Pengertian Regresi ANALISIS REGRESI LINIER

36 | P r a k t i k u m S P S S 2 1 . 0

BAB 6 ANALISIS REGRESI LINIER

6.1. Pengertian Regresi

Istilah regresi pertama kali dikenalkan oleh Francis Galton. Pada sebuah karya tulisnya yang terkenal, Galton menemukan bahwa terdapat kecenderungan dari orang tua yang berbadan tinggi untuk memiliki anak dengan badan yang tinggi, serta orang tua yang berbadan pendek cenderung memiliki anak dengan badan yang pendek. Rata-rata tinggi badan anak yang lahir dari orang tua yang berbadan tinggi tertentu cenderung untuk bergerak atau “beregresi” menuju rata-rata tinggi badan populasi secara keseluruhan. Dengan kata lain, tinggi badan dari anak-anak yang tinggi badan orang tuanya tidak biasa atau tidak biasa pendeknya cenderung bergerak menuju rata-rata tinggi badan populasi. Hukum regresi universal Galton kemudian dikonfirmasi oleh temannya, Karl Pearson, yang mengumpulkan lebih dari seribu pencatatan mengenai tinggi badan dari anggota kelompok keluarga, yang menemukan bahwa rata-rata tinggi badan anak laki-laki dari ayah yang berbadan tinggi, lebih rendah dari tinggi badan ayahnya dan rata-rata tinggi badan anak laki-laki dari kelompok ayah berbadan pendek, lebih besar dari tinggi ayahnya; sehingga “meregresi” anak yang berbadan tinggi dan berbadan pendek secara bersama akan mengarahkan pada tinggi badan rata-rata semua laki-laki Gujarati and Porter, 2010. Interpretasi istilah regresi masa kini adalah berkaitan dengan studi mengenai ketergantungan satu variabel yaitu variabel dependen terhadap satu atau lebih variabel lainnya yaitu variabel penjelas, dengan tujuan untuk mengestimasi danatau memperkirakan rata-rata populasi variabel dependen dari nilai yang diketahui atau nilai tetap dari variabel penjelas dalam sampling berulang Gujarati dan Porter, 2010. Sedangkan menurut Setiawan dan Kusrini 2010, analisis regresi adalah suatu analisis yang bertujuan untuk menunjukkan hubungan matematis antara variabel respon dengan variabel penjelas. 37 | P r a k t i k u m S P S S 2 1 . 0 6.2.Pemahaman Regresi Analisis Regresi dilakukan jika suatu penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan sebab akibat pengaruh antar variabel, karena sebab akibat maka dalam regresi terdapat variabel yang menjadi sebab disebut variabel bebasindependenpenjelas X dan variabel yang menjadi akibat disebut variabel terikatdependenrespon Y. Regresi juga disebut dengan bentuk hubungan, sehingga memiliki rumusformulapersamaanmodel. Secara umum model regresi dengan � buah variabel penjelas adalah sebagai berikut: = � + � + � … … � � � + � � dengan: = Variabel respon tak bebasdependen yang bersifat acak random , , … . , � = Variabel penjelas bebasindependen yang bersifat tetap fixed variable � , � , … . , � � = Parameter koefisien regresi � = Variabel random error galatvariabel pengganggu disturbance term variabel yang tidak menjelaskan unexplanatory variable Jika variabel bebas berjumlah 1 satu maka disebut regresi linier sederhana dan jika variabel bebas berjumlah 2 dua atau lebih maka disebut regresi linier berganda.

6.3. Asumsi Klasik Regresi Linier