PT. BANK AGRONIAGA,Tbk. CABANG MEDAN

BAB II PT. BANK AGRONIAGA,Tbk. CABANG MEDAN

A. Sejarah Ringkas Perusahaan Bank Agroniaga pada mulanya didirikan atas pemahaman sepenuhnya dari Dana Pensiun Perkebunan DAPENBUN sebagai pengelola dana pensiun karyawan seluruh PT Perkebunan Nusantara, bahwa agrobisnis di Indonesia sangat potensial untuk dikembangkan. Maka pada saat pemerintah mengeluarkan kebijakan yang memberi kemudahan untuk membuka usaha bank pada tanggal 27 Oktober 1988, DAPENBUN mempergunakan kesempatan ini untuk mendirikan bank yang kegiatan usaha utamanya membantu pembiayaan di bidang agrobisnis. Bank Agroniaga didirikan dengan maksud untuk menjalankan kegiatan usaha di bidang perbankan umum dalam arti yang seluas-luasnya secara profesional, serta berperan menunjang terwujudnya industri agrobisnis yang semakin tumbuh dan berkembang dalam sistem perekonomian nasional yang tangguh dalam era globalisasi di masa mendatang. Bank Agroniaga yang didirikan dengan akte notaris Rd. Soekarsono, SH di Jakarta No. 27 tanggal 27 September 1989, kemudian memperoleh ijin usaha dari Menteri Keuangan tanggal 11 Desember 1989, mulai beroperasi secara komersial pada tanggal 8 Februari 1990. Universitas Sumatera Utara Terjadinya krisis keuangan Asia pada tahun 1997, menyeret Indonesia memasuki krisis multi-dimensional yang terburuk sepanjang sejarah. Namun Bank Agroniaga berhasil mempertahankan eksistensinya tanpa dukungan rekapitalisasi dari pemerintah. Keberhasilan ini disebabkan adanya penerapan pengelolaan perbankan yang senantiasa memegang teguh prinsip kehati-hatian, patuh dan taat pada landasan operasional, yang bersandar pada prinsip tata kelola perusahaan yang baik, termasuk nilai-nilai utama yang dianut, serta memberdayakan sumber dana dan sumber daya guna pengembangan secara dinamis bagi keberhasilan usaha Bank Agroniaga. Keberhasilan Bank Agroniaga juga tidak terlepas dari komitmen yang telah benar-benar ditunjukkan oleh Dana Pensiun Perkebunan sebagai Pemegang Saham Pengendali, dengan terus ditingkatkannya permodalan Bank Agroniaga serta penyaluran dana yang terfokus dan selektif pada sektor agrobisnis, seperti kredit kepada PT Perkebunan Nusantara berikut kelompok usaha pendukungnya rekanan dan kontraktor maupun penyaluran dana untuk kesejahteraan para petani melalui KKPA dan KKP yang telah direkomendasi oleh PT Perkebunan Nusantara terkait. Saat ini Bank Agro telah memiliki jaringan kantor cabang di seluruh Indonesia sebagai upaya ekspansi pengembangan bisnis perbankan secara nasional. Sebagai perwujudan penngembangan bisnis tersebut, maka cabang-cabang dimaksud telah didirikan di beberapa propinsi di luar Universitas Sumatera Utara Jakarta meliputi : Jakarta, Tangerang, Bekasi, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa timur, Sumatera Utara, Riau, Kalimantan Timur, Jambi, Lmapung. Komitmen Bank Agroniaga dalam mengemban pertumbuhan perekonomian secara nasional khususnya dari sisi perbankan yang mengutamakan klebutuhan masyarakat dari sisi pengembangan bisnisnya, maka manajemen Bank Agro menetapkan Visi dan Misinya serta vilosofi bisnisnya sebagai berikut : Visi Menjadi Bank terpercaya dan terbaik bagi pengembangan agrobisnis nasional. Misi • Mengoptimalkan nilai saham dengan mengelola risiko secara efektif. • Memenuhi kebutuhan produk, jasa dan layanan perbankan berkualitas prima. • Meningkatkan kemampuan, kesehatan dan reputasi Bank. • Mengembangkan sumber daya manusia profesional, andal dan berintegritas tinggi. Filosofi Memegang teguh prinsip kehati-hatian, patuh dan taat pada peraturan yang berlaku serta memberdayakan sumber dana dan sumber daya secara optimal. Universitas Sumatera Utara Dengan visi dan misinya serta filosofi bisnis yang menjadi komitmen Bank Agroniaga, pihak manajemen berharap kepada seluruh stackholder untuk menjalankan bisnis perbankan ini dengan penuh tanggung jawab untuk mencapai tujuan bisnis Bank Agroniaga secara keseluruhan yakni menjadi bank yang kuat dalam mendukung pengembangan sektor agro bisnis dapat tercapai dalam waktu yang maksimal dan pencapaian yang optimal.

B. Struktur Organisasi Perusahaan