Suasana Hati Reliabilitas alat ukur

terdiri dari semester 7 berjumlah 10 orang, semester 9 berjumlah 9 orang, dan semester 11 berjumlah 11 orang. Penjabaran lebih lanjut dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 6. Jumlah Subjek Penelitian Semester Kategori Semester 7 9 11 Total Jumlah 10 9 11 30 C. Deskripsi Data Penelitian Peneliti melakukan pengukuran untuk mengetahui perubahan perilaku sebelum dan sesudah pelatihan pada kelompok eksperimen N=30. Deskripsi data dilakukan untuk mecari mean empiris dan mean teoritis. Perhitungan mean teoritis dilakukan dengan cara perhitungan secara manual yang bertujuan untuk mendapatkan hasil rata-rata skor alat ukur penelitian. Sedangkan, perhitungan mean empiris dilakukan dengan cara menggunakan bantuan program SPSS for windows. Selain itu, deskripsi data pada penelitian ini juga menggunakan uji one- sample t-test yang bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan yang signifikan antara mean teoritis dengan mean empiris. Berdasarkan skala penelitian yang digunakan, maka didapatkan hasil perhitungan mean teoritik kecemasan menghadapi dunia kerja sebagai berikut : PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Jumlah item : 24 Nilai minimum : 24 x 1 = 24 Nilai maksimum : 24 x 4 = 96 Rentang nilai : 24 – 96 Jarak : 96 – 24 = 72 Mean teoritik : min + maks 2 = 24 + 962 = 60 Tabel 7. Data Teoritik dan Data Empiris Variabel Kecemasan Menghadapi Dunia Kerja Kelompok Eksperimen N SD Min. Teoritik Min. Empiris Max. Teoritik Max. Empiris Mean Teoritik Mean Empiris Pretest 30 9,089 24 46 96 82 60 63,13 Postest 30 5,590 24 38 96 59 60 45,83 Tabel 8. Uji Beda Mean Teoritik dan Mean Empiris Kecemasan Menghadapi Dunia Kerja Pretest One-Sample Test Test Value = 60 95 Confidence Internal of the Difference t df Sig. 2-tailed Mean Difference Lower Upper 1.888 29 .069 3.133 -.26 6.53 Pada tabel 8 dapat dilihat hasil uji t pada skala kecemasan menghadapi dunia kerja pretest menunjukan nilai signifikan 0,069. Pada tabel 7 menunjukan bahwa mean teoritik kecemasan menghadapi dunia kerja sebesar 60, sedangkan mean empiris dari kecemasan menghadapi dunia kerja pada pretest sebesar 63,13 dengan SD sebesar 9,089. Melihat nilai mean teoritik lebih kecil dibandingkan mean empiris maka dapat disimpulkan bahwa hasil subjek saat pretest cenderung