Metode Langsung Metode Tidak Langsung

Syaifullah : Analisis Arus Kas Pada PT. Azitec, 2008. USU Repository © 2009 D. Metode Penyusunan Laporan Arus Kas. Salah satu alat analisis keuangan yang sangat penting bagi manajer keuangan, disamping alat keuangan lainnya adalah laporan arus kas. Yang dimaksud dari analisis ini adalah untuk mengetahui bagaimana akan digunakan dan bagaimana kebutuhan dana tersebut akan dibelanjakan. Analisis arus kas tersebut dapat diketahui dari mana diperoleh dan untuk apa dana tersebut digunakan. Suatu laporan yang menggambarkan dari mana diperoleh dan untuk apa kas tersebut digunakan, sering disebut sebagai Laporan Arus Kas. Laporan arus kas secara langsung atau tidak langsung mencerminkan penerimaan kas entitas yang diklasifikasikan menurut sumber – sumber utama dan pembayaran kas yang diklasifikasikan menurut pengguna utama selama satu periode. Laporan ini memberikan informasi yang berguna mengenai aktivitas entitas dalam menghasilkan kas, mengenai aktivitas keuangannya dan investasi atau pengeluaran kasnya. Menurut Harahap 2004 : 96 dalam menyusun Laporan Arus Kas terdapat 2 dua metode yang dapat digunakan yaitu :

a. Metode Langsung

Dalam metode langsung dilaporkan golongan penerimaan kas bruto dari aktivitas operasi dan pengeluaran bruto untuk kegiatan operasi. Perbedaan antara penerimaan kas dan pengeluaran kas dari kegiatan operasi akan dilaporkan sebagai arus kas bersih dari aktivitas operasi. Dengan kata lain metode langsung, mengurangkan pengeluaran kas operasi dari Syaifullah : Analisis Arus Kas Pada PT. Azitec, 2008. USU Repository © 2009 penerimaan kas operasi. Metode langsung menghasilkan penyajian laporan penerimaan dan pengeluaran secara ringkas. Keunggulan utama dari metode langsung adalah metode ini memperlihatkan laporan penerimaan dan pengeluaran kas lebih konsisten dengan tujuan suatu laporan arus kas. Metode langsung adalah sebagai berikut : PT . XYZ LAPORAN ARUS KAS Periode yang berakhir 31 desember 2000 Arus kas dari berbagai Aktivitas Operasi Penerimaan kas dari pelanggan xxx Pembayaran kas kepada pemasok xxx Pembayaran bunga xxx Hasil dari asuransi pabrik xxx Pembayaran pajak penghasilan xxx Arus kas bersih dari aktivitas operasi xxx Arus kas dari Aktivitas Investasi Pembelian tanah, bagunan, peralatan xxx Hasil dari penjualan peralatan xxx Penerimaan bunga xxx Penerimaan deviden xxx Arus kas bersih dari Aktivitas Investasi Arus kas dari Aktivitas Pendanaan Hasil dari penerbitan modal xxx Hasil dari pinjaman jangka panjang xxx Pembayaran hutang sewa guna usaha xxx Pembayaran deviden xxxx Arus kas bersih dari Aktivitas Pendanaan xxx Kenaikan kas bersih dan setara kas xxx Kas dan setara kas pada awal periode xxx Kas dan setara kas pada akhir Peiode xxx Syaifullah : Analisis Arus Kas Pada PT. Azitec, 2008. USU Repository © 2009

