ditandatangani. Didalam informed consent dijelaskan tujuan penetian yang akan dilakukan. Tetapi apabila responden menolak untuk berpartisipasi dalam
penelitian ini, penelitian ini, peneliti ini tidak memaksa dan tetap menghormati hak responden.
Peneliti memberikan kuisioner kepada responden yang menandatangani surat persetujuan.Untuk menjaga kerahasiaan identitas responden, maka peneliti
tidak mencantumkan nama pada kuisioner, tetapi hanya menuliskan kode kuisioner. Kerahasiaan informasi dan identitas responden dijamin oleh peneliti
dan hanya kelompok data yang diperlukan saja yang dilaporkan sebagai hasil penelitian.
4.5. Instrumen Penelitian
Alat yang digunakan untuk pengumpulan data berupa kuesioner yang terdiri dari sejumlah pernyataan dan jawaban tertentu sebagai pilihan yang
diajukan kepada responden. Kuesioner yang dibuat peneliti berupa pernyataan terbuka. Kuesioner terdiri dari dua bagian, bagian pertama yaitu data demografi
responden yang umur, jenis kelamin, pendidikan, lama kerja, status dan penghasilan.
Bagian kedua yaitu kuesioner mengenai peran perawat dalam pencegahan dampak hospitalisasi pada anak di ruangan merpati II RSU Herna Medan dan di
ruangan merak Rumah Sakit Umum Sari Mutiara Medan terdiri dari 24 pernyataan yaitu 4 pernyataan sebagai pembela nomor 1-4, pernyataan sebagai
pendidik nomor 5-8, peryataan sebagai konselor nomor 9-12, pernyataan sebagai koordinator nomor 13-16, pernyataan sebagai pembuat keputusan etik
Universitas Sumatera Utara
nomor 17-20,dan pernyataan sebagai perencana kesehatan nomor 21-24,dan Bagian kedua ini bentuk peryataan mengunakan skala Likert dan pilihan jawaban
dengan rentang skala 1-4 yaitu tidak pernah skore 1, kadang skore 2, sering skore 3, dan selalu skore 4 dengan total skore 24- 96.
Berdasarkan rumus statistika menurut Sudjana 1992 untuk menentukan panjang kelas dapat digunakan dengan rumus:
Kelas Banyak
Terendah Kelas
Rentang -
Tertinggi Kelas
Rentang P
=
Maka nilai P =
24 3
24 -
96 P
= =
Dimana P merupakan panjang kelas dengan rentang nilai tertinggi dikurangi nilai terendah. Nilai tertinggi sebesar 96 dan nilai terendah sebesar 24.
Berdasarkan rumusan statistika diatas maka pelaksanaan peran perawat dalam pencegahan dampak hospitalisasi pada anak di ruangan Merpati II RSU
Herna Medan dan di ruangan Merak RSU Sari Mutiara Medan dimasukkan dalam 3 kelas yaitu :
1. Kurang terlaksana
= 24-47 2.
Cukup terlaksana = 48-71
3. Terlaksana dengan baik = 72-96
4.6. Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Instrumen penelitian dibuat oleh peneliti sehingga perlu dilakukan uji validitas dan reliabilitas untuk mengetahui seberapa besar derajat kemampuan alat
ukur dalam mengukur secara konsisten sasaran yang akan diukur. Uji validitas kuesioner penelitian ini dilakukan dengan validitas isi. Validitas isi sebuah
Universitas Sumatera Utara
instrumen adalah validitas yang merujuk sejauh mana instrumen penelitian tersebut memuat rumusan-rumusan sesuai dengan isi yang dikehendaki menurut
tujuan tertentu Setiadi,2007. Validitas isi instrumen penelitian ini dilakukan hanya atas dasar
pertimbangan peneliti dalam makna juga mengandung unsur objektif tetapi mengacu pada isi yang dikehendaki. Uji validitas pada penelitian ini dilakukan
oleh orang yang ahli dalam berkompetensi dibagian keperawatan anak Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Berdasarkan uji validitas tersebut,
kuesioner disusun kembali dengan bahasa yang lebih efektif dan dengan item-item pertanyaan yang akan mengukur sasaran yang ingin diukur sesuai dengan teori
atau konsep. Reliabilitas sebuah instrumen adalah suatu kesamaan hasil apabila
pengukuran dilakukan oleh orang yang berbeda ataupun waktu yang berbeda Setiadi,2007. Uji reliabilitas instrumen adalah uji yang dilakukan untuk
mengetahui konsistensi dari instrumen sehingga dapat digunakan untuk penelitian selenjutnya dalam ruang lingkup yang sama. Uji reliabilitas digunakan dengan
menggunakan formula cronbach’s alpha. Instrumen diuji kepada 14 responden, yaitu perawat yang ada di ruangan anak Rumah Sakit Umum Santa Elisabeth
Medan. Kemudian hasil yang diperoleh dari responden diolah dengan teknik komputerisasi Arikunto,2002. Menurut Polit dan Hungler 1995 bahwa suatu
instrumen dinyatakan reliabel jika nilai reliabilitasnya 0,70. Berdasarkan uji reliabilitas yang dilakukan didapatkan r=0,862. Dengan demikian kuesioner
tersebut dinyatakan reliabel dan rentangnya 0,162.
Universitas Sumatera Utara
4.7. Pengumpulan Data