BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
A. Capaian Kinerja Organisasi
A.1 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Tahun 2016
Indikator kinerja merupakan dasar pengukuran keberhasilan pencapaian tujuan dan sasaran strategis yang telah ditetapkan. Karakteristik indikator kinerja
Bappeda bersifat positif, yaitu semakin tinggi realisasi menggambarkan pencapaian yang semakin baik. Untuk skala pengukuran kinerja dan
predikatnya adalah sebagai berikut : a. Capaian kinerja 95 sampai dengan 100 = Sangat Berhasil;
b. Capaian kinerja 80 sampai dengan 95 = Berhasil; c. Capaian kinerja 50 sampai dengan 80 = Cukup Berhasil;
d. Capaian kinerja 50 = Kurang Berhasil. Capaian kinerja sasaran diperoleh berdasarkan indikator kinerja sasaran.
Perumuan indikator kinerja sasaran lebih difokuskan pada indikator kinerja makro serta indikator kinerja strategis. Secara rinci capaian masing-masing
indikator kinerja sasaran tahun 2016 adalah sebagai berikut :
Tabel 3 Realisasi Sasaran Strategis Tahun 2016
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA PENGHIT CARA PENGHIT
CARA PENGHIT CARA PENGHITUNGAN
UNGAN UNGAN
UNGAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN TARGET KINERJA
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
TARGET KINERJA SASARAN
SASARAN SASARAN
SASARAN REALISASI
REALISASI REALISASI
REALISASI TINGKAT
TINGKAT TINGKAT
TINGKAT CAPAIAN
CAPAIAN CAPAIAN
CAPAIAN PREDIKAT
PREDIKAT PREDIKAT
PREDIKAT SATUAN
SATUAN SATUAN
SATUAN TAHUN
TAHUN TAHUN
TAHUN 2016
2016 2016
2016
1.
Meningkatnya
1 Predikat Nilai
Predikat Nilai Predikat Nilai
Predikat Nilai
Predikat atau nilai atas Predikat
A AA
125.00 sangat
kualitas Sakip Ba
Sakip Ba Sakip Ba
Sakip Bappeda ppeda
ppeda ppeda
hasil evaluasi Nilai
4 5
berhasil perencanaan,
akuntabilitas kinerja pengendalian
instansi pemerintah
dan evaluasi
oleh
Inspektorat IKU
pembangunan
2. Persentase
Persentase rata-rata hasil
98 100.00
102.04 sangat
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA PENGHITUNGAN CARA PENGHITUNGAN
CARA PENGHITUNGAN CARA PENGHITUNGAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TINGKAT TINGKAT
TINGKAT TINGKAT
CAPAIAN CAPAIAN
CAPAIAN CAPAIAN
PREDIKAT PREDIKAT
PREDIKAT PREDIKAT
SATUAN SATUAN
SATUAN SATUAN
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
kesesuaian konten
dalev terhadap kebijakan
berhasil dokumen
renja, pelaksanaan dan
perencanaan
hasil perencanaan
Bappeda dengan
Bappeda Form G. H. dan i
peraturan Permendagri 542010
perundang- undangan
3. Persentase
Jumlah area perubahan
50 62.00
124.00 sangat
penerapan area
yang diterapkan dibagi 8
berhasil perubahan dalam
area perubahan yang ada roadmap reformasi
kali 100 8 area birokrasi sesuai
perubahan ditetapkan
Peraturan Bupati
melalui Perbup No. 44 Tahun 2015 yang terdiri
dari : 1. Manajemen
perubahan 2. Penataan
peraturan Perundang-undangan
3.
Penataan dan penguatan
organisasi 4. Penataan
tata laksana 5. Penataan
sistem manajemen sumber daya aparatur
6.Penguatan pengawasan
7.Penguatan akuntabilitas
8.Peningkatan kualitas pelayanan
publik 4.
Persentase capaian Jumlah indikator ukuran
76 87.50
115.13 sangat
keberhasilan aksi keberhasilan yang
berhasil pencegahan dan
mencapai target dibagi
pemberantasan
jumlah indikator ukuran
korupsi PPK
keberhasilan kali 100
interval penilaian : 1. 75 : Merah
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA PENGHITUNGAN CARA PENGHITUNGAN
CARA PENGHITUNGAN CARA PENGHITUNGAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TINGKAT TINGKAT
TINGKAT TINGKAT
CAPAIAN CAPAIAN
CAPAIAN CAPAIAN
PREDIKAT PREDIKAT
PREDIKAT PREDIKAT
SATUAN SATUAN
SATUAN SATUAN
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
2. 75 : Hijau 5.
Persentase Persentase
Persentase Persentase
jumlah indikator 75
76.86 101.14
sangat indikator kinerja
indikator kinerja indikator kinerja
indikator kinerja kinerja
berhasil sasaran daerah
sasaran daerah sasaran daerah
sasaran daerah sasaran daerah yang
d d
d dalam RPJMD
alam RPJMD alam RPJMD
alam RPJMD
mencapai target dibagi
yang mencapai yang mencapai
yang mencapai yang mencapai
jumlah seluruh indikator
target target
target target
kinerja sasaran daerah
kali 100 indikator kinerja
sasaran daerah adalah
sebagaimana yang tercantum dalam
dokumen RPJMD. IKU
6. Persentase
Persentase rata-rata 75.5
77.84 103.10
sangat
keterlibatan publik jumlah peserta non PNS
berhasil dalam proses
Sleman yang hadir pada
perencanaan Musrenbang
pembangunan perencanaan
Musrenbang yang dilaksanakan
menyesuaikan periode perencanaan, baik
musrenbang tahunan, jangka menengah dan
jangka panjang 7.
Persentase Persentase
Persentase Persentase
jumlah kegiatan dan 80
81.90 102.38
sangat usulan
usulan usulan
usulan atau output kegiatan
berhasil masyarakat yang
masyarakat yang masyarakat yang
masyarakat yang usulan masyarakat
terakomodir terakomodir
terakomodir terakomodir
yang tercantum di dalam APBD
dalam APBD dalam APBD
dalam APBD Berita Acara
Kesepakatan Musrenbang
RKPD di Kecamatan yang masuk di APBD
dibagi jumlah
kegiatan dan atau SASARAN
SASARAN SASARAN
SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN CARA PENGHITUNGAN
CARA PENGHITUNGAN CARA PENGHITUNGAN
CARA PENGHITUNGAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN TARGET KINERJA
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
TARGET KINERJA SASARAN
SASARAN SASARAN
SASARAN REALISASI
REALISASI REALISASI
REALISASI TINGKAT
TINGKAT TINGKAT
TINGKAT CAPAIAN
CAPAIAN CAPAIAN
CAPAIAN PREDIKAT
PREDIKAT PREDIKAT
PREDIKAT SATUAN
SATUAN SATUAN
SATUAN TAHUN
TAHUN TAHUN
TAHUN 2016
2016 2016
2016 output kegiatan
usulan masyarakat yang tercantum di
Berita Acara Kesepakatan
Musrenbang RKPD di Kecamatan
kali100 IKU 8.
Persentase jumlah program
100 100.00
100.00 sangat
konsistensi pembangunan yang
berhasil program
pembangunan di direncanakan dalam
RKPD dengan RKPD dan Perubahan
RPJMD RKPD tahun ke-n
dibagi jumlah program
pembangunan dalam RPJMD tahun n
kali 100 9.
Persentase rencana
jumlah Program yang 97
100.00 103.09
sangat Program dalam
dilaksanakan melalui berhasil
RenjaPerubahan
DPADPPA SKPD dibagi
Renja SKPD yang Jumlah program yang
terlaksana melalui
direncanakan dalam DPADPPA SKPD
Renja Perubahan Renja
SKPD kali 100 Form VII.H.4 Permendagri
542010
10. Persentase realisasi
Rata-rata persentase fisik 92.50
92.50 100.00
sangat kinerja kegiatan
dan keuangan kegiatan berhasil
bersumber Dana bersumber DAK
Alokasi Khusus DAK
11
Persentase realisas Rata-rata persentase fisik
90.00 90.00
100.00 sangat
kinerja kegiatan dan keuangan kegiatan
berhasil bersumber dana
bersumber dana TP dan
Tugas Pembantuan Dekon
fisik 90
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA P CARA P
CARA P CARA PENGHITUNGAN
ENGHITUNGAN ENGHITUNGAN
ENGHITUNGAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN TARGET KINERJA
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
TARGET KINERJA SASARAN
SASARAN SASARAN
SASARAN REALISASI
REALISASI REALISASI
REALISASI TINGKAT
TINGKAT TINGKAT
TINGKAT CAPAIAN
CAPAIAN CAPAIAN
CAPAIAN PREDIKAT
PREDIKAT PREDIKAT
PREDIKAT SATUAN
SATUAN SATUAN
SATUAN TAHUN
TAHUN TAHUN
TAHUN 2016
2016 2016
2016 TP dan
Dekonsentrasi 12
Persentase Persentase
Persentase Persentase
jumlah SKPD dengan hasil
75 98.03
130.71 sangat
capaian program capaian program
capaian program capaian program
renja predikat kinerja berhasil
daerah di RKPD daerah di RKPD
daerah di RKPD daerah di RKPD
tinggi dibagi jumlah dengan predikat
dengan predikat dengan predikat
dengan predikat seluruh SKPD kali 100
kinerja tinggi kinerja tinggi
kinerja tinggi kinerja tinggi
Predikat kinerja dilihat dari evaluasi hasil Renja
pada triwulan 4 Form
VII.i.5 Permendagri 542010
Rentang Predikat kinerja : 1. predikat tinggi : capaian
target 76-100
2. predikat sedang : capaian target 66-75
3. predikat rendah : capaian target 51-65
4. predikat sangat rendah
:
capaian target 1-50
IKU 13
Persentase jumlah temuan hasil
100 100.00
100.00 sangat
temuan hasil pemeriksaan yang
berhasil pemeriksaan
ditindaklanjuti dibagi yang
ditindaklanjuti seluruh hasil temuan
pemeriksaan kali 100 Pemeriksaan adalah
pemeriksaan yang
dilakukan oleh BPK, BPKP, Inspektorat Provinsi dan
Inspektorat Kabupaten
IKU
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA PENGHITUNGAN CARA PENGHITUNGAN
CARA PENGHITUNGAN CARA PENGHITUNGAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TINGKAT TINGKAT
TINGKAT TINGKAT
CAPAIAN CAPAIAN
CAPAIAN CAPAIAN
PREDIKAT PREDIKAT
PREDIKAT PREDIKAT
SATUAN SATUAN
SATUAN SATUAN
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
14 Persentase
jumlah usulan kegiatan
25 35.00
140.00 sangat
kesesuaian usulan
dan atau output kegiatan
berhasil dan pelaksanaan
keistimewaan yang kegiatan
menjadi DPA dibagi keistimewaan DIY
jumlah usulan kegiatan dan atau output kegiatan
keistimewaan DIY kali
100 15
Persentase realisasi Rata-rata persentase fisik
92.5 92.50
100.00 sangat
kinerja kegiatan dan keuangan kegiatan
berhasil bersumber dana
bersumber dana bantuan bantuan keuangan
keuangan kabupaten dan kabupaten dan
dana dana keistimewaan DIY
keistimewaan DIY
16
Persentase kegiatan
Jumlah kegiatan yang 60
95.00 158.33
sangat yang telah
telah memiliki standar
berhasil terstandar
perencanaan dan perencanaan dan
penganggarannya dibagi
penganggarannya
jumlah kegiatan yang ada di di DPA sesuai daftar
kali 100 2
Meningkatnya
17 17
17 17
Indeks kepuasan Indeks kepuasan
Indeks kepuasan Indeks kepuasan
jumlah pengguna layanan
indeks 81.70
81.51 99.77
sangat kualitas
masyarakat masyarakat
masyarakat masyarakat
yang puas dibagi jumlah
berhasil layanan
terhadap layanan terhadap layanan
terhadap layanan terhadap layanan
seluruh pengguna layanan
publik Bappeda
Bappeda Bappeda
Bappeda
yang di survey kali 100 IKU
18
Persentase jumlah permasalahan
90 90.00
100.00 sangat
penanganan pengelolaan sarpras yang
berhasil permasalahan
ditangani dibagi jumlah pengelolaan sarana
permasalahan yang dan prasarana yang
diinventarisir Sekber dikerjasamakan
Kartamantul kali 100 dalam
Sekberkartamantul Kerjasama pengelolaan
prasarana dan sarana
perkotaan anatara Kota
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA PENGHITUNGAN CARA PENGHITUNGAN
CARA PENGHITUNGAN CARA PENGHITUNGAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TINGKAT TINGKAT
TINGKAT TINGKAT
CAPAIAN CAPAIAN
CAPAIAN CAPAIAN
PREDIKAT PREDIKAT
PREDIKAT PREDIKAT
SATUAN SATUAN
SATUAN SATUAN
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
Yogyakarta, Kabupaten Sleman, Kabupaten Bantul
sebagai forum koordinasi, perencanaan, penyusunan
program, pelaksanaan fisik, operasi dan
pemeliharaan serta monev dalam pengelolaan
perkotaan
19
Tingkat kepuasan jumlah pegawai bappeda
70 91.14
130.20 sangat
pegawai bappeda yang puas dibagi jumlah
berhasil terhadap layanan
pegawai Bappeda yang administrasi dan
di survey kali 100 sarpras
perkantoran
3
Meningkatnya 20.
