Pedoman Pelaksanaan Survei Struktur Upah-2013
21
Penanaman Modal BKPM bahwa usahanya sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan ketentuan serta persyaratan penanaman modal dalam negeri yang berlaku.
2. Penanaman Modal Asing PMA
Suatu perusahaanusaha dikatakan mempunyai fasilitas permodalan PMA apabila perusahaanusaha tersebut telah mendapatkan persetujuan dari BKPM bahwa usahanya
sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan ketentuan serta persyaratan penanaman modal asing yang berlaku.
3. Negara BUMN
Adalah sumber modal perusahaanusaha berasal dari pemerintah. 4.
Gabungan Jika perusahaanusaha memiliki lebih dari satu sumber modal.
Rincian 6: Apakah ada hasil yang diekspor setahun yang lalu?
Lingkari kode 1 jika ada hasil yang diekspor tahun lalu dan tuliskan persentasenya, atau kode 2 jika tidak ada yang diekspor. Tuliskan dalam kotak yang tersedia.
Khusus untuk Daftar VS-2: Rincian 3a: Klasifikasi hotel bintangnon-bintang
Tuliskan klasifikasi hotel berbintang atau non-bintang. Kotak yang tersedia akan diisi di BPS.
Rincian 3b: Jumlah kamar yang tersedia
Jumlah kamar yang tersedia adalah jumlah kamar yang siap dipakaidihuni para tamu. Kamar yang dipakai untuk pegawai hotel tidak dimasukkan dalam isian ini.
Rincian 3c: Rata-rata jumlah kamar yang dihuni per malam
Rata-rata jumlah kamar yang dihuni per malam adalah rata-rata jumlah kamar yang dihuni tamuterisi per malamnya selama bulan pelaporan.
Rincian 3d: Tingkat penghunian kamar
Rata-rata jumlah kamar yang dihuni per malam dibagi dengan jumlah kamar yang tersedia kemudian dikalikan 100. Contohnya tingkat penghunian kamar 75 berarti selama bulan
pelaporan rata-rata tiga perempat dari jumlah kamar yang tersedia dihuniterisi oleh tamu.
Rincian 4: Tahun mulai melakukan kegiatan utama Rincian 5: Status modal usaha
Sama dengan Rincian 4 dan 5 pada Daftar VS-1 , VS-3, dan VS-5.
Pedoman Pelaksanaan Survei Struktur Upah-2013
22
Khusus untuk Daftar VS-4: Rincian 3: Jenis perdagangan
Lingkari kode yang sesuai, kode 1 untuk ekspor, kode 2 untuk impor, kode 3 untuk perdagangan eceran department store, kode 4 untuk perdagangan eceran swalayan, kode 5 untuk perdagangan
lainnya. Isikan dalam kotak yang tersedia.
Perdagangan ekspor mencakup perusahaan yang memperdagangkan barang-barang untuk
diekspor ke negara lain.
Perdagangan impor mencakup perusahaan yang memperdagangkan barang-barang untuk
diimpor dari negara lain.
Perdagangan eceran department store mencakup perusahaan perdagangan yang tidak mudah
tutup seperti Ramayana Dept. Store, Matahari Dept. Store, dll.
Perdagangan eceran swalayan misalnya: mini market, toserba, dll. Perdagangan lainnya mencakup perusahaan yang melayani perdagangan dalam partai besar
maupun eceran yang tidak mudah tutup seperti agen, distributor, SPBU, dll.
Rincian 4: Tahun mulai melakukan kegiatan utama Rincian 5: Status modal usaha
Lihat Rincian 4 dan 5 pada Daftar VS-1, VS-3, dan VS-5.
Diterima di
Tujuannya untuk mengetahui berapa lama waktu yang dibutuhkan sejak dokumen dikirim ke perusahaan sampai diterima di BPS time lag.
Isikan tanggal, bulan, dan tahun kuesioner yang sudah terisi diterima oleh BPS KabupatenKota oleh pengawas atau petugas yang ditunjuk, BPS Provinsi oleh pengawas atau petugas yang
ditunjuk dan BPS oleh staf Sub Direktorat Statistik Upah dan Pendapatan.
Blok II. Keterangan Umum Perusahaan
Rincian 1: Hari dan jam kerja biasa tanpa lembur Hari kerja seminggu
Tuliskan jumlah hari kerja biasa dalam seminggu ke dalam kotak yang tersedia. Isian maksimum 7 hari.
Pedoman Pelaksanaan Survei Struktur Upah-2013
23
Hari kerja biasa adalah hari-hari yang ada kegiatan kerja biasa selain hari libur yang dipakai untuk lembur. Hari Minggu yang umumnya dipakai untuk bekerja shiftplug dimasukkan sebagai hari
kerja biasa.
