BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pendidikan di Sekolah Dasar SD bertujuan untuk memberikan bekal kemampuan dasar, pengetahuan, dan ketrampilan dasar pada siswa sesuai
dengan tingkat perkembangannya dan untuk mempersiapkan mereka mengikuti pendidikan di sekolah yang lebih tinggi tingkatannya. Terkait
dengan tujuan untuk memberikan bekal kemampuan dasar tersebut, maka pembelajaran bahasa di SD sangatlah penting. Bahasa merupakan alat
komunikasi yang sangat penting baik secara lisan maupun tertulis. Melalui bahasa manusia dapat saling berhubungan, saling berbagi pengalaman, saling
belajar dari yang lain dan meningkatkan kemampuan intelektual. Oleh karena itu mereka tidak dapat terlepas dari kemampuannya dalam menguasai empat
aspek kebahasaan yang meliputi mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis.
Dalam ketrampilan berbahasa, ketrampilan menulis merupakan ketrampilan yang paling sulit, paling tinggi, dan paling kompleks
tingkatannya dari ketrampilan lain dalam berbahasa, karena memerlukan latihan yang lama dan intensif. Selain kurikulum, siswa, media pembelajaran,
fasilitas, sumber belajar, guru adalah salah satu komponen dalam pembelajaran dan merupakan faktor strategis yang menentukan keberhasilan
tujuan pembelajara. Cara guru mengajar mempengaruhi cara siswa belajar. Pembelajaran menulis pada siswa kelas IV SDN Oro-Oro Ombo
masih mengalami masalah.Hal ini ditunjukkan oleh nilai rata-rata ulangan harian siswa yang hanya mencapai 63 dari kriteria ketuntasan minimal
KKM Bahasa Indonesia yaitu 70. Di SDN Oro Oro Ombo dalam menulis deskripsi guru hanya meminta siswa membayangkan objek yang akan ditulis,
sehingga siswa mengalami kesulitan dalam mengorganisasikan kata-kata ke dalam kalimat. Karangan yang dihasilkan siswa cenderung pendek.Siswa
mengalami kesulitan menuangkan idenya ke dalam bentuk tulisan dengan
2
menggunakan bahasa yang baik dan benar.Kurangnya pengetahuan memahami topik meliputi pengungkapan isi, dan kurang tepatnya dalam
menarik kesimpulan. Siswa kurang mampu mengungkapkan penalaran yang diwujudkan dalam paragraf. Siswa sendiri menganggap bahwa peranan
menulis tidak penting, dan siswa belum mengetahui peranan menulis bagi kelanjutan studinya.
Penggunaan media pembelajaran secara efektif, inovatif, dan variatif perlu diupayakan agar pembelajaran menulis tidak membosankan atau lebih
menarik perhatian siswa.Dalam hal ini guru harus selektif dalam memilih dan menggunakan media pembelajaran tersebut, karena setiap mata pelajaran
memiliki karakteristik tersendiri. Begitu pula dalam pembelajaran menulis, guru dapat memilih dan menggunakan media pembelajaran yang digunakan,
media yang sesuai dengan materi yang akan disampaikan sehingga media pembelajaran yang digunakan mampu mendukung pencapaian
kompetensitujuan yang diharapkan.Berdasarkan hal tersebut penggunaan media video dirasa efektif dalam pembelajaran menulis. Penggunaan media
video ini dimaksudkan agar siswa mampu menuangkan ide atau gagasan secara logis dalam bentuk tulisan. Mulai dari peristiwa awal hingga akhir
menggunakan bahasa yang baik dan benar.Dengan media video diharapkan siswa memulai dari rasa senang dan tertarik sehingga hasil tulisan mereka
dapat meningkat menjadi lebih baik.Dengan memanfaatkan media video diharapkan dapat membantu anak untuk membuat kalimat sesuai dengan
pesan yang terkandung dalam video tersebut, sehingga siswa mudah untuk menuangkan ide atau gagasan pemikirannya.
Dari kenyataan di atas maka peneliti tertarik untuk melaksanakan penelitian tentang penggunaan media video dalam peningkatan kemampuan
menulis deskripsi pada siswa kelas IV SD Negeri Oro-Oro Ombo tahun ajaran 20122013.
B. Rumusan Masalah dan Pemecahan Masalah 1. Rumusan Masalah