Persentase Jumlah dokumen statistik
100 100.00
100.00 sangat
kualitas data pemanfaatan
yang dimanfaatkan dalam
berhasil
dan dokumen statistik
menyusun rencana informasi
untuk menyusun pembangunan daerah
pembangunan kajian perencanaan
dibagi jumlah seluruh daerah
pembangunan dokumen statistik yang
dihasilkan Bappeda kali 100
21. Persentase
jumlah dokumen statistik
100 100.00
100.00 sangat
pemanfaatan
yang dimanfaatkan dalam
berhasil dokumen statistik kajian perencanaan
untuk menyusun pembangunan sosial
kajian perencanaan
budaya dibagi jumlah
pembangunan sosial seluruh dokumen statistik
budaya sosial budaya yang
dihasilkan Bappeda 22
Persentase
jumlah dokumen statistik
100 100.00
100.00 sangat
pemanfaatan
yang dimanfaatkan dalam
berhasil dokumen statistik kajian perencanaan
untuk menyusun
pembangunan ekonomi kajian perencanaan
dibagi jumlah seluruh
pembangunan dokumen statistik
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA PENGHITUNGAN CARA PENGHITUNGAN
CARA PENGHITUNGAN CARA PENGHITUNGAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TINGKAT TINGKAT
TINGKAT TINGKAT
CAPAIAN CAPAIAN
CAPAIAN CAPAIAN
PREDIKAT PREDIKAT
PREDIKAT PREDIKAT
SAT SAT
SAT SATUAN
UAN UAN
UAN TAHUN
TAHUN TAHUN
TAHUN 2016
2016 2016
2016 ekonomi
ekonomi yang dihasilkan
Bappeda
23 Persentase
Jumlah konten SIPD yang 40
40.00 100.00
sangat pemutakhiran
dimutakhirkan tepat berhasil
konten sistem waktu dibagi jumlah
informasi konten SIPD yang
pembangunan seharusnya dimutahirkan
daerah SIPD yang kali 100
tepat waktu
24 Persentase agenda Agenda Riset Daerah
20 31.00
155.00 sangat
riset daerah yang ARD yang menjadi
berhasil menjadi
dokumen dokumen penelitian
penelitian kajian kajian dan sudah
dan dipublikasikan
dipublikasikan dibagi
jumlah seluruh tema ARD
kali 100
ARD merupakan dokumen yang memberikan arah
bagi kegiatan penelitian, pengembangan dan
penerapan iptek yang
555.00 dilakukan oleh
pemerintah 111.00
daerah 4
Meningkatnya
21 Persentase kajian Jumlah kajian sosial
40 84.00
210.00 sangat
kualitas sosial budaya yang budaya yang
berhasil perencanaan
diimplementasikan
diimplementasikan dibagi
sosial budaya jumlah kajian sosial
budaya dikalikan 100
Diimplementasikan
adalah menjadi rancangan
Perda, Perbup, dan kebijakan
22 Persentase
Persentase Persentase
Persentase jumlah indikator kinerja
70 70.00
100.00 sangat
realisasi realisasi
realisasi realisasi
sasaran SPKD yang berhasil
indikato indikato
indikato indikator sasaran
r sasaran r sasaran
r sasaran mencapai target dibagi SASARAN
SASARAN SASARAN
SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN CARA PENGHITUNGAN
CARA PENGHITUNGAN CARA PENGHITUNGAN
CARA PENGHITUNGAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN TARGET KINERJA
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
TARGET KINERJA SASARAN
SASARAN SASARAN
SASARAN REALISASI
REALISASI REALISASI
REALISASI TINGKAT
TINGKAT TINGKAT
TINGKAT CAPAIAN
CAPAIAN CAPAIAN
CAPAIAN PREDIKAT
PREDIKAT PREDIKAT
PREDIKAT SATUAN
SATUAN SATUAN
SATUAN TAHUN
TAHUN TAHUN
TAHUN 2016
2016 2016
2016 strategi
strategi strategi
strategi jumlah seluruh indikator
pen pen
pen penanggulangan
anggulangan anggulangan
anggulangan kinerja sasaran SPKD kali
kemiskinan kemiskinan
kemiskinan kemiskinan
100 IKU daerah SPKD
daerah SPKD daerah SPKD
daerah SPKD yang mencapai
yang mencapai yang mencapai
yang mencapai target
target target
target 5
Meningkatnya
23
Persentase dokumen Jumlah kajian dokumen
33.33 44.44
133.33
sangat
kualitas kajian perencanaan
perencanaan ekonomi
berhasil
perencanaan ekonomi yang
tahun sebelumnya yang pembangunan
diimplementasikan ditindaklanjuti dibagi
ekonomi jumlah kajian ekonomi
yang disusun dikalikan 100
Dokumen kajian perencanaan ekonomi
yang ditindaklanjuti adalah dokumen
perencanaan ekonomi minimal 2 tahun
sebelumnya yang dituangkan dalam bentuk
program kegiatan sampai dengan aturan hukum
Perda, Perbup, SK
6
Meningkatnya 25. Persentase
Jumlah dokumen 100
100.00 100.00
sangat kualitas
pemanfaatan perencanaan sarana dan
berhasil perencanaan
dokumen prasarana yang
sarana dan perencanaan sarana
dimanfaatkan dalam prasarana
dan prasarana untuk menyusun rencana
menyusun dokumen pembangunan daerah
rencana dibagi jumlah seluruh
pembangunan dokumen perencanaan
daerah sarana dan prasarana
yang dihasilkan Bappeda kali 100
26 Persentase kinerja Rata-rata realisasi fisik 91.00
91.00 100.00
sangat fisik dan keuangan dan keuangan kegiatan
berhasil
kegiatan bersumber WISMP dibagi target kali SASARAN
SASARAN SASARAN
SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN CARA PENGHITUNGAN
CARA PENGHITUNGAN CARA PENGHITUNGAN
CARA PENGHITUNGAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN TARGET KINERJA
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
TARGET KINERJA SASARAN
SASARAN SASARAN
SASARAN REALISASI
REALISASI REALISASI
REALISASI TINGKAT
TINGKAT TINGKAT
TINGKAT CAPAIAN
CAPAIAN CAPAIAN
CAPAIAN PREDIKAT
PREDIKAT PREDIKAT
PREDIKAT SATUAN
SATUAN SATUAN
SATUAN TAHUN
TAHUN TAHUN
TAHUN 2016
2016 2016
2016 dana loan WISMP
100 dari Pemerintah
WISMP atau Water Pusat dilaksanakan Resources Sector
Bappeda Managemen Program,
merupakan bantuan program yang
memberikan stimulasi terhadap kemampuan
lembaga dan institusi pelaksana pengelolaan
sumber daya air secara berkelanjutan.
Pendanaannya berasal dari bantuan luar
negeriBank Dunia melalui loan.
7 Meningkatnya 27 persentase
Jumlah data dan hasil 90
100.00 111.11
sangat kualitas
pemutakhiran data evaluasi pelaksanaan berhasil
perencanaan dan hasil evaluasi
strategi sanitasi yang pengelolaan
pelaksanaan dimutakhirkan dibagi
lingkungan strategi sanitasi
jumlah data dan hasil hidup
evaluasi pelaksanaan strategi sanitasi yang
ada kali 100 8
Meningkatnya 28
Persentase draft Jumlah draft rekomendasi
88.25 92.98
105.36 sangat
kualitas rekomendasi tata
yang disetujui dibagi berhasil
perencanaan ruang yang disetujui jumlah seluruh
penataan rekomendasi yang masuk
ruang daerah kali 100
Sedangkan Indikator Kinerja Utama IKU adalah ukuran keberhasilan dari tujuan dan sasaran strategis organisasi yang memiliki nilai paling strategis dibandingkan
indikator lainnya. IKU merupakan bagian dari indikator kinerja sasaran strategis.
Tabel 4 Realisasi IKU Tahun 2016
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR INDIKATOR
INDIKATOR INDIKATOR
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
CARA PENGHITUN CARA PENGHITUN
CARA PENGHITUN CARA PENGHITUNGAN
GAN GAN
GAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN TARGET KINERJA
TARGET KINERJA TARGET KINERJA
TARGET KINERJA SASARAN
SASARAN SASARAN
SASARAN REALISASI
REALISASI REALISASI
REALISASI TINGKAT
TINGKAT TINGKAT
TINGKAT CAPAIAN
CAPAIAN CAPAIAN
CAPAIAN PREDIKAT
PREDIKAT PREDIKAT
PREDIKAT Satuan
Satuan Satuan
Satuan TAHUN
TAHUN TAHUN
TAHUN 2016
2016 2016
2016 1
2 3
4 5
6 7
8 1 Meningkatnya
1 Predikat Nilai Predikat Nilai
Predikat Nilai Predikat Nilai
Predikat atau nilai atas Predikat
A AA
sangat kualitas
Sa Sa
Sa Sakip Bappeda
kip Bappeda kip Bappeda
kip Bappeda hasil evaluasi
Nilai 4
5 berhasil
perencanaan, akuntabilitas kinerja
pengendalian instansi pemerintah
dan evaluasi oleh Inspektorat IKU
pembangunan
2 Persentase Persentase
Persentase Persentase
jumlah indikator 75
75.86 1.01
sangat indikator kinerja
indikator kinerja indikator kinerja
indikator kinerja kinerja
berhasil sasaran daerah
sasaran daerah sasaran daerah
sasaran daerah sasaran daerah yang
dalam RPJMD dalam RPJMD
dalam RPJMD dalam RPJMD
mencapai target yang mencapai
yang mencapai yang mencapai
yang mencapai dibagi
target target
target target
indikator kinerja sasaran daerah
kali 100 indikator kinerja sasaran daerah
adalah sebagaimana yang tercantum dalam
dokumen RPJMD. IKU
3 Persentase Persentase
Persentase Persentase
jumlah kegiatan dan 80
81.9 102.38
sangat usulan
usulan usulan
usulan atau
berhasil masyarakat
masyarakat masyarakat
masyarakat output kegiatan
yang yang
yang yang
usulan terakomodir
terakomodir terakomodir
terakomodir masyarakat yang
dalam APBD dalam APBD
dalam APBD dalam APBD
tercantum di Berita Acara
Kesepakatan Musrenbang
RKPD di Kecamatan yang masuk di APBD
dibagi jumlah kegiatan dan atau output
kegiatan usulan masyarakat yang
tercantum di Berita Acara Kesepakatan
Musrenbang RKPD di Kecamatan
kali 100 IKU 4
4 4
4 Persentase Persentase
Persentase Persentase
jumlah SKPD dengan 75
98.03 130.71
sangat capaian
capaian capaian
capaian hasil
berhasil program
program program
program renja predikat kinerja
daerah di RKPD daerah di RKPD
daerah di RKPD daerah di RKPD
tinggi dibagi jumlah dengan predikat
dengan predikat dengan predikat
dengan predikat seluruh SKPD kali
kinerja tinggi kinerja tinggi
kinerja tinggi kinerja tinggi
100 Predikat kinerja dilihat
dari evaluasi hasil Renja
pada triwulan 4 Form VII.i.5 Permendagri
542010 Rentang Predikat
kinerja : 1. predikat tinggi :
capaian target 76-100
2. predikat sedang : capaian target
66-75 3. predikat rendah :
capaian target 51-65
4. predikat sangat rendah
: capaian target 1-50 IKU
A.2. Realisasi Kinerja Sasaran Tahun 2015 dan 2016
Perjanjian Kinerja Tahun 2016 merupakan bagian dari kinerja strategis Bappeda sebagaimana yang tercantum pada Renstra Periode Tahun 2016-2021. Pencapaian kinerja
tahun pertama Renstra dibandingkan dengan capaian kinerja tahun terakhir periode Renstra Tahun 2011-2015 untuk mengetahui kecenderungantrend meningkat atau menurun dari tahun
sebelumnya.
