Tugas Pokok dan Fungsi PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

4 6. Melakukan kerja sama yang bersifat horisontal antar instansi, karena mewujudkan pemerintahan yang demokratis, transparan dan akuntabel mensyaratkan adanya dukungan dari pihak – pihak tersebut Strategi lain yang ditempuh adalah kerjasama dengan instansi vertikal dalam bidang pengawasan, seperti Inspektorat Provinsi, Irjen, BPKP dan BPK. Hal ini perlu mengingat sumberdaya yang ada di Inspektorat Kota Pagar Alam juga terbatas, baik dari aspek kompetensi APIP, dana, sarana dan prasarana. Strategi yang juga diperlukan adalah bekerjasama dengan masyarakat. Data dan informasi masyarakat yang akurat diharapkan mampu meningkatkan kinerja Inspektorat Kota Pagar Alam dalam menyelesaikan berbagai persoalan dalam aspek penyelenggaraan pemerintahan. C. ORGANISASI INSPEKTORAT Sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Pagar Alam Nomor 04 Tahun 2010, tentang Perubahan Peraturan Daerah Kota Pagar Alam Nomor 3 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kota Pagar Alam Lembaran Daerah Kota Pagar Alam Tahun 2010 Nomor 4 seri D,

1. Tugas Pokok dan Fungsi

Inspektorat Kota Pagar Alam mempunyai tugas pokok : melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan urusan pemerintahan di daerah Kota, pelaksanaan pembinaan atas penyelenggaraan pemerintahan Kecamatan dan pelaksanaan urusan pemerintahan Kelurahan.. Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud, Inspektorat menyelenggarakan fungsi : a. Perencanaan program pengawasan; b. Perumusan kebijakan dan fasilitas pengawasan; c. Pemerisaan, pengusutan, pengujian, dan penilaian tugas pengawasan ; dan d. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas dan fungsinya.. 4

2. Struktur Organisasi

INSPEKTUR SEKRETARIS KASUBBAG KEUANGAN INSPEKTUR PEMBANTU WILAYAH I INSPEKTUR PEMBANTU WILAYAH IV INSPEKTUR PEMBANTU WILAYAH III INSPEKTUR PEMBANTU WILAYAH II KASUBBAG PERENCANAN DAN PELAPORAN KASUBBAG UMUM SEKSI A FUNGSIONAL SEKSI B SEKSI C SEKSI A SEKSI B SEKSI C SEKSI A SEKSI A SEKSI A SEKSI A SEKSI A SEKSI A Catatan : Struktur ini berdasarkan PERDA No. 04 tahun 2010,namun dalam pelaksanaannya seksi – seksi sudah dihapustidak ada personilnya. 4 Menurut Peraturan Daerah Kota Pagar Alam Nomor 04 Tahun 2010 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Kota Pagar Alam, maka struktur organisasi Inspektorat Kota Pagar Alam yaitu terdiri dari : 1. Inspektur 2. Sekretaris a. Subbag Umum ; b. Subbag Keuangan ; c. Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan. 3. Inspektur Pembantu Wilayah I, membawahi : a. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Ekonomi dan Pembangunan; b. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Pemerintah dan Aparatur; c. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Kemasyarakatan, Keuangan dan Asset. 4. Inspektur Pembantu Wilayah II, membawahi : a. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Ekonomi dan Pembangunan; b. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Pemerintah dan Aparatur; dan c. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Kemasyarakatan, Keuangan dan Asset. 5. Inspektur Pembantu wilayah III, membawahi : a. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Ekonomi dan Pembangunan ; b. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Pemerintah dan Aparatur ; dan c. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Kemasyarakatan,Keuangan dan Asset. 6. Inspektur Pembantu Wilayah IV, membawahi : a. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Ekonomi dan Pembangunan ; b. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Pemerintah dan Aparatur ; dan c. Seksi Pengawas Pemerintah Bidang Kemasyarakatan, Keuangan dan Asset. namun dalam kenyataannya struktur Organisasi inspektorat ialah mengacu PP 41 Tahun 2007 sehingga susunan sebagai berikut : 1. Inspektur 2. Sekretaris 3. Irban Wilayah I,Wilayah II,Wilayah III,Wilayah IV 4 BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA Inspektorat Kota Pagar Alam telah menetapkan Rencana Stratejik Renstra selama lima tahun, namun tetap dimungkinkan adanya penyesuaian – penyesuaian sesuai dengan dinamika arah pembangunan yang ada di lingkup pemerintahan Kota Pagar Alam. 2.1. Penetapan Indikator Kinerja Utama Dalam rangka pencapaian sasaran yang telah ditetapkan Inspektorat Kota Pagar Alam menetapkan perubahan Indikator Kinerja Utama dengan Surat Keputusan Kepala Inspektorat Kota Pagar Alam Nomor 055 Tahun 2014 2014 sebagai berikut : Tabel 1 Indikator Kinerja Utama NO SASARAN RENSTRA INDIKATOR KINERJA UTAMA PENANGGU NG JAWAB TARGET 2013 2014 2015 1.1.1 Meningkatnya Kualitas Aparat Pengawasan Inspektorat Daerah Kota Pagar Alam 1.1.1Persentase aparat pengawasan yang mengikuti pelatihan 1.1.2Persentase aparatur pengawasan yang sudah mengikuti jenjang jabatan fungsional auditor 1.1.3Persentase jumlah sarana dan prasarana penunjang 1.1.4Jumlah dokumenlaporan 1.1.5Persentase program percepatan pemberantasan korupsi 1.1.6Persentase jumlah aparatur yang mengikuti bimtek dan review 1.1.7Persentase PNS yang disiplin INSPEKTUR 25 25 15 15 20 35 25 35 40 25 25 35 55 40 50 55 70 45 55 60 50 4 1.1.8Persentase Kinerja Aparatur 1.1.9Persentase pelayanan aparatur 30 40 40 40 50 50 2.2. Rencana Strategis

a. VISI

Visi Inspektorat Daerah Kota Pagar Alam yang sudah ditetapkan berdasarkan aspirasi dan partisipasi seluruh pejabat dan staf Inspektorat Daerah Kota Pagar Alam yang mendukung visi misi Kota Pagar Alam : Terwujudnya Visi Pemerintahan Kota Pagar Alam yang baik, berwibawa, bersih dari korupsi, kolusi dan nepotisme melalui profesionalisme pengawas .

b. MISI

Uutuk melaksanakan Visi Insvektorat Kota Pagar Alam, diperlukan misi yang menunjang terlaksananya visi tersebut yaitu : 1. Meningkatkan profesionalisme aparatur pengawasan. Meningkatkan kualitas pengawasan fungsional yang professional di Inspektorat Kota Pagar Alam merupan antisipasi untuk mengatasi beban kerja yang beragam. Tujuan yang ingin dicapai adalah meningkatkan kualitas aparat pengawasan dan hasil pengawasan Inspektorat melalui pelatihan, kursus, pembelajaran dan pelatihan kantor sendiri. Sedangkan untuk peningkatan kualitas perencanaan, penyusunan standard pedoman pengawasan serta melakukan evaluasi atas pencapaian kinerja Inspektorat Kota Pagar Alam secara berkala. 2. Meningkatkan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Daerah Sesuai dengan Norma dan Standarisasi Audit Peningkatan manajemen Pemerintahan ini menempatkan Inspektorat Kota Pagar Alam sebagai fasilitator pembaharuan manajement bagi unit kerja lainnya. Sebagai penguatan atas tugas pokok dan fungsinya Inspektorat Kota Pagar Alam melakukan upaya pembinaan kelembagaan, penilaian akuntabilitas kinerja, penegakan peraturan perundangan dan kerjasama ddengan aparat pengawasan fungsional lainnya dan pihak-pihak lain 4 dalam palam pelaksanaan tupoksinya yang sesuai dengan norma dan standarisasi audit.

c. TUJUAN

Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi yang ingin dicapai atau dihasilkan pada akhir periode Renstra . adapun tujuan tersebut adalah 1. Meningkatnya Kualitas Aparat Pengawasan Inspektorat Daerah Kota Pagar Alam; 2. Meningkatnya Kualitas Hasil Pengawasan Inspektorat Daerah Kota Pagar Alam; 3. Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Daerah sesuai dengan norma dan standarisasi audit; 4. Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja Unit Kerja dan Pemerintah Kota Pagar Alam; 5. Meningkatnya Kualitas Pelayanan masyarakat oleh Unit Kerja di Lingkungan Pemerintah Kota Pagar Alam.

d. SASARAN

Sasaran Inspektorat merupakan penjabaran dari masing-masing tujuan yang ditetapkan dan dialokasikan dalam 5 lima periode secara tahunan 2013- 2018 melalui serangkaian program dan kegiatan. Penetapan program diperlukan untuk memberikan fokus pada penyusunan kegiatan dan pengalokasian sumber daya yang dimiliki Inspektorat Daerah Kota Pagar Alam. Adapun sasaran yang telah ditetapkan adalah : - Meningkatnya pengawasan internal secara berkala dan penyelesaian kasus pengaduan serta tindak lanjut temuan pengawasan Terlaksananya Pendidikan dan latihan auditsertifikasi ;

e. PROGRAM

Program Inspektorat Daerah Kota Pagar Alam berdasarkan anggaran Tahun 2014 memiliki 7 tujuh program utama, yang kemudian dari tiap program tersebut terdiri dari beberapa kegiatan dan sub kegiatan, berikut ini Program Inspektorat Daerah Kota Pagar Alam : 4 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran; 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur; 3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur ; 4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan; 5. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH; dan 6. Program Peningkatan Profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawasan. 7. Program Mengintensifikasikan Penanganan Pengaduan Masyarakat

f. KEGIATAN

Pada Tahun Anggaran 2014 sesuai dokumen pelaksanaan anggaran yang ada maka Inspektorat Kota Pagar Alam melaksanakan 7 tujuh rogram dengan 37 tiga puluh tujuh kegiatan dan jumlah anggaran setelah perubahan sebesar Rp. 1.440.293.300,- Satu milyar empat ratus empat puluh juta dua ratus sembilan puluh tiga ribu tiga ratus rupiah . Adapun kegiatan yang dilaksanakan adalah sebagai berikut : 1. Jasa Surat Menyurat 2. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air, dan Listrik 3. Penyediaan Jasa Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor 4. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas Operasional 5. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan 6. Penyediaan alat tulis kantor 7. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 8. Penyedian Komponen Instalasi listrik dan Penerangan Bangunan Kantor 9. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 10. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang – undangan 11. Rapat – rapat koordinasi dan konsultasi ke luar Daerah 12. Kegiatan pengadaan peralatan gedung kantor 13. Pemeliharaan Gedung Kantor 14. Pemeliharaan Rutin Berkala Kendaraan Dinas Operasional 15. Pengadaan Pakaian Dinas Khusus Hari – hari tertentu 4 16. Kegiatan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir tahun 17. Penyusunan RKA dan DPA 18. Pelaporan Lakip 19. Penyusunan Rensra 20. Pelaksanaan Pengawasan Internal secara Berkala 21. Penanganan kasus Pengaduan dilingkungan Pemerintah Daerah 22. Tindak lanjut hasil temuan Pengawasan 23. Koordinasi Pengawasan yang lebih Konfrensif 24. Inventarisasi Temuan Pengawasan 25. Monitoring Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan 26. Revieu Laporan Keuangan Daerah 27. Penyelesaian TPKNTPGR 28. Bintek Pelatihan Dasar – dasar Audit 29. Bimtek Pengembangan Tenaga Pemeriksa dan Aparatur 30. Bimtek Pengawasan dan Penilaian Akuntabilitas Kinerja 31. Pelatihan Review Laporan Keuangan 32. Bimtek Teknis Pengawasan dan Prosedur Pengawasan 33. Bimtek Evaluasi LPPD 34. Bimtek Evaluasi Lakip 35. Bimtek Rensra 36. Bintek cara – cara Penyelesaian Kerugian Negara TPTGR 37. Pembentukan Unit Kasus Penanganan Pengaduan Masyarakat

2.3 Rencana Kinerja Tahunan RKT

Sebagai penjabaran lebih lanjut dari Rencana Strategis RENSTRA Tahun 2013-2018, disusun suatu Rencana Kinerja Performance Plan setiap tahunnya. Rencana kinerja ini merupakan penjabaran target kinerja yang harus dicapai dalam satu tahun pelaksanaan. Target kinerja ini menunjukan nilai kuantitatif yang melekat pada setiap indikator kinerja, baik pada tingkat sasaran stratejik maupun tingkat kegiatan, dan merupakan perbanding bagi proses pengukuran keberhasilan organisasi yang dilakukan setiap akhir periode pelaksanaan. 4 Rencana Kinerja Tahun 2014 ini merupakan komitmen seluruh anggota organisasi untuk mencapai kinerja yang sebaik-baiknya dan sebagai bagian dari upaya memenuhi misi organisasi. Dengan demikian, seluruh proses perencanaan dan pengendalian aktivitas Inspektorat Kota Pagar Alam sepenuhnya dapat dirujukan pada rencana kinerja 2014 ini. Sasaran stratejik tahun 2014, indikator kinerja dan target kinerja dapat disajikan pada tabel berikut : Tabel 2 Rencana Kinerja Tahunan Tahun 2014 No Sasaran Uraian Indikator Kerja Satuan Target 1.1. Terlaksananya pendidikan dan latihan audit sertifikasi Persentase Aparatur yang telah diklat - Diklat dasar-dasar audit 100 - Diklat reviu laporan keuangan 100 - Diklat audit dan akuntabilitas 100 - Diklat pengadaan barang dan jasa 100 - Manajemen dan prosedur audit 100 1.2 Tersedianya referensi dasar- dasar audit Persentase referensi dasar-dasar audit - Undang-Undang 100 - Peraturan Pemerintah 100 - Keputusan Presiden 100 - Keputusan Menteri 100 - Pearturan Daerah 100 1.3 Tersedianya sarana dan prasarana audit Persentase sarana dan prasarana - Transportasi 100 - KomputerLaptop 100 - Logistik pendukung audit 100 - Kostum Audit 100 1.4 Tersedianya tenaga pengawasan lintas basic disiplin ilmu Persentase basic tenaga - Tenaga Pendidikan 100 - Tenaga Kesehatan 100 - Tenaga Teknik Sipil 100 - Tenaga Teknik Lingkungan 100 - Tenaga Hukum 100 - Tenaga Akuntansi Ekonomi 100 - Tenaga Asset 100 - Tenaga Pertanian 100 - Tenaga Perkebunan Kehutanan 100 - Tenaga Pemerintahan 100 1.5 Terlaksananya jenjang pendidikan formal aparatur Persentase aparatur yang ikut jenjang pendidikan - Strata Satu S-1 100 - Strata Dua S-2 100 - Strata Tiga S-3 100 - Kursus Audit 100 4 2.1 Terlaksananya pengawasan atas SKPD Penyelenggara Pemerintah Daerah Persentase jumlah SKPD yang diawasi - SETDA dan SETWAN 100 - Dinas-Dinas Daerah 100 - Lembaga Teknis Daerah 100 - Institusu Pendidikan 100 - Pemerintah Kecamatan 100 - Pemerintah Kelurahan 100 - Kantor 100 2.2. Meningkatnya koordinasi horizontal dan vertikal Persentase koordinasi - Koordinasi Horizintal 100 - Koordinasi Vertikal 100 2.3 Terlaksananya Akuntabilitas Kerja Instansi Pemerintah Persentase hasil temuan yang ditindaklanjuti - SETDA 100 - SETWAN 100 - Dinas-Dinas 100 - Badan 100 - Kantor 100 - UPTD 100 - Institusi Pendidikan 100 2.4 Meningkatnya sistem pelaporan pencapaian kinerja dan keuangan Persentase pelaporan - Laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Paket 1 - Laporan Keuangan Semester Paket 2 - Laporan Keuangan Akhir Tahun Paket 1 2.5 Terlaksananya intensifikasi pengaduan masyarakat Persentase penanganan pengaduan masyarakat - Pembentukan unit kasus penanganan pengaduan masyarakat Paket 4 - Penanganan kasus pengaduan masyarakat 100 - Pengaduan kasus wilayah pemerintah bawah 100 2.6 Meningkatnya sistem pengawasan internal dan pengendalian kebijakan KDH Persentase pelaksanaan pengawasan - Pengawasan pelaksanaan internal secara berkala Paket 4 - Evaluasi berkala hasil pengawasan Paket 4 - Reviu laporan keuangan daerah Paket 1 - Monitoring pengendalian dan evaluasi kegiatan Paket 1 - Koordinasi pengawasan komprehensif Paket 1 - Intervensi temuan pengawasan Paket 1

