Kepatuhan sukarela dalam membayar pajak perlu diwujudkan antara lain dengan melakukan proses pemungutan pajak yang mudah, penggunaan
atau alokasi penerimaan pajak yang transparan. Sehingga diperlukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai UU dan peraturan yang terkait,
kinerja aparat pajak, agar timbul kepercayaan dari Wajib Pajak.
F. Metode Penelitian
Penelitian merupakan suatu sarana pokok dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bertujuan untuk mengungkapkan kebenaran
secara sistematis, metodologis dan konsisten melalui proses penelitian tersebut perlu diadakan analisa dan konstruksi terhadap data yang telah
dikumpulkan dan diolah.
12
Dalam penulisan tesis penulis menggunakan metodologi penulisan sebagai berikut :
1. Metode Pendekatan
Berdasarkan perumusan masalah dan tujuan penelitian, maka metode yang digunakan adalah pendekatan yuridis empiris. Yuridis empiris,
yaitu : suatu pendekatan yang dilakukan untuk menganalisa tentang sejauh manakah suatu peraturan perundang-undangan atau hukum yang sedang
berlaku secara efektif,
13
dalam hal ini pendekatan tersebut digunakan untuk
12
Soerjono Soekanto dan Sri Mamuji, Penelitian Hukum Normatif-Suatu Tinjauan Singkat, Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2007, halaman 1
13
Soerjono Soekamto, Pengantar Penelitian Hukum, Jakarta : UI, 1992, halaman 52
menganalisis secara kuantitatif tentang keterkaitan Sunset Policy terhadap kepatuhan Wajib Pajak Penghasilan PPh di Kota Semarang.
2. Spesifikasi Penelitian
Spesifikasi penelitian dalam penulisan tesis ini berupa penelitian deskriptif analitis. Deskriptif dalam arti bahwa dalam penelitian ini penulis
bermaksud untuk menggambarkan dan melaporkan secara rinci, sistematis dan menyeluruh mengenai segala sesuatu yang berkaitan keterkaitan
kebijakan Sunset Policy terhadap kepatuhan Wajib Pajak Penghasilan PPh di Kota Semarang dan faktor-faktor yang menjadi dalam pelaksanaan
kebijakan Sunset Policy dalam kaitannya dengan kepatuhan Wajib Pajak Penghasilan PPh di Kota Semarang.
3. Sumber dan Jenis Data
Secara umum jenis data yang diperlukan dalam suatu penelitian hukum terarah pada penelitian data sekunder dan data primer.
14
Penelitian ini menggunakan jenis sumber data primer yang didukung dengan data
sekunder, yaitu : data yang mendukung keterangan atau menunjang kelengkapan Data Primer yang diperoleh dari perpustakaan dan koleksi
pustaka pribadi penulis yang dilakukan dengan cara studi pustaka atau literatur.
Berkaitan dengan hal tersebut, maka dalam penelitian ini penulis menggunakan sumber dan jenis data sebagai berikut :
14
Pedoman Penulisan Usulan Penelitian dan Tesis, Semarang : Program Studi Magister Kenotariatan Program Pascasarjana Universitas Diponegoro, 2009 halaman 6.
a. Data Primer, adalah data yang diperoleh secara langsung dari sampel dan responden melalui wawancara atau interview dan penyebaran
angket atau questioner.
15
Adapun data yang diperoleh dari responden dalam penelitian ini dalah sebagai berikut :
1 Pejabatpegawai Kantor Pelayanan Pajak Pratama di Kota Semarang;
2 Wajib Pajak di Kota Semarang sebanyak 10 sepuluh. b. Data Sekunder, yaitu data yang mendukung keterangan atau
kelengkapan data primer.
4. Teknik Pengumpulan Data