59
kelincahan juga harus diimbangi dengan komponen lain seperti keseimbangan tubuh sehingga mampu mengontrol tubuhnya dan dapat mencapai hasil yang baik.
4.2.2 Pengaruh Kelentukan Kaki terhadap Hasil Kecepatan Menggiring
Bola
Kelentukan atau flexibility adalah keefektifan dalam penyesuaian dirinya, untuk melakukan segala aktifitas tubuh dengan penguluran seluas-luasnya
terutama otot-ototn, ligamen-ligamen di sekitar persendian M. Sajoto, 1988:58. Dalam melakukan gerakan kelentukan merupakan salah satu faktor penentu
keberhasilan karena dengan kelentukan tubuh kita akan dapat bebas bergerak. Demikian pula dalam melakukan menggiring bola diperlukan tungkai yang lentuk
hal ini bertujuan untuk memudahkan menggerakan tungkai dalam menggiring bola. Selain itu menfaat yang dapat diambil dari kelentukan yang baik untuk
penampilan olahraga adalah: 1 Mempermudah atlit dalam penguasaan teknik- teknik tinggi, 2 Mengurangi terjadinya cidera atlit, 3 Seni gerak tercermin dari
kelentukan kaki yang tinggi, dan 4 Meningkatkan kelincahan dan ketepatan gerak. Suharno HP, 1985:43 dan berdasar pada hasil penelitian tersebut maka
pelatih perlu memperhatikan latihan yang bertujuan meningkatkan kelentukan kaki yang tinggi.
Kelentukan kaki juga memegang peranan penting dalam pembentukan kemampuan menggiring bola. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh gambaran
bahwa secara signifikan kelentukan kaki memberikan kontribusi nyata terhadap hasil kecepatan menggiring bola sebesar 61,2.
Menurut pate dalam Kasio Dwijowinoto 1993:173, pergelangan kaki dan telapak kaki adalah komponen penting dari sistem pengantar kekuatan yang
60
memungkinkan olahragawan untuk menampilkan gerakan berlari. Tulang persendian tibia, fibula dan talus membentuk sendi engkel pergelangan kaki.
Delam menggiring bola, pemain dapat dapat menggunakan berbagai bagian kaki inside, outside, dan instep untuk mengontrol bola sambil terus menerus
menggiring bola. Dengan kelentukan kaki pula pemain dapat bergerak secara bebas
memanfaatkan lebar lapangan. Gerakan kaki secara everi dan inverse dilakukan pada saat menggiring bola menggunakan kura-kura kaki bagian bagian dalam,
luar, dan punggung kaki. Terlihat jelas bahwa semakin lentuk kaki pemain sepak bola memungkinkan pemain tersebut mampu melakukan gerakan menggiring bola
secara baik.
4.2.3 Pengaruh Kecepatan Lari terhadap Hasil Kecepatan Menggiring Bola