Jam kerja seminggu
Tuliskan jumlah jam kerja seminggu dalam kotak yang tersedia. Isian maksimum 98 jam. Jam kerja seminggu adalah banyaknya jam kerja biasanormal dalam seminggu yang biasa
digunakan untuk bekerja, tidak termasuk jam istirahatlembur.
Jumlah shiftplug sehari
Tuliskan jumlah shiftplug dalam satu hari yang berlaku dalam perusahaan dalam kotak yang tersedia. Isian maksimum 3 shiftplug.
Rincian 2a: Tunjangan yang dibayarkan secara teratur dalam bentuk uang
Lingkari kode yang sesuai dan isikan ke dalam kotak yang tersedia. Isian boleh lebih dari satu, jumlahkan kode yang dilingkari dan isikan ke dalam kotak.
Tunjangan yang dimaksud dalam rincian ini adalah penerimaan karyawan yang sifatnya rutinteratur dalam bentuk uang, seperti tunjangan makan, transportasi, tunjangan keluarga,
perumahan, dan tunjangan lainnya. Dalam hal ini tidak termasuk tunjangan yang bersifat tidak rutin diterima karyawan pada saat-saat tertentu seperti THR, bonus tahunankuartalan
semesteran dan lain lain.
Rincian 2b: Tunjangan yang dibayarkan secara teratur dalam bentuk natura barangjasa
Lingkari kode yang sesuai dan isikan ke dalam kotak yang tersedia. Isian boleh lebih dari satu, jumlahkan kode yang dilingkari dan isikan ke dalam kotak.
Tunjangan yang dimaksud dalam rincian ini adalah penerimaan karyawan yang sifatnya rutin teratur dalam bentuk natura barangjasa seperti tunjangan makan, transportasi, tunjangan
keluarga, perumahan seperti mess karyawan atau rumah dinas dan tunjangan lainnya. Dalam hal ini tidak termasuk tunjangan yang bersifat tidak rutin diterima karyawan pada saat-saat tertentu
seperti pakaian dan perlengkapan keselamatan kerja.
Rincian 3: Jumlah tingkatlayer jabatan dalam organisasi perusahaan
Tuliskan jumlah tingkatlayer jabatan dalam organisasi perusahaan ke dalam kotak yang tersedia. Tingkatlayer jabatan dalam organisasi perusahaan adalah struktur jabatan dalam organisasi
perusahaan. Mandorpengawassupervisor merupakan tingkatlayer jabatan yang paling rendah.
Pedoman Pelaksanaan Survei Struktur Upah-2013
24
Karyawan produksi dan non-produksi
digunakan pada kuesioner industri pengolahan Daftar VS-1, pertambangan non-migas Daftar VS-3, dan peternakan dan
perikanan Daftar VS-5. Karyawan pelaksana
dan non-pelaksana digunakan pada kuesioner perhotelan Daftar VS-2 dan
perdagangan Daftar VS-4
Rincian 4: Jumlah karyawan perusahaan A. Karyawan non-produksinon-pelaksana
Tuliskan jumlah seluruh karyawan non-produksinon-pelaksana menurut jenis kelamin ke dalam kotak yang tersedia. Jumlahkan karyawan laki-laki dan perempuan. Jumlah karyawan yang
dimaksud pada rincian ini adalah untuk seluruh shiftplug.
Karyawan non-produksi di sektor industri adalah karyawan yang tidak terlibat secara langsung
dalam proses produksi, antara lain eksekutif, pengangkutan, kredit, maintenance, pembelanjaan, penjualan, kantin, instalasi, keuangan, urusan pegawai, pembukuan, pemasaran, keamanan, klinik,
product development.
Karyawan non-pelaksana di sektor perhotelan adalah karyawan yang tidak secara langsung
berhubungan dengan pelayanan tamu atau bekerja untuk kenyamanan tamu hotel, antara lain eksekutif, urusan pegawai, pembukuan, pemasaran, klinik, dan sebagainya.
Karyawan non-produksi di sektor pertambangan adalah karyawan yang tidak terlibat secara
langsung dalam kegiatan usaha pertambangan, antara lain eksekutif, pengangkutan, kredit, maintenance, pembelanjaan, penjualan, kantin, instalasi, keuangan, urusan pegawai, pembukuan,
pemasaran, keamanan, klinik, product development.
Karyawan non-pelaksana di sektor perdagangan adalah karyawan yang tidak terlibat secara
langsung dengan pelayanan konsumenpembeli, antara lain: eksekutif, pengangkutan, maintenance, pembelanjaan, kantin, instalasi, keuangan, urusan pegawai, pembukuan, keamanan,
klinik dan lain lain.
