Hadari Nawawi dan Mimi Martini. Op.Cit. halaman 134. Husin Sayuti dan M. Thoha B. Sampurna Jaya. 1995. Metode Penelitian Sosial
dan Humaniora. Jakarta: Fajar Agung. Halaman 85. Joko Subagyo. 2006. Metode Penelitian: Dalam Teori dan Praktek. Jakarta:
Rineka Cipta. Halaman 109. Husaini Usman dan Purnomo Setiadi. 2011. Metodologi Penelitian Sosial.
Jakarta: Rineka Cipta. Halaman 78. Muhammad Ali.1985. Penelitian Pendidikan Prosedur dan Strategi. Bandung:
Angkasa. Halaman 151
V. SIMPULAN DAN SARAN
A. SIMPULAN
Berdasarkan data-data yang diuraikan dalam hasil penelitian dan pembahasan
mengenai perjuangan Sultan Iskandar Muda, maka dapat disimpulkan bahwa kejayaan Kerajaan Aceh dicapai pada masa kepemimpinan Sultan Iskandar Muda.
Adapun bentuk perjuangan yang dilakukan Sultan Iskandar Muda dalam mencapai kejayaan Kerajaan Aceh di Nusantara adalah sebagai berikut.
1. Perjuangan yang dilakukan melalui perjuangan fisik adalah memperkuat
armada dan angkatan perang Kerajaan Aceh. Upaya ini dilakukan dengan menjalin kerjasama dengan Kerajaan Turki dan Kerajaan Ingggris melalui
kekuatan tersebut, Sultan Iskandar Muda dapat memperluas wilayah Kerajaan dengan menaklukkan Kerajaan Deli, Kerajaan Aru, Kerajaan
Johor, Kerajaan Pahang dan Kerajaan Kedah. Selain itu Sultan Iskandar Muda dapat melakukan penyerangan terhadap kedudukan Portugis di
Malaka. 2.
Melalui perjuangan non fisik dilakukan dengan meningkatkan perdagangan di Kerajaan Aceh, upaya ini dilakukan dengan menjalin kerjasama
perdagangan dengan bangsa India, Kerajaan Inggris dan Kerajaan Prancis. Disamping itu, kerajaan Aceh juga menjalin kerjasama dengan kerajaan
Mancanegara melalui perdagangan ekspor dan impor.
B. SARAN
Perjuangan Sultan Iskandar Muda dalam mencapai kejayaan Kerajaan Aceh di Nusantara merupakan perjuangan yang penuh dengan pengorbanan. Oleh sebab
itu penulis memberikan saran sebagai berikut: 1.
Guru sejarah hendaknya mampu menyajikan materi tentang sejarah Kerajaan Aceh, khususnya perjuangan Sultan Iskandar Muda dalam
mencapai kejayaan Kerajaan Aceh di Nusantara baik melalui perjuangan fisik maupun perjuangan non fisik.
2. Kepada generasi muda penerus bangsa untuk lebih giat mempelajari
sejarah Kerajaan Aceh sehingga dapat mewarisi sifat-sifat perjuangan, kepahlawanan dan cinta tanah air.
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad, Zakaria. Sekitar Kerajaan Aceh dalam tahun 1520-1675. Medan:
Monora. Alfian, Ibrahim. 1987. Mata Uang Emas Kerajaan-Kerajaan di Aceh. Banda
Aceh: Museum Negeri Aceh. Ali, Muhammad.1985. Penelitian Pendidikan Prosedur dan Strategi. Bandung:
Alfabeta. Amsia, Tontowi. 2008. Perspektif Kewiraan dalam Ketahanan Nasional.
Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian suatu Pendekatan Praktek. PT. Bandar Lampung: Universitas Lampung.
Darmawan, Joko dan Chaerudin. 2011. The Power of Sejarah Indonesia. Jakarta: Buku Kita.
Djajadiningrat, Raden Hoesein. 1983. Kesultanan Aceh. Banda Aceh: Depdikbud. Dorleans, Bernard. 2006. Orang Indonesia dan Orang Prancis dari abad XVI
sampai dengan abad XX. Jakarta: Gramedia. E. Tamburaka, H. Rustam. 1999. Pengantar Ilmu Sejarah Teori Filsafat Sejarah,
Sejarah Filsafat dan Iptek. Jakarta: Rineka Cipta. Feener, Michael. 2011. Memetakan Masa Lalu Aceh. Jakarta: Pustaka Larasan.
Gazalba, Sidi. 1981. Pengantar Sejarah Sebagai Ilmu. Jakarta: Bhatara Karya
Aksara. Hadjar, Ibnu. 1996. Dasar-Dasar Metodologi penelitian kwantitatif dalam
Hamid, Abd Rahman. 2013. Sejarah Maritim Indonesia. Jakarta: Ombak. Harun, Yahya. 1995. Kerajaan Islam Nusantara Abad XVI dan XVII. Yogyakarta:
Kurnia Kalam Sejahtera. Hoetomo M.A.2005.Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Surabaya. Mitra Pelajar.
Hugiono, dan Poerwantara. 1992 .Pengantar Ilmu Sejarah. Jakarta: PT.Rineka. Ibrahim, Muhammad. 1991. Sejarah Daerah Provinsi Istimewa Aceh. Jakarta:
Depdikbud Ibrahimy, H.M. Nur El. 1993. Selayang Pandang Langkah Diplomasi Kerajaan
Aceh. Jakarta: Gramedia. Kansil dan Julianto. 1988. Sejarah Perjuangan Pergerakan Kebangsaan
Indonesia. Jakarta: Erlangga. Koentjaraningrat. 1983. Metode-metode Penelitian Sosial. Jakarta: Gramedia.
Lombard, Denys. 2006. Kerajaan Aceh Zaman Sultan Iskandar Muda. Jakarta:
Gramedia. Marsden, William. 2013. Sejarah Sumatra. Jakarta: Komunitas Bambu.
Museum Negeri Aceh. Nawawi, Hadari dan Mimi Martini. 2001. Metode Penelitian Bidang Sosial.
Yogyakarta: UGM Press. Notosusanto, Nugroho. 1984. Masalah Penelitian Sejarah Kontemporer Suatu
Pengalaman. Jakarta: Inti Dayu. Oktorini, Nino dkk. 2009. Muatan Lokal Ensiklopedia Sejarah Budaya Kepulauan
Nusantara Awal. Jakarta: Lentera Abadi. Peter dan Yenny Salim. 2002. Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer. Jakarta:
Modern English Press. Poerwadarminta. 2006. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Poerwantara dan Hugiono. 1992 . Pengantar Ilmu Sejarah. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Poesponegoro, Marwati Djoened dan Nugroho Notosusanto. 1990. Sejarah Nasional Indonesia III. Jakarta: Balai Pustaka.
Said, Mohammad. 1981. Aceh Sepanjang Abad. Medan: Waspada. Salim, Peter dan Yenny. 2002. Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer.
Sayuti, Husin dan M. Thoha B. Sampurna Jaya. 1995. Metode Penelitian Sosial
dan Humaniora. Jakarta: Fajar Agung. Sayuti, Husin. 1989. Pengantar Metodologi Riset. Jakarta: Fajar Agung. Hal 3
Sejarah Filsafat dan Iptek. Jakarta: Rineka Cipta.