Sistem organ Individu Populasi Komunitas Ekosistem Bioma

Biologi bagi Kehidupan 11 b Batang Berfungsi sebagai tempat tumbuhnya daun, alat penyimpanan cadangan makanan, alat perkembangbiakan vegetatif, alat transportasi zat makanan dari akar ke daun dan hasil asimilasi dari daun ke seluruh bagian tumbuhan. c Daun Berfungsi sebagai tempat fotosintesis, tempat menyimpan bahan makanan, alat perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan tertentu, alat evaporasi penguapan, dan alat respirasi melalui stomata. d Bunga Berfungsi sebagai alat pembentuk sel kelamin. e Buah Berfungsi menghasilkan biji yang mengandung embrio atau lembaga sebagai alat perkembangbiakan bagi tumbuhan.

d. Sistem organ

Yaitu kelompok berbagai organ yang bekerja sama untuk melakukan suatu fungsi tertentu. Sistem organ akan membentuk organisme individu. Contoh sistem organ, yaitu: 1 Sistem peredaran darah tersusun atas organ jantung, pembuluh darah, darah. 2 Sistem pernapasan tersusun atas organ hidung, tenggorokan, paru- paru. Pada tumbuhan sistem organ tidak ada, sebab masing-masing organ pada tumbuhan sudah berperan secara langsung untuk kehidupan individu tumbuhan.

e. Individu

Individu organisme terbentuk dari beberapa sistem organ. Individu organisme tidak ada yang bisa menyendiri, semua berinteraksi atau sering berhubungan. Contoh individu atau organisme, yaitu seekor kambing, sebatang pohon kelapa, si Bejo. 12 Panduan Pembelajaran BIOLOGI X SMAMA

f. Populasi

Merupakan kelompok individu dari satu spesies yang menduduki areal tertentu. Tempat tinggalnya disebut habitat. Contoh populasi, yaitu populasi manusia di Kota Surakarta, populasi kambing di padang rumput, populasi ikan tuna di laut.

g. Komunitas

Merupakan populasi semua macam spesies yang menduduki suatu habitat. Spesies dalam komunitas dapat berperan sebagai produsen, konsumen, pengurai, dan detritrivor. Contoh komunitas yaitu komunitas sawah ada populasi belalang, ada populasi padi, ada populasi ular, dan lain-lain.

h. Ekosistem

Berasal dari kata oikos yang berarti rumah sendiri dan systema yang berarti terdiri atas bagian-bagian yang utuh atau saling memengaruhi. Ekosistem adalah sistem yang dibentuk di suatu daerah, di mana komponen makhluk hidup dengan lingkungannya terdapat hubungan timbal balik atau saling memengaruhi atau sebagai satu kesatuan yang utuh. Dalam ekosistem terdapat komponen-komponen: abiotik, produsen, konsumen, dan pengurai. Keseimbangan ekosistem tergantung kepada komposisi dan hubungan keempat komponen tersebut. Ilmu yang khusus mempelajari ekosistem disebut ekologi.

i. Bioma

Berasal dari kata bios yang berarti hidup. Bioma merupakan masyarakat umum dari kehidupan organisasi yang mencapai klimaks dalam suatu wilayah di permukaan bumi ini, seperti tundra kehidupan padang lumut, savana kehidupan di padang rumput, gurun kehidupan di padang pasir, sebagian besar dihuni golongan kaktus, dan hutan mencakup hutan homogen seperti hutan berdaun jarum pinus dan hutan heterogen yang dihuni oleh berbagai jenis tumbuhan. Kondisi lingkungan untuk pertumbuhan tumbuhan sangat dipengaruhi oleh faktor iklim makro dan iklim mikro, karena ditentukan oleh faktor letak geografis dan intensitas cahaya matahari yang diterimanya, juga faktor ketinggian tempat-tempat. Biologi bagi Kehidupan 13 Tugas 1.3 Kerjakan Tugas 1.3 berikut yang akan menumbuhkan rasa ingin tahu kalian dan mendorong kalian untuk mencari informasi lebih jauh serta mengembangkan kecakapan hidup kalian Sebutkan contoh-contoh interaksi organisasi dalam berbagai tingkatan organisasi kehidupan Contoh-contoh tersebut dapat kalian peroleh dari pengamatan secara langsung di lingkungan sekitar, buku-buku, media cetak, media elektronik, dan lain-lain. Susunlah di buku tugas kalian

B. Cabang-cabang Biologi

Biologi sebagai ilmu pengetahuan berkembang dengan pesat, hal ini ditandai dengan munculnya cabang-cabang biologi yang merupakan pengembangan ilmu-ilmu terapan untuk kegiatan tertentu. Adapun cabang-cabang biologi antara lain: 1. Botani : mempelajari mengenai tumbuhan. 2. Zoologi : mempelajari mengenai hewan. 3. Evolusi : mempelajari perubahan makhluk hidup dari masa ke masa dalam waktu yang lama dan sangat lambat. 4. Embriologi : mempelajari perkembangan makhluk hidup mulai dari telur sampai dewasa. 5. Genetika : mempelajari cara penurunan sifat-sifat orang tua kepada keturunannya. 6. Klasifikasi : mempelajari cara mengadakan pengelompokan makhluk hidup berdasarkan kelas-kelas tertentu. 7. Taksonomi : mempelajari makhluk hidup berdasarkan takson- takson atau kelompok tertentu. 8. Anatomi : mempelajari susunan dalam dari tubuh makhluk hidup. 9. Fisiologi : mempelajari kefaalan gejala hidup dari makhluk hidup. 10. Morfologi : mempelajari susunan bentuk luar dari makhluk hidup. 11. Bakteriologi : mempelajari mengenai bakteri. 12. Palaentologi : mempelajari peninggalan-peninggalan zaman purbakala.