Karyawan non-produksi di sektor pertanian adalah karyawan yang tidak terlibat secara langsung
dalam kegiatan usaha peternakan dan perikanan, antara lain: eksekutif, pengangkutan, kredit, maintenance, pembelanjaan, penjualan, kantin, instalasi, keuangan, urusan pegawai, pembukuan,
pemasaran, keamanan, klinik, product development.
Pedoman Pelaksanaan Survei Struktur Upah-2013
25
B. Karyawan produksipelaksana
Isikan jumlah seluruh karyawan produksipelaksana menurut tingkatjenjang jabatan dan jenis kelamin ke dalam kotak yang tersedia. Jumlahkan karyawan produksipelaksana laki-laki dan
perempuan untuk masing-masing tingkatjenjang jabatan. Termasuk karyawan produksipelaksana :
1. Karyawan produksipelaksana lebih rendah dari pengawasmandorsupervisor adalah
karyawan produksipelaksana yang diawasi dan dikoordinasikan oleh pengawasmandor supervisor.
2. Pengawasmandorsupervisor
adalah karyawan
yang bertugas
mengawasi dan
mengkoordinasikan kegiatan para karyawan pada unitsektor produksi atau pelayanan. 3.
Karyawan yang jabatannya satu tingkat di atas pengawasmandorsupervisor. 4.
Karyawan yang jabatannya dua tingkat di atas pengawasmandorsupervisor. 5.
Karyawan yang jabatannya tiga tingkat di atas pengawasmandorsupervisor. 6.
Tenaga ahliasisten ahliteknisiahli mesin adalah karyawan yang merancang, mengorganisasikan, dan mengawasi konstruksi, operasi, dan pemeliharaan mesin pemroses
dan mekanik, pemeliharaan sistem peralatan, fasilitas, distribusi, dan instalasi, serta menetapkan program koordinasi kegiatan manufaktur tidak termasuk operator.
Karyawan produksi di sektor industri adalah karyawan yang terlibat secara langsung dalam proses
produksi, antara
lain: operator,
pemeliharaan, pengolahan,
perakitan, pengepakan,
penggudangan, laboratorium, pesuruh di bagian produksi.
Karyawan pelaksana di sektor perhotelan adalah karyawan yang secara langsung berhubungan
dengan pelayanan tamu atau bekerja untuk kenyamanan tamu hotel, antara lain: resepsionis, room boy, bartender, pelayan perjamuan, juru cuci, juru masak, tukang masak, pekerja dapur, juru
masak makanan cepat saji, dll.
Karyawan produksi di sektor pertambangan adalah karyawan yang terlibat secara langsung dalam
kegiatan usaha pertambangan, antara lain: operator, pemeliharaan, pengolahan, penggalian, perakitan, pengepakan, penggudangan, laboratorium, pesuruh di bagian produksi.
Karyawan pelaksana di sektor perdagangan adalah karyawan yang terlibat secara langsung
dengan pelayanan konsumenpembeli, antara lain: operator, kasir, pramuniaga, penjualan, pemeliharaan, pengolahan, perakitan, pengepakan, penggudangan, laboratorium, pesuruh di
bagian pelayanan konsumenpembeli.
Pedoman Pelaksanaan Survei Struktur Upah-2013
26
Karyawan produksi di sektor peternakan dan perikanan adalah karyawan yang terlibat secara
langsung dalam kegiatan usaha peternakan dan perikanan, antara lain: operator, pemeliharaan ternakikan, pemberian pakan, pengolahan, pembibitan, pembenihan, perakitan, pengepakan,
penggudangan, laboratorium, pesuruh di bagian produksi. Catatan:
1. Manajer produksi di sektor industri, pertambangan dan pertanian peternakan dan
perikanan digolongkan sebagai karyawan produksi. 2.
Manajer pelaksana di sektor perdagangan digolongkan sebagai karyawan pelaksana
C. Jumlah seluruh karyawan karyawan non-produksinon-pelaksana + karyawan produksi pelaksana
Jumlah seluruh karyawan merupakan penjumlahan Rincian 4A + Rincian 4B atau jumlah karyawan non-produksinon-pelaksana + karyawan produksipelaksana.
Blok III.A. Jumlah UpahGaji yang Dibayarkan Kepada Seluruh Karyawan Non-ProduksiNon- Pelaksana
Blok III.A bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai sistem pembayaran, upah mínimum dan maksimum, jumlah karyawan, jumlah upahgaji, tunjangan dan upah lembur untuk
karyawan non-produksinon-pelaksana menurut jenis jabatanpekerjaan dan jenis kelamin.
