PEMBAHASAN Membangun sistem informasi pembuatan kartu kuning berbasis client-server di Penta Kerja Disnaker Bandung : laporan kerja praktek

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Profil Tempat Kerja Praktek

2.1.1 Sejarah Instansi

Dinas Tenaga Kerja DISNAKER Kota Bandung semula bernama Departemen Kerja Republik Indonesia, ini tidak terlepas dari sejarah perjuangan bangsa dan tatanan politik yang berkembang sejak proklamasi 17 agustus 1945 . Sejak Berdirinya pemerintahan atau departemen yang diserahi tugas untuk menangani masalah tenaga kerjaan yang berulangkali mengalami perubahan, baik pembentukan baru, penyesuaian maupun penggabungan. Perubahan organisasi tersebut disebabkan berkembangnya beban kerja yang harus ditangani. Berdasarkan keputusan Presiden No. 44 tahun 1947 organisasi departemen tenaga kerja berubah menjadi Departemen Tenaga Kerja Transmigrasi dan Koperasi dengan struktur organisasi diatur dalam keputusan menteri NAKERTRANSKOP Nomor Kep-1000MEN1947. Pada Dinas Tenaga Kerja terdapat visi dan misi, dimana penempatan visi dari DISNAKER kota Bandung didasarkan atas komitmen tentang gambaran masa depan yang ingin diwujudkan untuk mengjungjung terwujudnya visi kota bandung. Dengan demikian visi yang telah ditetapkan terjadi milik bersama dan diyakini oleh seluruh anggota organisasi serta diharapkan menjadi motor penggerak setiap unsur organisasi dalam pencapaian sasaran dan tujuan organisasi. Visi Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung : “Menjadikan penyelenggaraan ketenagakerjaan terbaik, guna meningkatkan kesempatan kerja, perlindungan dan kesejahteraan tenaga kerja serta mendorong kinerja dunia usaha “. Sedangkan Misi dari Disnaker sendiri yaitu ditetapkannya berdasarkan hasil kajian bersama secara objektif untuk mendorong alokasi sumber daya diseluruh organisasi guna memecahkan masalah ketenagakerjaan secara efektif dan efisien dalam upaya mencapai sasaran dan tujuan organisasi. Dengan demikian akan memberikan arah jangka panjang dan stabilitas dalam managemen dan kepemimpinan organisasi. Misi DInas Tenaga Kerja Kota Bandung : 1. Meningkatkan Keahlian , keterampilan dan produktivitas tenaga kerja 2. Meningkatkan pelayanan penempatan tenaga kerja 3. Mendorong tercapainya usaha mandiri 4. Mendorong terwujudnya hubungan indrustial yang harmonis 5. Mewujudkan terlaksananya norma-norma pelindungan tenaga kerja

2.1.2 Logo Instansi