Morfologi Bioekologi Burung .1 Taksonomi

2.1.2 Morfologi

Kuntul Kerbau Bubulcus ibis adalah spesies burung dalam famili Ardeidae atau Kuntul-kuntulan.Burung ini merupakan burung terkecil dari bangsa Kuntul kuntulanyaitu sekitar 48-53 cm. Burung ini suka mencari makanan di dekat kerbau atau sapi yang merumput.Bentuk tubuhnya lebih ramping dari pada Blekok Sawah Ardeola speciosa , meskipun tidak seramping kuntul-kuntul yang lebih besar. Burung ini tersebar dari India, Sulawesi, sampai Nusa Tenggara Coates et al . 2000. Burung Kuntul Kerbau berukuran ± 50 cm dan berwarna putih beberapa terdapat sapuan jingga pada dahi. Saat berbiak, putih, dengan kepala, leher dan dada menjadi jingga pupus sedangkan pada kaki menjadi merah terang. Pada saat tidak berbiak burung ini mirip Kuntul Kecil. Iris kuning, paruh kuning, kaki hitam.Pendiam, terdengar kuakan di koloni sarang. Habitat banyak di mangrove, rawa, padang rumput dan persawahan. Kebiasaannya berkumpul mencari makan di padang rumput, persawahan serta bersarang secara koloni. Penyebarannya di Sumatera, Kalimantan, Jawa dan Bali Ayat, 2011. Bubulcus ibis memiliki ukuran tubuh yang relatif kecil bila dibandingkan dengan jenis kuntul lain. Panjang tubuh berkisar ± 50 cm, leher lebih pendek, kepala berbentuk bulat dan kelihatan lebih tebal, paruh lebih pendek dari pada jenis kuntul lainnya, sekitar 8,5-10 cm. Paruh dan tungkai kaki berwarna kuning. Pada musim berbiak bulu pada kepala, leher, punggung dan dada berwarna jingga atau merah karat sedang di luar musim tersebut seluruh bulu berwarna putih.Jenis hewan yang menjadi mangsanya sebagian besar adalah serangga dan hewan- hewan yang berukuran kecil seperti moluska, crustasea , amfibia dan reptilia. Hasil penelitian Hamidi menunjukkan bahwa makanan utama Bubulcus ibis terdiri atas serangga, katak, tikus, orong-orong dan udang Elfidasari, 2008. Bubulcus ibis , biasa disebut Kuntul kerbau karena bangau berukuran sedang, ditandai dengan bulu putih, bagian dada kuning, kaki orange kusam pendek, leher tebal dan postur membungkuk. Panjang burung sekitar 46-56 cm, lebar sayap 88-96 cm dan berat rata-rata orang dewasa adalah 270-512 g Ivory, 2000. Selama musim kawin, burung Kuntul Kerbau dewasa ini mengubah mata mereka, bagian dada dan kaki menjadi warna merah dan punggung, leher dan kepala menjadi kekuning-kuningan.Burung kuntul kerbau muda juga putih tapi bagian dada dan kaki mereka masih berwarna hitam kemudian berubah menjadi kuning karena usia Nature works, 2012.

2.2 Habitat Burung Air

Dokumen yang terkait

Perilaku Berbiak Burung Bubulcus ibis di Kawasan Hutan Mangrove Desa Tanjung Rejo Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara

1 5 51

Perilaku Berbiak Burung Bubulcus ibis di Kawasan Hutan Mangrove Desa Tanjung Rejo Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara

0 0 12

Perilaku Berbiak Burung Bubulcus ibis di Kawasan Hutan Mangrove Desa Tanjung Rejo Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara

0 0 2

Perilaku Berbiak Burung Bubulcus ibis di Kawasan Hutan Mangrove Desa Tanjung Rejo Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara

0 0 3

Perilaku Berbiak Burung Bubulcus ibis di Kawasan Hutan Mangrove Desa Tanjung Rejo Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara

0 0 6

Perilaku Berbiak Burung Bubulcus ibis di Kawasan Hutan Mangrove Desa Tanjung Rejo Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara

0 0 3

Perilaku Berbiak Burung Bubulcus ibis di Kawasan Hutan Mangrove Desa Tanjung Rejo Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara

0 0 5

Perilaku Harian Anakan Kuntul Kerbau (Bubulcus ibis L.) di Kawasan Hutan Mangrove Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Percut Sei Tuan, Sumatera Utara

0 0 4

Perilaku Harian Anakan Kuntul Kerbau (Bubulcus ibis L.) di Kawasan Hutan Mangrove Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Percut Sei Tuan, Sumatera Utara

1 1 3

Perilaku Harian Anakan Kuntul Kerbau (Bubulcus ibis L.) di Kawasan Hutan Mangrove Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Percut Sei Tuan, Sumatera Utara

0 0 7