Kolom 1: Jenis jabatanpekerjaan
Jenis jabatanpekerjaan karyawan non-produksinon-pelaksana telah dicantumkan dalam Kolom 1, yang terdiri dari:
1. Manajer adalah karyawan yang merencanakan, mengorganisasikan, mengkoordinasikan, dan
memimpin perusahaan. Dalam hal ini manajer yang dimaksud adalah manajer yang tidak berhubungan langsung dengan proses produksi, seperti manajer utama, manajer
pemasaran, manajer administrasi, manajer personalia, dll. 2.
Sekretaris adalah karyawan yang bertugas melaksanakan kesekretariatan, stenografi, dan administrasi lainnya dalam rangka membantu pekerjaan para manajer dan tenaga ahli,
antara lain: menyiapkan laporan, ringkasan, memorandum dan surat menyurat serta memelihara dokumen dan file yang bersifat rahasia.
3. Akuntan adalah karyawan yang merencanakan dan menyediakan sistem akuntansi dan jasa
yang berhubungan dengan transaksi keuangan perusahaan, antara lain: mempersiapkan laporan keuangan, memberikan kepastian tentang akurasi informasi dalam laporan
keuangan dan kesesuaiannya dengan persyaratan.
Pedoman Pelaksanaan Survei Struktur Upah-2013
27
4. Tenaga administrasi adalah karyawan yang menjalankan semua kegiatan tata usaha
administrasi di kantor seperti urusan pegawai, pembukuan, akuntan, bendahara, dll 5.
Sopir 6.
Satpam 7.
Tenaga penjualan adalah karyawan yang bertugas menjual barang atau jasa hasil produksi perusahaan kepada perusahaan atau pihak lain.
8. Karyawan non-produksi lainnya
Catatan : Tenaga penjualan pada perusahaan perdagangan besar dan eceran digolongkan ke dalam karyawan pelaksana dicatat pada Blok IIIB.
Kolom 2: Sistem pembayaran
Isikan kode sistem pembayaran 1 untuk mingguan, 2 untuk dua mingguan, 3 untuk setengah bulanan, 4 untuk bulanan dan kode 5 untuk sistem pembayaran lainnya, untuk masing-masing
jenis jabatanpekerjaan. Jika untuk satu jenis jabatanpekerjaan mempunyai lebih dari satu sistem pembayaran misal
bulanan dan mingguan, maka yang dituliskan hanya satu sistem saja, yaitu sistem pembayaran yang memiliki jumlah karyawan paling banyak dan sisa karyawan lainnya dicatat pada baris
karyawan non-produksi lainnya.
Sistem pembayaran adalah periodejangka waktu pembayaran upahgaji, dan tunjangan teratur
yang biasanya berlaku untuk berbagai kelompok karyawan non-produksinon-pelaksana, misalnya: bulanan, mingguan, setengah bulanan, dll.
Kolom 3: Upah minimum
Isikan upah minimum dalam Rupiah untuk masing-masing jenis jabatanpekerjaan.
Upah minimum adalah upah terendah termasuk tunjangan teratur tetapi tidak termasuk upah
lembur yang dibayarkan kepada karyawan per jenis jabatanpekerjaan.
Kolom 4: Upah maksimum
Isikan upah maksimum dalam Rupiah untuk masing-masing jenis jabatanpekerjaan.
Upah maksimum adalah upah tertinggi termasuk tunjangan teratur tetapi tidak termasuk upah
lembur yang dibayarkan kepada karyawan per jenis jabatanpekerjaan.
Kolom 5: Jenis kelamin
Sudah tercetak, L untuk laki-laki dan P untuk perempuan.
Pedoman Pelaksanaan Survei Struktur Upah-2013
28
Kolom 6: Jumlah karyawan
Tuliskan jumlah karyawan non-produksinon-pelaksana untuk setiap jenis jabatan pekerjaan menurut sistem pembayaran.
Kolom 7: Upahgaji pokok
Isikan upahgaji pokok yang dibayarkan kepada seluruh karyawan non-produksinon-pelaksana bukan rata-rata untuk satu periode pembayaran pada Bulan Juni 2013, untuk setiap jenis
jabatanpekerjaan dan jenis kelamin. Isikan dalam ribuan Rupiah.
Upahgaji pokok adalah upahgaji dasar sebelum ditambah dengan berbagai tunjangan dan
perangsang tetap lainnya. Termasuk bila ada upah kotor yang tidak dapat dipisahkan antara upah pokok dan tunjangan teratur lainnya.
Kolom 8: Tunjangan
Isikan tunjangan yang dibayarkan kepada seluruh karyawan non-produksinon-pelaksana bukan rata-rata untuk satu periode pembayaran pada bulan Juni 2013, untuk setiap jenis jabatan
pekerjaan dan jenis kelamin. Isikan dalam ribuan Rupiah.
