Uji Distribusi Uji Homogenitas

33

3.3 Teknik Pengolahan dan Analisa Data

Umumnya dalam proses eksekusi algoritma memerlukan waktu tempuh mulai dari awal proses hingga algoritma itu berhenti. Mengenai seberapa besar waktu yang dibutuhkan tergantung pada sistem konstruksi algoritma, bahasa pemrograman yang digunakan, spesifikasi computer yang dipakai hingga seberapa besar kapasitas inputan. Dalam hal ini yang akan dianalisis adalah dengan adanya perbedaan jenis file apakah ada pengaruhnya terhadap kecepatan eksekusi suatu algoritna yang dalam hal ini adalah fungsi hash MD5. Dengan cara menginput dua kelompok jenis file, dapat diperoleh data untuk dianalisa.

3.3.1 Uji Distribusi

Data kecepatan yang telah diperoleh, selanjutnya diperlakukan pengujian distribusi pengujian ini dilakukan terhadap setiap data kecepatan pada seluruh percobaan. Tujuan dari perlakuan ini adalah adalah menguji kesesuaian distribusi dari rata-rata kecepatan inputan file jenis dokumen dan rata-rata kecepatan file jenis audio MP3 antara hasil pengamatan observasi dengan distribusi yang diharapkan. Untuk menguji kecocokan atau goodness of fit dari suatu distribusi empirik terhadap distribusi teoritik seperti distribusi Normal, distribusi Poisson dan lain-lain, dapat diuji dengan Kolmogorov-Smirnov. 34 Hipotesis untuk uji Kolmogorov-Smirnov : H : F x = S N x, distribusi yang diharapkan sesuai dengan distribusi hasil pengamatan. H 1 : F x ≠ S N x atau distribusi yang diharapkan tidak sesuai dengan distribusi hasil pengamatan. Daerah penilikan hipotesa dengan nilai α = 0,05 adalah sebagai berikut : Jika D hitung D tabel , maka H ditolak Jika D hitung D tabel , maka H tidak ditolak Adapun kaitannya dengan penulisan skripsi ini, pengujian data untuk menentukan kesesuaian distribusi populasi dengan uji Kolmogorov- Smirnov diolah dengan software SPSS. Output yang dihasilkan dari pengolahan SPSS, dilakukan pengujian dengan pengambilan keputusan berdasarkan nilai probabilitas Asymp.Sig.2- tailed di mana nilai α = 0,05 : Jika probabilitas 0,05 , maka H tidak ditolak Jika probabilitas 0,05 , maka H ditolak[8]

3.3.2 Uji Homogenitas

Setelah pengujian distribusi, data selanjutnya diperlakukan pengujian Homogenitas dengan melakukan uji t dari dua sampel independen. Pengujian ini dilakukan terhadap setiap waktu dari keseluruhan data kecepatan untuk mencari nilai rata-rata berbeda dari setiap jumlah total 35 dua kecepatan yang independen tersebut. Adapun kaitannya dengan penulisan skripsi ini, pengolahan data dengan uji t dilakukan menggunakan software SPSS. Output yang dihasilkan dari pengolahan SPSS, dilakukan pengujian untuk menentukan kecepatan rata-rata dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut. Hipotesa untuk menentukan kecepatan rata-rata : H : Kedua rata-rata populasi adalah sama H 1 : Kedua rata-rata populasi adalah berbeda Pengambilan keputusan didasarkan atas dua metode:  Berdasarkan perbandingan nilai t hitung dengan t tabel di mana µ 1 = µ 2 Jika |t hitung | t tabel , maka H ditolak dan H 1 tidak ditolak Jika |t hitung | t tabel , maka H tidak ditolak dan H 1 ditolak  Berdasarkan nilai probabilitas dengan α = 0,05: Jika probabilitas 0,05 , maka H tidak ditolak Jika probabilitas 0,05 , maka H ditolak Penentuan dimulainya waktu sibuk, dilihat ketika nilai t hitung selalu lebih kecil dari t tabel atau nilai probabilitasnya sig2-tailed selalu lebih besar dari nilai α 0,05 sampai pada titik konsisten, yaitu rata-rata antara dua sampel independen yang diuji selalu sama.[8] 36

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISIS

4.1 Data Hasil Penelitian

Data yang diperlukan untuk pembahasan telah dikumpulkan dengan melakukan percobaan hashing file jenis dokumen dan file jenis audio MP3 pada seperangkat Komputer dengan spesifikasi sebagai berikut: 1. Prosesor Intel 2,9 GHz 2. Ram 1 GB 3. Hardisk 160 GB 4. Monitor 15 inci Sistem operasi yang menjadi lingkungan pengembangan perangkat lunak ini adalah Microsoft Windows XP Home Editor. Bahasa yang digunakan dalam implementasi perangkat lunak adalah bahasa pemrograman Php dan Java, sedangkan kompilator yang digunakan adalah Mozilla Firefox 3.6 Beta 5. Pengukuran kecepatan aplikasi merupakan sebuah analisa yang akan dipakai untuk mengukur tingkat kecepatan proses mencari nilai hash suatu file dengan menggunakan aplikasi MD5. Dalam analisa kecepatan ini, dilakukan sebanyak 5 lima kali pengambilan waktu terbaik yang diperlukan untuk hashing setiap file-nya . Data hasing file dapat dilihat pada table berikut: