BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Perangkat Lunak
Perangkat lunak adalah perintah program komputer yang bila dieksekusi memberikan fungsi dan unjuk kerja seperti yang diinginkan, struktur data yang
memungkinkan program memanipulasi informasi secara proporsional, dan dokumen yang menggambarkan operasi dan kegunaan program. Perssman, 2002
Software memiliki dua peran, disatu sisi berfungsi sebagai sebuah produk dan di sisi lain sebagai pengontrol pembuatan sebuah produk. Sebagai produk, software
mengantarkan potensial perhitungan yang dibangun oleh software komputer. Software merupakan transformer informasi yang memproduksi, mengatur, memperoleh,
memodufikasi, menampilkan atau memancarkan informasi. Sedangkan peran sebagai pengontrol yang dipakai untuk mengantarkan produk, software berlaku sebagai dasar
untuk kontrol komputer sistem operasi, komunikasi informasi jaringan, dan penciptaan serta kontrol dari program-program lain.
Universitas Sumatera Utara
2.2 Analisa Kebutuhan Perangkat Lunak
Analisa kebutuhan merupakan langkah awal untuk menentukan perangkat lunak yang dihasilkan. Perangkat lunak yang baik dan sesuai dengan kebutuhan pengguna sangat
tergantung kepada keberhasilan dalam melakukan analisa kebutuhan. Jika terjadi kesalahan dalam analisa kebutuhan, maka perangkat lunak yang dibuat menjadi tak
berguna. Analisa kebutuhan yang baik belum tentu menghasilkan perangkat lunak yang baik. Tetapi analisa kebutuhan yang tidak tepat sudah pasti menghasilkan
perangkat lunak yang tidak berguna.
Kesalahan analisa kebutuhan yang diketahui ketika sudah memasuki penulisan kode atau pengujian, bahkan hampir pada tahap penyelesaian adalah musibah besar
bagi sebuah kelompok pembuat perangkat lunak. Biaya dan waktu yang diperlukan menjadi banyak yang tersia-sia. Faktor utama yang mesti dipenuhi dalam membuat
analisa kebutuhan : 1. Komunikasi yang baik
Salah satu hal yang diperlukan adalah membangun hubungan yang baik dengan pengguna. Kemampuan seorang analisis dalam menciptakan
hubungan sosial dengan pihak lain, dalam situasi ini adalah dengan pengguna, menjadi bantuan yang signifikan. Hubungan sosial yang baik
dengan pengguna akan menjadikan komunikasi yang terbuka dan lancar. 2. Mengetahui “Apa”
Perlu diketahui adalah tentang apa yang dikerjakan, data apa yang menjadi masukan, apa yang dihasilkan. Jangan terburu-buru menanyakan tentang
cara pengerjaannya.
Universitas Sumatera Utara
3. Gunakan Istilah yang sederhana Berkomunikasi dengan pengguna, terutama ketika proses analisa kebutuhan,
jangan menggunakan istilah yang sulit di mengerti. Kebiasaan menggunakan istilah yang sulit atau sangat spesifik dalam bidang komputer
mungkin akan menjadikan sukar untuk memahami maksud dan tujuan dari tugas akhir tersebut.
4. Terbuka dengan langkah yang dilakukan Bersikap terbuka tentang apa saja yang dilakukan selama proses pembuatan
perangkat lunak merupakan suatu tindakan yang cukup membantu. Untuk sebuah pilihan yang diminta oleh pengguna. Jika ada berbagai pilihan, maka
akan membantu kedua belah pihak dalam memperoleh sebuah keputusan.
2.3 Karakteristik Perangkat Lunak