2.4 Penetapan Kinerja

Penyusunan Penetapan Kinerja tahun 2014 mengacu pada RKT tahun 2014. Secara garis besar Penetapan Kinerja tahunan 2014 meliputi 1 satu sasaran strategis, pengukuran pencapaian sejumlah sasaran tersebut dilakukan melalui 6 enam indikator kinerja targetnya yang dituangkan dalam tabel berikut ini : 4 Tabel 3 Penetapan Kinerja TAPKIN No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Program Kegiatan Anggaran Rp 1 Meningkatn ya pengawasan internal secara berkala dan penyelesaian kasus pengaduan serta tindak lanjut temuan pengawasan Persentase pengawasan internal secara berkala dan penyelesaian kasus pengaduan serta tindak lanjut temuan pengawasan 100 Program peningkatan pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH 840.680.000,- Penyelesaian pelaksanaan pengawasan internal secara berkala 1 Paket Pelaksanaan pengawasan internal secara berkala 608.720.000,- Penyelesaian penanganan kasus pengaduan di Lingkungan Pemerintah Daerah 5 Kasus Penanganan kasus pengaduan di Lingkungan Pemerintah Daerah 63.000.000,- Penyelesaian tindak lanjut hasil temuan pengawasan 8 Laporan Tindak lanjut hasil temuan pengawasan 59.886.000,- 4 Penyelesaian Review Laporan Keuangan Daerah 1 Laporan Review laporan keuangan daerah 46.050.000,- Penyelesaian TPKNTPTGR 8 Kali TPKNTPTGR 63.024.000,- Jumlah Seluruh Anggaran : Rp. 1.400.293.300,- 4 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA Akuntabilitas pada hakikatnya merupakan suatu kewajiban untuk menyampaikan pertanggung jawaban atau menjawab dan menerangkan kinerja dan tindakan suatu organisasi kepada pihak yang berhak atau memiliki kewenangan untuk meminta keterangan atau pertanggung jawaban. Sedangkan Kinerja Instansi Pemerintah adalah gambaran mengenai tingkat pencapaian sasaran ataupun tujuan instansi Pemerintah sebagai penjabaran dari visi, misi, dan strategi instansi pemerintah yang mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan – kegiatan sesuai dengan program dan kebijakan yang ditetapkan. Dari kedua pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah adalah perwujudan kewajiban suatu instansi untuk mempertanggung jawabkan secara transparan keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan Misi an dan program kegiatan sebagaimana yang telah ditetapkan. Peran Inspektorat Kota Pagar Alam dalam mendukung pelaksanaan fungsi – fungsi manajemen Pemerintah dilingkungan Pemerintah Daerah, diharapkan dapat menjadi lembaga yang strategis dalam upaya menciptakan kepemerintahan yang baik good govermence. Dalam rangka mewuudkan eksistensi lembaga pengawasan tersebut, Inspektorat Kota Pagar Alam telah melaksanakan kewajiban akuntabilitas melalui penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja sesuai dengan Inpres Nomor 7 tahun1999 dan Keputusan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia Nomor. 239iX682013 dengan memaksimalkan seluruh potensi yang ada sesuai dengan Visi dan Misi Organisasi sehingga memberikan gambaran mengenai tingkat pencapaian kinerja sasareksternal tentang sejauh mana pelaksanaan misi organisasi dalam rangka mewujudkan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. 4

3.1. Pencapaian Indikator Kinerja Utama IKU

Tabel 4 Pencapaian IKU Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan Target 2014 Realisasi Ket Meningkatnya pengawasan internal secara berkala dan penyelesaian kasus pengaduan serta tindak lanjut temuan pengawasan Persentase pengawasan internal secara berkala dan penyelesaian kasus pengaduan serta tindak lanjut temuan pengawasan 100 Penyelesaian pelaksanaan pengawasan internal secara berkala Kali 4 99,28 Jumlah Terlaksananya Pengawasan secara berkala dibagi Jumlah dana keseluruhan Pengawasan kali 100 Penyelesaian penanganan kasus pengaduan di Lingkungan Pemerintah Daerah Kasus 21 93,19 Jumlah kasus pengaduan yang ditangani Penyelesaian tindak lanjut hasil temuan pengawasan Kali 4 92,47 Jumlah tindak lanjut hasil temuan pengawasan Penyelesaian Review Laporan Keuangan Daerah Kali 1 100 Jumlah penyelesaian revieu Laporan Keuangan Penyelesaian TPKNTPTGR Kasus 20 82,54 Penyelesaian TPKNTPTGR 4 4 4

1. PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

N o Indikator Kinerja Hasil Outcomes Satuan Target 2014 Capaian Hasil Realisasi Rp Capaian 1 Terpenuhinya Penyediaan Jasa Surat Menyurat bulan 12 12 3.834.000,- 99,22 2 Terpenuhinya Penyediaan Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Tahun 1 1 8.113.4400,- 77,21 3 Terpenuhinya Penyediaan Jasa Peralatan dan Unit 11 11 4.385.000,- 99,66 4 Perlengkapan Kantor 4 Terpenuhinya Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas Operasional Unit 9 8 13.840.000,- 90,46 5 Terpenuhinya Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan bulan 12 12 66.050.000,- 85,34 6 Terpenuhinya Penyediaan Alat Tulis Kantor bulan 12 12 68.172.900,- 99,25 7 Terpenuhinya Penyediaan Barang Cetakan dan Pengadaan Bulan 12 12 12.815.400,- 99,72 8 Terpenuhinya Penyediaan Komponen Instalasi Listrik Penerangan Bangunan Kantor Paket 1 1 6.789.000,- 99,69 9 Tersedianya Persediaan peralatan rumah tangga Paket 1 1 6.906.000,- 99,90 1 Terpenuhinya Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan Macam 4 4 5.640.000,- 62,67 1 1 Terpenuhinya Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi kali 43 43 246.264.000,- 100 Pencapaian kinerja untuk program ini memiliki 11 sebelas indikator kinerja yang berasal dari indikator outcomes kegiatan yang berada di program ini. Capaian kinerja program ini keseluruhannya mencapai 93 persen, hal ini disebabkan pencapaian kinerja per kegiatan dapat terealisasi seluruhnya baik indikator input, output maupun outcomesnya.

2. PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR