Sewage Treatment Plant STP PT Imeco Inter Sarana Pemantauan Limbah Cair

67 terjadi limbah tersebut dapat mencemari lingkungan sekitar, akan tetapi walaupun tidak dilakukan pengolahan terlebih dahulu seharusnya limbah cair tersebut juga dilakukan pengukuran baku mutu limbahnya. Oleh karena itu, Workshop Imeco Bantarjati dan Sentul mendapatkan nilai 50. Dengan demikian dapat diketahui bahwa prosedur pengelolaan limbah cair yang dilakukan oleh PT Imeco Inter Sarana telah sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 20 tahun 1990 yang menyatakan bahwa hasil analisis limbah dilaporkan sekurang-kurangnya 6 bulan sekali. Maka sebaiknya diusahakan agar dalam proses pengukuran selanjutnya dapat dilakukan oleh pihak PT Imeco Inter Sarana sendiri yang disertai dengan pengadaan alat-alat yang mendukung untuk melakukan pengukuran serta kemampuan maupun keterampilan dari pegawai. Hal ini perlu dilakukan juga, karena walaupun hasil pengukuran yang dilakukan oleh pihak eksternal selalu menunjukkan hasil yang dibawah baku mutu, adakalanya pengukuran internal juga dapat dilakukan seperti ditulis dalam prosedur kesadaran lingkungan dan penanganan limbah SMK3L PT Imeco Inter Sarana. Sehingga hasil yang didapatkan mengenai limbah cair dapat lebih valid. Karena jika terjadi pencemaran air harus diidentifikasi dan dikelola dengan benar agar tidak menyebabkan warga sekitar yang berada di Gedung Perkantoran PT Imeco Inter Sarana, Workshop Imeco Bantarjati, dan Workshop Imeco Sentul tidak terkena dampak dari pencemaran air tersebut.

4.2.1 Sewage Treatment Plant STP PT Imeco Inter Sarana

Sewage Treatment Plant STP di Gedung Perkantoran PT Imeco Inter Sarana setiap harinya menampung kapasitas air sebanyak 60m 3 hari. Tujuan dari proses STP adalah untuk limbah cair yang dihasilkan aman sebelum dibuang ke saluran 68 umum perkotaan DKI Jakarta dan sudah memenuhi standar baku mutu air buangan yang ditetapkan oleh Pemerintah PERGUB DKI Jakarta No. 122 Tahun 2005. Sehingga pencemaran terhadap lingkungan dapat dikendalikan. Bagan 4.2 Cara Kerja Sewage Treatment Plant STP PT Imeco Inter Sarana Limbah cair yang berada STP di Gedung Perkantoran PT Imeco Inter Sarana diperiksa tiap 3 bulan sekali, dimana limbah cair tersebut akan dibawa ke laboratorium BPLHD untuk mengetahui baku mutu dari limbah cair tersebut. Jika hasilnya dibawah baku mutu maka dapat dibuang ke saluran umum perkotaan dan digunakan untuk menyiram tanaman yang berada di sekitar gedung. Gambar 4.1 Bak dan Pompa dalam Proses STP PT Imeco Inter Sarana Tahun 2014 Limbah cair domestik Bak Screen Grease Trap Bak pengendapan I Clarifier I Bak Aerasi Aeration Basin Bak pengendapan II Clarifier II Bak penampungan lumpur Sludge holding tank Saluran umum perkotaan Bak screen Aerator Pompa Aerator Bak efluen Effluent basin 69 Sumber: Observasi Lapangan oleh Faradillah D, Februari 2014 Berdasarkan hasil wawancara dan observasi pada pihak penanganan limbah diketahui bahwa setiap minggunya proses STP ini diperiksa oleh bagian teknisi yang bertanggung jawab atas pengoperasian STP. Hal yang biasanya dilakukan adalah pemberian cairan anti mikroba sebanyak ± 1 liter untuk mematikan bakteri-bakteri yang terdapat di dalam limbah cair tersebut, pemberian klorin yang dimaksudkan untuk menjernihkan air limbah, pembersihan pompa aerator, dan pemeriksaan ketinggian air limbah.

4.2.2 Pemantauan Limbah Cair

Sumber yang menjadi dampak limbah cair adalah aktifitas kegiatan kantor yang membuat limbah cair, jenis dampak yang timbul perlu dipantau terutama adalah penurunan kualitas badan air penerima limbah, penurunan kualitas air permukaan, dan turunnya nilai estetika lingkungan. Dalam hal ini Gedung Perkantoran PT Imeco Inter Sarana melaksanakan pemantauan limbah cair secara harian yaitu pengukuranpencatatan debet air limbah yang terbuang ke saluran umum dan pengukuran pH air standard baku mutu pH antara 6-9, disamping itu juga melakukan swapantau sampel air limbah 3 bulan sekali ke Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah Provinsi DKI Jakarta. Bak pengendapan dan penampungan lumpur Bak effluen Sumur resapan 70

4.3 Gambaran Penilaian Proses Pengelolaan Limbah Padat di PT Imeco Inter