LAKIP Inspektorat Tahun 2015

(1)

LAKIP INSPEKTORAT KABUPATEN OKU TIMUR 2015

i

KATA PENGANTAR

Segala Puji dan syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas berkat dan rahmat-Nya penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2015 dapat diselesaikan.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Inspektorat

Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2015 ini disusun dalam rangka pertanggungjawaban Inspektorat OKU TIMUR kepada Bupati OKU TIMUR dan publik tentang pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan sekaligus memenuhi ketentuan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP).

Bagi Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR, penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) ini adalah yang kelima. Kami menyadari masih banyak terdapat kekurangan dan kelemahan, oleh karena itu masukan, kritik maupun saran akan dipergunakan untuk perbaikan dan penyempurnaan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) di masa mendatang dengan tetap dalam koridor Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999.

Kepada Tim Penyusun serta pihak-pihak yang membantu dalam penyusunan laporan ini, saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas kerja keras dan kerja sama saudara dengan harapan kerja keras kita ini dapat memberikan manfaat bagi peningkatan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR di masa mendatang, Amin.

Martapura, 2016

INSPEKTUR

KABUPATEN OGAN KOMERING ULU TIMUR,

JUMADI, S.Sos


(2)

IKHTISAR EKSEKUTIF

Pertanggungjawaban suatu instansi pemerintah kepada publik pada prinsipnya perwujudan dari kewajiban instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan kinerja penyelenggaraan Pemerintahan kepada masyarakat. Pertanggungjawaban ini tidak semata-mata dimaksudkan sebagai upaya untuk menampilkan keberhasilan-keberhasilan dan menemukan kelemahan dalam pelaksanaan pemerintahan daerah melainkan juga untuk meningkatkan efisiensi, efektifitas, produktifitas dan akuntabilitas penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) merupakan bentuk

kepedulian Inspektur Kabupaten OKU TIMUR dan seluruh aparatur di lingkungan

Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR untuk menyesuaikan diri dengan era perubahan

guna mendorong terwujudnya Good Governance di Indonesia khususnya di Kabupaten

OKU TIMUR.

Akuntabilitas Kinerja Instansi Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR merupakan

kewajiban Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR sebagai pertanggungjawaban

pelaksanaan program yang telah ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten OKU TIMUR 2010 - 2015 yang dilakukan secara periodik.

Dalam Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Inspektorat OKU TIMUR Tahun 2015, metode yang digunakan untuk pengukuran pencapaian kinerja dilakukan dengan membandingkan antara rencana kinerja (performance plan) yang diinginkan dengan realisasi kinerja (performance result) yang dicapai organisasi. Selanjutnya dilakukan analisis terhadap penyebab terjadinya perbedaan antara kinerja dan realisasinya serta tindakan perbaikan yang diperlukan pada masa mendatang. Metode pengukuran ini dapat bermanfaat dalam memberikan gambaran kepada pihak-pihak eksternal tentang pelaksanaan kegitan sesuai dengan program, kebijakan, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan untuk mewujudkan misi dan visi organisasi Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Inspektorat (LAKIP) Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2015 ini menyajikan hasil pengukuran, evaluasi dan analisis pencapaian sasaran stratejik, sebagai berikut :

a. Hasil analisa terhadap sasaran kinerja yang ditetapkan pada tahun 2015 adalah rata-rata tingkat capaian kinerja 100%

b. Inspektur Kabupaten OKU TIMUR bersama - sama dengan Pejabat Struktural di Lingkungan Inspektorat kabupaten OKU TIMUR telah berupaya secara optimal melaksanakan kewajibannya dalam meningkatkan kesejahteraan dan


(3)

LAKIP INSPEKTORAT KABUPATEN OKU TIMUR 2015

iii

keterampilan karyawan/karyawati dalam rangka mendorong kearah

profesionalitas dan peningkatan kualitas kinerja.

c. Dalam pencapaian sasaran strategis yang ditetapkan, telah dilaksanakan semuanya,namun tingkat keberhasilan dari beberapa sasaran belum berhasil diwujudkan secara optimal.

d. Dari beberapa saran yang telah dicapai, masih terdapat perbedaan dengan kondisi yang diharapkan. Hal ini terlihat pada indikator kinerja yang digunakan pada pencapaian sasaran ini adalah pada tingkat output, sedangkan yang diharapkan adalah pada tingkat outcome. Penyebabnya adalah organisasi belum secara tegas mendefinisikan indicator kinerja outcome untuk seluruh sasaran yang ada dan sesuai dengan kondisi yang diharapkan.

e. Hambatan/kendala yang dihadapi antara lain :

1. alokasi dana anggaran 2015 pada kegiatan pengawasan,

2. dan faktor Sumber daya manusia dan waktu yang kurang diperhitungkan ditingkat lapangan, sedangkan kegiatan tidak bisa dilaksanakan dalam waktu yang terbatas.

3. Berakhirnya masa bhakti dan Mutasi Sumber Daya Aparatur terutama

Aparatur Pengawas(P2UPD dan PFA) juga menjadi sedikit kendala.

4. Dualisme pembinaan sistem pengawasan di jajaran Inspektorat Daerah. Saat Ini di jajaran Inspektorat Daerah terdapat dualisme pembinaan system

pengawasan dengan adanya pemisahan jabatan fungsional antara Pejabat

Fungsional Auditor (PFA) dan Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan di Daerah (P2UPD).

 PFA menginduk di bawah BPKP,

 sementara P2UPD berada di bawah pengawasan Kementerian Dalam

Negeri.

Belum ada kejelasan yang tegas untuk pengaturan pola hubungan kerja antara P2UPD dengan JFA, sehingga dalam pelaksanaan di lapangan masih dalam satu penugasan.

Untuk mengatasi dan mengantisipasi hambatan/kendala tersebut, dengan komitmen yang tinggi dari pimpinan serta koordinasi dan kerja sama tim yang solid, sehingga permasalahan-permasalahan tersebut tidak menjadi hambatan, namun sebagai langkah-langkah antisipasi pada kegiatan mendatang maka perlu dilakukan penambahan Jumlah dan peningkatan kompetensi Sumber Daya Aparatur Pengawas dan staf


(4)

Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR juga telah mengambil langkah-langkah, antara lain, melakukan analisis perencanaan yang lebih akurat dengan mempertimbangkan pemantapan koordinasi, konsultasi dan sinkronisasi dengan instansi/pihak lain terutama masyarakat dan aparatur pengawas eksternal yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan pengawasan pembangunan, mengoptimalkan upaya peningkatan profesionalisme aparat dan pihak yang terkait dengan kegiatan secara terencana terkoordinir dan terevaluasi.

Akuntabilitas Kinerja Keuangan Tahun 2015 ditunjukkan dari sisi penerimaan dan pengeluaran sesuai dengan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah dengan Pagu

Anggaran sebesar Rp. 3.902.079.647,00 telah terealisasi sebesar Rp.

3.802.463.749,00 atau 97,45 % dengan rincian sebagai berikut :

a. Pagu anggaran Belanja Langsung setelah perubahan tahun 2015 sebesar

Rp.1.729.140.729,00 dan dapat direalisasikan sebesar Rp. 1.653.372.584,00 atau sebesar 95,62 %.

b. Pagu anggaran Belanja Tidak Langsung setelah perubahan tahun 2015 sebesar

Rp.2.172.938.918,00 dan dapat direalisasikan sebesar Rp.2.149.091.165,00 atau sebesar 98,90 %

Keberhasilan pencapaian tingkat sasaran stratejik Tahun 2015 ini secara langsung dan tidak langsung telah mampu memberikan kontribusi terhadap keberhasilan kinerja Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR secara makro.


(5)

LAKIP INSPEKTORAT KABUPATEN OKU TIMUR 2015

v

DAFTAR ISI

halaman

KATA PENGANTAR ... i

IKHTISAR EKSEKUTIF ... ii

DAFTAR ISI ... v

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Gambaran Umum ... 1

C. Pengertian dan Tujuan LAKIP ... 3

D. Sistematika Penyusunan LAKIP Tahun 2015 ... 5

BAB II RENCANA KINERJA DAN RENCANA STRATEGIS INSPEKTORAT OKU TIMUR ... 6

A. Rencana Kinerja Inspektorat OKU TIMUR 2015 ... 6

B. Rencana Strategis Inspektorat ... 7

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ... 16

A. Metodologi Pengukuran Pencapaian Kinerja ... 16

B. Analisis atas Pencapaian Sasaran Strategis 2015 ... 16

C. Analisis atas Capaian Keuangan 2015 ... 19

BAB IV PENUTUP ... 21

A. Kesimpulan ... 21

B. Pemecahan Masalah ... 21

LAMPIRAN-LAMPIRAN

A. Lampiran Rencana Strategis Tahun 2010 s.d 2015 B. Lampiran Pengukuran Kinerja


(6)

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah merupakan Laporan Kinerja Tahunan Pemerintah Daerah yang berisi pertanggungjawaban kinerja dalam mencapai tujuan/sasaran strategis, merupakan perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai sasaran dan tujuan.

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Instansi Pemerintah mewajibkan setiap instansi pemerintah

menyusun Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yang

menggambarkan tingkat pencapaian sasaran ataupun tujuan sebagai penjabaran dari visi, misi dan strategi yang mengindikasikan tingkat keberhasilan yang ditetapkan.

Berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah bahwa tingkat pencapaian sasaran dilaksanakan dengan membandingkan kinerja aktual dengan tahun-tahun sebelumnya.

B. GAMBARAN UMUM

Berdasarkan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah dan Undang-undang Nomor 37 Tahun 2003 tentang Pembentukan Kabupaten OKU TIMUR, OKU Selatan dan Ogan Ilir, maka wewenang pemerintahan diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten dalam menyelenggarakan pemerintahan dan pembangunan bagi daerahnya sendiri.

Pembentukan Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR ditetapkan dengan Peraturan Daerah Nomor 02 Tahun 2014 tentang Pembentukan Organisasi Tata Kerja Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR.

Sedangkan Tugas Pokok dan Fungsi Inspektorat Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur diatur berdasarkan Peraturan Bupati Ogan Komering Ulu Timur Nomor 35 Tahun 2014.


(7)

LAKIP INSPEKTORAT KABUPATEN OKU TIMUR 2015 Hal. 2 dari 21 BAB I

Tugas Pokok dan Fungsi Inspektorat Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur

adalah membantu Bupati dalam Penyelenggaraan Pemerintah Kabupaten dibidang

Pengawasan. Untuk melaksanakan Tugas Pokok tersebut Inspektorat Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur mempunyai fungsi :

1. pelaksanaan kegiatan Sekretariat, Administrasi, Urusan Umum, Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan;

2. perumusan kebijakan teknis di bidang pengawasan kabupaten;

3. pelayanan penunjang penyelenggaraan pemerintah kabupaten di bidang pengawasan kabupaten;

4. pembinaan terhadap Unit Pelaksana Teknis Dinas (SKPD) di lingkungan pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur;

5. pelaksana tugas lain yang diberikan bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Struktur organisasi Inspektorat Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur terdiri dari:

1. Inspektur;

2. Sekretaris ,terdiri dari : (Sekretariat)

a. Sub Bagian Perencanaan;

b. Sub Bagian Evaluasi dan Pelaporan; c. Sub Bagian Administrasi dan Umum 3. Inspektur Pembantu Wilayah I

4. Inspektur Pembantu Wilayah II 5. Inspektur Pembantu Wilayah III 6. Inspektur Pembantu Wilayah IV 7. Jabatan Fungsional

Jabatan Fungsional pada Inspektorat OKU TIMUR terdiri atas Pejabat Fungsional Auditor dan Pejabat Pengawas Urusan Pemerintahan Daerah. Selain itu seperti mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 jabatan struktural pada Inspektur Pembantu Wilayah sudah dihapuskan. Telah diterbitkan Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2014 tentang Pembentukan dan Tata Kerja Inspektorat Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur dan Peraturan Bupati Nomor 35 Tahun 2014 tentang Uraian Tugas Pokok dan Fungsi Inspektorat Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur.


(8)

C. PENGERTIAN DAN TUJUAN LAKIP 1. Pengertian LAKIP

LAKIP merupakan media pertanggungjawaban yang berisi informasi capaian kinerja instansi pemerintah. LAKIP juga merupakan perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan melalui sistem pertanggungjawaban secara periodik.

Kinerja instansi pemerintah merupakan gambaran mengenai tingkat

pencapaian sasaran atau/pun tujuan instansi pemerintah sebagai penjabaran dari

visi, misi, dan strategi instansi pemerintah yang mengidentifikasi tingkat

keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program dan kebijakan yang ditetapkan.

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) pada pokoknya adalah instrumen yang digunakan instansi pemerintah dalam memenuhi kewajiban untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan dan misi organisasi, terdiri dari berbagai komponen yang merupakan satu kesatuan,

yaitu perencanaan strategis, perencanaan kinerja, pengukuran kinerja, dan

pelaporan kinerja.

Sistem pengukuran kinerja adalah proses sistematis dan berkesinambungan untuk menilai keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan program, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dalam mewujudkan visi, misi dan strategi instansi pemerintah. Proses ini dimaksud untuk menilai pencapaian setiap indikator kinerja guna memberikan gambaran tentang keberhasilan dan kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran. Untuk menilai sejauh mana capaian kinerja pemerintah Kabupaten OKU TIMUR yang bisa dicapai pada saat akhir periode pelaksanaan program/kegiatan, capaian kinerja yang berhasil diperoleh itu

dikomunikasikan kepada para Stakeholder dalam wujud Laporan Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP).

2. Tujuan LAKIP

Adapun tujuan LAKIP sebagai berikut :

a. Memberi pertanggungjawaban kepada pemberi amanah (unit lebih rendah kepada unit yang lebih tinggi/stakeholder).

b. Memberi masukan untuk memperbaiki perencanaan (khususnya jangka pendek dan jangka menengah).


(9)

LAKIP INSPEKTORAT KABUPATEN OKU TIMUR 2015 Hal. 4 dari 21 BAB I

c. Memberi dasar bagi pengambilan keputusan untuk perbaikan dalam mencapai penghematan, efisiensi dan efektivitas pelaksanaan tupoksi, dalam upaya mencapai misi dan visi.

3. Fungsi LAKIP

Adapun fungsi LAKIP sebagai berikut :

a. Media pertanggungjawaban kepada publik

b. Media pertanggungjawaban kepada lembaga legislatif

c. Umpan balik untuk pengambilan keputusan pihak – pihak terkait

d. Alat perbaikan manajemen kepemerintahan di lingkungan instansi pemerintah

4. Manfaat LAKIP

Adapun manfaat LAKIP sebagai berikut :

a. Mendorong tumbuhnya instansi pemerintah yang akuntabel, sehingga

beroperasi secara efisien, efektif dan responsif terhadap aspirasi

masyarakat & lingkungannya.

b. Memberi masukan dan umpan balik bagi yang berkepentingan untuk dasar pengambilan keputusan dan peningkatan kinerja instansi pemerintah.

c. Mendorong instansi pemerintah untuk menyelenggarakan tugas pemerintah

dan pembangunan secara baik dan benar (good governance).

d. Memelihara kepercayaan masyarakat kepada pemerintah.

Dengan demikian, maksud dan tujuan penyusunan dan penyampaian LAKIP Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR Tahun 2014 adalah sebagai berikut :

Aspek akuntabilitas kinerja bagi keperluan eksternal organisasi, menjadikan LAKIP sebagai sarana pertanggungjawaban Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR atas capaian kinerja yang berhasil diperoleh selama Tahun 2014. Esensi capaian kinerja yang dilaporkan merujuk pada sampai sejauh mana visi, misi, tujuan dan sasaran strategis telah dicapai selama Tahun 2014.

Aspek manajemen kinerja bagi keperluan internal organisasi, menjadikan LAKIP 2014 sebagai sarana evaluasi pencapaian kinerja oleh manajemen Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR bagi upaya perbaikan kinerja di masa datang sehingga dapat ditingkatkan secara berkelanjutan.


(10)

D. SISTEMATIKA PENYUSUNAN LAKIP TAHUN 2015

Sistematika penyusunan LAKIP Inspektorat Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur Tahun 2015 adalah sebagai berikut :

BAB 1. PENDAHULUAN

Bab ini menguraikan tentang Gambaran Umum Organisasi, Aspek Strategis Pembangunan, Struktur Organisasi, Pengertian dan Tujuan LAKIP Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR 2015, serta Sistematika Penyusunan LAKIP Tahun 2015.

BAB 2. RENCANA STRATEGIS INSPEKTORAT KABUPATEN OGAN

KOMERING ULU TIMUR 2010-2014

Pada bab ini diuraikan tentang pernyataan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Strategis serta Program Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR, dan Rencana Kinerja Kegiatan Tahun 2014.

BAB 3. AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 2015

Bab ini menguraikan tentang Metodologi Pengukuran Pencapaian Kinerja Tahun 2015, Analisis Atas Pencapaian Sasaran Strategis, serta Analisis Pencapaian Keuangan Tahun 2015.

BAB 4. PENUTUP

Kesimpulan dan Pemecahan Masalah

LAMPIRAN-LAMPIRAN

 Formulir Renstra Inspektorat Kab. OKU TIMUR 2010-2015

 Formulir Pengukuran Kinerja


(11)

LAKIP INSPEKTORAT KABUPATEN OKU TIMUR 2015 Hal. 6 dari 21 BAB II

BAB II

RENCANA KINERJA DAN RENCANA STRATEGIS

INSPEKTORAT

KABUPATEN OGAN KOMERING ULU TIMUR

Pada bab ini menjelaskan tentang pernyataan Visi dan Misi Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR, Tujuan dan Sasaran Strategis serta Program yang tercantum dalam Renstra Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR 2010-2015.

Evaluasi pelaksanaan rencana adalah bagian dari kegiatan perencanaan pembangunan untuk menilai pencapaian sasaran, tujuan dari kinerja pembangunan. Evaluasi ini dilaksanakan berdasarkan indikator dan sasaran kinerja yang tercantum dalam dokumen rencana pembangunan.

A. RENCANA KINERJA INSPEKTORAT KABUPATEN OKU TIMUR

Rencana kerja Inspektorat OKU TIMUR disusun dengan berorientasi pada hasil yang ingin dicapai dengan memperhitungkan potensi, peluang dan kendala yang ada atau mungkin timbul selama kurun waktu tersebut

Rencana kerja ini merupakan Rencana Strategis Inspektorat Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur yang mencakup Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Kebijakan dan Program serta cara pencapaian tujuan yang telah ditetapkan. Dari tujuan yang ditetapkan, ditentukan sasaran yang ingin dicapai diiringi dengan kebijakan dan program prioritas. Program-program prioritas tersebut diuraikan dalam beberapa kegiatan dengan penetapan jadwal kegiatan dan alokasi sumber daya dan dana. Keberhasilan Rencana Strategis (Renstra) dapat dilihat dari akuntabilitas kinerja dari jajaran Inspektorat di Kabupaten OKU TIMUR yang melaksanakannya, dievaluasi dan dianalisis setiap tahunnya melalui Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP). Renstra disusun untuk memacu penyelenggaraan pengawasan pembangunan di Kabupaten OKU TIMUR agar lebih terarah dan komprehensif, sehingga sasaran strategis pembangunan mendatang akan lebih mudah dicapai.


(12)

B. RENCANA STRATEGIS INSPEKTORAT KAB OKU TIMUR 2010-2015

B.1 URAIAN VISI DAN MISI

B.1.1 URAIAN VISI

Visi merupakan gambaran tentang keadaan masa depan yang berisikan cita-cita dan citra yang ingin diwujudkan oleh instansi pemerintah, merupakan cara pandang jauh kedepan tentang kemana dan bagaimana pemerintah kabupaten OKU TIMUR harus dibawa dan berkarya agar konsisten, eksis, antisifatif, inovatif serta produktif. Visi yang ditetapkan dapat memberikan motivasi kepada seluruh pegawai (Pejabat dan staf) dan masyarakat pada umumnya untuk meningkatkan kinerjanya dalam rangka mewujudkan visi tersebut. Adapaun visi

Inspektorat Kabupten OKU TIMUR adalah : “Terwujudnya

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah yang Akuntabel melalui Profesional dan Berkualitas”.

Dari pernyataan Visi di atas, ada tiga hal yang harus digaris bawahi, yakni Profesional, Akuntabel dan Berkualitas, Pengertian ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut :

Profesional berarti setiap pelaksanaan kegiatan / penugasannya Inspektorat senantiasa melakukannya dengan suatu landasan metodelogi, sikap kerja yang berintegritas secara moral, Profesi dan senantiasa berorientasi kepada penciptaan nilai tambah bagi Inspektorat.

Akuntabel berarti Aparat Pengawas Intern Pemerintah yang

bertanggung jawab dalam melaksanakan tugasnya

Berkualitas berarti Aparat Pengawasan yang mempunyai nilai lebih dalam kemampuan dan keterampilan.

B.1.2 URAIAN MISI

Misi Inspektorat merupakan implementasi dari visi yang memuat pernyataan tentang tujuan organisasi dalam bentuk pelayanan, nilai-nilai yang dianut serta cita-cita dimasa mendatang. Misi tersebut adalah:


(13)

LAKIP INSPEKTORAT KABUPATEN OKU TIMUR 2015 Hal. 8 dari 21 BAB II

1. Mewujudkan Aparatur Pengawasan yang handal dan professional.

2. Melaksanakan Pengawasan yang tuntas, berkesinambungan dan

terpadu.

3. Mewujudkan Kinerja Instansi Pemerintah yang Akuntabel.

B.2 URAIAN TUJUAN DAN SASARAN

B.2.1 URAIAN TUJUAN

Tujuan merupakan penjabaran/implementasi dari pernyataan misi dengan didasarkan pada isu-isu dan analisis strategik dan juga merupakan sesuatu yang akan dicapai dan dihasilkan pada jangka waktu satu sampai dengan lima tahun. Tujuan ini tidak hanya dinyatakan dalam bentuk

1. Misi Pertama : Mewujudkan Aparatur Pengawasan yang handal dan

professional.

Tujuan :Meningkatkan Keterampilan Aparatur Pengawasan.

2. Misi Kedua : Melaksanakan Pengawasan yang tuntas,

berkesinambungan dan terpadu.

Tujuan :Menurunkan tingkat kebocoran penggunaan dan anggaran pemerintah daerah.

3. Misi Ketiga : Mewujudkan Kinerja Instansi Pemerintah yang Akuntabel.

Tujuan :terselenggaranya pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

B.2.2 URAIAN SASARAN

Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan secara terukur yaitu sesuatu yang ingin dicapai atau dihasilkan secara nyata oleh Inspektorat dalam kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan. Dalam sasaran dirancang indikator sasaran yaitu ukuran tingkat keberhasilan pencapaian sasaran untuk diwujudkan pada implementasi program/kegiatan yang disertai dengan rencana tingkat capaian target.

1. Tujuan Pertama


(14)

Sasaran:

Meningkatnya kualitas kinerja aparatur pengawasan

2. Tujuan Kedua:

Menurunkan tingkat kebocoran penggunaan dan anggaran pemerintah Daerah.

Sasaran :

meningkatnya kualitas pengawasan internal dan pengendalian dalam pelaksanaan tugas dan fungsi instansi pemerintah

3. Tujuan Ketiga:

Terselenggaranya pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Sasaran :

Meningkatnya kualitas kinerja instansi pemerintah

B.3 URAIAN PROGRAM DAN KEGIATAN

B.3.1 PROGRAM KEGIATAN YANG MENDUKUNG MISI I

Program yang mendukung Misi I “Mewujudkan Aparatur

Pengawasan yang handal dan professional.”,yang bertujuan:

1 Meningkatkan Keterampilan Aparatur Pengawasan

Untuk mencapai sasaran tersebut dilaksanakan melalui program sebagai berikut:

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Kegiatan sebagai berikut :

Kegiatan

Uraian Indikator

Kinerja Satuan Target

Pendidikan dan Pelatihan Formal

Masukan Dana Rp 47.160.000

Keluaran PNS yang Mengikuti Kursus dan Pelatihan

Orang 16 Hasil Meningkatnya

Kompetensi aparatur pengawasan

% 100

Program Peningkatan Profesionalisme Tenaga Pemeriksa

dan Aparatur Pengawasan


(15)

LAKIP INSPEKTORAT KABUPATEN OKU TIMUR 2015 Hal. 10 dari 21 BAB II

Kegiatan

Uraian Indikator

Kinerja Satuan Target

Pelatihan Pengembangan Tenaga Pemeriksa dan Aparatur pengawasan

Masukan Dana Rp 4.574.000

Keluaran Aparat Pengawasan yang mengikuti ujian sertifikasi Orang 4 Hasil Aparatur pengawasan yang lulus ujian sertfikasi jabatan fungsional % 100

Program Penataan dan penyempurnaan kebijakan sistem

dan prosedur pengawasan

Kegiatan pokok yang dilaksanakan adalah:

Penyusunan Kebijakan Sistem Prosedur

Masukan Dana Rp 2.800.000

Keluaran Laporan Hasil Penilaian Jabatan Fungsional

kegiatan 2

Hasil Laporan Hasil Penilaian Angka Kredit Jabatan Fungsional 17 orang % 100

Program Peningkatan Manajemen Pengawasan

Kegiatan pokok yang dilaksanakan adalah:

Pelaksanaan Evaluasi Kinerja Tenaga Pengawas

Masukan Dana Rp 4.890.000

Keluaran Laporan Hasil Evaluasi Kinerja Tenaga Pengawas kegiatan 1 Hasil terevaluasinya Kinerja Tenaga Pengawas % 100

B.3.2 PROGRAM KEGIATAN YANG MENDUKUNG MISI II

Program yang mendukung Misi II “Melaksanakan

Pengawasan yang tuntas berkesinambungan.”,yang bertujuan:

1. Menurunkan tingkat kebocoran penggunaan dan anggaran

pemerintah daerah

Untuk mencapai sasaran tersebut dilaksanakan melalui program sebagai berikut:

Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan

Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH kegiatan pokok yang dilaksanakan adalah:


(16)

Kegiatan

Uraian Indikator

Kinerja Satuan Target

Pelaksanaan pengawasan Internal Secara berkala

Masukan Dana Rp 774.270.000

Keluaran Pengawasan internal Secara berkala yang dilaksanakan kegiatan 6 Hasil Terselesaikannya kegiatan regular % 100 Penanganan kasus pengaduan di lingkungan pemerintah

Masukan Dana Rp 147.250.000

Keluaran Kasus pengaduan di ligkungan pemerintah daerah yang ditangani Kasus 25 Hasil Peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan penegakan peraturan di lingkungan pemerintahan kab OKU TIMUR % 100 Tindak lanjut hasil temuan pengawasan

Masukan Dana Rp 36.150.000

Keluaran Tindak lanjut hasil temuan pengawasan yang dilaksanakan

Kegiatan 6 Hasil Hasil temuan

pengawasan yang tuntas % 100 Koordinasi pengawasan yang lebih komprehensif

Masukan Dana Rp 43.517.229

Keluaran Koordinasi pengawasan yang lebih komprehensif yang dilaksanakan Bulan 12 Hasil Tercapainya

koordinasi yang baik dan lancar dengan seluruh aparat pengawasan

% 100

Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan

Keuangan Daerah

kegiatan pokok yang dilaksanakan adalah: Kegiatan

Uraian Indikator

Kinerja Satuan Target

Reviu laporan keuangan Pemerintah Daerah

Masukan Dana Rp 38.900.000

Keluaran Laporan Reviu Keuangan Pemerintah Daerah OKU TIMUR yang disusun Laporan 1 Hasil Terlaksananya Reviu keuangan % 100


(17)

LAKIP INSPEKTORAT KABUPATEN OKU TIMUR 2015 Hal. 12 dari 21 BAB II

B.3.3 PROGRAM KEGIATAN YANG MENDUKUNG MISI III

Program yang mendukung Misi III “Mewujudkan Kinerja

Instansi pemerintah yang Akuntabel.”,yang bertujuan:

1. Terselenggaranya pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah

Untuk mencapai sasaran tersebut dilaksanakan melalui program sebagai berikut:

Program Peningkatan Administrasi Perkantoran

kegiatan pokok yang dilaksanakan adalah: Kegiatan

Uraian Indikator

Kinerja Satuan Target

Penyediaan Jasa surat menyurat

Masukan Dana Rp 2.100.000

Keluaran Jasa surat menyurat yang disediakan bulan 12 Hasil Terpenuhinya kebutuhan surat menyurat untuk kegiatan kantor surat 290 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

Masukan Dana Rp 36.000.000

Keluaran Jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

Bulan 12 Hasil Terpenuhinya

Jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

% 100

Penyediaan jasa jaminan barang milik daerah

Masukan Dana Rp 11.083.100

Keluaran jasa jaminan barang milik daerah yang disediakan

Bulan 12

Hasil Terpenuhinya jasa jaminan barang milik daerah % 100 Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional

Masukan Dana Rp 10.100.000

Keluaran Jasa dan

pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional yang disediakan Bulan 12 Hasil Terpenuhinya Jasa dan pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional % 100 Penyediaan jasa administrasi keuangan

Masukan Dana Rp 71.280.000

Keluaran Jasa administrasi keuangan yang disediakan Bulan 12 Hasil Terpenuhinya Jasa administrasi keuangan % 100 Penyediaan jasa kebersihan

Masukan Dana Rp 7.200.000


(18)

kantor yang dilaksanakan Hasil Terjaganya kebersihan dan kenyamanan kantor % 100 Penyediaan alat tulis kantor

Masukan Dana Rp 44.771.500

Keluaran Alat tulis kantor yang disediakan Bulan 12 Hasil Kelancaran administrasi dan kegiatan kantor % 100 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

Masukan Dana Rp 24.316.900

Keluaran barang cetakan dan penggandaan yang disediakan Bulan 12 Hasil Terpenuhinya kebutuhan barang cetakan dan penggandaan yang mendukung kelancaran administrasi kantor % 100 Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor

Masukan Dana Rp 1.450.000

Keluaran komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor yang disediakan Bulan 12

Hasil Terpenuhinya alat – alat listrik kantor yang menunjang kelancaran administrasi kantor % 100 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

Masukan Dana Rp 4.126.000

Keluaran Peralatan Rumah Tangga Bulan 12 Hasil Tersedianya Peralatan Rumah Tangga % 100 Penyediaan jasa pendukung administrasi / teknis perkantoran

Masukan Dana Rp 57.000.000

Keluaran Terlaksananya penyedia jasa pendukung administrasi/teknis perkantoran Bulan 12 Hasil Terlaksananya penyedia jasa pendukung administrasi/teknis perkantoran % 100 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang -undangan

Masukan Dana Rp 2.580.000

Keluaran bahan bacaan dan peraturan perundang – undangan yang disediakan Bulan 12 Hasil Terpenuhinya bahan bacaan dan peraturan perundang – undangan yang memperluas wawasan pegawai kantor % 100


(19)

LAKIP INSPEKTORAT KABUPATEN OKU TIMUR 2015 Hal. 14 dari 21 BAB II Penyediaan

makan minum

Masukan Dana Rp 10.555.000

Keluaran makan minum rapat yang disediakan Bulan 12 Hasil Terpenuhinya makan minum rapat yang menunjang kegiatan kantor % 100

Rapat – rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

Masukan Dana Rp 44.650.000

Keluaran Rapat – rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah yang dilaksanakan

Bulan 12

Hasil Tercapainya Rapat – rapat koordinasi dan konsultasi dengan seluruh aparat pengawasan se-Indonesia % 100

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

kegiatan pokok yang dilaksanakan adalah: Kegiatan

Uraian Indikator

Kinerja Satuan Target

Penyediaan sewa kantor Dinas/Rumah jabatan

Masukan Dana Rp 12.500.000

Keluaran Tersedianya rumah Dinas Inspektur Bulan 12 Hasil Terpenuhinya rumah Dinas Inspektur % 100 Pemeliharaan rutin / berkala peralatan gedung kantor

