Pemberdayaan Perempuan melalui Kesenian Karawitan dalam

b. Pemberdayaan Perempuan melalui Kesenian Karawitan dalam

Meningkatkan peran Perempuan di Bidang Sosial Pemberdayaan perempuan melalui kesenian karawitan ini merupakan suatu proses untuk meningkatkan kemampuan dan meningkatkan akses dalam memanfaatkan kebudayaan yang telah ada, mengingat sebelumnya yang memegang kendali terhadap kesenian karawitan di Dusun Karangmojo ini hampir didominasi oleh kaum laki-laki. Maka dengan adanya kesenian karawitan bagi kaum perempuan ini akan memberikan inspirasi dalam proses pemberdayaan perempuan dalam berbagai aspek kehidupan, salah satunya yaitu aspek sosial. Melalui Kesenian karawitan ini proses pemberdayaan perempuan memiliki tujuan untuk meningkatkan peran dan kemampuan kaum perempuan dalam segala bidang. Kemajuan dan perkembangan kehidupan di jaman modern ini kiranya meningkatkan keberdayaan kaum perempuan di bidang ekonomi, sosial dan budaya. Salah satunya bidang sosial yang dituju dalam pemberdayaan melalui kegiatan Kelompok Karawitan PKK Mawar ini menghasilkan beberapa peningkatan seperti berikut ini : 1 Peningkatan rasa kepedulian terhadap kemajuan desa; 2 Memiliki rasa kebersamaan dengan anggota kelompok yang lain; 3 Meningkatnya rasa percaya diri ibu-ibu dalam berkegiatan; 4 Turut serta dalam mendukung kegiatan pariwisata di Goa Pindul yaitu dengan tampil setiap seminggu sekali. Hal tersebut seperti yang diungkapkan oleh Mbak Lna selaku salah anggota karawitan yang juga sekaligus sebagai pengurus PKK Mawar seperti berikut ini : 74 “ada, contohnya dulu ada tamu di pindul dan ingin belajar karawitan bisa belajar di Kesenian krawitan, belajar kesenian karawitan juga dimasukkan ke dalam brosusr Goa Pindul. Dulu pernah ada anak-anak sma dari Surabaya yang belajar karawitan di sini, mereka itu karena blasteran jadi saya kira tidak bahasa Indonesia mas, jadinya saya juga sebisanya nyambut dengan bahasa inggris, ternyata bisa bahasa jawa..saya isin mas” Pernyataan serupa juga diungkapkan oleh Ibu Pry sebagai salah satu pengurus inti Kelompok Karawitan yang sekaligus sebagai anggota PKK Mawar : “ya turut membantu mas, dulu pernah ada wisatawan dari solo waktu pertama datang itu kebetulan pas ibu-ibu karawitan tampil, lalu pas kedua kali kebetulan tidak tampil, wisatawan itu bertanya ke pengelola kok mas, kok ibu2knya tidak tampil? Jadi ya secara tidak langsung ikut memasarkan goa pindul” Pernyataan yang menguatkan juga disampaikan oleh Ibu Skr selaku anggota Kelompok Karawitan yang rutin mengikuti kegiatan karawitan dan juga pelopor karawitan di desanya : “salah satunya untuk masyarakat mempunyai hiburan contohnya kegiatan saya sehari-hari sebagai penjahit jadi ya sering bosan mas, nah karawitan itu jadi hiburan saya. Menambah kepercayaan diri, dulu awal-awal grogi mas kalau tampil di depan umum, neg sakniki nggih pun terbiasa, bagi sebagian masyarakat dapat uang juga walaupun ndak seberapa, Selain itu yang penting menambah ilmu pengetahuan mas, karena saya kalau sudah suka nggih belajar dan harus bisa” Dari penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa pemberdayaan perempuan melalui kesenian karawitan ini dapat memberikan manfaat dalam bidang sosial untuk ibu-ibu anggota. Meningkatnya keberdayaan di bidang sosial yakni antara lain secara kelompok mampu ikut serta membantu mengenalkan objek wisata di desanya ke masyarakat luas dan secara individu ibu menjadi lebih percaya diri dan lebih guyub dengan sesama anggota karawitan lainnya. 75

c. Pemberdayaan Perempuan melalui Kesenian Karawitan dalam