Analisis bauran pemasaran dalam strategi bersaing produk teh celup (Studi kasus pada PT Perkebunan Nusantara VIII Bandung)

ANALISIS BAURAN PEMASARAN
DALAM STRATEGI BERSAING PRODUK TEH CELUP
(Studi Kasus Pada PT Perkebunan Nusantara Vlll Bandung)

OIeh :

WIDANINGRUM
A 29.1569

JURUSAN ILMU-ILMU SOSlAL EKONOMI PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR

1997

WIDANINGRUM. Analisis Bauran Pemasaran Dalarn Strategi Bersaing Produk Teh
Celup (Studi Kasus Pada PT Perkebunan Nusantara Vlll Bandung). Dibawah
bimbingan ARlF IMAM SUROSO.
Dalam

perkembangannya


industri

pengolahan

teh

di

tanah

air

memperlihatkan kemajuan yang cukup berarti. Selain mengolah pucuk teh hasil
perkebunan menjadi teh kering, baik teh hitam maupun teh hijau, dewasa ini telah
terdapat beberapa industri pengolahan teh yang melakukan diversifikasi produk
untuk meningkatkan nilai tambahnya. Salah satu bentuk olahan teh tersebut adalah
teh celup.
PT Perkebunan Nusantara Vlll (PTPN VIII) adalah salah satu BUMN
Perkebunan yang mengolah teh kering lebih lanjut menjadi bentuk teh celup, selain

mengusahakan komoditas perkebunan lain yaitu teh, kina, karet, kelapa, kakao,
kelapa sawit dan gutta percha. PTPN Vlll telah rnemproduksi dan mernasarkan
produk teh celup sejak tahun 1985. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa
yang rnenjadi kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman yang dihadapi
perusahaan dalam pemasaran produk teh celup, mengetahui posisi produk
perusahaan, dan bagaimana bauran pemasaran produk teh celup perusahaan
dikaitkan dengan posisi produknya dalam rnenyusun strategi yang sebaiknya
dilakukan untuk meningkatkan daya saing perusahaan.
Data yang dikurnpulkan dalarn penelitian ini adalah data primer dan data
sekunder.

Data diolah dan dianalisis dengan menggunakan pende-katan

manajemen strategis dan pemasaran yaitu metode SWOT, metode portfol~oBCG,
daur hidup produk dan bauran pemasaran. Pemilihan alternatif strategi pemasaran
dilakukan dengan menggunakan metode SWOT berbobot.
Berdasarkan hasil analisis terhadap lingkungan internal perusahaan dapat
diketahui bahwa kekuatan PTPN Vlll terletak pada struktur organisasi perusahaan

I


yang disusun berdasarkan sistirn divisional sehingga koordinasi dan pengarnbilan
keputusan lebih rnudah dan cepat, bahan baku (blend teh) berasal dari perkebunan
dan pabrik pengolahan sendiri, teknologi produksi yang cukup rnaju dibidangnya,
sistirn pengendalian rnutu produk yang rnenyeluruh, narna perusahaan yang telah
dikenal sebagai produsen teh berrnutu, perturnbuhan volume penjualan yang cukup
tinggi, keunggulan produk dari segi rnutu, kernasan dan nilai kegunaan bagi
kesehatan, penetapan harga produk yang rnernpertirnbangkan tingkat persaingan
dalarn industri, digunakannya sole distributor yang berbeda untuk masing-masing
rnerk, pernberian potongan pernbelian kepada pihak pengecer, tingkat turnover
karyawan yang rendah dan terdapatnya program-program untuk peningkatan
kualitas dan kernarnpuan karyawan, perusahaan bersarna produsen BUMN lainnya
rnerniliki BPTK Garnbung, peningkatan rasio keuangan perusahaan serta

cukup

baiknya nilai rasio likuiditas, leverage dan profitabilitas perusahaan.
Sedangkan kelernahan PTPN Vlll antara lain adalah rnisi perusahaan
sebagai agent of development, struktur organisasi perusahaan dapat rnenyebabkan
tingginya biaya adrninistrasi akibat duplikasi keahlian di setiap wilayah perkebunan,

sistirn

produksi teh celup berdasarkan pesanan (kontrak), belurn optirnalnya

penggunaan kapasitas produksi, rendahnya pangsa pasar teh celup dalarn industri
secara keseluruhan, distribusi produk yang kurang intensif dan belurn rnenjangkau
seluruh daerah di wilayah pernasaran secara rnerata, sistirn jual lepas kepada
pengecer besar, rnetode penyusunan anggaran prornosi, terbatasnya anggaran
prornosi untuk produk teh celup, kegiatan prornosi untuk konsurnen secara langsung
rnasih kurang, perusahaan belurn rnerniliki fasilitas laboratoriurn untuk penelitian dan
pengembangan produk teh celup, perusahaan belurn rnelakukan kegiatan penelitian
pasar dan rasio usaha yang rnasih berada dibawah rata-rata industri.
Dari hasil analisis lingkungan eksternal perusahaan, peluang yang dihadapi
PTPN Vlll dalarn pernasaran produk teh celup antara lain pelanggan adalah seluruh
golongan

pendapatan,

pengetahuan


pelanggan

rnengenai

khasiat

teh,

ANALISIS BAURAN PEMASARAN
DALAM STRATEGI BERSAING PRODUK TEH CELUP
(Studi Kasus Pada PT Perkebunan Nusantara Vlll Bandung)

OIeh :

WIDANINGRUM
A 29.1569

JURUSAN ILMU-ILMU SOSlAL EKONOMI PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR


1997

WIDANINGRUM. Analisis Bauran Pemasaran Dalarn Strategi Bersaing Produk Teh
Celup (Studi Kasus Pada PT Perkebunan Nusantara Vlll Bandung). Dibawah
bimbingan ARlF IMAM SUROSO.
Dalam

perkembangannya

industri

pengolahan

teh

di

tanah


air

memperlihatkan kemajuan yang cukup berarti. Selain mengolah pucuk teh hasil
perkebunan menjadi teh kering, baik teh hitam maupun teh hijau, dewasa ini telah
terdapat beberapa industri pengolahan teh yang melakukan diversifikasi produk
untuk meningkatkan nilai tambahnya. Salah satu bentuk olahan teh tersebut adalah
teh celup.
PT Perkebunan Nusantara Vlll (PTPN VIII) adalah salah satu BUMN
Perkebunan yang mengolah teh kering lebih lanjut menjadi bentuk teh celup, selain
mengusahakan komoditas perkebunan lain yaitu teh, kina, karet, kelapa, kakao,
kelapa sawit dan gutta percha. PTPN Vlll telah rnemproduksi dan mernasarkan
produk teh celup sejak tahun 1985. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa
yang rnenjadi kekuatan dan kelemahan serta peluang dan ancaman yang dihadapi
perusahaan dalam pemasaran produk teh celup, mengetahui posisi produk
perusahaan, dan bagaimana bauran pemasaran produk teh celup perusahaan
dikaitkan dengan posisi produknya dalam rnenyusun strategi yang sebaiknya
dilakukan untuk meningkatkan daya saing perusahaan.
Data yang dikurnpulkan dalarn penelitian ini adalah data primer dan data
sekunder.


Data diolah dan dianalisis dengan menggunakan pende-katan

manajemen strategis dan pemasaran yaitu metode SWOT, metode portfol~oBCG,
daur hidup produk dan bauran pemasaran. Pemilihan alternatif strategi pemasaran
dilakukan dengan menggunakan metode SWOT berbobot.
Berdasarkan hasil analisis terhadap lingkungan internal perusahaan dapat
diketahui bahwa kekuatan PTPN Vlll terletak pada struktur organisasi perusahaan

I

yang disusun berdasarkan sistirn divisional sehingga koordinasi dan pengarnbilan
keputusan lebih rnudah dan cepat, bahan baku (blend teh) berasal dari perkebunan
dan pabrik pengolahan sendiri, teknologi produksi yang cukup rnaju dibidangnya,
sistirn pengendalian rnutu produk yang rnenyeluruh, narna perusahaan yang telah
dikenal sebagai produsen teh berrnutu, perturnbuhan volume penjualan yang cukup
tinggi, keunggulan produk dari segi rnutu, kernasan dan nilai kegunaan bagi
kesehatan, penetapan harga produk yang rnernpertirnbangkan tingkat persaingan
dalarn industri, digunakannya sole distributor yang berbeda untuk masing-masing
rnerk, pernberian potongan pernbelian kepada pihak pengecer, tingkat turnover
karyawan yang rendah dan terdapatnya program-program untuk peningkatan

kualitas dan kernarnpuan karyawan, perusahaan bersarna produsen BUMN lainnya
rnerniliki BPTK Garnbung, peningkatan rasio keuangan perusahaan serta

cukup

baiknya nilai rasio likuiditas, leverage dan profitabilitas perusahaan.
Sedangkan kelernahan PTPN Vlll antara lain adalah rnisi perusahaan
sebagai agent of development, struktur organisasi perusahaan dapat rnenyebabkan
tingginya biaya adrninistrasi akibat duplikasi keahlian di setiap wilayah perkebunan,
sistirn

produksi teh celup berdasarkan pesanan (kontrak), belurn optirnalnya

penggunaan kapasitas produksi, rendahnya pangsa pasar teh celup dalarn industri
secara keseluruhan, distribusi produk yang kurang intensif dan belurn rnenjangkau
seluruh daerah di wilayah pernasaran secara rnerata, sistirn jual lepas kepada
pengecer besar, rnetode penyusunan anggaran prornosi, terbatasnya anggaran
prornosi untuk produk teh celup, kegiatan prornosi untuk konsurnen secara langsung
rnasih kurang, perusahaan belurn rnerniliki fasilitas laboratoriurn untuk penelitian dan
pengembangan produk teh celup, perusahaan belurn rnelakukan kegiatan penelitian

pasar dan rasio usaha yang rnasih berada dibawah rata-rata industri.
Dari hasil analisis lingkungan eksternal perusahaan, peluang yang dihadapi
PTPN Vlll dalarn pernasaran produk teh celup antara lain pelanggan adalah seluruh
golongan

pendapatan,

pengetahuan

pelanggan

rnengenai

khasiat

teh,