Page | 32
terjadi. Dengan memper tahankan kontak ibu dengan bayi setelah bayi lahir, mernbantu kolonisasi mikro organisme kuman ibu, dikulit dan
saluran cerna bayi yang biasanya tidak patogen dan untuk ibu mempunyai antibodi dalam ASI-nya. Jadi, bayi sekaligus terpapar dan
terlindung dari kuman penyakit sehingga terbentuk kekebalan aktif
pada kehidupan selanjutnya. Perinasia, 1994.
B. Menyusui
Menyusui, artinya memberikan makanan kepada bayi yang langsung dari payudara.
Menyusui adalah proses alamiah, berjuta-juta ibu diseluruh dunia berhasil menyusui bayinya tanpa pernah membaca buku tentang ASI.
Walupun demikian dalam lingkungan kebudayaan kita saat ini melakukan hal yang alamiah tidaklah selalu mudah Utami Roesli dr,
2000. Menyusui secara ekslusif merupakan cara pemberian makan yang
alamiah, namun seringkali ibu-ibu kurang mendapat informasi bahkan sering kali mendapat informasi yang salah tentang manfaat ASI
ekslusif, tentang bagaimana cara menyusui yang benar, dan apa yang harus dilakukan bila timbul kesukaran dalam menyusui bayinya Utami
Roesli, 2000 Menyusui adalah suatu seni yang harus dipelajari kembali, untuk
keberhasilan menyusui tidak diperlukan alat-alat yang khusus dan
Page | 33
biaya yang mahal karena yang diperlukan hanyalah kesabaran, waktu, pengetahuan tentang menyusui dan dukungan dari lingkungan
terutama suami. Menyusui akan menjamin bayi tetap sehat dan memulai kehidupan
dengan cara yang paling sehat. Dengan menyusui tidak saja memberikan kesempatan pada bayi untuk tumbuh menjadi manusia
yang sehat secara fisik, tetapi juga lebih cerdas, mempunyai emosional yang lebih stabil, perkembangan spiritual yang positif, serta
perkembangan sosial yang lebih baik Utami Roesli dr 2000 Menyiapkan pemberian ASI eksklusif dimulai persiapannya sejak
janin masih dalam kandungan ibunya. Hal ini sangat mendasar karena kualitas kesehatan janin dalam kandungan akan sangat menentukan
kualitas pertumbuhan dan perkembangan bayi selanjutnya. Depkes R, 1994. Selain itu, pada masa ini juga terjadi perubahan-perubahan
antara lain terbentuknya lebih banyak kelenjar susu sehingga mammae membesar, hal ini sebagai persiapan untuk menyusui. Setelah
persiapan selesai pada masa akhir kehamilan akan dilanjutkan dengan sekresi ASI yang prosesnya segera setelah persalinan Soeyiningsih,
1997.
Page | 34
C. Payudara 1. Anatomi Payudara menurut Roesli, 2004