Tunjangan adalah pendapatan yang diterima karyawan dalam bentuk uang yang sifatnya rutin
atau teratur seperti uang makan, uang transpor, dan uang beras. Tidak termasuk tunjangan seperti THR, bonus tahunansemesterankuartalan, perlengkapan kerja, dan tunjangan dalam bentuk
natura makanan, transport dan lain-lain.
Kolom 9: Upah lembur
Isikan upah lembur yang dibayarkan kepada seluruh karyawan non-produksinon-pelaksana bukan rata-rata untuk satu periode pembayaran pada bulan Juni 2013, untuk setiap jenis
jabatanpekerjaan dan jenis kelamin. Isikan dalam ribuan Rupiah.
Upah Lembur adalah tambahan upah berupa uang yang dibayarkan perusahaan karena karyawan
melakukan kegiatan kerja lembur.
Kolom 10: Jumlah upah
Jumlah upah merupakan penjumlahan dari upahgaji pokok, tunjangan, dan upah lembur. Isian dalam ribuan Rupiah.
Kolom 10 = Kolom 7 + Kolom 8 + Kolom 9
Pedoman Pelaksanaan Survei Struktur Upah-2013
29
Blok III.B. Jumlah UpahGaji yang Dibayarkan Kepada Seluruh Karyawan ProduksiPelaksana Lebih Rendah dari PengawasMandorSupervisor
Blok III.B bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai sistem pembayaran, upah mínimum dan maksimum, jumlah karyawan, jumlah upahgaji, tunjangan, dan upah lembur untuk
karyawan produksipelaksana di bawah pengawasmandorsupervisor menurut jenis jabatan pekerjaan dan jenis kelamin.
Karyawan produksipelaksana lebih rendah dari pengawasmandorsupervisor adalah karyawan produksipelaksana yang diawasi dan dikoordinasikan oleh pengawasmandor
supervisor.
Kolom 1: Jenis jabatanpekerjaan yang utama
Tuliskan 5 Jenis jabatanpekerjaan yang utama yang ada di perusahaan pada baris yang tersedia. Penentuan jenis jabatanpekerjaan utama didasarkan pada jumlah karyawan yang terbanyak
dominan. Jika terdapat lebih dari 5 jenis jabatanpekerjaan, sisa karyawan lainnya dicatat pada baris karyawan produksi lebih rendah dari pengawasmandor lainnya.
Contoh jenis jabatanpekerjaan karyawan produksipelaksana lebih rendah dari mandor pengawassupervisor:
No. Perusahaan
Jenis jabatanpekerjaan 1.
Industri kayu operator mesin gergaji, tukang amplas, dan tukang potong
kayu 2.
Industri percetakan tukang susun huruf, operator mesin cetak, dan tukang jilid
buku 3.
Industri pertenunan tukang kanji, tukang celup, tukang susun papan, operator
mesin, tukang pengawetan, tukang pengeringan, dan tukang pengasapan
4. Industri makanan
tukang buat adonan, tukang press, tukang bungkus, tukang pak, operator mesin penggiling, dan pemeriksa mutu
5. Hotel
resepsionis, pelayan kamarroom boy, bartender, pelayan perjamuan, dan sebagainya
6. Pertambangan
tukang galipahat, operator lori, operator mesin pengolah, tukang pencetak emas, tukang penyelesaian akhir logam,
operator mesin pembelah batu, tenaga penunjang pengolah emas
7. Ekspor
tenaga pengolahan,
tenaga pengepakan,
tenaga penggudangan, tenaga pengangkutan, dan sebagainya
8. Impor
tenaga pengecekan,
tenaga pendistribusian,
tenaga penggudangan, tenaga pengangkutan, dan sebagainya
9. SwalayanDept. Store
pramuniaga, sales, kasir, tenaga penggudangan, tenaga quality control, dan sebagainya
Pedoman Pelaksanaan Survei Struktur Upah-2013
30
10. Usaha perikanan
pekerja pembibitan ikan, juru pemberi pakan, juru pemeliharaan kolam, pemeriksa kualitas produksi, dan
sebagainya
11. Usaha peternakan
ayam anak kandang, pemeriksa kualitas produksi, tenaga terampil
kesehatan ternak, tenaga pemotong hewan, dan sebagainya
Kolom 2 Kolom 10:
Isikan kode sistem pembayaran, upah minimum, upah maksimum, jumlah seluruh karyawan produksipelaksana di bawah pengawasmandorsupervisor dan jumlah upahgaji upahgaji
pokok, tunjangan, dan upah lembur menurut jenis kelamin untuk setiap jenis jabatanpekerjaan yang ada di perusahaan keadaan bulan Juni 2013. Tata cara pengisian, konsep, dan definisi yang
digunakan sama dengan Kolom 2 sampai dengan Kolom 10 pada Blok III.A.
Blok III.C. Jumlah UpahGaji yang Dibayarkan Kepada Seluruh Karyawan
ProduksiPelaksana di Tingkat PengawasMandorSupervisor ke Atas
Blok III.C bertujuan untuk memperoleh informasi mengenai sistem pembayaran, upah mínimum dan maksimum, jumlah karyawan, jumlah upahgaji, tunjangan dan upah lembur untuk
karyawan produksipelaksana di tingkat pengawasmandorsupervisor ke atas menurut jenis jabatanpekerjaan dan jenis kelamin.
Kolom 1: Jenis jabatanpekerjaan
Jenis jabatanpekerjaan karyawan produksipelaksana di tingkat pengawasmandor supervisor ke atas telah dicantumkan dalam Kolom 1, yang terdiri dari :
1. Pengawasmandorsupervisor
adalah karyawan
yang bertugas
mengawasi dan
mengkoordinasikan kegiatan para karyawan pada unitsektor produksi pelaksana. 2.
Tenaga kerja yang jabatannya satu tingkat di atas pengawasmandorsupervisor. 3.
Tenaga kerja yang jabatannya dua tingkat di atas pengawasmandorsupervisor. 4.
Tenaga kerja yang jabatannya tiga tingkat atau lebih di atas pengawasmandorsupervisor. 5.
Tenaga kerja ahliasisten ahliteknisiahli mesin adalah karyawan yang merancang, mengorganisasikan dan mengawasi konstruksi, operasi dan pemeliharaan mesin pemroses
dan mekanik, pemeliharaan sistem peralatan, fasilitas, distribusi, dan instalasi, serta menetapkan program koordinasi kegiatan manufaktur tidak termasuk operator.
Kolom 2 Kolom 10:
Isikan kode sistem pembayaran, upah maksimum, upah minimum, jumlah seluruh karyawan produksipelaksana di tingkat pengawasmandorsupervisor ke atas dan jumlah upahgaji
Pedoman Pelaksanaan Survei Struktur Upah-2013
31
upahgaji pokok, tunjangan, dan upah lembur menurut jenis kelamin untuk setiap jenis jabatanpekerjaan yang ada di perusahaan keadaan bulan Juni 2013. Tata cara pengisian, konsep,
dan definisi yang digunakan sama dengan Kolom 2 sampai dengan Kolom 10 pada Blok III.A.
Blok IV. Keterangan Lainnya
Rincian 1: Sistem pengupahan di perusahaan Saudara berpedoman pada
Lingkari kode jawaban yang sesuai dan tuliskan pada kotak yang tersedia. Jawaban yang dipilih bisa lebih dari satu. Jika jawaban lebih dari satu maka jumlahkan kode jawaban yang dilingkari
kemudian isikan pada kotak yang tersedia.
Rincian 2: Berapa kali perusahaan Saudara melakukan penyesuaian pendapatanupahgaji karyawan, selama 3 tahun terakhir?
Isikan berapa kali perusahaan Saudara melakukan penyesuaian pendapatanupahgaji karyawan selama 3 tahun terakhir pada titik-titik dan kotak yang tersedia. Jika selama tiga tahun terakhir
perusahaan tidak melakukan penyesuaian pendapatanupahgaji, isikan 0.
Rincian 3: Persentase karyawan di perusahaan Saudara yang diikutsertakan dalam program Jamsostek?
Isikan persentase karyawan perusahaan yang diikutsertakan dalam program Jamsostek pada titik- titik dan kotak yang tersedia.
Rincian 4: Apakah di perusahaan Saudara ada perkumpulanorganisasi pekerja?
Lingkari kode 1 untuk jawaban Ya dan kode 2 untuk jawaban Tidak pada masing-masing perkumpulanorganisasi pekerja yang ada di perusahaan. Tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.
Rincian 5a: Apakah selama setahun terakhir perusahaan Saudara pernah melakukan Pemutusan Hubungan Kerja PHK?
Lingkari kode 1 jika Ya dan kode 2 jika Tidak , tuliskan ke dalam kotak yang tersedia. Jika jawaban berkode 2, langsung ke Rincian 6. Sedangkan Rincian 5b dan 5c biarkan kosong.
Rincian 5b: Alasan utama melakukan PHK
Jika Rincian 5a jawabannya Ya maka Rincian 5b dan 5c harus diisi. Lingkari kode jawaban yang sesuai untuk alasan melakukan PHK kemudian tuliskan dalam kotak yang tersedia.
