4 Invest asi yang dilakukan pemerint ah daerah dit ujukan unt uk proyek
pembangunan dan perbaikan berbagai inf rast rukt ur publik. M eningkat nya proyek pembangunan f isik yang dilakukan pemerint ah daerah t ercermin pada indikat or
volume penjualan semen yang mengalami kenaikan pada t riw ulan t erakhir t ahun 2008.
Berbeda dengan kinerja posit if invest asi pemerint ah, kegiat an invest asi sw ast a diperkirakan masih sangat minim. Tren penurunan kredit invest asi
perbankan yang merupakan sumber pembiayaan invest asi sw ast a mengkonf irmasi kinerja buruk invest asi sw ast a di Nusa Tenggara Barat . Kredit perbankan unt uk
kegiat an invest asi pada akhir t riw ulan IV-2008 t ercat at t umbuh negat if sebesar -11,16 yoy.
c. Ekspor Im por
Kont raksi kegiat an ekspor diperkirakan t erus berlanjut pada t riw ulan IV- 2008 akibat belum t erselesaikannya permasalahan perizinan hut an pinjam pakai di
sekt or pert ambangan. Komodit as konsent rat t embaga yang menjadi andalan ekspor
- 200
400 600
800 1,000
1,200 1,400
1,600
Tw1 Tw2 Tw3 Tw4 Tw1 Tw2 Tw3 Tw4 Tw1 Tw2 Tw3 Tw4 Tw1 Tw2 Tw3 Tw4 2005
2006 2007
2008 5.00
- 5.00
10.00 15.00
20.00 PMTB Rp miliar-Kiri
Pertumbuhan -Kanan
- 10,000
20,000 30,000
40,000 50,000
60,000 70,000
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
2006 2007
2008 40.00
20.00 -
20.00 40.00
60.00 80.00
100.00 120.00
Volume Penjualan Semen ton Pertumbuhan -Kanan
- 10,000
20,000 30,000
40,000 50,000
60,000
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
2006 2007
2008 Cap Goods USD
Graf ik 1.5 Perkembangan PM TB NTB
Graf ik 1.6 Volume Penjualan Semen
Sumber: ASI, diolah Graf ik 1.7
Penyaluran Kredit Invest asi
Sumber: BI Graf ik 1.8
Perkembangan Impor NTB
Sumber: BI Sumber: BPS
- 50
100 150
200 250
300 350
400 450
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
2005 2006
2007 2008
-40.00 -20.00
0.00 20.00
40.00 60.00
80.00 Kredit Investasi Rp miliar-Kiri
Pertumbuhan -Kanan
5 Nusa Tenggara Barat mengalami penurunan dari sisi volume dan nilai ekspor.
Sampai dengan akhir t riw ulan IV-2008 ekspor konsent rat t embaga hanya sebanyak 573,7 ribu w eight met ric t on WM T t urun secara signif ikan 28,24 dibandingkan
periode yang sama t ahun sebelumnya sebesar 801,8 ribu WM T. Dari sisi nilai ekspor, pada t riw ulan IV-2008 konsent rat t embaga mengalami penurunan sebesar 22,5 .
Penurunan nilai ekspor t ersebut , selain disebabkan berkurangnya produksi konsent rat t embaga, diperparah oleh t urunnya harga t embaga di pasar
int ernasional. Resesi ekonomi yang melanda berbagai negara di benua Amerika, Eropa, dan Asia menjadi penyebab t urunnya permint aan komodit as t embaga yang
pada gilirannya menekan harga komodit as t embaga. Di sisi lain, kegiat an impor pada t riw ulan IV-2008 mengalami kenaikan yang
bersumber dari kenaikan nilai impor barang modal capit al goods. Depresiasi nilai rupiah pada t riw ulan ini sebesar 15 dibandingkan t riw ulan sebelumnya t elah
berimbas pada meningkat nya nilai impor ut amanya barang modal yang masuk ke Nusa Tenggara Barat .
1.3 SISI PENAWARAN