Calk SKPD Tahun 2015
Bab I Pendahuluan
Negara Kesatuan Republik Indonesia menyelenggarakan pemerintahan negara dan pembangunan nasional untuk mencapai masyarakat adil, makmur dan merata
berdasarkan Pancasila dan UUD RI Tahun 1945. Dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan, Negara Kesatuan RI dibagi atas daerah-daerah provinsi, dan daerah
provinsi terdiri atas kabupaten dan kota. Tiap-tiap daerah tersebut mempunyai hak dan kewajiban mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahannya, termasuk
pengelolaan keuangannya. Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang
Keuangan Negara dan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara dalam rangka penyelenggaraan fungsi pemerintahan, serta Peraturan
Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan dan
Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2007 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah, Peraturan Bupati Nomor 25 Tahun 2014 tentang Kebijakan Akuntansi Pemerintah
Daerah serta Peraturan Bupati Nomor 25 Tahun 2014 tentang Sistem dan Proedur Akuntansi Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Barat. Berdasarkan ketentuan pada
peraturan-peraturan tersebut, Kepala SKPD selaku Pengguna Anggaran menyelenggarakan akuntansi atas transaksi keuangan, aset, utang dan ekuitas dana
yang berada dalam tanggungjawabnya serta menyiapkan Laporan Keuangan sehubungan dengan pelaksanaan anggaran dan barang yang dikelolanya. Laporan
Keuangan yang dimaksud terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran LRA, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas dan Catatan atas Laporan Keuangan CaLK
yang disampaikan kepada Kepala Daerah melalui PPKD selambat-lambatnya 1 satu bulan setelah tahun anggaran berakhir.
1.1. Peranan dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan SKPD
Laporan Keuangan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Pemerintah Kabupaten Lombok Barat Tahun Anggaran 2015 disusun dengan maksud untuk
memenuhi tanggung jawab konstitusi sesuai dengan ketentuan UU No. 172003, UU No. 12004, PP No 582005, PP No. 712010, Peraturan Daerah No. 52007,
Perbup No. 252014 dan Perbup 352014.
a. Peranan Pelaporan Keuangan
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah disusun untuk menyediakan informasi yang relevan mengenai posisi keuangan dan seluruh transaksi yang
dilakukan oleh suatu entitas pelaporan Pemerintah Daerah selama satu periode pelaporan. Laporan Keuangan Pemerintah Daerah terutama
1
Calk SKPD Tahun 2015
digunakan untuk mengetahui nilai sumber daya ekonomi yang dimanfaatkan untuk melaksanakan kegiatan operasional pemerintahan daerah, menilai
kondisi keuangan, mengevaluasi efektivitas dan efisiensi suatu entitas pelaporan, dan membantu menentukan ketaatannya terhadap peraturan
perundang-undangan. b. Tujuan Pelaporan Keuangan
Tujuan Pelaporan Keuangan adalah menyajikan informasi yang bermanfaat bagi para pengguna dalam membuat keputusan dan menilai
akuntabilitas publik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Lombok Barat atas sumber daya yang dipercayakan, dengan:
menyediakan informasi mengenai sumber, alokasi dan penggunaan sumber
daya keuangan;
menyediakan informasi mengenai kecukupan penerimaan periode berjalan untuk membiayai seluruh pengeluaran;
menyediakan informasi mengenai jumlah sumber daya ekonomi yang
digunakan dalam kegiatan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik serta hasil-hasil yang telah dicapai;
menyediakan informasi mengenai cara Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
mendanai seluruh kegiatan dan memenuhi kebutuhan kasnya;
menyediakan informasi mengenai posisi keuangan dan kondisi Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
berkaitan dengan sumber-sumber penerimaannya baik jangka pendek maupun jangka panjang;
menyediakan informasi mengenai perubahan posisi keuangan Badan Kesatuan
Bangsa dan Politik apakah mengalami kenaikan ataupun penurunan sebagai akibat pelaksanaan kegiatan selama periode pelaporan;
menyediakan informasi mengenai potensi Pemerintah Daerah untuk
membiayai penyelenggaraan kegiatan pemerintahan daerah;
menyediakan informasi yang berguna untuk mengevaluasi kemampuan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik dalam mendanai aktivitasnya.
Untuk memenuhi tujuan tersebut diatas, laporan keuangan menyediakan
informasi mengenai sumber dan penggunaan sumber daya keuangan ekonomi, transfer, pembiayaan, sisa lebihkurang pelaksanaan anggaran,
saldo anggaran lebih, surplusdefisit-LO,, aset, kewajiban, ekuitas arus kas Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
1.2. Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan