Rumusan Masalah Perencanaan Maturasional

13

D. Maturasional

1 Masa bayi: kolik 2 Masa bayi dan masa kanak-kanak awal: pertumbuhan gigi, nyeri telinga 3 Masa kanak-kanak tengah: nyeri abdomen berulang, growing pains 4 Remaja: sakit kepala, nyeri dada, dismenore

3. Rumusan Masalah

Menurut Hidayat 2010, terdapat beberapa diagnosis yang berhubungan dengan masalah nyeri, diantaranya: 1 Nyeri akut akibat fraktur panggul 2 Nyeri kronis akibat arthritis 3 Gangguan mobilitas akibat nyeri pada ekstremitas 4 Kurangnya perawatan diri akibat ketidakmampuan mengerakkan tangan yang disebabkan oleh nyeri persendian. 5 Cemas akibat ancaman peningkatan nyeri. 14

4. Perencanaan

Diagnosa Perencanaan Keperawatan 1. Nyeri akut Tujuan: 1.Pengendalian nyeri 2.Tingkat nyeri berkurang Kriteria Hasil 1.Memperlihatkan teknik relaksasi secara individual 2.Nyeri berkurang 3.Tidak mengalami gangguan dalam frekuensi pernafasan, frekuensi jantung, atau tekanan darah 4.Selera makan baik 5.Pola tidur baik 6.Mempertahankan performa peran dan hubungan interpersonal Rencana Tindakan Rasional 1. Beri informasi kepada pasien tentang prosedur yang dapat meningkatkan nyeri. 2. Beri informasi tentang nyeri, seperti penyebab nyeri, berapa lama akan berlangsung, dan antisipasi ketidaknyamanan akibat prosedur. 3. Bantu pasien mengidentifikasi tindakan kenyamanan yang efektif seperti distraksi, relaksasi, atau kompres hangatdingin 4. Lakukan perubahan posisi, masase punggung, dan relaksasi 5. Bantu pasien untuk lebih fokus pada aktivitas, bukan pada nyeri dan rasa tidak nyaman dengan melakukan 1. Informasi membantu pasien untuk menghindari meningkatnya nyeri. 2. Informasi tentang nyeri mengantisipasi ketidaknyamanan 3. Identifikasi tindakan memberikan kenyamanan sesuai keinginan pasien. 4. Masase mampu meringankan rasa nyeri 5. Pengalihan aktivitas membuat rasa nyeri pasien akan berkurang 15 pengalihan melalui televisi atau radio. Diagnosa Perencanaan Keperawatan 2. Nyeri kronis Tujuan: 1. Nyeri berkurang Kriteria Hasil: 1. Menyatakan secara verbal pengetahuan tentang cara alternatif untuk redakan nyeri. 2. Pasien menikmati aktivitas senggang. 3. Mengenali faktor-faktor yang meningkatkan nyeri. Rencana Tindakan Rasional 1. Tawarkan tindakan meredakan nyeri untuk membantu pengobatan nyeri. 2. Bantu pasien mengidentifikasi tingkat nyeri yang logis. 3. Tingkatkan istirahat dan tidur yang adekuat untuk memfasilitasi peredaan nyeri. 1. Memberikan kenyamanan pada pasien 2. Mengetahui tingkat nyeri membantu pasien dalam mengetahui kondisinya 3. Istirahat tidur yang cukup msmpu mengurangi rasa nyeri Diagnosa Perencanaan Keperawatan 3. Gangguan mobilitas Tujuan: 1. Pasien menunjukkan peningkatan mobilisasi Kriteria Hasil: 1. Melakukan aktivitas kehidupan sehari-hari secara mandiri 16 Rencana Tindakan Rasional 1. Ajarkan pasien bagaimana menggunakan postur dan mekanika tubuh yang benar saat melakukan aktivitas. 2. Ajarkan dan dukung pasien dalam latihan ROM aktif atau pasif 3. Ajarkan teknik ambulasi dan berpindah yang aman. 1. Mencegah terjadinya jatuh 2. ROM aktif atau pasif untuk mempertahankan atau meningkatkan kekuatan dan ketahanan otot. 3. Mengurangi resiko jatuh dan memberikan rasa aman pada pasien Diagnosa Perencanaan Keperawatan 4. Kurangnya perawatan diri Tujuan: 1. Meningkatkan kemampuan perawatan diri Kriteria Hasil: 1. Pasien mampu melakukan perawatn diri secara mandiri Rencana Tindakan Rasional 1. Kaji kemampuan pasien dalam perawatan diri 2. Jaga privasi dan keamanan pasien selama memberikan perawatan 3. Beri penjelasan sebelum melakukan tindakan dan selama melakukan aktivitas dan beri dukungan dan pujian kepada pasien. 1. Memberikan informasi merupakan dasar dalam menentukan rencana keperawatan. 2. Menjaga privasi pasien akan memberikan rasa percaya terhadap perawat 3. Meningkatkan kepercayaan diri dan motivasi 17

5. Implementasi