b. Metode Tidak Langsung

Dalam metode tidak langsung, pengaruh dari semua penangguhan penerimaan dan pengeluaran kas dimasa lalu dan semua akurat dari penerimaan kas dan pengeluaran yang diharapkan pada masa akan datang dihilangkan dan laba bersih yang diperhitungkan laba rugi. Penyediaan ini dilakukan dengan menambahkan pos-pos yang tidak memerlukan pengeluaran kas kembali ke laba bersih serta penambahan dan pengurangan kenaikan maupun penurunan hutang dan piutang. Keunggulan utama dari metode ini adalah bahwa hal ini memusatkan perbedaan antara laba bersih dan aliran kas bersih dari aktivitas operasi. Metode ini memberikan jaminan yang berguna antara laporan arus kas dan perhitungan laba rugi serta neraca. Selain itu, data yang diperlukan untuk metode tidak langsung umumnya lebih siap tersedia dan lebih mudah untuk diperoleh, dibandingkan dengan data yang diperlukan dalam metode langsung. Dalam metode tidak langsung ini, penyajiannya dimulai dari laba rugi bersih dan selanjutnya disesuaikan dengan menambah atau mengurangi perubahan-perubahan dalam pos-pos yang mempengaruhi operasional seperti penyusutan, naik turun pos aktiva dan hutang lancar. Format laporan arus kas dengan menggunakan metode tidak langsung adalah sebagai berikut : Syaifullah : Analisis Arus Kas Pada PT. Azitec, 2008. USU Repository © 2009 Metode tidak langsung adalah sebagai berikut : PT. XYZ LAPORAN ARUS KAS Periode yang berakhir 31 Desember 2000 Arus Kas dari Aktivitas Operasi Laba bersih xxx Penyesuaian untuk : Penyusutan xxx Kerugian selisih kurs xxx Penghasilan investasi xxx Beban bunga xxx Kenaikan piutang dagang xxx Penurunan persediaan xxx Penurunan hutang dagang xxx Pembayaran bunga xxx Pembayaran pajak penghasilan xxx Hasil dari asuransi pabrik xxx Arus Kas bersih dari Aktivitas Operasi xxx Arus kas dari Aktivitas Investasi Pembelian tanah, bangunan dan peralatan xxx Hasil dari penjualan peralatan xxx Penerimaan deviden xxx Penerimaan bunga xxx Arus Kas bersih dari Aktivitas Investasi xxx Arus kas dari aktivitas pendanaan Hasil dari penerbitan modal saham xxx Hasil dari pinjaman jangka panjang xxx Pembayaran hutang sewa guna usaha xxx Pembayaran deviden xxx Arus Kas bersih dari Aktivitas Pendanaan xxx Kenaikan bersih kas dan setara kas xxx Kas dan setara kas pada awal periode Kas dan setara kas pada akhir periode xxx xxx Syaifullah : Analisis Arus Kas Pada PT. Azitec, 2008. USU Repository © 2009

E. Langkah - Langkah Menganalisis Laporan Arus Kas

Analisis laporan kas penyusunan Laporan Rugi Laba yang disusun atas dua tahun. Laporan tersebut menggambarkan laba bersih yang diperoleh oleh perusahaan dalam dua periode terakhir. Dari laporan rugi laba dapat disusun laporan perubahan neraca. Sebagai langkah pertama dalam analisis laporan arus kas adalah penyusunan “ Laporan Perubahan Neraca “ Statement of Balance Sheet Changes yang disusun atas dasar dua neraca dalam dua periode. Laporan tersebut menggambarkan perubahaan masing-masing elemen neraca antara dua periode tersebut dan setiap perubahaan elemen tersebut mencerminkan adanya sumber penggunaan kas. Dari laporan perubahaan neraca dengan bantuan dari laporan laba ditahan dapatlah disusun laporan arus kas. Untuk analisis dan evaluasi ini penulis akan menggunakan laporan arus kas tahun 2007 dengan membandingkan dua neraca yaitu neraca tahun 2006 dan neraca tahun 2007 . Laporan tersebut akan mengambarkan perubahan masing-masing elemen neraca, dan dari kertas kerja, kemudian akan disusun laporan arus kas. Dalam melakukan analisis laporan arus kas, penulis akan membuat komposisi dana berdasarkan laporan arus kas pada PT. Azitec Medan. Dalam komposisi ini, penulis akan membuat perbandingan setiap sumber kas dan perbandingan antara penggunaan kas dengan total penggunaan kas pada tahun yang bersangkutan yaitu 2007.