Rincian 5c: Jumlah karyawan yang terkena PHK selama setahun terakhir
Isikan jawaban jumlah karyawan yang terkena PHK untuk karyawan produksi dan karyawan non- produksi, pada titik-titik dan kotak yang tersedia.
Pedoman Pelaksanaan Survei Struktur Upah-2013
32
Contoh: 1.
Dalam satu tahun terakhir perusahaan melakukan PHK sebanyak 25 karyawan, terdiri dari 10 karyawan produksi dan 15 karyawan non-produksi. Maka karyawan yang di-PHK oleh
perusahaan tersebut adalah: - Karyawan produksi: 10
- Karyawan non-produksi: 15 2.
Dalam setahun terakhir misal pada bulan September dan Februari perusahaan melakukan 2 kali PHK terhadap karyawan produksi yaitu, masing-masing sebanyak 7 dan 3 orang. Maka
selama setahun terakhir perusahaan telah melakukan PHK sebanyak 7 + 3 = 10 orang karyawan produksi.
Rincian 6: Persentase pengeluaran perusahaan untuk karyawan labor cost terhadap total biaya produksi production cost
Isikan persentase pengeluaran perusahaan untuk karyawan labor cost terhadap total biaya produksi production cost pada titik-titik dan kotak yang tersedia.
Labor cost LC: seluruh pengeluaran perusahaan yang diperuntukkan bagi buruhkaryawan perusahaan, seperti pembayaran upahgaji, tunjangan, asuransi kesehatan, pendidikankursus,
dan lain lain. Non-labor cost NLC: seluruh pengeluaran selain untuk buruhkaryawan perusahaan, seperti
untuk pembelian bahan baku, biaya penunjang packing, penggudangan dll, biaya administrasi, listrik, ledeng, telepon, dan lain lain.
Production cost PC= LC +NLC Persentase yang diisikan = LCPC x 100
Rincian 7a : Apakah selama setahun terakhir karyawan di perusahaan Saudara pernah diikutsertakan dalam pelatihan guna meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia SDM?
Lingkari kode jawaban yang sesuai kemudian tuliskan dalam kotak yang tersedia. Jika jawabannya Tidak maka pertanyaan selesai.
Rincian 7b : Pelatihan yang diikuti
Untuk setiap jenis pelatihan yang diikuti oleh karyawan perusahaan, lingkari kode jawaban yang sesuai kemudian tuliskan dalam kotak yang tersedia.
Pedoman Pelaksanaan Survei Struktur Upah-2013
33
Blok V. Catatan
Isikan keterangan yang berhubungan dengan adanya perubahan terhadap tahun sebelumnya atau penjelasan dari kondisi yang tidak wajar. Misalnya adanya kenaikanpenurunan upah,
penambahanpengurangan jumlah pegawai, upah pokok yang tidak dapat dipisahkan dengan tunjangan, kenaikanpenurunan tunjangan insentif, pembayaran borongan berhubungan dengan
kenaikanpenurunan, dll.
Blok VI. Keterangan Legalisasi
Isikan tanggal kuesioner diterima dan dikembalikan oleh perusahaan serta lama waktu pengisian kuesioner.
Tuliskan nama, jabatan, dan tanda tangan pemberi keterangan, yaitu petugas perusahaan yang mengisi kuesioner SSU. Cap atau stempel perusahaan harus dibubuhkan sebagai bukti legalisasi
perusahaan. Setelah kuesioner terisi dan diperiksa kelengkapan dan kewajaran isiannya, petugas pencacah dan
pengawaspemeriksa harus menuliskan dengan jelas nama, NIP dan tanda tangannya, sebagai bukti pertanggungjawaban pelaksanaan tugasnya.
5.3. Tata Cara Pengisian Kartu Laporan Perusahaan KLP
Penggunaan KLP diharapkan dapat mengurangi kesalahan dalam pengisian data sebelum dokumen tiba di BPS. Pengisian KLP dengan tepat sangat penting untuk keberhasilan SSU dalam mendeteksi kesalahan,
ketidakwajaran, dan ketidaklengkapan pengisian dokumen SSU. Sehingga diharapkan KLP diberi perhatian khusus oleh petugas pengawaspemeriksa yang ditunjuk di BPS KabupatenKota dan BPS
Provinsi. KLP diisi oleh pengawaspemeriksa yang ditunjuk di BPS KabupatenKota, segera setelah kuesioner
yang telah diisi perusahaan tiba di BPS KabupatenKota. Setelah diisi dan diperiksa kebenarannya oleh pengawaspemeriksa, KLP dikirim bersama dokumen ke BPS Provinsi.
Pengawaspemeriksa wajib mengisi KLP untuk setiap dokumen dan melampirkan KLP bersama dokuemn yang akan dikirim ke BPS Provinsi. Setiap dokumen yang dikirim tanpa melampirkan KLP,
akan dikembalikan dari BPS Provinsi ke BPS KabupatenKota.