5 Persentase Persentase
Persentase Persentase
jumlah temuan hasil 100
100 100.00
sangat temuan hasil
temuan hasil temuan hasil
temuan hasil pemeriksaan yang
berhasil pemeriksaan
pemeriksaan pemeriksaan
pemeriksaan ditindaklanjuti dibagi
yang yang
yang yang
seluruh hasil temuan ditindaklanjuti
ditindaklanjuti ditindaklanjuti
ditindaklanjuti pemeriksaan kali 100
Pemeriksaan adalah pemeriksaan yang
dilakukan oleh BPK, BPKP,Inspektorat
Provinsi dan Inspektorat
Kabupaten IKU 2 Meningkatnya
6 6
6 6 Indeks kepuasan
Indeks kepuasan Indeks kepuasan
Indeks kepuasan jumlah pengguna indeks
81.70 81.51
99.77 sangat
kualitas masyarakat
masyarakat masyarakat
masyarakat layanan
berhasil layanan publik
terhadap terhadap
terhadap terhadap
layanan layanan
layanan layanan
yang puas dibagi jumlah
Bappeda Bappeda
Bappeda Bappeda
seluruh pengguna layanan yang di survey
kali 100 IKU 3 Meningkatnya
7 Persentase Persentase
Persentase Persentase
jumlah indikator 70
70 100.00
sangat kualitas
realisasi realisasi
realisasi realisasi
kinerja berhasil
perencanaan iiiindikator
ndikator ndikator
ndikator sasaran SPKD yang
sosial budaya sasaran strategi
sasaran strategi sasaran strategi
sasaran strategi mencapai target
penanggulangan penanggulangan
penanggulangan penanggulangan dibagi
kemiskinan kemiskinan
kemiskinan kemiskinan
jumlah seluruh daerah SPKD
daerah SPKD daerah SPKD
daerah SPKD indikator
yang mencapai yang mencapai
yang mencapai yang mencapai
kinerja sasaran SPKD target
target target
target kali 100 IKU
menjadi rancangan Perda, Perbup, dan
kebijakan
Perbandingan antara realisasicapaian kinerja Tahun 2016 dengan Tahun 2015 adalah sebagai berikut :
Tabel 5 Perbandingan Capaian Kinerja Tahun 2015 dan Tahun 2016
NO NO
NO NO
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2015 2015
2015 2015
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
1. 1. Meningkatnya
1 Predikat Nilai
Predikat Nilai Predikat Nilai
Predikat Nilai Predikat atau nilai
atas Predikat AA
AA kualitas
Sakip Bappeda Sakip Bappeda
Sakip Bappeda Sakip Bappeda
hasil evaluasi Nilai
perencanaan, akuntabilitas kinerja
pengendalian dan
instansi pemerintah evaluasi
oleh Inspektorat IKU pembangunan
2. Persentase
Persentase rata-rata belum
100 kesesuaian konten
hasil dalev terhadap menjadi
dokumen kebijakan renja,
indikator perencanaan
pelaksanaan dan hasil Bappeda dengan
perencanaan Bappeda peraturan
Form G. H. dan i perundang-
undangan Permendagri 542010
3. Persentase
Jumlah area perubahan
belum 62
penerapan area yang diterapkan
dibagi 8 menjadi
perubahan dalam area perubahan yang
indikator roadmap
reformasi ada kali 100 8 area
birokrasi sesuai perubahan ditetapkan
Peraturan Bupati melalui Perbup No. 44
Tahun 2015 yang terdiri
dari : 1. Manajemen perubahan
2. Penataan peraturan Perundang-undangan
3. Penataan dan
NO NO
NO NO
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2015 2015
2015 2015
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
penguatan organisasi 4. Penataan tata
laksana 5. Penataan sistem
manajemen sumber daya aparatur
6. Penguatan pengawasan
7.Penguatan akuntabilitas
8. Peningkatan kualitas
pelayanan publik
4. Persentase
capaian Jumlah indikator
ukuran 76.00
87.5 keberhasilan aksi
keberhasilan yang pencegahan dan
mencapai target dibagi
pemberantasan jumlah indikator
ukuran korupsi PPK
keberhasilan kali 100
interval penilaian : 1. 75 : Merah
2. 75 : Hijau 5.
Persentase jumlah indikator
kinerja 75.00
75.86 indikator kinerja
sasaran daerah yang sasaran daerah
mencapai target dibagi
dalam RPJMD jumlah seluruh
indikator yang mencapai
target kinerja sasaran daerah
kali 100 indikator kinerja sasaran daerah
adalah sebagaimana yang tercantum dalam
dokumen RPJMD. IKU
6. Persentase
Persentase rata-rata 75.00
77.84
NO NO
NO NO
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2015 2015
2015 2015
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
keterlibatan publik jumlah peserta non
PNS dalam proses
Sleman yang hadir pada
perencanaan Musrenbang
pembangunan perencanaan
Musrenbang yang dilaksanakan
menyesuaikan periode
perencanaan, baik musrenbang tahunan,
jangka menengah dan jangka panjang
7. Persentase
jumlah kegiatan dan 81.00
81.9 usulan
atau output kegiatan masyarakat yang
usulan masyarakat yang
terakomodir dalam
tercantum di Berita APBD
Acara Kesepakatan Musrenbang RKPD di
Kecamatan yang masuk
di APBD dibagi jumlah kegiatan dan atau
output kegiatan usulan
masyarakat yang tercantum di Berita
Acara Kesepakatan Musrenbang RKPD di
Kecamatan kali 100 IKU
8. Persentase
jumlah program 100.00
100 konsistensi
program pembangunan yang
pembangunan di direncanakan dalam
RKPD dengan RKPD dan Perubahan
RPJMD RKPD tahun ke-n
dibagi jumlah program
NO NO
NO NO
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2015 2015
2015 2015
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
pembangunan dalam RPJMD tahun n kali
100 9.
Persentase rencana
jumlah Program yang belum ada
100 Program dalam
dilaksanakan melalui data
RenjaPerubahan DPADPPA SKPD
dibagi karena
Renja SKPD yang Jumlah program yang
sebelumnya terlaksana melalui
direncanakan dalam tidak
DPADPPA SKPD Renja Perubahan
Renja termasuk
SKPD kali 100 Form dokumen
VII.H.4 Permendagri perubahan
542010 10. Persentase
realisasi Rata-rata persentase
91.00 90
kinerja kegiatan fisik dan keuangan
bersumber Dana kegiatan bersumber
DAK Alokasi Khusus
DAK 11. Persentase
realisasi Rata-rata persentase
fisik dan 90.00
90.00 kinerja kegiatan
keuangan kegiatan bersumber dana
bersumber dana TP dan
Tugas Pembantuan
Dekon fisik
90 TP dan
Dekonsentrasi 12. Persentase
capaian jumlah SKPD dengan
belum 98.03
program daerah di hasil renja predikat
menjadi RKPD dengan
kinerja tinggi dibagi indikator
predikat kinerja jumlah seluruh SKPD
kali tinggi
100 Predikat kinerja dilihat
dari evaluasi hasil Renja
NO NO
NO NO
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2015 2015
2015 2015
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
pada triwulan 4 Form VII.i.5 Permendagri
542010 Rentang Predikat
kinerja : 1. predikat tinggi :
capaian target 76-100
2. predikat sedang : capaian target 66-
75 3. predikat rendah :
capaian target 51- 65
4. predikat sangat rendah : capaian
target 1-50 IKU
13. Persentase jumlah temuan hasil
100.00 100
temuan hasil pemeriksaan yang
pemeriksaan ditindaklanjuti dibagi
yang ditindaklanjuti
seluruh hasil temuan pemeriksaan kali
100 Pemeriksaan adalah
pemeriksaan yang dilakukan oleh BPK,
BPKP, Inspektorat Provinsi dan
Inspektorat Kabupaten IKU
14. Persentase jumlah usulan
kegiatan 25.00
35 kesesuaian usulan
dan atau output dan pelaksanaan
kegiatan keistimewaan
kegiatan yang menjadi DPA
NO NO
NO NO
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2015 2015
2015 2015
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
keistimewaan DIY dibagi jumlah usulan
kegiatan dan atau output kegiatan
keistimewaan DIY kali 100
15. Persentase realisasi
Rata-rata persentase 92.00
92.5 kinerja kegiatan
fisik dan keuangan bersumber dana
kegiatan bersumber bantuan keuangan
dana bantuan keuangan
kabupaten dan dana kabupaten dan dana keistimewaan DIY
keistimewaan DIY 16. Persentase
kegiatan Jumlah kegiatan yang
belum ada 95
yang telah telah memiliki standar
data terstandar
perencanaan dan perencanaan dan
penganggarannya dibagi
penganggarannya jumlah kegiatan yang
ada di di DPA sesuai daftar kali 100
2. 2
Meningkatnya 17.
17. 17.
17. Indeks kepuasan jumlah pengguna
indeks 81.63
81.50 kualitas
layanan masyarakat
layanan yang puas publik
terhadap layanan dibagi jumlah seluruh
Bappeda pengguna layanan
yang di survey kali 100
IKU 18. Persentase
jumlah permasalahan 90.00
90 penanganan
pengelolaan sarpras permasalahan
yang ditangani dibagi pengelolaan
sarana jumlah permasalahan
dan prasarana yang
yang diinventarisir dikerjasamakan
Sekber Kartamantul kali
dalam 100
Sekberkartamantul Kerjasama pengelolaan
NO NO
NO NO
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2015 2015
2015 2015
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
prasarana dan sarana perkotaan anatara
Kota Yogyakarta,
Kabupaten Sleman, Kabupaten
Bantul sebagai forum koordinasi,
perencanaan, penyusunan program,
pelaksanaan fisik, operasi dan
pemeliharaan serta monev dalam
pengelolaan perkotaan
19. Tingkat kepuasan jumlah pegawai
belum 91.14
pegawai bappeda bappeda yang puas
menjadi terhadap layanan
dibagi jumlah pegawai indikator
administrasi dan Bappeda yang di
survey sarpras
perkantoran kali 100
3 Meningkatnya
20. Persentase Jumlah dokumen
100.00 100
kualitas data dan
pemanfaatan statistik yang
informasi dokumen statistik
dimanfaatkan dalam pembangunan
untuk menyusun menyusun rencana
daerah kajian
perencanaan pembangunan daerah
pembangunan dibagi jumlah seluruh
dokumen statistik yang
dihasilkan Bappeda kali
100 21. Persentase
jumlah dokumen 100.00
100 pemanfaatan
statistik yang dokumen statistik
dimanfaatkan dalam untuk menyusun
kajian perencanaan kajian
perencanaan pembangunan sosial
pembangunan sosial budaya dibagi jumlah
NO NO
NO NO
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2015 2015
2015 2015
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
budaya seluruh dokumen
statistik sosial budaya yang dihasilkan
Bappeda 22. Persentase
jumlah dokumen 100.00
100 pemanfaatan
statistik yang dokumen statistik
dimanfaatkan dalam untuk menyusun
kajian perencanaan kajian
perencanaan pembangunan
ekonomi pembangunan
dibagi jumlah seluruh ekonomi
dokumen statistik ekonomi yang
dihasilkan Bappeda
23. Persentase Jumlah konten SIPD
yang 40.00
40 pemutakhiran
dimutakhirkan tepat konten sistem
waktu dibagi jumlah informasi
konten SIPD yang pembangunan
seharusnya daerah SIPD yang
dimutahirkan kali 100
tepat waktu 24. Persentase agenda
Agenda Riset Daerah 20.00
31 riset daerah yang
ARD yang menjadi menjadi dokumen
dokumen penelitian penelitian kajian
kajian dan sudah dan dipublikasikan
dipublikasikan dibagi jumlah seluruh tema
ARD kali 100 ARD merupakan
dokumen yang memberikan arah bagi
kegiatan penelitian, pengembangan dan
penerapan iptek yang dilakukan oleh
pemerintah daerah
NO NO
NO NO
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2015 2015
2015 2015
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
3 4
Meningkatnya 21
Persentase kajian Jumlah kajian sosial
belum 84
kualitas sosial budaya yang
budaya yang menjadi
perencanaan diimplementasi-
kan diimplementasikan
indikator sosial budaya
dibagi jumlah kajian sosial budaya
dikalikan 100
Diimplementasikan adalah menjadi
rancangan Perda, Perbup, dan kebijakan
22 Persentase
jumlah indikator kinerja
belum ada 70
realisasi sasaran SPKD yang
SPKD indikator sasaran
mencapai target dibagi
Periode strategi
jumlah seluruh indikator
SPKD Tahun penanggulangan
kinerja sasaran SPKD kali
2016-2021 kemiskinan
100 IKU daerah SPKD
yang mencapai target
4 5
Meningkatnya 23
Persentase dokumen
Jumlah kajian dokumen
belum 44.44
kualitas kajian
perencanaan perencanaan ekonomi
menjadi perencanaan
ekonomi yang tahun sebelumnya
yang indikator
pembangunan diimplementasikan ditindaklanjuti dibagi
ekonomi jumlah kajian
ekonomi yang disusun dikalikan
100 Dokumen kajian
perencanaan ekonomi yang ditindaklanjuti
adalah dokumen perencanaan ekonomi
minimal 2 tahun
NO NO
NO NO
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2015 2015
2015 2015
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
sebelumnya yang dituangkan dalam
bentuk program kegiatan sampai
dengan aturan hukum Perda,
Perbup, SK 6. Meningkatnya
25. Persentase Jumlah dokumen
100.00 100
kualitas pemanfaatan
perencanaan sarana dan
perencanaan dokumen
prasarana yang sarana dan
perencanaan sarana
dimanfaatkan dalam prasarana
dan prasarana untuk
menyusun rencana menyusun dokumen pembangunan daerah
rencana dibagi jumlah seluruh
pembangunan dokumen
perencanaan daerah
sarana dan prasarana yang dihasilkan
Bappeda kali 100
26. Persentase kinerja Rata-rata realisasi fisik
91.00 91.00
fisik dan keuangan dan keuangan
kegiatan kegiatan
bersumber WISMP dibagi target
kali dana loan WISMP
100 dari Pemerintah
WISMP atau Water Pusat dilaksanakan
Resources Sector Bappeda
Managemen Program, merupakan bantuan
program yang memberikan stimulasi
terhadap kemampuan lembaga dan institusi
pelaksana pengelolaan
sumber daya air secara
berkelanjutan. Pendanaannya berasal
dari bantuan luar
NO NO
NO NO
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2015 2015
2015 2015
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
negeri Bank Dunia melalui loan.
