3. Gunakan Istilah yang sederhana Berkomunikasi dengan pengguna, terutama ketika proses analisa kebutuhan,
jangan menggunakan istilah yang sulit di mengerti. Kebiasaan menggunakan istilah yang sulit atau sangat spesifik dalam bidang komputer
mungkin akan menjadikan sukar untuk memahami maksud dan tujuan dari tugas akhir tersebut.
4. Terbuka dengan langkah yang dilakukan Bersikap terbuka tentang apa saja yang dilakukan selama proses pembuatan
perangkat lunak merupakan suatu tindakan yang cukup membantu. Untuk sebuah pilihan yang diminta oleh pengguna. Jika ada berbagai pilihan, maka
akan membantu kedua belah pihak dalam memperoleh sebuah keputusan.
2.3 Karakteristik Perangkat Lunak
Perangkat lunak memiliki beberapa karakteristik sebagai berikut: 1. Perangkat lunak tidak dapat rusak wear out.
Pada umumnya jika sebuah komponen perangkat keras rusak, maka dapat diganti dengan ”spare part” sedangkan perangkat lunak tidak memiliki ”spare part”.
Perangkat lunak tidak rentan terhadap gangguan lingkungan yang menyebabkan menjadi rusak. Perawatan atau pemeliharaan perangkat lunak memiliki
kompleksitas yang lebih tinggi dibandingkan perawatan perangkat keras.
2. Perangkat lunak dikembangkan atau direkayasa tidak dalam pengertian klasik. Fase pembuatan perangkat keras membuat masalah kualitas yang tidak ada pada
perangkat lunak.
Universitas Sumatera Utara
3. Sebagian besar perangkat lunak dibuat berdasarkan pesanan. Pada perangkat lunak tidak memiliki katalog komponen, ini memungkinkan untuk
memesan perangkat lunak yang off-the-self, tetapi hanya sebagai unit yang complete, bukan sebagai komponen yang dapat dipasang kembali ke dalam
program yang baru.
2.4 Komponen Perangkat Lunak
Komponen perangkat lunak dibuat dengan meletakkan struktur data perangkat lunak, atribut prosedur dan kebutuhan-kebutuhan yang terkait. Komponen utama rekayasa
perangkat lunak yaitu teknologi, manajemen perancangan dan manusia. Selain itu, atribut yang dipakai merupakan ukuran kualitas perangkat lunak. Di antaranya adalah
sebagai berikut: 1. Kegunaan, yaitu pemenuhan terhadap kebutuhan pengguna.
2. Keandalan, yaitu kemampuan melaksanakan fungsi yang diinginkan. 3. Kejelasan, yaitu penulisan program dilakukan secara jelas dan mudah dimengerti.
2.5 Pengembangan Perangkat Lunak
Adapun proses pengembangan perangkat lunak sama seperti proses pengembangan keteknikan lainnya. Sebuah model mengenai proses pengembangan perangkat lunak
diturunkan dari aktivitas rekayasa keteknikan yang diterima oleh manajemen proyek perangkat lunak karena menawarkan cara membuat proses pengembangan yang lebih
baik.
Universitas Sumatera Utara
2.6 Aplikasi Trivia Game