Identitas Perusahaan
Tuliskan nama perusahaan, kode perusahaan, dan tahun pelaporan SSU pada bagian atas halaman depan kartu laporan perusahaan KLP.
Pedoman Pelaksanaan Survei Struktur Upah-2013
34
Karyawan non-produksinon-pelaksana
Kolom 1 disalin dari Blok III.A Kolom 1 Daftar VS sudah tercetak Kolom 2, 3, dan 4 disalin dari Blok III.A Kolom 2, 3, dan 4 Daftar VS
Kolom 6 disalin dari Blok III.A Kolom 6 Daftar VS Kolom 7 disalin dari Blok III.A Kolom 10 Daftar VS
Karyawan produksipelaksana lebih rendah dari pengawasmandorsupervisor
Kolom 1 disalin dari Blok III.B Kolom 1 Daftar VS Kolom 2, 3 dan 4 disalin dari Blok III.B Kolom 2, 3, dan 4 Daftar VS
Kolom 6 disalin dari Blok III.B Kolom 6 Daftar VS Kolom 7 disalin dari Blok III.B Kolom 10 Daftar VS
Karyawan produksipelaksana di tingkat pengawasmandorsupervisor ke atas
Kolom 1 Disalin dari Blok III.C Kolom 1 Daftar VS sudah tercetak Kolom 2, 3, dan 4 disalin dari Blok III.C Kolom 2, 3, dan 4 Daftar VS
Kolom 6 disalin dari Blok III.C Kolom 6 Daftar VS Kolom 7 disalin dari Blok III.C Kolom 10 Daftar VS
Kolom 8: Rata-rata upah per karyawan Rupiah
Rata-rata upah per karyawan dalam Rupiah diperoleh dengan membagi jumlah upahgaji Kolom 7 dengan jumlah karyawan Kolom 6 dikali 1000. Isikan untuk masing-masing jenis
jabatan pekerjaan.
Kolom 9: Apakah Kolom 3
≤
Kolom 8
≤
Kolom 4?
Isikan Y Ya jika rata-rata upah per karyawan Kolom 8 berada didalam range upah minimum Kolom 3 dan upah maksimum Kolom 4.
Isikan T Tidak jika rata-rata upah per karyawan berada diluar range upah minimum dan upah maksimum, yaitu jika rata-rata upah per karyawan lebih rendah dari upah minimum atau jika rata-
rata upah per karyawan lebih tinggi dari upah maksimum.
Kolom 10 : Jika isian Kolom 9 = T, beri penjelasan
Jika isian Kolom 9 = T, maka pada Kolom 10 harus ada penjelasan mengapa rata-rata upah per karyawan berada di luar range upah minimum dan upah maksimum.
Pedoman Pelaksanaan Survei Struktur Upah-2013
35
PEMERIKSAAN DOKUMEN SURVEI STRUKTUR UPAH 2013
Kode Perusahaan
Periksa apakah kode perusahaan sudah terisi lengkap sesuai daftar sampel perusahaan dari BPS.
Blok I. Identitas dan Keterangan Perusahaan
Rincian 1 2
: Cukup jelas Rincian 3
: Produk atau kegiatan utama perusahaan pada bulan Juni 2013 Rincian 4
: Cukup jelas Rincian 5
: Isiannya salah satu kode 1 sd 5 Rincian 6
: Jika kode 1 dilingkari, maka harus ada isian persentasenya.
Blok II. Keterangan Umum Perusahaan
Rincian 1 : Isian Kolom 1 maksimum 7, isian Kolom 2 maksimum 98 dan isian Kolom
3 maksimum 3. Rincian 2a
: Isiannya adalah penjumlahan dari kode yang dilingkari. Rincian 2b
: Isiannya adalah penjumlahan dari kode yang dilingkari. Rincian 3
: Harus ada isian, minimal 1. Rincian 4.A.
: Jumlah karyawan non-produksinon-pelaksana Isian Kolom 4 harus sama dengan jumlah Kolom 2 ditambah Kolom 3.
Rincian 4.B. : Jumlah karyawan produksipelaksana
- Pada setiap baris, isian Kolom 4 harus sama dengan penjumlahan
Kolom 2 ditambah Kolom 3. -
Jumlah seluruh karyawan produksipelaksana pada masing-masing kolom, merupakan penjumlahan Rincian 4B butir 1 sd 6.
Rincian 4.C. : JUMLAH SELURUH KARYAWAN merupakan penjumlahan Rincian 4A + 4B
atau jumlah karyawan non-produksinon-pelaksana + karyawan produksi pelaksana.
BAB
6