5 7
Meningkatnya 27. persentase
Jumlah data dan hasil 90.00
100 kualitas
pemutakhiran data
evaluasi pelaksanaan perencanaan
dan hasil evaluasi strategi sanitasi yang
pengelolaan pelaksanaan strategi dimutakhirkan dibagi
lingkungan hidup
sanitasi jumlah data dan hasil
evaluasi pelaksanaan strategi sanitasi yang
ada kali 100 8. Meningkatnya
28. Persentase draft Jumlah draft
belum 92.98
kualitas rekomendasi tata
rekomendasi yang menjadi
perencanaan ruang yang
disetujui disetujui dibagi
jumlah indikator
penataan ruang
seluruh rekomendasi daerah
yang masuk kali 100
A.3. Realisasi Kinerja Sasaran Tahun 2016 dan Target Kinerja Sasaran Tahun 2021 akhir periode Renstra
Indikator kinerja sasaran Tahun 2016 merupakan ukuran kuantitatif danatau kualitatif yang menggambarkan tingkat pencapaian sasaran yang telah ditetapkan
dalam Renstra Periode Tahun 2016-2021. Pencapaian kinerja tahun pertama 2016 Renstra dibandingkan dengan capaian kinerja tahun terakhir periode Renstra 2021
untuk mengetahui kemampuan Bappeda selama 5 tahun kedepan dalam mencapai target akhir periode. Perbandingan antara realisasicapaian kinerja Tahun 2016 dan
Tahun 2021 adalah sebagai berikut :
Tabel 6 Capaian Indikator Kinerja Sasaran Strategis Tahun 2016 dan
Target Tahun 2021 Akhir Periode Renstra
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
TARGET TARGET
TARGET TARGET
TAHUN 2021 TAHUN 2021
TAHUN 2021 TAHUN 2021
akhir akhir
akhir akhir
periode periode
periode periode
1 .
Meningkatnya 1
Predikat Nilai Predikat atau nilai
atas Predikat AA
A kualitas
Sakip Bappeda hasil evaluasi
Nilai perencanaan,
akuntabilitas kinerja pengendalian
instansi pemerintah oleh
dan evaluasi Inspektorat IKU
pembangunan 2.
Persentase kesesuaian
Persentase rata-rata hasil
100 98
konten dokumen dalev terhadap
kebijakan perencanaan
Bappeda renja, pelaksanaan
dan dengan peraturan
hasil perencanaan perundang-
undangan Bappeda Form G.
H. dan i Permendagri
542010 3.
Persentase penerapan
Jumlah area perubahan
62 100
area perubahan dalam
yang diterapkan dibagi 8
roadmap reformasi
area perubahan yang ada
birokrasi sesuai kali 100 8 area
Peraturan Bupati perubahan
ditetapkan melalui Perbup No.
44 Tahun 2015 yang
terdiri dari : 1. 1.
Manajemen perubahan 2.
Penataan peraturan
Perundang- undangan 3.
Penataan
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
TARGET TARGET
TARGET TARGET
TAHUN 2 TAHUN 2
TAHUN 2 TAHUN 2021
021 021
021 akhir
akhir akhir
akhir
periode periode
periode periode
dan penguatan organisasi 4.
Penataan tata laksana 5.
Penataan sistem manajemen
sumber daya aparatur
6. Penguatan pengawasan
7. Penguatan akuntabilitas
8. Peningkatan kualitas
pelayanan publik 4.
Persentase capaian
Jumlah indikator ukuran
87.5 76
keberhasilan aksi keberhasilan yang
pencegahan dan mencapai target
dibagi pemberantasan
korupsi jumlah indikator
ukuran PPK
keberhasilan kali 100
interval penilaian : 1. 75 : Merah
2. 75 : Hijau 5.
Persentase indikator
jumlah indikator kinerja
75.86 95
kinerja sasaran sasaran daerah yang
daerah dalam mencapai target
dibagi RPJMD yang
jumlah seluruh indikator
mencapai target kinerja sasaran
daerah kali 100 indikator
kinerja sasaran daerah
adalah sebagaimana
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
TARGET TARGET
TARGET TARGET
TAHUN 2021 TAHUN 2021
TAHUN 2021 TAHUN 2021
akhir akhir
akhir akhir
periode periode
periode periode
yang tercantum dalam
dokumen RPJMD. IKU
6. Persentase
keterlibatan Persentase rata-rata
77.84 80
publik dalam proses
jumlah peserta non PNS
perencanaan Sleman yang hadir
pada pembangunan
Musrenbang perencanaan
Musrenbang yang dilaksanakan
menyesuaikan periode
perencanaan, baik musrenbang
tahunan, jangka menengah
dan jangka panjang
7. Persentase usulan
jumlah kegiatan dan atau
81.9 88
masyarakat yang output kegiatan
usulan terakomodir
dalam masyarakat yang
APBD tercantum di Berita
Acara Kesepakatan
Musrenbang RKPD di Kecamatan
yang masuk di APBD
dibagi jumlah kegiatan dan
atau output kegiatan
usulan masyarakat yang
tercantum di Berita Acara
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
TARGET TARGET
TARGET TARGET
TAHUN 2021 TAHUN 2021
TAHUN 2021 TAHUN 2021
akhir akhir
akhir akhir
periode periode
periode periode
Kesepakatan Musrenbang
RKPD di Kecamatan kali
100 IKU 8.
Persentase konsistensi
jumlah program 100
100 program
pembangunan pembangunan yang
di RKPD dengan RPJMD
direncanakan dalam RKPD
dan Perubahan RKPD
tahun ke-n dibagi jumlah
program pembangunan
dalam RPJMD tahun n kali
100 9.
Persentase rencana
jumlah Program yang
100 99
Program dalam dilaksanakan
melalui RenjaPerubahan
Renja DPADPPA SKPD
dibagi SKPD yang
terlaksana Jumlah program
yang melalui DPADPPA
direncanakan dalam SKPD
Renja Perubahan Renja
SKPD kali 100 Form
VII.H.4 Permendagri 542010
10. Persentase realisasi
Rata-rata persentase fisik
90 97.5
kinerja kegiatan dan keuangan
kegiatan bersumber Dana
bersumber DAK Alokasi Khusus
DAK
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
TARGET TARGET
TARGET TARGET
TAHUN 2021 TAHUN 2021
TAHUN 2021 TAHUN 2021
akhir akhir
akhir akhir
periode periode
periode periode
11. Persentase realisasi
Rata-rata persentase fisik
90.00 93.50
kinerja kegiatan dan keuangan
kegiatan bersumber dana
Tugas bersumber dana TP
dan Pembantuan TP
dan Dekon
fisik 90
Dekonsentrasi 12. Persentase
capaian jumlah SKPD dengan
hasil 98.03
95 program daerah di renja predikat
kinerja RKPD dengan
tinggi dibagi jumlah predikat kinerja
tinggi seluruh SKPD kali
100 Predikat kinerja
dilihat dari evaluasi hasil
Renja pada triwulan 4
Form VII.i.5 Permendagri
542010 Rentang Predikat
kinerja : 1. predikat tinggi :
capaian target 76- 100
2. predikat sedang : capaian target 66-
75 3. predikat rendah :
capaian target 51- 65
4. predikat sangat rendah
: capaian target 1- 50
IKU
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
TARGET TARGET
TARGET TARGET
TAHUN 2021 TAHUN 2021
TAHUN 2021 TAHUN 2021
akhir akhir
akhir akhir
periode periode
periode periode
13. Persentase temuan Persentase temuan
Persentase temuan Persentase temuan jumlah temuan hasil
100 100
hasil hasil
hasil hasil pemeriksaan
pemeriksaan pemeriksaan
pemeriksaan pemeriksaan yang
yang yang
yang yang
ditindaklanjuti ditindaklanjuti
ditindaklanjuti ditindaklanjuti
ditindaklanjuti dibagi
seluruh hasil temuan
pemeriksaan kali 100
Pemeriksaan adalah pemeriksaan yang
dilakukan oleh BPK, BPKP,
Inspektorat Provinsi dan
Inspektorat Kabupaten
IKU 14. Persentase
kesesuaian jumlah usulan
kegiatan 35
30 usulan dan
pelaksanaan dan atau output
kegiatan kegiatan
keistimewaan keistimewaan yang
DIY menjadi DPA dibagi
jumlah usulan kegiatan
dan atau output kegiatan
keistimewaan DIY kali
100 15. Persentase
realisasi Rata-rata
persentase fisik 92.5
95.5 kinerja kegiatan
dan keuangan kegiatan
bersumber dana bersumber dana
bantuan bantuan keuangan
keuangan kabupaten dan
kabupaten dan dana
dana keistimewaan DIY
keistimewaan DIY
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
TARGET TARGET
TARGET TARGET
TAHUN 2021 TAHUN 2021
TAHUN 2021 TAHUN 2021
akhir akhir
akhir akhir
periode periode
periode periode
16. Persentase kegiatan
Jumlah kegiatan yang
95 65
yang telah terstandar
telah memiliki standar
perencanaan dan perencanaan dan
penganggarannya penganggarannya
dibagi jumlah kegiatan
yang ada di di DPA sesuai
daftar kali 100
2 Meningkatnya
17. 17.
