Definisi Operasional Variabel Penelitian Pertambangan dan Penggalian

⁄ ⁄ Keterangan : LQ = Koefisien statistic Location Quotient Qi = Keluaran sektor iD.I Yogyakarta qi = Keluaran sektor i regional Kab. Bantul Qn = Keluaran total D.I Yogyakarta qr = Keluaran total regional Kab. Bantul Apabila hasil perhitunganya menunjukan LQ 1, berarti sektor tersebut merupakan sektor basis berpotensi untuk ekspor, sedangkan jika LQ 1, berarti bukan sektor basis sektor lokal impor.

2. Analisis Shift Share

Analisis ini digunakan untuk menentukan kinerjaproduktifitas suatu daerah, pergeseran struktur, posisi relatif sektor-sektor ekonomi potensial suatu daerah, kemudian membandingkanya dengan daerah yang lebih besar regionalnasional.Rumus analisis Shift Share Glasson, 1990 adalah sebagai berikut : D ij = N ij + M ij + C ij D ij = E ij - E ij N ij = E ij r n M ij = E ij r in – r n C ij = E ij r ij – r in Keterangan: r ij = Laju pertumbuhan sector i di KabupatenDaerah r in = Laju pertumbuhan sector I di Provinsi r n = Laju pertumbuhan PDB E ij = PDRB sector i di Provinsi Nij = Komponen pertumbuhan nasional sektor i di wilayah j Merupakan share atau kontribusi komponen sektor i pada daerah yang diatasnya atau nasional terhadap pertumbuhan sektor i di daerah yang bersangkutan. Mij = Bauran industri sektor i di wilayah j Dengan ketentuan jika Mij Positif maka pertumbuhan sektor i lebih cepat dibandingkan sektor sejenis di tingkat daerah yang diatasnya. Jika Mij negatif maka pertumbuhan sektor i lebih lambat di bandingkan sektor sejenis di tingkat daerah yang di atasnya. Cij = Keunggulan kompetitif sektor i di wilayah j Dengan ketentuan jika Cij positif maka sektor i memiliki daya saing yang lebih tinggi dibandingkan sektor sejenis di tingkat daerah yang diatasnya. Jika Cij negativemaka sektor i memiliki daya saing yang lebih rendah dibandingkan dengan sektor sejenis di tingkat daerah yang di atasnya. Dij = Perubahan suatu variabel regional sektor i di wilayah j dalam suatu kurun waktu tertentu.

3. Analisis Dynamic Location Quotient DLQ

Analisis ini merupakan modifikasi dari metode analisi Location Quotient LQ, yaitu dengan melakukan penambahan faktor laju pertumbuhan output sektor ekonomi dari waktu-kewaktu. Dengan melakukan penggabungan antara metode analisis DLQ dan LQ maka akan menghasilkan empat kategori gambaran tentang sektor-sektor ekonomi yang tergolong unggul, prospektif, andalan dan sektor kurang prospektif. Adapun rumus yang digunakan dalam analisis Dynamic Location Quotient DLQ adalah sebagai berikut: Dimana: DLQij = Indeks potensi sektor i di regional gij = Laju pertumbuhan sektor i di regional gj = Rata-rata laju pertumbuhan sektor di regional Gi = Laju pertumbuhan sektor i di nasional G = Rata-rata laju pertumbuhan sektor di nasional t = Selisih tahun akhir dan tahun awal 4. Analisis Pertumbuhan Ekonomi Tipologi Klasen Analisis ini digunakan untuk mengetahui gambaran tentang pola pertumbuhan ekonomi daerah Widodo, 2006. Untuk mengetahui tentang pola pertumbuhan prekonomian tersebut, metode analisis ini