Masukan Dana Rp 12.145.000

Keluaran Peralatan gedung kantor yang terawat Bulan 12 Hasil Terawatnya peralatan gedung kantor dan berfungsi dengan baik % 100 Pemeliharaan rutin / berkala gedung kantor

Masukan Dana Rp 13.612.000

Keluaran Terpenuhinya kebutuhan

perawatan gedung kantor

Bulan 12

Hasil Gedung kantor terawat dan nyaman % 100 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/ operasional

Masukan Dana Rp 168.515.000

Keluaran kendaraan dinas/ operasional yang dipelihara Kali 12 Hasil Tersedianya kendaraan dinas/ operasional yang terawat % 100


(20)

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

kegiatan pokok yang dilaksanakan adalah: Kegiatan

Uraian Indikator

Kinerja Satuan Target

Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

Masukan Dana Rp 7.565.000

Keluaran Laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

Laporan 1

Hasil Terukurnya kinerja SKPD

% 100

Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran

Masukan Dana Rp 3.850.000

Keluaran Laporan prognosis realisasi anggaran yang disusun

Laporan 3 Hasil Terselesaikannya

laporan prognosis realisasi anggaran

% 100

Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun

Masukan Dana Rp 38.180.000

Keluaran Laporan keuangan akhir tahun yang disusun

Laporan 3 Hasil Terselesaikannya

laporan keuangan dan rencana kerja inspektorat

% 100

Evaluasi Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) SKPD

Masukan Dana Rp 50.960.000

Keluaran Laporan Evaluasi LAKIP yang disusun

Laporan 68 Hasil Terselesaikannya

laporan Evaluasi LAKIP


(21)

LAKIP INSPEKTORAT KABUPATEN OKU TIMUR 2015 Hal. 16 dari 21 BAB III

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

A. METODOLOGI PENGUKURAN PENCAPAIAN KINERJA 2015

Sejak dibentuknya Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR, Laporan

Akuntabilitas Kinerja Tahun 2015 adalah LAKIP Inspektorat OKU TIMUR. Penyusunan LAKIP ini dimulai dari pengumpulan data sehingga menghasilkan suatu rangkuman mengenai hasil capaian kinerja Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR.

Proses penyusunan LAKIP Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR masih banyak dijumpai berbagai kendala. Kendala utama yang dijumpai dalam penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2015 adalah penghimpunan data-data di ingkungan Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR.

Beberapa indikator kinerja yang telah ditetapkan yaitu input, output, outcome, benefit dan impact, pada umumnya data kinerja yang ada hanya mampu mengukur indikator kinerja input, output dan outcome sedangkan indikator kinerja benefit dan

impactbelum dapat disusun.

Pengukuran capaian kinerja Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR dilakukan dengan menggunakan metode pembandingan capaian kinerja sasaran. Metode pembandingan capaian kinerja sasaran dilakukan dengan membandingkan antara rencana kinerja (performance plan) yang diinginkan dengan realisasi kinerja (performance result) yang dicapai organisasi yang menghasilkan suatu nilai capaian kinerja sasaran.

B. ANALISIS ATAS PENCAPAIAN SASARAN STRATEGIS 2015

Indikator kinerja sasaran merupakan cerminan capaian kinerja dari outcome

suatu kegiatan. Oleh karena itu kinerja sasaran pada dasarnya merupakan pencapaian (outcome) atau fungsi langsung dari suatu keluaran (output) dari suatu kegiatan.

Sasaran 1.1.Meningkatnya kualitas kinerja aparatur pengawasan

INDIKATOR TARGET Realisasi

1 2 3

1 Meningkatnya Kompetensi aparatur pengawasan

100 % 100 %

2 Aparatur pengawasan yang lulus ujian sertfikasi jabatan fungsional


(22)

3 Peningkatan kemampuan aparat pengawasan dalam mengevaluasi penilaian angka kredit jabatan fungsional 17 orang

100 % 100 %

Tingkat capaian kinerja sasaran ini adalah 100%. Keberhasilan ini didukung oleh adanya usaha Inspektorat OKU TIMUR untuk lebih baik disetiap pelaksanaan pengawasan, baik pada tingkat desa/kelurahan, kecamatan hingga dinas, badan dan kantor. melakukan pembinaan dan evaluasi terhadap kinerja SKPD serta kepatuhan terhadap undang-undang dan peraturan oleh aparatur pemerintah guna memahami tata cara pengelolaan program kegiatan dan keuangan daerah. Di samping itu juga dan yang paling utama , adanya kemauan, motivasi, komitmen dan inovasi dari aparat pengawasan di lingkungan Inspektorat guna meningkatkan kemampuannya melalui pendidikan dan pelatihan.

Sasaran 1.2. meningkatnya kualitas pengawasan internal dan pengendalian dalam pelaksanaan tugas dan fungsi instansi pemerintah

INDIKATOR TARGET REALISASI

1 2 3

1 Terselesaikannya kegiatan regular

100 % 100 %

2 Kasus pengaduan di

lingkungan pemerintah daerah yang ditangani

100 % 100 %

3 Peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan penegakan peraturan di lingkungan pemerintahan kab OKU TIMUR

100 % 100 %

4 Hasil temuan pengawasan yang tuntas

100 % 100 %

5 Tercapainya koordinasi yang baik dan lancar dengan seluruh aparat pengawasan

100 % 100 %

Tingkat capaian kinerja sasaran yang diuraikan di lampiran rata-rata adalah 100%. Keberhasilan ini didukung oleh adanya usaha seluruh pegawai Inspektorat untuk lebih baik disetiap pelaksanaan pengawasan, baik pada tingkat desa/kelurahan, kecamatan hingga dinas, badan dan kantor. melakukan pembinaan dan evaluasi terhadap kinerja SKPD serta kepatuhan terhadap undang-undang dan peraturan oleh aparatur pemerintah guna memahami tata cara pengelolaan program kegiatan dan keuangan daerah serta meningkatnya peranan Inspektorat OKU TIMUR guna mewujudkan Inspektorat sebagai lembaga pengawas pemerintah daerah yang dapat diandalkan dalam pengawasan pembangunan daerah Kabupaten OKU TIMUR.


(23)

LAKIP INSPEKTORAT KABUPATEN OKU TIMUR 2015 Hal. 18 dari 21 BAB III

Sasaran 1.3.Meningkatnya kualitas kinerja instansi pemerintah

INDIKATOR TARGET REALISASI

1 2 3

1 Terpenuhinya kebutuhan surat menyurat untuk kegiatan kantor

100 % 100 %

2 Terpenuhinya Jasa

komunikasi, sumber daya air dan listrik

100 % 100 %

3 Terpenuhinya jasa jaminan barang milik daerah

100 % 100 %

4 Terpenuhinya Jasa dan pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional

100 % 100 %

5 Terpenuhinya Jasa administrasi keuangan

100 % 100 %

6 Terjaganya kebersihan dan kenyamanan kantor

100 % 100 %

7 Kelancaran administrasi dan kegiatan kantor

100 % 100 %

8 Terpenuhinya kebutuhan barang cetakan dan penggandaan yang mendukung kelancaran administrasi kantor

100 % 100 %

11 Terpenuhinya alat – alat listrik kantor yang menunjang kelancaran administrasi kantor

100 % 100 %

12 Terpenuhinya kebutuhan atas Peralatan Rumah Tangga

100 % 100 %

13 Terlaksananya penyedia jasa pendukung administrasi/teknis perkantoran

100 % 100 %

14 Terpenuhinya bahan bacaan dan peraturan perundang – undangan yang memperluas wawasan pegawai kantor

100 % 100 %

15 Terpenuhinya makan minum rapat yang menunjang kegiatan kantor

100 % 100 %

16 Tercapainya Rapat – rapat koordinasi dan konsultasi dengan seluruh aparat pengawasan se-Indonesia

100 % 100 %

Tingkat capaian kinerja sasaran yang diuraikan di lampiran rata-rata adalah 100%. Keberhasilan ini didukung oleh adanya usaha seluruh pegawai Inspektorat untuk meningkatnya peranan Inspektorat OKU TIMUR guna mewujudkan Inspektorat sebagai lembaga pemerintah daerah yang dapat diandalkan dalam pengawasan pembangunan daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur.


(24)

C. ANALISIS ATAS CAPAIAN KEUANGAN 2015

Analisis pencapaian keuangan merupakan gambaran dari pencapaian keberhasilan program dan kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR dalam tahun 2015. Secara umum gambaran keuangan daerah dapat dilihat dari sisi anggaran yang dimiliki oleh Inspektorat OKU TIMUR.

Tabel

Rincian Anggaran dan Realisasi Anggaran per Program dan Kegiatan Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR

Tahun 2015

No Program/Kegiatan Pagu Dana Realisasi Keuangan Ket

Rp %

BELANJA TIDAK LANGSUNG

Belanja Pegawai 2.172.938.918,00 2.149.091.165 98,90

BELANJA LANGSUNG

I PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

1 Penyediaan jasa surat menyurat 2.100.000 572.000 27,24 Sesuai dengan Penggunaan

Sumberdaya

2 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 36.000.000 25.392.554 70,53 Sesuai dengan Penggunaan

Sumberdaya

3 Penyediaan jasa jaminan barang milik daerah 11.083.100 11.083.100 100,00 Asuransi kendaraan dinas

4 Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraandinas / operasional 10.100.000 3.106.200 30,75 Pajak Kendaraan Dinas

5 Penyediaan jasa administrasi keuangan 71.280.000 71.280.000 100,00 Honorarium Pengelola

Anggaran dan Barang

6 Penyediaan jasa kebersihan kantor 7.200.000 7.200.000 100,00 Honorarium Tenaga

Kebersihan

7 Penyediaan alat tulis kantor 44.771.500 44.753.000 99,96

-8 Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 24.316.900 24.316.000 100,00

-9 Penyediaan komponen instalasi listrik/ peneranganbangunan kantor 1.450.000 1.450.000 100,00

-10 Penyediaan Peralatan Rumah Tangga 4.126.000 4.126.000 100,00

11 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan

perundang-undangan 2.580.000 2.580.000 100,00

12 Penyediaan makanan dan minuman 10.555.000 10.539.350 99,85

13 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasikeluar daerah 44.650.000 44.161.300 98,91

14 Penyediaan jasa pendukung administrasi/ teknis

perkantoran 57.000.000 54.800.000 96,14

Honorarium Tenaga Kerja Bulanan

II PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANAAPARATUR

15 Penyediaan Sewa Kantor Dinas/ Rumah Jabatan 12.500.000 12.500.000 100,00

16 Pemeliharaan rutin/ berkala gedung kantor 13.612.000 13.605.700 99,95

17 Pemeliharaan rutin / berkala kendaraan dinas/ operasional 168.515.000 168.494.900 99,99

18 Pemeliharaan rutin / berkala peralatan gedung kantor 12.145.000 12.140.000 99,96

III PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBER DAYA APARATUR

19 Pendidikan dan pelatihan formal 47.160.000 21.270.000 45,10

IV PROGRAM PENINGKATAN SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA dan KEUANGAN

20 Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar

Realisasi Kinerja SKPD 7.565.000 7.565.000 100,00 LAKIP Inspektorat

21 Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran 3.850.000 3.850.000 100,00

22 Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun 33.180.000 28.530.000 85,99 Renstra, PKPT, RKT, danTapkin LP2P, RKA Tahun+1

23 Evaluasi Lporan Akuntabilitas Kierja (LAKIP) SKPD 50.960.000 50.960.000 100,00

V PROGRAM PENINGKATAN DAN PENGEMBANGAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH


(25)

LAKIP INSPEKTORAT KABUPATEN OKU TIMUR 2015 Hal. 20 dari 21 BAB III

VI

PROGRAM PENINGKATAN SISTEM PENGAWASAN INTERNAL DAN PENGENDALIAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN KDH

25 Pelaksanaan pengawasan internal secara berkala 774.270.000 765.410.000 98,86

26 penanganan kasus pengaduan di lingkungan pemerintah

daerah 147.250.000 147.102.480 99,90

sesuai pengaduan yang masuk

27 Tindak lanjut hasil temuan pengawsan 36.150.000 36.145.000 99,99 Tindak Lanjut Laporan Hasil

Pemeriksaan / Pengawasan

28 Koordinasi pengawasan yang lebih Komprehensif 43.517.229 43.490.000 99,94 koordinasi terkait

pengawasan

VII PROGRAM PENINGKATAN PROFESIONALISME TENAGA PEMERIKSA DAN APARATUR PENGAWASAN

29 Pelatihan pengembangan tenaga pemeriksa dan aparaturpengawasan 4.574.000 0 0,00

VIII Program Peningkatan Manajemen Pengawasan

31 Pelaksanaan Evaluasi Kinerja Tenaga Pengawas 4.980.000 0 0,00

Jumlah(Belanja Langsung) 1.729.140.729 1.653.372.584 95,62 Jumlah(Belanja Langsung + Belanja Langsung) 3.899.279.647 3.802.463.749 97,45

Dari Total Anggaran setelah Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2015, Pagu anggaran tahun 2015 sebesar Rp. 1.729.140.729,00 dan dapat direalisasikan sebesar Rp. 1.653.372.584,00 atau sebesar 95,62 %. Hal ini disebabkan

1. Pagu dana untuk “Belanja Tidak Langsung” tidak terealisasi penuh, hal tersebut disebabkan berakhirnya masa bhakti dan mutasi pegawai ke instansi atau ke Pemerintah Daerah lainnya.

2. Jumlah pegawai yang mengikuti Pendidikan dan Pelatihan formal serta ujian sertifikasi belum optimal karena anggaran baru bisa direalisasikan apabila ada panggilan peserta untuk mengikuti diklat/ujian di Instansi terkait seperti BPKP atau Kemendagri

3. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional diperuntukkan bagi pemeliharaan rutin kendaraan dinas dan perbaikannya

4. Penanganan kasus pengaduan dilingkungan pemerintah dapat dilaksanakan berdasarkan surat pengaduan yang masuk

5. Pelaksanaan Evaluasi Kinerja Tenaga Pengawas dan Penyusunan Kebijakan Sistem Prosedur belum terlaksana karena belum adanya pegawai yang memiliki kompetensi tersebut.


(26)

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian pada bab-bab sebelumnya, dapat ditarik beberapa kesimpulan utama yang terkait dengan akuntabilitas kinerja Tahun 2015 yaitu :

1. Secara umum pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Inspektorat telah terlaksana

sebagaimana mestinya.

2. Dari Total Anggaran setelah Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah

(APBD) Tahun 2015, Pagu anggaran tahun 2015 sebesar Rp.

1.729.140.729,00 dan dapat direalisasikan sebesar Rp.1.653.372.584,00 atau 95,62 %. Analisis pencapaian keuangan merupakan gambaran dari pencapaian keberhasilan program dan kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah OKU TIMUR dalam Tahun 2015. Secara umum program dan kegiatan pada Tahun 2015 telah dilaksanakan dengan baik.

B. Pemecahan Masalah

Langkah-langkah yang ditempuh oleh Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR dalam upaya pencapaian sasaran strategis dan indikator kinerjanya antara lain sebagai berikut :

1. Melakukan analisis perencanaan yang lebih akurat.

2. Inspektorat Kabupaten OKU TIMUR harus mengoptimalkan koordinasi,

konsultasi dan sinkronisasi dengan pihak-pihak yang terkait dalam kegiatan pengawasan pembangunan.

3. Perlu peningkatan SDM baik dari segi kuantitas maupun kualitas melalui pendidikan, pelatihan, dan kursus yang sesuai dengan kebutuhan prioritas daerah.

4. Perlu adanya peningkatan sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam melaksanakan kegiatan perencanaan.

Demikianlah upaya-upaya yang akan ditempuh oleh Inspektorat Kabupaten

OKU TIMUR untuk mencapai keberhasilan sasaran-sasaran strategis kinerja

Pemerintah Kabupaten OKU TIMUR dalam upaya mewujudkan Good Governance


(27)

1 Jumlah SKPD yang telah diberikan Pembinaan & Pengawasan secara reguler

73 SKPD 73

2 Jumlah Kelurahan dan Desa yang telah diberikan Pembinaan & Pengawasan

315 DESA /

KELURAHAN 315

3 Jumlah pengaduan yang ditindak

lanjuti 25 KASUS 26

4 Jumlah Laporan Tindak lanjut hasil

pemeriksaan 413 Laporan 414

5 Jumlah lakip SKPD yang terEvaluasi

60 LAKIP SKPD 60

Peningkatan sistem peningkatan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan Kepala Daerah. 1

TARGET PENGUKURAN KINERJA

INSPEKTORAT TAHUN ANGGARAN 2015

REALISASI INDIKATOR

PROGRAM

5 Jumlah lakip SKPD yang terEvaluasi

60 LAKIP SKPD 60

2 Penataan dan penyempurnaan kebijakan sistem dan prosedur pengawasan.

1 Laporan Review Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD)

1 LAPORAN 1

Peningkatan sistem peningkatan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan Kepala Daerah. 1


(28)

100

100

104 100.24

100 % PENGUKURAN KINERJA

INSPEKTORAT TAHUN ANGGARAN 2015

K E T

100


(29)

1 Terwujudnya Pengelolaan akuntabilitas keuangan daerah dan pengawasan

1 Jumlah SKPD yang telah diberikan Pembinaan & Pengawasan secara reguler

70 SKPD

2 Jumlah Kelurahan dan Desa yang telah diberikan Pembinaan & Pengawasan

315 DESA /

KELURAHAN 3 Jumlah pengaduan yang

ditindak lanjuti 25 KASUS

4 Jumlah Laporan Tindak lanjut

hasil pemeriksaan 413 Laporan

5 Jumlah lakip SKPD yang

terEvaluasi 60 LAKIP SKPD

2 Penataan dan

Penyempurnaan kebijakan sistem dan prosedur pengawasan

6 Laporan Review Laporan Keuangan Pemerintah Daerah

(LKPD) 1 LAPORAN

PENETAPAN KINERJA INSPEKTORAT DAERAH TAHUN ANGGARAN 2015

PROGRAM INDIKATOR TARGET K E T

2 Penataan dan

Penyempurnaan kebijakan sistem dan prosedur pengawasan

6 Laporan Review Laporan Keuangan Pemerintah Daerah

(LKPD) 1 LAPORAN

Martapura, 2015

Inspektur Daerah Kabupaten OKU TIMUR

MULYANTO,SH.MM Pembina Utama Muda Nip. 196708011989031001


(30)

KABUPATEN : OGAN KOMERING ULU TIMUR PERIODE : 2010 - 2015

SKPD : INSPEKTORAT

VISI : Terwujudnya Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah yang Akuntabel melalui pengawasan yang profesional dan berkualitas .

MISI : 1. Mewujudkan aparatur pengawasan yang handal dan profesional 2. Melaksanakan pengawasan yang tuntas berkesinambungan dan terpadu 3. Mewujudkan kinerja instansi pemerintah yang akuntabel

Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013

4 5 6 7

1 1 Masukan Dana Rp. 7,300,000.00 7,300,000.00 8,030,000.00 14,600,000.00 Keluaran PNS yang mengikuti

kursus dan pelatihan

orang 2 2 2 4

Hasil Meningkatnya kompetensi aparat pengawas.

% 100 100 100 100

2 1 Masukan Dana Rp. 37,500,000.00 37,500,000.00 41,250,000.00 52,500,000.00

3

MATRIK PROGRAM TAHUNAN

Program Kegiatan

Target Indikatif Indikator Kinerja Kegiatan

1 2

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Program Peningkatan Profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawasan

Pendidikan dan pelatihan formal

Pelatihan pengembangan tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan

2 1 Masukan Dana Rp. 37,500,000.00 37,500,000.00 41,250,000.00 52,500,000.00 Keluaran Terpenuhinya

kebutuhan mutu aparatur pengawasan dengan mengikuti JFA

orang 5 5 5 7

Hasil Aparatur pengawasan yang berkemampuan Auditor

% 100 100 100 100

2 Masukan Dana Rp. - - 31,102,500.00 40,433,000.00 Keluaran Terpenuhinya

kebutuhan

pembelajaran kantor

kegiatan - - 1 1

Hasil Peningkatan kemampuan aparat pengawasan dalam mengevaluasi LAKIP

% - - 100 100

Program Peningkatan Profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawasan

Pelatihan Teknis Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Pelatihan pengembangan tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan


(31)

4 5 6 7 3

1 2

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Pendidikan dan pelatihan formal

3 1 Masukan Dana Rp. 504,775,000.00 442,165,000.00 486,381,500.00 632,295,000.00 Keluaran Pengawasan inernal

secara berkala yang dilaksanakan

Kegiatan 5 5 5 5

Hasil Terselesaikannya pemeriksaan reguler

% 100 100 100 100

2 Masukan Dana Rp. 71,876,000.00 90,276,000.00 99,303,600.00 129,094,000.00 Keluaran Kasus pengaduan

dilingkungan pemerintah daerah

kasus 25 33 33 33

Hasil Peningkatan pelayanan kepada masyarakat dan penegakan peraturan dilingkungan pemerintahan Kab.

% 100 100 100 100

3 Masukan Dana Rp. 17,560,000.00 32,266,500.00 35,493,150.00 46,141,000.00 Keluaran Tindak lanjut hasil

temuan pengawasan yang dilaksanakan.

kegiatan 8 5 5 5

Hasil Hasil temuan pengawasan yang

% 100 100 100 100

Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH Pelaksanaan pengawasan Internal secara berkala

Penanganan kasus pengaduan di lingkungan pemerintah

Tindak lanjut hasil temuan pengawasan

Koordinasi pengawasan yang lebih komprehensif

Renstra Inspektorat 2010 -2015

Hasil Hasil temuan pengawasan yang

% 100 100 100 100

4 Masukan Dana Rp. 36,300,000.00 26,400,000.00 39,930,000.00 51,909,000.00 Keluaran Koordinasi

pengawasan yang lebih komprehensif

bulan 12 12 12 12

Hasil Tercapainya koordinasi yang baik dan lancar dengan seluruh aparat

% 100 100 100 100

5 Masukan Dana Rp. - - 43,092,500.00 56,000,000.00 Keluaran Evaluasi berkala

temuan hasil pengawasan yang dilaksanakan

kegiatan - - 1 1

Evaluasi berkala temuan hasil pengawasan Tindak lanjut hasil temuan pengawasan

Koordinasi pengawasan yang lebih komprehensif

2


(32)

4 5 6 7 3

1 2

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Pendidikan dan pelatihan formal

Hasil Meningkatnya disipiln aparatur pemerintah terhadap peraturan yang berlaku

% - - 100 100

4 Program Pelayanan Administrasi

1 Masukan Dana Rp. 5,000,000.00 5,000,000.00 5,500,000.00 7,150,000.00 Keluaran Jasa Surat Menyurat

yang disediakan

surat 330 330 330 330 Hasil Terpenuhinya

kebutuhan surat menyurat untuk

% 100 100 100 100

2 Masukan Dana Rp. 40,000,000.00 40,000,000.00 44,000,000.00 57,200,000.00 Keluaran Jasa komunikasi,

sumber daya air dan listrik yang disediakan

bulan 12 12 12 12

Hasil Terpenuhinya jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

% 100 100 100 100

3 Masukan Dana Rp. 7,200,000.00 7,200,000.00 7,920,000.00 10,296,000.00 Keluaran Jasa peralatan dan

perlengkapan kantor yang disediakan

kali 34 34 34 34

Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor Penyediaan jasa surat menyurat

Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

Keluaran Jasa peralatan dan perlengkapan kantor yang disediakan

kali 34 34 34 34

Hasil Terpenuhiya jasa peralatan dan perlengkapan kantor

% 100 100 100 100

4 Masukan Dana Rp. 10,500,000.00 10,500,000.00 11,550,000.00 15,015,000.00 Keluaran Jasa jaminan barang

milik daerah yang

bulan 12 12 12 12

Hasil Terpenuhinya jasa jaminan barang milik daerah.

% 100 100 100 100

Penyediaan jasa peralatan dan perlengkapan kantor

Penyediaan jasa jaminan barang milik daerah


(33)

4 5 6 7 3

1 2

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Pendidikan dan pelatihan formal

5 Masukan Dana Rp. 3,450,000.00 3,450,000.00 3,795,000.00 3,795,000.00 Keluaran Jasa dan

pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional

bulan 12 12 12 12

Hasil Terpenuhinya jasa dan pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/

% 100 100 100 100

6 Masukan Dana Rp. 104,740,000.00 101,590,000.00 107,590,000.00 107,590,000.00 Keluaran Jasa administrasi

keuangan yang disediakan

bulan 12 12 12 12

Hasil Terpenuhinya jasa administrasi

% 100 100 100 100

7 Masukan Dana Rp. 4,340,000.00 4,340,000.00 4,774,000.00 4,774,000.00 Keluaran Kebersihan kantor

yang dilaksanakan.

bulan 12 12 12 12

Hasil Terjaganya kebersihan dan

% 100 100 100 100

8 Masukan Dana Rp. 40,828,500.00 40,828,500.00 44,911,350.00 45,000,000.00 Keluaran Alat tulis kantor yang

disediakan

bulan 12 12 12 12

Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional Penyediaan jasa administrasi keuangan Penyediaan jasa kebersihan kantor Penyediaan alat tulis kantor

Renstra Inspektorat 2010 -2015

Keluaran Alat tulis kantor yang disediakan

bulan 12 12 12 12

Hasil Kelancaran administrasi dan

% 100 100 100 100

9 Masukan Dana Rp. 15,000,000.00 15,000,000.00 16,500,000.00 16,500,000.00 Keluaran Barang cetakan dan

penggandaan yang disediakan

bulan 12 12 12 12

Hasil Terpenuhinya kebutuhan bahan cetak dan penggandaan yang mendukung

% 100 100 100 100

Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Penyediaan alat tulis kantor

4


(34)

4 5 6 7 3

1 2

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Pendidikan dan pelatihan formal

10 Masukan Dana Rp. 1,790,000.00 1,790,000.00 1,969,000.00 2,559,700.00 Keluaran Komponen dan

instalasi

listrik/penerangan bangunan kantor yang disediakan

bulan 12 12 12 12

Hasil Terpenuhinya kebutuhan alat-alat listrik kantor yang menunjang kelancaran kelancaran administrasi kantor.

% 100 100 100 100

11 Masukan Dana Rp. 5,000,000.00 5,000,000.00 5,500,000.00 7,150,000.00 Keluaran Bahan bacaan dan

peraturan perundang-undangan yang disediakan

bulan 12 12 12 12

Hasil Terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan yang memperluas wawasan pegawai kantor.

% 100 100 100 100

Penyediaan komponen instalasi

listrik/penerangan bangunan kantor

Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

Penyediaan makanan dan minuman

Hasil Terpenuhinya kebutuhan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan yang memperluas wawasan pegawai kantor.

% 100 100 100 100

12 Masukan Dana Rp. 6,275,000.00 6,275,000.00 6,902,500.00 8,973,250.00 Keluaran Makan minum rapat

yang disediakan

bulan 12 12 12 12

Hasil Terpenuhinya makan minum rapat yang menunjang kegiatan kantor.

% 100 100 100 100

13 Masukan Dana Rp. 40,000,000.00 39,000,000.00 42,900,000.00 45,000,000.00 Keluaran Rapat-rapat

koordinasi konsultasi keluar daerah yang

bulan 12 12 12 12

Hasil Tercapainya koordinasi yang baik dan lancar dengan seluruh aparat pengawasan se-Indonesia

% 100 100 100 100

Penyediaan makanan dan minuman

Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah


(35)

4 5 6 7 3

1 2

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Pendidikan dan pelatihan formal

5 1 Masukan Dana Rp. - 15,000,000.00 17,000,000.00 22,100,000.00 Keluaran Mebeleur yang dibeli unit - 10 10 10 Hasil Tersedianya mebeleur

yang menunjang kegiatan kantor

% - 100 100 100

2 Masukan Dana Rp. 2,520,000.00 2,520,000.00 2,772,000.00 3,603,600.00 Keluaran Terpenuhinya

kebutuhan perawatan

bulan 12 12 12 12

Hasil Gedung kantor terawat dan nyaman

% 100 100 100 100

3 Masukan Dana Rp. 75,000,000.00 75,000,000.00 82,500,000.00 85,000,000.00 Keluaran Kendaraan dinas/

operasional yang diperihara

bulan 12 12 12 12

Hasil Tersedianya kendaraan dinas/ operasional yang

% 100 100 100 100

4 Masukan Dana Rp. 4,050,000.00 4,050,000.00 4,455,000.00 5,791,500.00 Pemeliharaan

rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Pengadaan mebeleur

Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

Renstra Inspektorat 2010 -2015

4 Masukan Dana Rp. 4,050,000.00 4,050,000.00 4,455,000.00 5,791,500.00 Keluaran Peralatan gedung

kantor yang terawat dan berfungsi dengan

bulan 12 5 5 5

Hasil Tersedianya peralatan kantor yang terawat dan berfungsi dengan

% 100 100 100 100

5 Masukan Dana Rp. - - 22,500,000.00 29,250,000.00 Keluaran Perlengkapan yang kegiatan - - 1 1 Hasil Tersedianya

perlengkapan yang menunjang kegiatan kantor

% - - 100 100

Pengadaan perlengkapan gedung kantor

Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor

6


(36)

4 5 6 7 3

1 2

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Pendidikan dan pelatihan formal

6 Masukan Dana Rp. - - 33,000,000.00 42,900,000.00 Keluaran Perlengkapan yang kegiatan - - 1 1 Hasil Tersedianya peralatan

yang menunjang kegiatan kantor

% - - 100 100

6 1 Masukan Dana Rp. 2,155,000.00 3,425,000.00 4,452,500.00 5,788,250.00 Keluaran Laporan capaian

kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD yang disusun

Laporan 1 1 1 1

Hasil Terukurnya kinerja % 100 100 100 100 2 Masukan Dana Rp. 2,200,000.00 - -

-Keluaran Laporan semesteran keuangan SKPD

Laporan 1 - -

-Hasil Laporan keuangan semesteran yang

% 100 - -

-3 Masukan Dana Rp. 2,108,000.00 6,900,000.00 8,970,000.00 8,970,000.00 Keluaran Laporan prognosis

realisasi anggaran yang disusun

Laporan 1 4 4 4

Hasil Terselesaikannya laporan prognosis realisasi anggaran

% 100 100 100 100

Penyusunan pelaporan keuangan semesteran

Pengadaan peralatan gedung kantor Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Hasil Terselesaikannya laporan prognosis realisasi anggaran

% 100 100 100 100

4 Masukan Dana Rp. 42,875,000.00 8,313,000.00 10,806,900.00 10,806,900.00 Keluaran Laporan keuangan

akhir tahun yang

Laporan 2 2 2 2

Hasil Terselesaikannya laporan keuangan dan rencana kerja

% 100 100 100 100

5 Masukan Dana Rp. - 82,110,000.00 15,000,000.00 19,500,000.00 Keluaran Laporan evaluasi

LAKIP yang disusun

Laporan - 68 68 68

Hasil Terselesaikannya laporan evaluasi LAKIP

% - 100 100 100

Evaluasi Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) SKPD

Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun


(37)

4 5 6 7 3

1 2

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Pendidikan dan pelatihan formal

7 1 Masukan Dana Rp. - 14,825,000.00 17,790,000.00 17,790,000.00 Keluaran Laporan Reviu

Keuangan Pemerintah Daerah OKU TIMUR yang disusun

Laporan - 68 68 68

Hasil Terlaksananya reviu keuangan

% - 100 100 100

8 1 Masukan Dana Rp. - - 3,000,000.00 3,000,000.00 Keluaran Sistem dan prosedur

pengawasan yang disusun

Kegiatan - - 1 1

Hasil Tersusunnya sistem dan prosedur pengawasan

% - - 100 100

Reviu laporan keuangan Pemerintah Daerah

Program Penataan dan Penyempurnaan Kebijakan Sistem dan Prosedur Pengawasa Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah

Penyusunan kebijakan sistem dan prosedur pengawasan

Renstra Inspektorat 2010 -2015 8


(38)

Tahun 2014 Tahun 2015

8 9 10

14,600,000.00 14,600,000.00

4 4

100 100 52,500,000.00 52,500,000.00

APBD

APBD

MATRIK PROGRAM TAHUNAN

Target Indikatif

Sumber

52,500,000.00 52,500,000.00

7 7

100 100 52,563,000.00 68,332,000.00

1 1

100 100 APBD


(39)

8 9 10

APBD 821,984,000.00 1,068,580,000.00

5 5

100 100 167,823,000.00 218,170,000.00

25 33

100 100

59,983,000.00 77,978,000.00

5 5

100 100 APBD

APBD

APBD

APBD

Renstra Inspektorat 2010 -2015

100 100 67,481,000.00 87,726,000.00

12 12

100 100 72,826,000.00 94,674,000.00

1 1

APBD

APBD

APBD

10


(40)

8 9 10

APBD 100 100

9,295,000.00 12,083,500.00 330 330 100 100 74,360,000.00 96,668,000.00

12 12

100 100 13,384,000.00 17,400,000.00

34 34

APBD APBD

APBD

34 34

100 100 15,015,000.00 15,015,000.00

12 12

100 100 APBD


(41)

8 9 10

APBD 3,795,000.00 3,795,000.00

12 12

100 100 107,590,000.00 107,590,000.00

12 12

100 100 4,774,000.00 4,774,000.00

12 12

100 100 45,000,000.00 45,000,000.00

12 12

APBD

APBD

APBD

APBD

Renstra Inspektorat 2010 -2015

12 12

100 100 16,500,000.00 16,500,000.00

12 12

100 100 APBD APBD

12


(42)

8 9 10

APBD 2,559,700.00 2,559,700.00

12 12

100 100

7,150,000.00 7,150,000.00

12 12

100 100

APBD APBD

APBD

100 100

8,973,250.00 8,973,250.00

12 12

100 100 45,000,000.00 45,000,000.00

12 12

100 100 APBD


(43)

8 9 10

APBD 28,730,000.00 37,349,000.00

10 10

100 100 3,603,600.00 3,603,600.00

12 12

100 100 85,000,000.00 85,000,000.00

12 12

100 100 5,791,500.00 5,791,500.00

APBD

APBD

APBD APBD

Renstra Inspektorat 2010 -2015

5,791,500.00 5,791,500.00

5 5

100 100 38,025,000.00 49,432,500.00

1 1

100 100 APBD APBD

14


(44)

8 9 10

APBD 55,770,000.00 72,501,000.00

1 1

100 100 5,788,250.00 5,788,250.00

1 1

100 100 -

--

--

-8,970,000.00 8,970,000.00

4 4

100 100 APBD

APBD APBD

APBD APBD

100 100 10,806,900.00 10,806,900.00

2 2

100 100 20,000,000.00 20,000,000.00

68 68

100 100 APBD


(45)

8 9 10

APBD 17,790,000.00 17,790,000.00

68 68

100 100 3,000,000.00 3,000,000.00

1 1

100 100 APBD APBD

Renstra Inspektorat 2010 -2015 16


(46)

KABUPATEN : OGAN KOMERING ULU TIMUR PERIODE : 2010 - 2015

SKPD : INSPEKTORAT

VISI : Terwujudnya Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah yang Akuntabel melalui pengawasan yang profesional dan berkualitas .

MISI : 1. Mewujudkan aparatur pengawasan yang handal dan profesional 2. Melaksanakan pengawasan yang tuntas berkesinambungan dan terpadu 3. Mewujudkan kinerja instansi pemerintah yang akuntabel

Rp. PendanaanSumber

7 8

1 1 1 1 1 1 66,430,000.00 APBD

2 2 2 273,750,000.00 APBD

Meningkatkan kualitas dan kompetensi Aparatur Pengawasan melalui Diklat dan pelatihan serta tercukupinya peraturan

parlemen. Program Peningkatan Profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan

Aparatur Pengawasan Pelatihan Teknis Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP)

MATRIK PROGRAM LIMA TAHUNAN

1 2 3 4 5 6

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Pendidikan dan pelatihan formal

Pelatihan pengembangan tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan

Pagu Indikatif Lima Tahunan dan Satu Tahunan Transisi Program Kegiatan

Tujuan Kebijakan Sasaran Indikator Kinerja Sasaran (Capaian Program)

Meningkatkan keterampilan Aparat Pemeriksa/Pengawasan

Terwujudnya pendidikan pelatihan dan bimbingan teknis aparat pengawasan Meningkatnya kualitas

Kinerja Aparatur Pengawasan

Terwujudnya peningkatan profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur

Pengawasan 3 192,430,500.00 APBD

1 1 1 1 3 4 3,956,180,500.00 APBD

5 776,542,600.00 APBD

6 269,421,650.00 APBD

7 309,746,000.00 APBD

8 266,592,500.00 APBD

1 1 1 1 4 9 44,028,500.00 APBD

Meningkatkan kualitas dan kompetensi Aparatur Pengawasan melalui Diklat dan pelatihan serta tercukupinya peraturan parlemen. Persentase terlaksananya kelancaran administrasi Program Peningkatan Profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan

Aparatur Pengawasan Pelatihan Teknis Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Pelaksanaan pengawasan Internal secara berkala Penanganan kasus pengaduan di lingkungan pemerintah

Penyediaan jasa surat menyurat Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH

Tindak lanjut hasil temuan pengawasan Koordinasi pengawasan yang lebih komprehensif Pelatihan pengembangan tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan

Pengawasan / pemeriksaan khusus diarahkan pada kasus / surat pengaduan masyarakat yang mengindikasikan penyimpangan dan penyalahgunaan weweng, serta kasus berindikasi KKN di lingkungan Pemda OKU TIMUR.

Meningkatkan sarana dan prasarana kerja dalam

Terciptanya kondisi Tupoksi Desa, Kecamatan, DIBALEKA yang efektif dan efisien

Meningkatnya kualitas Kinerja Aparatur Pengawasan

Meningkatnya kualitas pengawasan internal dan pengendalian dalam pelaksanaan tugas dan fungsi instansi pemerintah

Terwujudnya peningkatan profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawasan

Menurunkan tingkat kebocoran penggunaan dan anggaran Pemerintah Daerah

Terselenggaranya pelaporan Akuntabilitas

Meningkatnya kualitas kinerja Aparatur

Evaluasi berkala temuan hasil pengawasan Program Pelayanan


(47)

7 8

Meningkatkan kualitas dan kompetensi Aparatur Pengawasan melalui Diklat dan pelatihan serta tercukupinya peraturan parlemen.

1 2 3 4 5 6

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Pendidikan dan pelatihan formal

Meningkatkan keterampilan Aparat Pemeriksa/Pengawasan

Terwujudnya pendidikan pelatihan dan bimbingan teknis aparat pengawasan Meningkatnya kualitas

Kinerja Aparatur Pengawasan

11 63,400,000.00 APBD

12 77,595,000.00 APBD

13 22,080,000.00 APBD

14 636,690,000.00 APBD

15 27,776,000.00 APBD

16 261,568,350.00 APBD

17 96,000,000.00 APBD

Penyediaan komponen instalasi

listrik/penerangan Penyediaan jasa jaminan barang milik daerah Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan Penyediaan jasa peralatan dan

Penyediaan jasa kebersihan kantor Penyediaan alat tulis kantor

Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Penyediaan jasa administrasi keuangan

Renstra Inspektorat 2010 -2015

18 13,228,100.00 APBD

19 36,950,000.00 APBD

20 46,372,250.00 APBD Penyediaan komponen

instalasi listrik/penerangan Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan Penyediaan makanan dan minuman

Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

18


(48)

7 8

Meningkatkan kualitas dan kompetensi Aparatur Pengawasan melalui Diklat dan pelatihan serta tercukupinya peraturan parlemen.

1 2 3 4 5 6

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Pendidikan dan pelatihan formal

Meningkatkan keterampilan Aparat Pemeriksa/Pengawasan

Terwujudnya pendidikan pelatihan dan bimbingan teknis aparat pengawasan Meningkatnya kualitas

Kinerja Aparatur Pengawasan

21 256,900,000.00 APBD

2 5 22 120,179,000.00 APBD

23 18,622,800.00 APBD

24 487,500,000.00 APBD

25 29,929,500.00 APBD

26 139,207,500.00 APBD

27 204,171,000.00 APBD

2 3 6 28 27,397,250.00 APBD

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Persentase peningkatan penyediaan sarana dan prasarana

Terwujudnya Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Pengadaan mebeleur

Pemeliharaan rutin/berkala gedung Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

Pengawasan pemeriksaan fungsional / reguler, Rivew LKPD dan evaluasi LAKIP diarahkan pada upaya perbaikan SPI / manajemen dan peningkatan

Akuntabilitas Kinerja dalam penyelenggaraan Pemerintah Daerah untuk terciptanyaGood Governance di lingkungan Pemda OKU TIMUR.

Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Pengadaan perlengkapan gedung kantor

Pengadaan peralatan gedung kantor

2 3 6 28 27,397,250.00 APBD

29 2,200,000.00 APBD

30 44,888,000.00 APBD

31 94,415,600.00 APBD

32 156,610,000.00 APBD

4 7 Program Peningkatan 33 85,985,000.00 APBD dan Pengembangan

Pengelolaan Keuangan Daerah

Terwujudnya Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Reviu laporan keuangan Pemerintah Daerah Penyusunan pelaporan prognosis realisasi anggaran

Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun Pengawasan pemeriksaan

fungsional / reguler, Rivew LKPD dan evaluasi LAKIP diarahkan pada upaya perbaikan SPI / manajemen dan peningkatan

Akuntabilitas Kinerja dalam penyelenggaraan Pemerintah Daerah untuk terciptanyaGood Governance di lingkungan Pemda OKU TIMUR.

Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Terwujudnya Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah Penyusunan pelaporan keuangan semesteran Evaluasi Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan


(49)

7 8

Meningkatkan kualitas dan kompetensi Aparatur Pengawasan melalui Diklat dan pelatihan serta tercukupinya peraturan parlemen.

1 2 3 4 5 6

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Pendidikan dan pelatihan formal

Meningkatkan keterampilan Aparat Pemeriksa/Pengawasan

Terwujudnya pendidikan pelatihan dan bimbingan teknis aparat pengawasan Meningkatnya kualitas

Kinerja Aparatur Pengawasan

3 5 8 Program Penataan dan 34 12,000,000.00 APBD Penyempurnaan

Kebijakan Sistem dan Prosedur Pengawasa Melakukan koordinasi

dengan pihak terkait dalam menyusun, perbaikan aturan-aturan yang menjadi dasar / aturan dalam pengelolaan keuangan, aset, aparatur pemerintah dan pembangunan.

Terwujudnya Penataan dan Penyempurnaan Kebijakan Sistem dan Prosedur Pengawasa

Penyusunan kebijakan sistem dan prosedur pengawasan

Renstra Inspektorat 2010 -2015 20


(50)

9 10

Pegawai

Pegawai

Kelompok Sasaran Ket

MATRIK PROGRAM LIMA TAHUNAN

Pegawai

PKPT Inspektorat

Surat-surat Dinas Kasus di Kab.

OKUT

Koordinasi Pengawasan Instansi dan Unit

Kerja di Kab. Instansi dan Unit

Kerja di Kab. OKUT


(51)

9 10

Gedung Kantor

Alat Tulis Kantor AC, Laptop, Printer

Tim Pengelola Keuangan dan

TKS Kendaraan Dinas

Kendaraan Dinas

Amplop, Map, Kwitansi, Agenda

& Foto Copy Komponen instalasi listrik dan penerangan

Renstra Inspektorat 2010 -2015

Pegawai dan tamu Amplop, Map, Kwitansi, Agenda

& Foto Copy Komponen instalasi listrik dan penerangan Surat Kabar

22


(52)

9 10

Meja Kursi

Gedung Kantor

Gedung Kantor

Laporan Rapat & konsultasi

Laptop, Komputer AC, Filing Kabinet Kendaraan Dinas

Laporan

Laporan

Laporan

Laporan

Laporan


(53)

9 10

Laporan

Renstra Inspektorat 2010 -2015 24


(54)

KABUPATEN : OGAN KOMERING ULU TIMUR

SKPD : INSPEKTORAT DAERAH

VISI : Terwujudnya Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah yang Akuntabel melalui pengawasan yang profesional dan berkualitas .

MISI : 1. Mewujudkan aparatur pengawasan yang handal dan profesional

2. Melaksanakan pengawasan yang tuntas berkesinambungan dan terpadu 3. Mewujudkan kinerja instansi pemerintah yang akuntabel

Ket 7

1 1 1 1 1

2 2

1 1 1 1 3 Program Peningkatan Sistem

Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH

Meningkatnya kualitas pengawasan internal dan pengendalian dalam pelaksanaan tugas dan fungsi instansi pemerintah

RENCANA STRATEGIS

PERIODE 2010 S/D 2015

Tujuan Kebijakan Sasaran Indikator Kinerja Sasaran

1

Program

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Terwujudnya peningkatan profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawasan

Program Peningkatan Profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawasan 6 4 2 3 Meningkatkan keterampilan Aparat Pemeriksa/Pengawasan Menurunkan tingkat kebocoran penggunaan dan anggaran Pemerintah Daerah

Terciptanya kondisi Tupoksi Desa, Kecamatan, DIBALEKA yang efektif dan efisien

Meningkatkan kualitas dan kompetensi Aparatur Pengawasan melalui Diklat dan pelatihan serta tercukupinya peraturan parlemen.

Meningkatnya kualitas Kinerja Aparatur Pengawasan

Terwujudnya pendidikan pelatihan dan bimbingan teknis aparat pengawasan

Pengawasan / pemeriksaan khusus diarahkan pada kasus / surat pengaduan masyarakat yang mengindikasikan penyimpangan dan penyalahgunaan weweng, serta kasus berindikasi KKN di lingkungan Pemda OKU TIMUR.

Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH

Meningkatnya kualitas pengawasan internal dan pengendalian dalam pelaksanaan tugas dan fungsi instansi pemerintah Menurunkan tingkat

kebocoran penggunaan dan anggaran Pemerintah Daerah

Terciptanya kondisi Tupoksi Desa, Kecamatan, DIBALEKA yang efektif dan efisien

Pengawasan / pemeriksaan khusus diarahkan pada kasus / surat pengaduan masyarakat yang mengindikasikan penyimpangan dan penyalahgunaan weweng, serta kasus berindikasi KKN di lingkungan Pemda OKU TIMUR.


(55)

7 1

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 6 4 2 3 Meningkatkan keterampilan Aparat Pemeriksa/Pengawasan

Meningkatkan kualitas dan kompetensi Aparatur Pengawasan melalui Diklat dan pelatihan serta tercukupinya peraturan parlemen.

Meningkatnya kualitas Kinerja Aparatur Pengawasan

Terwujudnya pendidikan pelatihan dan bimbingan teknis aparat pengawasan

1 1 1 1 Persentase terlaksananya kelancaran

administrasi perkantoran

4 Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran

2 Persentase peningkatan penyediaan

sarana dan prasarana

5 Program Peningkatan

Sarana dan Prasarana Aparatur

2 3 6

4 7

3 5 8

Meningkatnya kualitas kinerja Aparatur Pengawasan

Melakukan koordinasi dengan pihak terkait dalam menyusun, perbaikan aturan-aturan yang menjadi dasar / aturan dalam pengelolaan keuangan, aset, aparatur pemerintah dan pembangunan.

Terwujudnya Penataan dan Penyempurnaan Kebijakan Sistem dan Prosedur Pengawasa

Program Penataan dan Penyempurnaan Kebijakan Sistem dan Prosedur Pengawasan pemeriksaan fungsional

/ reguler, Rivew LKPD dan evaluasi LAKIP diarahkan pada upaya perbaikan SPI / manajemen dan peningkatan Akuntabilitas Kinerja dalam penyelenggaraan Pemerintah

Daerah untuk terciptanyaGood

Governance di lingkungan Pemda OKU TIMUR.

Terwujudnya Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah

Terselenggaranya pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

Terwujudnya Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah

Meningkatkan sarana dan prasarana kerja dalam upaya efisiensi, efektifitas dan kelancaran pelaksanaan pengawasan.

Renstra Inspektorat Daerah 2010 -2015

Melakukan koordinasi dengan pihak terkait dalam menyusun, perbaikan aturan-aturan yang menjadi dasar / aturan dalam pengelolaan keuangan, aset, aparatur pemerintah dan pembangunan.

26


(56)

(57)

Renstra Inspektorat Daerah 2010 -2015 28


(1)

KABUPATEN : OGAN KOMERING ULU TIMUR

SKPD : INSPEKTORAT DAERAH

VISI : Terwujudnya Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah yang Akuntabel melalui pengawasan yang profesional dan berkualitas . MISI : 1. Mewujudkan aparatur pengawasan yang handal dan profesional

2. Melaksanakan pengawasan yang tuntas berkesinambungan dan terpadu 3. Mewujudkan kinerja instansi pemerintah yang akuntabel

2010 2011 2012 2013 2014 2015

1 1 1 1

2 Terwujudnya peningkatan profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawasan

RENCANA STRATEGIS

PERIODE 2010 S/D 2015

Indikator Kinerja Sasaran

Tujuan Target Indikator Kebijakan

1 3 4 5 2

Menurunkan tingkat kebocoran penggunaan dan anggaran Pemerintah Daerah Meningkatkan keterampilan Aparat

Pemeriksa/Pengawasan

Terwujudnya pendidikan pelatihan dan bimbingan teknis aparat pengawasan Meningkatnya kualitas Kinerja

Aparatur Pengawasan

Meningkatnya kualitas pengawasan internal dan pengendalian dalam

pelaksanaan tugas dan fungsi instansi pemerintah

Terciptanya kondisi Tupoksi Desa, Kecamatan, DIBALEKA yang efektif dan efisien

1 1 1 1

1 1 Meningkatnya kualitas kinerja

Aparatur Pengawasan

1 Persentase terlaksananya kelancaran administrasi perkantoran

1

2 Persentase peningkatan penyediaan sarana dan prasarana

3 2

Terwujudnya peningkatan profesionalisme Tenaga Pemeriksa dan Aparatur Pengawasan

Terselenggaranya pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

Menurunkan tingkat kebocoran penggunaan dan anggaran Pemerintah Daerah

Meningkatnya kualitas pengawasan internal dan pengendalian dalam

pelaksanaan tugas dan fungsi instansi pemerintah

Terciptanya kondisi Tupoksi Desa, Kecamatan, DIBALEKA yang efektif dan efisien

Terwujudnya Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Terwujudnya Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan


(2)

4

5 3

Martapura, 2010 Terwujudnya Peningkatan dan

Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah

Terwujudnya Penataan dan Penyempurnaan Kebijakan

Martapura, 2010

Inspektur Daerah

Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur

H. Sofuan Thabroni, SH.MM Pembina Utama Muda Nip.19540605 198503 1 019


(3)

: Terwujudnya Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah yang Akuntabel melalui pengawasan yang profesional dan berkualitas .

7

RENCANA STRATEGIS

PERIODE 2010 S/D 2015

Kebijakan Ket

2

Meningkatkan kualitas dan kompetensi Aparatur Pengawasan melalui Diklat dan pelatihan serta tercukupinya peraturan parlemen.

Pengawasan / pemeriksaan khusus diarahkan pada kasus / surat pengaduan

masyarakat yang mengindikasikan penyimpangan dan penyalahgunaan weweng, serta kasus berindikasi KKN di lingkungan Pemda OKU TIMUR.

Meningkatkan kualitas dan kompetensi Aparatur Pengawasan melalui Diklat dan pelatihan serta tercukupinya peraturan parlemen.

Pengawasan / pemeriksaan khusus diarahkan pada kasus / surat pengaduan

masyarakat yang mengindikasikan penyimpangan dan penyalahgunaan weweng, serta kasus berindikasi KKN di lingkungan Pemda OKU TIMUR.

Meningkatkan sarana dan prasarana kerja dalam upaya efisiensi, efektifitas dan kelancaran pelaksanaan pengawasan.

Pengawasan pemeriksaan fungsional / reguler, Rivew LKPD dan evaluasi LAKIP diarahkan pada upaya perbaikan SPI / manajemen dan peningkatan Akuntabilitas Kinerja dalam

penyelenggaraan Pemerintah Daerah untuk terciptanya Good Governance di lingkungan Pemda OKU TIMUR.

Pengawasan pemeriksaan fungsional / reguler, Rivew LKPD dan evaluasi LAKIP diarahkan pada upaya perbaikan SPI / manajemen dan peningkatan Akuntabilitas Kinerja dalam

penyelenggaraan Pemerintah Daerah untuk terciptanya Good Governance di lingkungan Pemda OKU TIMUR.


(4)

Martapura, 2010 Pengawasan pemeriksaan

fungsional / reguler, Rivew LKPD dan evaluasi LAKIP diarahkan pada upaya perbaikan SPI / manajemen dan peningkatan Akuntabilitas Kinerja dalam

penyelenggaraan Pemerintah Daerah untuk terciptanya Good Governance di lingkungan Pemda OKU TIMUR.

Melakukan koordinasi dengan pihak terkait dalam

menyusun, perbaikan aturan-aturan yang menjadi dasar / aturan dalam pengelolaan keuangan, aset, aparatur pemerintah dan

pembangunan.

Martapura, 2010

Inspektur Daerah

Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur

H. Sofuan Thabroni, SH.MM Pembina Utama Muda Nip.19540605 198503 1 019


(5)

(6)