17. 17. Indeks kepuasan
jumlah pengguna layanan
indeks 81.50
82.00 kualitas
layanan masyarakat
yang puas dibagi jumlah
publik terhadap layanan
seluruh pengguna Bappeda
layanan yang di survey
kali 100 IKU 18. Persentase
penanganan jumlah
permasalahan 90
95 permasalahan
pengelolaan sarpras yang
pengelolaan sarana dan
ditangani dibagi jumlah
prasarana yang permasalahan yang
dikerjasamakan dalam
diinventarisir Sekber Sekberkartamantul Kartamantul kali
100 Kerjasama
pengelolaan prasarana dan
sarana perkotaan anatara
Kota Yogyakarta,
Kabupaten Sleman, Kabupaten
Bantul sebagai forum
koordinasi, perencanaan,
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
TARGET TARGET
TARGET TARGET
TAHUN 2021 TAHUN 2021
TAHUN 2021 TAHUN 2021
akhir akhir
akhir akhir
periode periode
periode periode
penyusunan program,
pelaksanaan fisik, operasi
dan pemeliharaan serta
monev dalam pengelolaan
perkotaan 19. Tingkat kepuasan
jumlah pegawai bappeda
91.14 75
pegawai bappeda yang puas dibagi
jumlah terhadap layanan
pegawai Bappeda yang di
administrasi dan survey kali 100
sarpras perkantoran
3 Meningkatnya
20. Persentase Jumlah dokumen
statistik 100
100 kualitas data
dan pemanfaatan
dokumen yang dimanfaatkan
informasi statistik untuk
dalam menyusun rencana
pembangunan menyusun kajian
pembangunan daerah
daerah perencanaan
dibagi jumlah seluruh
pembangunan dokumen statistik
yang dihasilkan Bappeda
kali 100
21. Persentase jumlah dokumen
statistik 100
100 pemanfaatan
dokumen yang dimanfaatkan
statistik untuk dalam kajian
menyusun kajian perencanaan
perencanaan pembangunan sosial
pembangunan sosial
budaya dibagi jumlah
budaya seluruh dokumen
statistik sosial budaya yang
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
TARGET TARGET
TARGET TARGET
TAHUN 2021 TAHUN 2021
TAHUN 2021 TAHUN 2021
akhir akhir
akhir akhir
periode periode
periode periode
dihasilkan Bappeda 22. Persentase
pemanfaatan jumlah dokumen
statistik 100
100 dokumen statistik
untuk yang dimanfaatkan
menyusun kajian dalam kajian
perencanaan perencanaan
pembangunan ekonomi
pembangunan ekonomi
dibagi jumlah seluruh
dokumen statistik ekonomi yang
dihasilkan Bappeda
23. Persentase Jumlah konten SIPD
yang 40
64 pemutakhiran
konten dimutakhirkan tepat
sistem informasi waktu dibagi jumlah
pembangunan daerah
konten SIPD yang SIPD yang tepat
waktu seharusnya
dimutahirkan kali 100
24. Persentase agenda riset
Agenda Riset Daerah
31 30
daerah yang menjadi
ARD yang menjadi dokumen
penelitian dokumen
penelitian kajian dan
kajian dan sudah dipublikasikan
dipublikasikan dibagi
jumlah seluruh tema ARD
kali 100 ARD merupakan
dokumen yang memberikan
arah bagi kegiatan
penelitian, pengembangan dan
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REALISASI REALISASI
REALISASI REALISASI
TAHUN TAHUN
TAHUN TAHUN
2016 2016
2016 2016
TARGET TARGET
TARGET TARGET
TAHUN 2021 TAHUN 2021
TAHUN 2021 TAHUN 2021
akhir akhir
akhir akhir
periode periode
periode periode
penerapan iptek yang
dilakukan oleh pemerintah daerah
4 Meningkatnya
25 Persentase kajian
sosial Jumlah kajian sosial
84 65
kualitas budaya yang
budaya yang perencanaan
diimplementasi- kan
diimplementasikan dibagi
sosial budaya jumlah kajian sosial
budaya dikalikan 100
Diimplementasikan adalah menjadi
rancangan Perda, Perbup,
dan kebijakan 26
Persentase realisasi
jumlah indikator kinerja
70 75
indikator sasaran sasaran SPKD yang
strategi mencapai target
dibagi penanggulangan
jumlah seluruh indikator
kemiskinan daerah kinerja sasaran SPKD
kali SPKD yang
100 IKU mencapai target
5 Meningkatnya
27 Persentase
dokumen Jumlah kajian
dokumen 44.44
33.33 kualitas
kajian perencanaan
perencanaan ekonomi
perencanaan ekonomi yang
tahun sebelumnya yang
pembangunan diimplementasikan ditindaklanjuti
dibagi ekonomi
jumlah kajian ekonomi
yang disusun dikalikan
100
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
INDIKATOR SASARAN INDIKATOR SASARAN
CARA CARA
CARA CARA
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
Satuan Satuan
Satuan Satuan
REA REA
REA REALISASI
LISASI LISASI
LISASI TAHUN
TAHUN TAHUN
TAHUN 2016
2016 2016
2016 TARGET
TARGET TARGET
TARGET TAHUN 2021
TAHUN 2021 TAHUN 2021
TAHUN 2021 akhir
akhir akhir
akhir
periode periode
periode periode
Dokumen kajian perencanaan
ekonomi yang ditindaklanjuti
adalah dokumen perencanaan
ekonomi minimal 2 tahun
sebelumnya yang dituangkan dalam
bentuk program kegiatan
sampai dengan aturan
hukum Perda, Perbup,
SK 6
. Meningkatnya
28 Persentase
Jumlah dokumen 100
100 kualitas
pemanfaatan dokumen
perencanaan sarana dan
perencanaan perencanaan sarana
dan prasarana yang
sarana dan prasarana untuk
dimanfaatkan dalam prasarana
menyusun dokumen
menyusun rencana rencana
pembangunan pembangunan
daerah daerah
dibagi jumlah seluruh
dokumen perencanaan
sarana dan prasarana
yang dihasilkan Bappeda
kali 100 29
Persentase kinerja fisik
Rata-rata realisasi fisik
91.00 0.00
dan keuangan kegiatan
dan keuangan kegiatan
kegiatan bersumber dana
loan WISMP dibagi target
kali hanya
WISMP dari Pemerintah
100 sampai
SASARAN SASARAN
SASARAN SASARAN
INDI INDI
INDI INDIKATOR SASARAN
KATOR SASARAN KATOR SASARAN
KATOR SASARAN CARA
CARA CARA
CARA PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN PENGHITUNGAN
PENGHITUNGAN Satuan
Satuan Satuan
Satuan REALISASI
REALISASI REALISASI
REALISASI TAHUN
TAHUN TAHUN
TAHUN 2016
2016 2016
2016 TARGET
TARGET TARGET
TARGET TAHUN
TAHUN TAHUN
TAHUN 2021
2021 2021
2021
akhir akhir
akhir akhir
periode periode
periode periode
Pusat dilaksanakan
WISMP atau Water
tahun 2017
Bappeda Resources Sector
Managemen Program,
merupakan bantuan
program yang memberikan
stimulasi terhadap
kemampuan lembaga dan
institusi pelaksana
pengelolaan sumber daya air
secara berkelanjutan.
Pendanaannya berasal
dari bantuan luar negeri
Bank Dunia melalui loan.
7 Meningkatnya
30 persentase Jumlah data dan
hasil 100
96 kualitas
pemutakhiran data dan
evaluasi pelaksanaan
perencanaan hasil evaluasi
strategi sanitasi yang
pengelolaan pelaksanaan strategi
dimutakhirkan dibagi
lingkungan hidup
sanitasi jumlah data dan
hasil evaluasi
pelaksanaan strategi sanitasi
yang ada kali 100
8. Meningkatnya 31 Persentase draft
Jumlah draft 92.98
85.00 kualitas
rekomendasi tata ruang
rekomendasi yang
perencanaan yang disetujui
disetujui dibagi jumlah seluruh
penataan ruang rekomendasi
daerah yang masuk kali
100
A.4. Analisis Capaian Kinerja Sasaran Strategis
Dalam pencapaian
target kinerja
sasaran, terdapat
faktor penyebab
keberhasilankegagalan atau peningkatanpenurunan kinerja serta solusi yang telah dilakukan.
A.4.1. Sasaran 1 :
“Meningkatnya kualitas perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan”
Hasil evaluasi capaian kinerja Meningkatnya kualitas perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan melalui 16 enam belas indikator kinerja,
mendapatkan angka rata-rata capaian kinerja sebesar 106,49 dengan predikat sangat berhasil.
Pencapaian indikator kinerja sasaran tersebut dengan uraian sebagai berikut :
Tabel 7. Realisasi Indikator 1 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Predikat nilai Sakip Bappeda A
4 AA
5 125
Berdasarkan analisis terhadap Predikat nilai Sakip Bappeda, realisasi predikat AA dari target A.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
1 Penetapan indikator kinerja sasaran sudah berorientasi outcome dan dibuat secara berjenjang cascading sampai ke eselon terendah.
2 Seluruh indikator telah dilengkapi dengan baseline data dan cara penghitungannya.
3 Komitmen seluruh personil untuk meningkatkan kinerja.
Catatan penting dalam Pencapaian Sasaran :
1 Masih adanya indikator kinerja yang tidak mencapai target, namun masih
dalam rentang “sangat berhasil”, yaitu indeks kepuasan masyarakat terhadap layanan Bappeda.
Upaya perbaikan :
1 Mengidentifikasi penyebab tidak tercapainya target, yaitu indeks kepuasan
layanan di 3 Bidang masih dibawah nilai 80 dan dilakukan evaluasi berdasarkan nilai atau unsur layanan yang belum masuk kategori baik.
Tabel 7. Realisasi Indikator 2 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase kesesuaian konten dokumen perencanaan Bappeda
dengan Peraturan Perundang- Undangan
98 100
102,04
Berdasarkan analisis terhadap Persentase kesesuaian konten dokumen perencanaan Bappeda dengan Peraturan Perundang-Undangan, realisasi sebesar 100 dari target
98. Realisasi ini sesuai hasil pengendalian dan evaluasi terhadap Kebijakan Penyusunan Renja Bappeda Form G.9 sesuai Permendagri nomor 54 tahun 2010.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan pencapaian sasaran adalah :
1 Telah dibangun sistem informasi perencanaan daerah SimRenDa untuk menjamin konsistensi perencanaan, penganggaran dan pelaksanaan seluruh
program dan kegiatan di Kabupaten Sleman. 2 Rencana Kerja Renja disusun melalui 3 tahapan, yaitu tahap Rancangan Renja,
Rancangan Akhir Renja dan Renja. Dalam masing-masing tahapan dilakukan pembahasan secara detail terhadap rencana pelaksanaan program dan kegiatan
tahun n+1.
Potensi hambatan :
1 Kemungkinan adanya tahapan penyusunan dokumen perencanaan yang tidak sesuai dengan checklist dalam Permendagri Nomor 54 tahun 2010 karena sudah
ada perubahan konten dokumen perencanaan sesuai UU Nomor 23 Tahun 2014.
Upaya perbaikan :
1 Menambahkan keterangan pada checklist sesuai dengan perkembangan regulasi terkini sambil menunggu perubahan Permendagri Nomor 54 tahun
2010.
Tabel 7. Realisasi Indikator 3 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase penerapan area perubahan dalam roadmap
reformasi birokrasi sesuai Peraturan Bupati
50 62
124
Berdasarkan analisis terhadap Persentase penerapan area perubahan dalam roadmap reformasi birokrasi sesuai Peraturan Bupati, realisasi sebesar 62 dari target 50.
Realisasi ini sesuai hasil pemantauan terhadap penerapan Peraturan Bupati Nomor 44 Tahun 2015 tentang Road Map Penerapan Reformasi Birokrasi Kabupaten Sleman .
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan pencapaian sasaran adalah :
1 Dilakukan pemantauan secara periodik terhadap pelaksanaan reformasi
birokrasi 2 Instrumen pelaksanaan reformasi birokrasi telah dibuat dengan jelas dan rinci
Catatan penting dalam pencapaian sasaran adalah :
1 Tahapan reformasi birokrasi belum sepenuhnya terinternalisasi dalam aktivitas
sehari hari;
Upaya perbaikan :
1 Mensosialisasikan nilai-nilai kode etik melalui forum pembinaan pegawai dan
pemasangan banner kode etik di area kantor.
Tabel 7. Realisasi Indikator 4 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase capaian keberhasilan aksi pencegahan dan
pemberantasan korupsi PPK 76
87,5 115,13
Berdasarkan analisis terhadap Persentase capaian keberhasilan aksi pencegahan dan pemberantasan korupsi PPK, realisasi sebesar 87,5 dari target 76. Realisasi ini
sesuai hasil evaluasi terhadap Renaksi PPK dan penilaian oleh Kementrian Dalam Negeri.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
1 Tim pelaksana evaluasi pencapaian Renaksi PPK bekerja secara intensif dalam memonitoring pelaksanaan Renaksinya.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran adalah :
1 Masih adanya indikator PPK yang berada pada zona merah capaian dibawah 75
Upaya perbaikan:
1 Frekuensi monitoring ditingkatkan lebih sering dilakukan supaya dapat
diketahui lebih dini indikator mana saja yang harus didorong supaya mencapai target.
Tabel 7. Realisasi Indikator 5 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase indikator kinerja sasaran daerah dalam RPJMD yang
mencapai target 75
75,86 101,14
Berdasarkan analisis terhadap persentase indikator kinerja sasaran daerah dalam RPJMD yang mencapai target, realisasi sebesar 75,86 dari target 75. Realisasi ini
sesuai hasil pengendalian dan evaluasi terhadap hasil RPJMD Tahun pertama. Dari 29 indikator sasaran, 22 indikator sasaran mencapai target, 5 tidak mencapai target dan 2
indikator sasaran belum ada data realisasi karena menunggu hasil dari BPK Opini WTP dan sedang proses pengolahan data nilai ekspor. Dari 29 indikator sasaran daerah
tersebut, 5 indikator sasaran daerah yang pengampu datanya Bappeda adalah sebagaimana tabel berikut :
Tabel 7.1 Realisasi Indikator Sasaran Daerah yang pengampu datanya di Bappeda
INDIKATOR SASARAN DAERAH TARGET
2016 REALISASI
2016 TINGKAT
CAPAIAN Indeks Pembangunan Manusia IPM
80,90 81,20
100,37 Indeks Pembangunan Gender IPG
96,15 96,08
99,92 Pertumbuhan ekonomi
5,40 5,31
98,33 Indeks Gini
0,40 0,45
87,5
Nilai Tukar Petani 111,65
108,23 96,93
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
1 Target indikator sasaran telah ditetapkan per triwulan sehingga monitoring
dilakukan per triwulan untuk mengetahui lebih awal apabila ada indikator sasaran yang berpotensi tidak mencapai target.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran adalah :
1 Masih adanya indikator sasaran yang tidak mencapai target, yaitu Indeks Gini, Pertumbuhan ekonomi dan Nilai tukar petani karena kinerja sasaran tersebut
sangat dipengaruhi faktor eksternal antara lain pola konsumsi masyarakat, dan pertumbuhan ekonomi global yang melambat.
Upaya perbaikan
1 Melakukan evaluasi terhadap capaian indikator sasaran daerah dan menyiapkan instrumen yang lebih operasional terkait pelaksanaan kebijakan pembangunan
yang pro growth, pro poor dan pro environment sebagaimana yang sudah tercantum dalam RPJMD dan RKPD.
Tabel 7. Realisasi Indikator 6 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase keterlibatan masyarakat dalam proses perencanaan
pembangunan 75,50
77,84 103, 10
Berdasarkan analisis terhadap persentase keterlibatan masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan, realisasi sebesar 77,84 dari target 75,50. Realisasi ini
dilihat dari keterlibatan masyarakat yang non Birokrasi non PNS Sleman dalam musrenbang, yaitu 63 orang hadir dari 83 orang yang diundang. Sedangkan peserta
perempuan sebanyak 78 orang dari total peserta 201 orang 38,81.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
1 Telah diterapkan Pagu Usulan Partisipasi Masyarakat PUPM sebagai jaminan atas proses perencanaan partisipatif. PUMPM merupakan pagu alokasi
anggaran bagi usulan masyarakat yang masuk di Berita Acara Kesepakatan Hasil Musrenbang RKPD di Kecamatan.
2 Telah diterbitkan Peraturan Bupati Nomor 6 Tahun 2012 tentang Pedoman Pelaksanaan Musrenbang yang mengamanatkan perencanaan partisipatif dan
inklusif.
Potensi Hambatan :
1 Dengan diberlakukannya UU Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, yang selanjutnya ditindaklanjuti dengan Peraturan Pemerintah, maka ada perubahan
kerangka waktu perencanaan di level Desa yang tidak hirarkhi dengan perencanaan di level Kecamatan dan Kabupaten karena Musrenbang Desa
dilakukan bulan Juni setelah dokumen RKPD ditetapkan.
Upaya perbaikan :
1 Draft materi usulan Musrenbang Desa, terutama yang diusulkan dibiayai APBD Kabupaten harus sudah terlebih dahulu di sampaikan ke Kecamatan untuk
dibahas dalam Musrenbang Kecamatan, agar wkatunya selaras dengan perencanaan daerah.
Tabel 7. Realisasi Indikator 7 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase usulan masyarakat yang terakomodir dalam APBD
80 81,90
102, 38
Berdasarkan analisis terhadap persentase usulan masyarakat yang terakomodir dalam APBD, realisasi sebesar 81,90 dari target 80. Realisasi ini dilihat dari jumlah usulan
masyarakat baik kegiatan maupun output kegiatan yang tercantum dalam Berita
Acara Musrenbang Kecamatan sebanyak 477, dan yang masuk dalam APBD sebanyak 321 usulan.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
1 Telah dibangun sistem informasi perencanaan daerah SimRenDa untuk menjamin konsistensi perencanaan, penganggaran dan pelaksanaan seluruh
program dan kegiatan di Kabupaten Sleman dan dapat melacak usulan-usulan masyarakat yang sudah masuk di Sistem.
2 Pokja pengampu Kecamatan telah bekerja efektif dalam mengawal usulan kecamatan mulai dari proses Musrenbang, RKPD, PPAS sampai dengan APBD
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
1 Masih adanya kesalahan dalam pengusulan kegiatan yang mengakibatkan usulan tidak dapat diakomodir, yaitu :
Mengusulkan kegiatan fisik yang bukan kewenangan kabupaten ruas jalan prov nasional, irigasi tipe tersier yang merupakan kewenangan
desa dan pembangunan kantor desa. Mengusulkan kegiatan pelatihan-pelatihan yang belum pasti jumlah
pesertanya.
Upaya perbaikan
1 Dokumen pedoman untuk megusulkan kegiatan sudah rutin diberikan sebelum pelaksanaan Musrenbang, namun masih perlu penjelasan dan pendampingan
yang lebih intens ke Camat atau aparat Kecamatan lainnya.
Tabel 7. Realisasi Indikator 8 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase konsistensi program pembangunan di RKPD dengan
RPJMD 100
100 100
Berdasarkan analisis terhadap persentase konsistensi program pembangunan di RKPD dengan RPJMD, realisasi sebesar 100 dari target 100. Realisasi ini dilihat dari program
yang tercantum pada dokumen RKPD 2016 sesuai dengan program yang tercantum pada dokumen RPJMD Tahun 2016.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
1 Telah dibangun sistem informasi perencanaan daerah SimRenDa untuk menjamin konsistensi perencanaan, penganggaran dan pelaksanaan seluruh
program dan kegiatan di Kabupaten Sleman. Program-program yang tidak diinput pada menu RPJMD, maka tidak dapat muncul pada dokumen RKPD.
Potensi Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
1 Adanya program yang tidak direncanakan namun harus dilaksanakan karena
amanat Pemerintah Pusat atau Provinsi.
Upaya perbaikan :
1 Sulit melakukan upaya antisipasi karena bersifat eksternal dan diluar
kewenangan SKPD Kabupaten, namun dimungkinkan tetap dilaksanakan dengan menambahkan output di kegiatan yang sudah diinput di Simrenda.
Tabel 7. Realisasi Indikator 9 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase rencana program dalam RenjaPerubahan Renja SKPD yang
terlaksana melalui DPADPPA SKPD 97
100 103,09
Berdasarkan analisis terhadap Persentase rencana program dalam RenjaPerubahan Renja SKPD yang terlaksana melalui DPADPPA SKPD, realisasi 100 dari target 100.
Realisasi ini berdasarkan hasil pengendalian dan evaluasi terhadap pelaksanaan Renja SKPD Form. H.4.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
1 Telah dibangun sistem informasi perencanaan daerah SimRenDa untuk menjamin konsistensi perencanaan, penganggaran dan pelaksanaan seluruh
program dan kegiatan di Kabupaten Sleman. Kegiatan-kegiatan yang tidak diinput pada menu Renja atau RKPD, maka tidak dapat muncul pada dokumen
RKA SKPD.
Potensi Hambatan :
1 Adanya kegiatan yang tidak direncanakan namun muncul pada RKA SKPD yang mengakibatkan inkonsistensi perencanaan dan tidak berjalannya mekanisme
pengendalian dan evaluasi.
Upaya perbaikan :
1 Mensosialisasikan pentingnya
konsistensi dalam
perencanaan dan
penganggaran dan perlunya proses pengendalian dan evaluasi dalam setiap pelaksanaan rencana kegiatan SKPD.
Tabel 7. Realisasi Indikator 10 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase realisasi kinerja kegiatan bersumber Dana Alokasi
Khusus DAK 92,5
Berdasarkan analisis terhadap Persentase realisasi kinerja kegiatan bersumber dana DAK, realisasi sebesar 92,5 dari target 92,5. Pelaksanaan kegiatan DAK sangat
tergantung pada petunjuk teknis Juknis dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
1 Tim perencanaan dan monitoring DAK bekerja efektif dalam mengawal mulai
dari perencanaan, pelaksanaan dan monitoring serta evaluasi.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
1 Petunjuk pelaksanaan teknis dari Pemerintah Pusat relatif berbeda-beda setiap
tahun dan terbit setelah Tahun Anggaran dimulai. Hal ini menyebabkan adanya kegiatan yang harus direvisi, sehingga waktu untuk melaksanakan kegiatan
tidak maksimal.
Upaya perbaikan :
1 Melakukan koordinasi dan konsultasi ke Kementerian teknis untuk memastikan
perencanaan kegiatan sudah sesuai dengan Juknis yang nantinya akan terbit.
Tabel 7. Realisasi Indikator 11 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase realisasi kinerja kegiatan bersumber dana Tugas
Pembantuan TP dan Dekonsentrasi
90 90
100
Berdasarkan analisis terhadap persentase realisasi kinerja kegiatan bersumber dana Tugas Pembantuan TP dan Dekonsentrasi, realisasi sebesar 100 dari target 100.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
1 Tim monitoring kegiatan TP dan Dekonsentrasi bekerja efektif dalam mengawal mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan monitoring serta evaluasi.
Potensi Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
2 Kegiatan yang dilaksanakan belum sepenuhnya sesuai dengan yang diusulkan Kabupaten melalui aplikasi e-musrenbangnas, dikhawatirkan
tidak sesuai dengan kebutuhan Kabupaten.
Tabel 7. Realisasi Indikator 12 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase capaian program daerah di RKPD dengan predikat
kinerja tinggi 75
98,03 130,71
Berdasarkan analisis terhadap Persentase capaian program daerah di RKPD dengan predikat kinerja tinggi, realisasi sebesar 98,03 dari target sebesar 75.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
Penetapan target indikator Program di analisa bersama-sama antara Bappeda dengan SKPD-SKPD pengampu Program sehingga target terukur
dan achievable.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
3 Masih adanya program yang berpredikat sedang belum mencapai target karena kinerja pengampu program yang tidak maksimal dan atau
perbedaan persepsi dalam memahami definisi opearsional indikator program.
Upaya perbaikan
4 Mendorong kinerja SKPD pengampu program dalam mencapai target yang sudah disepakati dan melakukan desk diskusi untuk menyamakan
persepsi dalam memahami definisi operasional indikator program.
Tabel 7. Realisasi Indikator 13 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase temuan hasil pemeriksaan yang ditindaklanjuti
100 Tidak
ada temuan
100
Berdasarkan analisis terhadap Persentase temuan hasil pemeriksaan yang ditindaklanjuti, realisasi sebesar 100 yang artinya tidak ada yang ditindaklanjuti
karena tidak ada temuan hasil pemeriksaan.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
Mekanisme pengelolaan kegiatan telah dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
Potensi Hambatan :
Adanya perubahan-perubahan regulasi yang mendadak sehingga belum tersosialisasi dengan baik.
Tabel 7. Realisasi Indikator 14 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase kesesuaian usulan dengan pelaksanaan kegiatan
keistimewaan 25
35
Berdasarkan analisis terhadap persentase kesesuaian usulan dengan pelaksanaan kegiatan bersumber dana keistimewaan danais, realisasi sebesar 35 dari target 25.
Dari 23 kegiatanoutput kegiatan yang diusulkan ke Pemda DIY, yang terakomodir dalam DPA sebanyak 8 kegiatanoutput kegiatan.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
Tim penyusun perencanaan kegiatan keistimewaan bekerja efektif dalam merumuskan usulan kegiatan keistimewaan yang sesuai dengan
koridor keistimewaan.
Potensi Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Perencanaan kegiatan bersumber danais dilakukan 2 tahun sebelum pelaksanaan n-2 sehingga banyak terjadi dinamika kebutuhan dalam
kurun waktu tersebut. Pedoman arahan usulan kegiatan terlambat diterbitkan oleh
Pemerintah Provinsi DIY, sehingga revisi usulan kegiatan melewati batas waktu yang ditetapkan Peraturan Gubernur tentang pengelolaan
danais.
Upaya perbaikan :
Mengidentifikasi kebutuhan yang akan diusulkan melalui Danais dengan mengacu hasil kegiatan di semester 1 tahun n sebagai gambaran.
Mengusulkan kepada Pemda DIY untuk menerbitkan pedoman arahan sesuai dengan tata kala dalam Peraturan Gubernur tentang Pengelolaan
danais.
Tabel 7. Realisasi Indikator 15 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase realisasi kinerja kegiatan bersumber dana Bantuan Keuangan
Kabupaten BKK dan Dana Keistimewaan DIY
92,5 92,5
100
Berdasarkan analisis terhadap Persentase realisasi kinerja kegiatan bersumber dana Bantuan Keuangan Kabupaten BKK dan Dana Keistimewaan DIY, realisasi sebesar
92,5 dari target 92,5.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
Tim monitoring kegiatan BKK dan danais bekerja efektif dalam mengawal mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan monitoring serta evaluasi.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Masih adanya kinerja kegiatan pelatihan bersumber dana BKK yang tidak mencapai 100 karena adanya belanja modal alat pelatihan yang tidak dapat
diserahkan ke peserta pelatihan mengingat hibah harus diberikan kepada organisasikelompok yang berbadan hukum sesuai UU Nomor 23 Tahun 2014
Upaya perbaikan :
Merencanakan belanja daerah sesuai dengan peruntukkan dalam peraturan perundang-undangan.
Tabel 7. Realisasi Indikator 16 Sasaran 1
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase kegiatan yang telah terstandar perencanaan dan
penganggarannya 60
95 158,33
Berdasarkan analisis terhadap Persentase kegiatan yang telah terstandar perencanaan dan penganggarannya, realisasi sebesar 95 dari target 60. Sebanyak 612 kegiatan
telah terstandar dari 644 kegiatan.
Faktor pendorong keberhasilan sasaran ini adalah :
Rencana kegiatan sudah dilengkapi dengan Term of reference dan rencana biayanya sehingga memudahkan membuat instrumen standar penganggarannya
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Standar perencanaan dan penganggaran belum sepenuhnya dipahami oleh SKPD dan Pengampu SKPD di Bappeda.
Upaya perbaikan :
Memanfaatkan standar perencanaan dan penganggaran sebagai dasar persetujuan usulan program dan kegiatan pada saat awal perencanaan proses
rancangan Renja.
A.4.2. Sasaran 2 : “Meningkatnya kualitas layanan publik”
Hasil evaluasi capaian kinerja Meningkatnya kualitas layanan publik dengan 3 tiga indikator kinerja, mendapatkan angka rata-rata capaian kinerja sebesar 109,99 dengan
predikat sangat berhasil.
Tabel 8. Realisasi Indikator 1 Sasaran 2
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Indeks kepuasan masyarakat terhadap layanan Bappeda
81,70 81,50
99,77
Berdasarkan analisis terhadap Indeks kepuasan masyarakat terhadap layanan Bappeda,
realisasi sebesar 81,50 dari target 81,70. Kinerja unit layanan masuk kategori SANGAT BAIK dengan mutu layanan A.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran :
Seluruh kegiatan Bappeda telah memiliki SOP Indeks kepuasan untuk layanan Sekretariat dan Bidang Statistik, Penelitian, dan
Perencanaan telah mencapai angka 83,56 dan 84,67.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Skor indeks kepuasan atas layanan di 3 Bidang lainnya masih dibawah 80, dengan mutu layan B
Upaya perbaikan :
Mengevaluasi pelaksanaan layanan di 3 Bidang tersebut untuk mengetahui pada variabelunsur apa saja yang masih kurang dan mendorong peningkatan layanan
di variabelunsur tersebut.
Tabel 8. Realisasi Indikator 2 Sasaran 2
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase penanganan permasalahan pengelolaan sarana
dan prasarana yang dikerjasamakan dalam Sekber Kartamantul
90 90
100
Berdasarkan analisis terhadap Persentase penanganan permasalahan pengelolaan sarana dan prasarana yang dikerjasamakan dalam Sekber Kartamantul Sekretariat
Bersama Kota Jogjakarta, Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul, realisasi sebesar
90 dari target 90. Realisasi ini berdasarkan tindaklanjut rekomendasi yang diberikan Sekber Kartamantul dalam penanganan pengelolaan sarpras di 3 wilayah tersebut.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan pencapaian sasaran
Forum Sekber Kartamantul secara rutin melakukan pertemuan untuk membahas
permasalahan pengelolaan
sarana dan
prasarana yang
dikerjasamakan.
Potensi Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Semakin bertambahnya penduduk di 3 wilayah tersebut yang berimplikasi pada makin kompleksnya permasalahan sarpras.
Upaya perbaikan :
Memberikan rekomendasi
penanganan permasalahan
dengan lebih
komprehensif.
Tabel 8. Realisasi Indikator 3 Sasaran 2
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Tingkat kepuasan pegawai Bappeda terhadap layanan
administrasi dan sarpras perkantoran
70 91,14
130,20
Berdasarkan analisis terhadap Tingkat kepuasan pegawai Bappeda terhadap layanan, realisasi sebesar 91,14 dari target 70. Tingkat kepuasan ini diperoleh dengan
membagikan kuesioner kepada seluruh pegawai Bappeda terhadap seluruh jenis layanan yang dilakukan oleh Sekretariat. Penilaian ini penting untuk memperbaiki
kinerja layanan yang dimulai dari internal Bappeda, untuk menyiapkan diri dalam melakukan layanan ke eksternal publik.
Faktor pendorong keberhasilan pencapaian sasaran :
Kegiatan layanan kesekretariatan telah berdasarkan SOP
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Masih adanya pegawai yang merasa tidak puas terhadap beberapa unsur layanan. Terbanyak adalah dari unsur kecepatan pemyelesaian
surat-surat dinas dan koneksi akses internetjaringan sistem aplikasi pemerintahan.
Upaya perbaikan :
Meningkatkan kecepatan penyelesaian surat-surat dinas dan berkoordinasi dengan Dinas Kominfo terkait kelancaran koneksi akses
internetjaringan sistem aplikasi pemerintahan.
A.4.3. Sasaran 3 : “ Meningkatnya kualitas data dan informasi pembangunan daerah”
Hasil evaluasi terhadap capaian Meningkatnya kualitas data dan informasi pembangunan daerah dengan 5 lima indikator kinerja, mendapatkan angka tingkat
capaian rata-rata realisasi sebesar 111 Pencapaian indikator kinerja sasaran tersebut dengan uraian sebagai berikut :
Tabel 9. Realisasi Indikator 1 Sasaran 3
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase pemanfaatan dokumen statistik untuk menyusun kajian
perencanaan pembangunan 100
100 100
Berdasarkan analisis terhadap Persentase pemanfaatan dokumen statistik untuk menyusun kajian perencanaan pembangunan, realisasi sebesar 100 dari target 100.
Faktor pendorong keberhasilan pencapaian sasaran ini adalah :
Data dan informasi yang tercantum dalam dokumen statistik merupakan data terseleksi yang memang dibutuhkan sebagai salah satu dasar
analisis kajian perencanaan pembangunan.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Belum seluruh data statistik n-1 dapat segera dimutakhirkan, karena pengolahan data terkait juga dengan hasil Susenas BPS yang diterima
Kabupaten pada triwulan 4 tahun berjalan.
Upaya perbaikan :
Melakukan proyeksi terhadap data statistik yang belum dapat dimutakhirkan agar bisa menjadi salah satu dasar analisis kajian
perencanaan pembangunan.
Tabel 9. Realisasi Indikator 2 Sasaran 3
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase pemanfaatan dokumen statistik untuk menyusun kajian
perencanaan pembangunan sosial budaya
100 100
100
Berdasarkan analisis terhadap Persentase pemanfaatan dokumen statistik untuk menyusun kajian perencanaan pembangunan sosial budaya, realisasi sebesar 100 dari
target 100.
Faktor pendorong keberhasilan pencapaian sasaran ini adalah :
Data dan informasi yang tercantum dalam dokumen statistik merupakan data terseleksi yang memang dibutuhkan sebagai salah satu dasar
analisis kajian perencanaan pembangunan sosial budaya.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Belum seluruh data statistik n-1 dapat segera dimutakhirkan, karena pengolahan data terkait juga dengan hasil Susenas BPS yang diterima
Kabupaten pada triwulan 4 tahun berjalan.
Upaya perbaikan :
Melakukan proyeksi terhadap data statistik yang belum dapat dimutakhirkan agar bisa menjadi salah satu dasar analisis kajian perencanaan pembangunan
sosial budaya.
Tabel 9. Realisasi Indikator 3 Sasaran 3
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase pemanfaatan dokumen statistik untuk menyusun kajian
perencanaan pembangunan ekonomi
100 100
100
Berdasarkan analisis terhadap Persentase pemanfaatan dokumen statistik untuk menyusun kajian perencanaan pembangunan ekonomi, realisasi sebesar 100 dari
target 100.
Faktor pendorong keberhasilan pencapaian sasaran ini adalah :
Data dan informasi yang tercantum dalam dokumen statistik merupakan data terseleksi yang memang dibutuhkan sebagai salah satu dasar
analisis kajian perencanaan pembangunan ekonomi.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Belum seluruh data statistik n-1 dapat segera dimutakhirkan, karena pengolahan data terkait juga dengan hasil Susenas BPS yang diterima
Kabupaten pada triwulan 4 tahun berjalan.
Upaya perbaikan :
Melakukan proyeksi terhadap data statistik yang belum dapat dimutakhirkan agar bisa menjadi salah satu dasar analisis kajian
perencanaan pembangunan ekonomi.
Tabel 9. Realisasi Indikator 4 Sasaran 3
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase pemutakhiran konten sistem informasi pembangunan
SIPD yang tepat waktu 40
40 100
Berdasarkan analisis terhadap Persentase pemutakhiran konten sistem informasi pembangunan SIPD yang tepat waktu, realisasi 40 dari target 40.
Faktor pendorong keberhasilan sasaran ini adalah :
Tim penyusun SIPD bekerja efektif dalam mengisi data dalam SIPD sesuai standar baku pengisian SIPD dari Kemendagri
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Sebagian data dalam SIPD berisi data statistik, Catatan penting dalam sama yaitu belum seluruh data statistik n-1 dapat segera dimutakhirkan,
karena pengolahan data terkait juga dengan hasil Susenas BPS yang diterima Kabupaten pada triwulan 4 tahun berjalan dan karena kinerja
tim yang kurang maksimal dalam menyediakan data.
Upaya perbaikan :
Melakukan proyeksi terhadap data SIPD yang belum dapat dimutakhirkan agar bisa menjadi salah satu dasar analisis kajian
perencanaan pembangunan nMenyesuaikan baseline indikator sesuai perubahan aturan.
Tabel 9. Realisasi Indikator 5 Sasaran 3
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase agenda riset daerah yang menjadi dokumen penelitian
kajian dan dipublikasikan 20
31 155
Berdasarkan analisis terhadap Persentase agenda riset daerah ARD yang menjadi dokumen penelitian kajian dan dipublikasikan, realisasi sebesar 31 dari target 20.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
Telah dilakukan kerjasama dengan akademisi dan praktisi dalam menyusun ARD melalui pembentukkan Dewan Riset Daerah DRD
Kabupaten Sleman.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
SKPD di lingkungan Pemkab Sleman belum sepenuhnya memahami Tematopik riset dan fungsi dokumen ARD.
Upaya perbaikan :
Menjadikan ARD sebagai salah satu materi checklist dalam mencermati usulan kegiatan SKPD.
A.4.1. Sasaran 4: “ Meningkatkan kualitas perencanaan sosial budaya”
Hasil evaluasi sasaran Meningkatkan kualitas perencanaan sosial budaya dengan 2 dua indikator kinerja, mendapatkan angka tingkat capaian rata-rata realisasi sebesar
155. Pencapaian indikator kinerja sasaran tersebut dengan uraian sebagai berikut :
Tabel 10. Realisasi Indikator 1 Sasaran 4
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase kajian sosial budaya yang diimplementasikan
40 84
210
Berdasarkan analisis terhadap Persentase kajian sosial budaya yang diimplementasikan, realisasi sebesar 84 dari target 40. Realisasi ini berdasarkan hasil evaluasi terhadap
rencana aksi maupun rekomendasi dari dokumen kajian bidang sosial budaya selama 3 tahun terakhir.
Faktor pendorong keberhasilan pencapain sasaran ini adalah :
Rencana aksi maupun rekomendasi disusun dengan melibatkan SKPD, UPT dan Akademisi sehingga diharapkan dapat menjawab permasalahan yang tengah
dihadapi.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Adanya rekomendasi yang tidak dapat dilaksanakan oleh SKPD karena perubahan kewenangan dan kesiapan instrumen pelaksanaannya yang belum matang.
Upaya perbaikan :
Rekomendasi disusun berdasarkan kewenangan terkini dan menyiapkan instrumen pelaksanaannya dengan matang.
Tabel 10. Realisasi Indikator 2 Sasaran 4
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase realisasi indikator sasaran Strategi Penanggulangan
Kemiskinan Daerah SPKD yang mencapai target
70 70
100
Berdasarkan analisis terhadap Persentase realisasi indikator sasaran Strategi Penanggulangan Kemiskinan Daerah SPKD yang mencapai target, realisasi sebesar
70 dari target 70.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
Indikator sasaran dalam SPKD ditetapkan dengan melibatkan SKPD pengampu utama program, akademisi dan praktisi sehingga didapatkan
indikator yang terukur dan achievable.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Masih ada target yang belum tercapai karena kinerja SKPD pengampu utama program belum sepenuhnya diarahkan pada pencapaian target
SPKD, namun masih bersifat parsial sesuai pemahaman SKPD sendiri- sendiri.
Upaya perbaikan :
Membuat instrumen yang lebih operasional terhadap target-target indikator sasaran SPKD agar dapat dipahami dan kinerja program
diarahkan dengan lebih tepat.
A.4.5 Sasaran 5 : “ Meningkatnya kualitas perencanaan pembangunan ekonomi”
Hasil evaluasi sasaran Meningkatnya kualitas perencanaan pembangunan ekonomi dengan 1 satu indikator kinerja, mendapatkan angka tingkat capaian rata-rata realisasi
sebesar 133,33. Pencapaian indikator kinerja sasaran tersebut dengan uraian sebagai berikut :
Tabel 11. Realisasi Indikator 1 Sasaran 5
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase dokumen kajian perencanaan ekonomi yang
diimplementasikan 33,33
44,44 133,33
Berdasarkan analisis terhadap Persentase dokumen kajian perencanaan ekonomi yang diimplementasikan, realisasi sebesar 44,44
dari target
33,33. Realisasi
ini berdasarkan hasil evaluasi terhadap rencana aksi maupun rekomendasi dari dokumen
kajian bidang ekonomi selama 3 tahun terakhir.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
Rencana aksi maupun rekomendasi disusun dengan melibatkan SKPD, UPT dan Akademisi sehingga dapat menjawab permasalahan yang tengah dihadapi.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Adanya rekomendasi yang tidak dapat dilaksanakan oleh SKPD karena perubahan kewenangan dan kesiapan instrumen pelaksanaannya yang belum matang.
Upaya perbaikan :
Rekomendasi disusun berdasarkan kewenangan terkini dan menyiapkan instrumen pelaksanaannya dengan matang.
A.4.6. Sasaran 6 : “ Meningkatnya kualitas perencanaan pembangunan sarana dan prasarana”
Hasil evaluasi sasaran Meningkatnya kualitas perencanaan pembangunan sarana dan prasarana dengan 2 dua indikator kinerja, mendapatkan angka tingkat capaian rata-
rata realisasi sebesar 100. Pencapaian indikator kinerja sasaran tersebut dengan uraian sebagai berikut :
Tabel 12. Realisasi Indikator 1 Sasaran 6
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase pemanfaatan dokumen perencanaan sarpras untuk
menyusun dokumen rencana pembangunan daerah
100 100
100
Berdasarkan analisis terhadap Persentase pemanfaatan dokumen perencanaan sarpras untuk menyusun dokumen rencana pembangunan daerah, realisasi sebesar 100 dari
target 100.
Faktor pendorong keberhasilan pencapaian sasaran ini adalah :
Data dan informasi yang tercantum dalam dokumen perencanaan sarpras merupakan data terseleksi yang memang dibutuhkan sebagai
salah satu dasar analisis kajian perencanaan pembangunan.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Belum seluruh data sarpras dapat dimutakhirkan
Upaya perbaikan :
Melakukan proyeksi terhadap data statistik yang belum dapat dimutakhirkan agar bisa menjadi salah satu dasar analisis kajian
perencanaan pembangunan ekonomi
Tabel 12. Realisasi Indikator 2 Sasaran 6
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase kinerja fisik dan keuangan kegiatan bersumber dana
loan WISMP pemerintah pusat yang dilaksanakan Bappeda
91 91
100
Berdasarkan analisis terhadap Persentase kinerja fisik dan keuangan kegiatan bersumber dana loan WISMP pemerintah pusat yang dilaksanakan Bappeda, realisasi
sebesar 91 dari target 91.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
Tim pelaksana bekerja efektif dalam melaksanakan kegiatan pengelolaan kebijakan irigasi.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Adanya 1 satu output yang tidak dapat dilaksanakan yaitu Sosialisasi Perda irigasi karena implikasi adanya pencabutan UU Nomer 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya
Air oleh Mahkamah Konsitusi.
Upaya perbaikan
Sulit dilakukan karena penyusunan UU menjadi kewenangan Pemerintah Pusat. Daerah dapat melakukan Perubahan Perda apabila telah ada UU yang baru.
A.4.7. Sasaran 7 : “ Meningkatnya kualitas perencanaan pengelolaan lingkungan hidup”
Hasil evaluasi sasaran Meningkatnya kualitas perencanaan pengelolaan lingkungan hidup dengan 1 satu indikator kinerja, mendapatkan angka tingkat capaian realisasi
sebesar 111,11.
Pencapaian indikator kinerja sasaran tersebut dengan uraian sebagai berikut :
Tabel 13. Realisasi Indikator 1 Sasaran 7
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase pemutakhiran data dan hasil evaluasi strategi sanitasi
90 100
111,11
Berdasarkan analisis terhadap Persentase pemutakhiran data dan hasil evaluasi strategi sanitasi, realisasi sebesar 100 dari target 90. Realisasi ini berdasarkan adanya
penambahan pemutakhiran 10 elemen data sanitasi, sehingga seluruh data telah dimutakhirkan.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
Pemerintah pusat menyelenggarakan pelatihan-pelatihan terkait strategi sanitasi setiap tahun secara berkelanjutan bagi Pemerintah kabupatenkota.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Meningkatnya jumlah penduduk berpengaruh pada daya dukung dan daya tampung lahan, dan hal ini berimplikasi pada kompleksnya permasalahan pengelolaan sanitasi
permukiman.
Upaya perbaikan
Menyelaraskan strategi pengelolaan sanitasi dengan data daya dukung dan daya tampung dari SKPD.
A.4.8. Sasaran 8 : “ Meningkatnya kualitas perencanaan penataan ruang daerah”
Hasil evaluasi sasaran Meningkatnya kualitas perencanaan penataan ruang daerah dengan 1 satu indikator kinerja, mendapatkan angka tingkat capaian rata-rata realisasi
sebesar 105,36.
Pencapaian indikator kinerja sasaran tersebut dengan uraian sebagai berikut :
Tabel 14. Realisasi Indikator 1 Sasaran 8
INDIKATOR KINERJA TAHUN 2016
TARGET REALISASI
TINGKAT CAPAIAN
Persentase draft rekomendasi tata ruang yang disetujui
88,25 92,98
105,36
Berdasarkan analisis terhadap Persentase draft rekomendasi tata ruang yang disetujui, realisasi sebesar 92,98 dari target 88,25. Realisasi ini berdasarkan 266 rekomendasi
disetujui dari 285 rekomendasi yang diproses.
Faktor pendorong keberhasilan keberhasilan sasaran ini adalah :
Ditetapkannya Perda Nomor 12 Tahun 2012 tentang RTRW dan adanya Kajian Rencana Detail Tata Ruang RDTR di seluruh Kecamatan.
Catatan penting dalam pencapaian sasaran :
Adanya permohonan rekomendasi tata ruang yang tidak sesuai dengan peruntukannya.
Upaya perbaikan
Menyebarluaskan informasi tata ruang kepada masyarakat melalui leaflet dan menyelenggarakan forum publik penataan ruang.
A.5. Analisis Atas Efisiensi Dalam Pencapaian Sasaran
Rencana pembiayaan dalam pencapaian 8 delapan sasaran strategis dengan 28 dua puluh delapan indikator sasaran Tahun 2016 sebesar Rp. 7.811.603.230 dengan realisasi
Rp. 7.304.043.458 atau 93,50 untuk mencapai sasaran dengan rata-rata capaian
sebesar 116,54, masuk kategori efisien.
Tabel 15 Analisis Efiensi Anggaran Terhadap Sasaran Strategis
Sasaran Sasaran
Sasaran Sasaran
Anggaran Rp Anggaran Rp
Anggaran Rp Anggaran Rp
Realisasi Rp Realisasi Rp
Realisasi Rp Realisasi Rp
Serapan Serapan
Serapan Serapan
Anggaran Anggaran
Anggaran Anggaran
Rata Rata
Rata Rata----Rata
Rata Rata
Rata Capaian
Capaian Capaian
Capaian Kinerja
Kinerja Kinerja
Kinerja Sasaran
Sasaran Sasaran
Sasaran Keterangan
Keterangan Keterangan
Keterangan 1
. Meningkatnya
3,137,654,740.00 2,911,774,012.00 92.80
106.49 efisien
kualitas perencanaan,
pengendalian dan
evaluasi pembangunan
2 Meningkatnya
2,338,594,815.00 2,175,758,737.00 93.04
109.99 efisien
kualitas layanan publik
3 Meningkatnya
924,922,500.00 889,327,850.00
96.15 111
efisien kualitas data dan
informasi pembangunan
daerah 4
Meningkatnya 314,647,800.00
297,863,150.00 94.67
155 efisien
kualitas perencanaan
sosial budaya 5
Meningkatnya 310,842,375.00
305,958,225.00 98,43
133.33 efisien
kualitas perencanaan
pembangunan ekonomi
6 .
Meningkatnya 411,252,000.00
358,445,524.00 87.16
100 efisien
kualitas perencanaan
Sasaran Sasaran
Sasaran Sasaran
Anggaran Rp Anggaran Rp
Anggaran Rp Anggaran Rp
Realisasi Rp Realisasi Rp
Realisasi Rp Realisasi Rp
Serapan Serapan
Serapan Serapan
Anggaran Anggaran
Anggaran Anggaran
Rata Rata
Rata Rata----Rata
Rata Rata
Rata Capaian
Capaian Capaian
Capaian Kinerja
Kinerja Kinerja
Kinerja Sasaran
Sasaran Sasaran
Sasaran Keterangan
Keterangan Keterangan
Keterangan sarana dan
7 Meningkatnya
182,620,000.00 177,030,760.00
96.94 111.11
efisien kualitas
perencanaan pengelolaan
lingkungan hidup 8
. Meningkatnya
191,069,000.00 187,885,200.00
98,33 105.36
efisien kualitas
perencanaan penataan ruang
daerah 7,811,603,230.00
7,811,603,230.00 7,811,603,230.00
7,811,603,230.00 7,304,043,458.00
7,304,043,458.00 7,304,043,458.00
7,304,043,458.00 93.50
93.50 93.50
93.50 116.54
116.54 116.54
116.54
B. Realisasi Anggaran