Hasil Kelapa Sawit Kelapa Sawit

Indonesia. Cerahnya prospek komoditi minyak kelapa sawit dalam perdagangan minyak nabati dunia telah mendorong pemerintah Indonesia untuk memacu pengembangan areal perkebunan kelapa sawit. Berkembangnya sub ‐ sektor perkebunan kelapa sawit di Indonesia tidak lepas dari adanya kebijakan pemerintah yang memberikan berbagai insentif, terutama kemudahan dalam hal perijinan dan bantuan subsidi investasi untuk pembangunan perkebunan rakyat dengan pola PIR ‐Bun dan dalam pembukaan wilayah baru untuk areal perkebunan besar swasta

1. Hasil Kelapa Sawit

Bagian yang paling utama untuk diolah dari kelapa sawit adalah buahnya. Bagian daging buah menghasilkan minyak kelapa sawit mentah yang diolah menjadi bahan bakuminyak goreng. Kelebihan minyak nabati dari sawit adalah harga yang murah, rendah kolesterol, dan memiliki kandungan karoten tinggi. Minyak sawit juga diolah menjadi bahan baku margarin. Minyak inti menjadi bahan baku minyak alkohol dan industri kosmetika. Buah diproses dengan membuat lunak bagian daging buah dengan temperatur 90°C. Daging yang telah melunak dipaksa untuk berpisah dengan bagian inti dan cangkang dengan pressing pada mesin silinder berlubang. Daging inti dan cangkang dipisahkan dengan pemanasan dan teknik pressing. Setelah itu dialirkan ke dalam lumpur sehingga sisa cangkang akan turun ke bagian bawah lumpur. Sisa pengolahan buah sawit sangat potensial menjadi bahan campuran makanan ternak dan difermentasikan menjadi kompos. Universitas Sumatera Utara

2.2 Tandan Kosong Kelapa Sawit

Tandan kosong kelapa sawit merupakan limbah padat lignoselulosa yang dihasilkan dari industri perkebunan kelapa sawit memiliki kandungan serat, komposisi bahan organik dan mineral yang cukup tinggi oleh karena itu tandan kosong kelapa sawit dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku bagi industri. Seperti industri pulp dan kertas atau industri kimia lainnya yang memanfaatkan bahan baku berbasis serat. Serat tandan kosong kelapa sawit terdiri dari zat organik yaitu selulosa, hemiselulosa, lignin, pektin, ekstraktif dan juga zat organik yang berbeda -beda. Sebenarnya TKS dapat digunakan sebagai bahan bahan baku baku potensial untuk pengisi atau penguat komposit polimer. Hal ini disebabkan pada TKS kandungan seratnya mencapai sekitar 70 dan komposisi kimia TKS mengandung selulosa yang cukup banyak yaitu 37,76. Seperti bahan kayu dan jaringan penunjang tumbuh-tumbuhan lainnya. Hasil penelitian selama ini menunjukkan bahwa sifat dan karakteristik serat tandan kosong kelapa sawit dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan pupuk Kalium,Aseton-butanol-etanol ABE, jamur pangan, asam glutamate, xylitol, protein sel tunggal, selain itu tandan kosong dapat juga dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan pulp dan kertas,hard board, serat kerapatan medium medium density Fiber,MDF, arang aktif dan lain-lain. Hasil analisa komposisi kimia tandan kosong kelapa sawit dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Universitas Sumatera Utara