adanya dukungan dari keluarga yang datang menjenguk pasien beberapa hari yang lalu.
3. Hubungan dengan orang lain :
Hubungan pasien dengan orang lain kurang mau berbaur dan kebanyakan diam.
4. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain
Klien tidak mengalami hambatan dalam komunikasi.
E. Spiritual
1. Nilai dan keyakinan :
Pasien menganut agama Islam dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
2. Kegiatan ibadah :
Klien selama berada dirumah sakit klien tidak melakukan sholat dikarenakan penyakitnya tetapi klien selalu berdoa untuk
kesembuhannya.
VI. PEMERIKSAAN FISIK A. Keadaan umum
Pasien sadar namun tampak gelisah, ekspresi ketakutan, mata cekung dikarenakan kurang tidur, afek datar, kontak mata kurang dan wajah
tampak lesu.
B. Tanda-tanda vital
1. Suhu tubuh
: 36,9Âșc 2.
Tekanan darah : 12080 mmHg 3.
Nadi: 88 xmenit 4.
Pernafasan: 22 xmenit 5.
TB: 173 cm 6.
BB: 60 kg
Universitas Sumatera Utara
C. Pemeriksaan head to toe
1. Kepala dan rambut
- Bentuk
: Simetris -
Ubun-ubun : Letak ditengah, tidak ada nyeri tekan.
- Kulit kepala
: Bersih, tidak ada ketombe maupun kotoran. 2.
Rambut -
Penyebaran dan keadaan rambut : Warna rambut hitam, acak- acakan.
- Bau
: Sedikit berbau karena jarang mandi.
3. Warna kulit
: Kecoklatan 4.
Wajah -
Warna kulit : Kecoklatan
- Struktur wajah
: Bentuk wajah oval dan simetris. 5.
Mata -
Kelengkapan dan kesimetrisan : Bola mata simetris kaki -
Palpebra : Tidak ptosis
- Konjungtiva dan sclera
: Konjungtiva tidak anemis, Sklera tidak ikterik.
- Pupil
: Refleks terhadap cahaya
mengecil -
Cornea dan iris : Kornea bening.
- Visus
: Tidak dikaji. -
Tekanan bola mata : Tidak dikaji.
6. Hidung
- Tulang hidung dan posisi septum nasi : Normal, simetris, tidak
ada kelainan -
Lubang hidung : Normal, simetris, tidak ada polip. 7.
Cuping hidung : -
8. Telinga
- Bentuk telinga
: Bentuk daun telinga normal, simetris,
Universitas Sumatera Utara
- Ukuran telinga
: Normal -
Lubang telinga : tidak ada serumen mapun cairan.
- Ketajaman pendengaran : baik, tidak ada masalah
9. Mulut dan faring
- Keadaan bibir
: Lembab, tidak pecah-pecah, berwarna merah kehitaman, tidak ada tanda
sianosis. -
Keadaan gusi dan gigi : Gigi bersih, dan tidak ada pendarahan. -
Keadaan lidah : Bersih, normal, kekuatan otot lidah
baik, fungsi pengecapan baik. -
Orofaring : Tidak dilakukan pemeriksaan.
10. Leher
- Trachea
: Tidak ada massa ataupun nyeri tekan. -
Thyroid : Tidak ada pembengkakan kelenjar thyroid.
- Suara
: Suara jelas, tidak ada gangguan komunikasi.
- Kelenjar limfe
: tidak dikaji -
Vena jugularis : Teraba, kuat, teratur.
- Denyut nadi karotis : Teraba, kuat, teratur.
11. Pemeriksaan integument
- Kebersihan
: Kurang bersih. -
Kehangantan : Hangat, suhu permukaan kulit 36,9
o
c -
Warna : Kecoklatan
- Turgor
: Kembali 3 detik -
Kelembapan : Lembab, ridak da tanda kulit kering.
- Kelainan pada kulit : Tidak ada.
12. Pemeriksaan payudara dan ketiak
- Ukuran dan bentuk
: Tidak dikaji. -
Warna payudara dan aerola : Tidak dikaji.
- Kondisi payudara dan putting : Tidak dikaji.
- Produksi ASI
: Tidak dikaji. -
Aksila dan klavikula : Tidak dikaji.
Universitas Sumatera Utara
13. Pemeriksaan thorakdada
- Inspeksi thorak
: Bentuk normal -
Pernafasan : Frekuensi nafas 22 xmenit, suara nafas
bronchovesikuler. 14.
Tanda kesulitan bernafas : pasien tidak mengalami kesulitan
untuk bernafas dan tidak terdapat pernafasan cuping hidung. 15.
Pemeriksaan paru -
Palpasi getaran suara : tidak terdapat massa tumor
- Perkusi
: terdengar resonan -
Auskultasi : Suara nafas bronchovesikuler
16. Pemeriksaan jantung
- Inpeksi
:Tidak ada pembengkakan jantung, tidak ada pulsasi.
- Auskultasi : Bunyi jantung normal Loop-Dup
- Perkusi
: Dullness -
Palpasi : Tidak ada pulsasi
17. Pemeriksaan abdomen
- Inspeksi
: Tidak ada benjolan massa -
Auskultasi : Bunyi peristaltik usus 5-7 xmenit, tidak ada
terdengar bunyi bruit -
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan pada daerah suprapubik,
tidak ada benjolan atau teraba massa abnormal 18.
Pemeriksaan kelamin dan daerah sekitarnya -
Genitalia : Tidak dikaji
- Anus dan perineum : Tidak dikaji
19. Pemeriksaan musculoskeletalekstremitas :
Tidak ada tanda-tanda sianosis pada perifer ekstremitas, kekuatan otot 5, tidak ada tanda-tanda edema.
20. Fungsi neurologi :
Fungsi ke XII Nervous pasien baik,
Universitas Sumatera Utara
21. Fungsi motorik :Pasien dapat berjalan sendiri dalam keadaan
baik.Posisi supinasi dan pronasi sewaktu pasien istirahat membuktikan fungsi motorik pasien cukup baik.
VII. KEBIASAAN SEHARI-HARI 1. Pola makan dan minum