalamnya perubahan yang terjadi dan persamaan 7 yang masih tetap dipertahankan Rendra dari naskah pendahulu Kereta Kencana, Les Chaises.

1.5 Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian ini adalah; 1.5.1. Manfaat Teoritis. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai tambahan pengetahuan tentang dunia teori sastra, khususnya kajian intertekstual. 1.5.2. Manfaat Praktis. Diharapkan, penelitian mengenai kajian sastra bandingan ini dapat digunakan sebagai salah satu titik tolak dan referensi bagi mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Asing, Universitas Negeri Semarang untuk mengapresiasi karya sastra, khususnya naskah drama. Dalam hal ini, apresiasi dipandang dari segi telaah sastra antar negara beda budaya, yang mampu menerapkan aliran absurd sebagai salah satu variasi aliran sastra.

1.6 Sistematika Skripsi