Kerangka Berpikir STUDI KOMPARASI MINAT KONSUMEN AIYTARA AKSESORIS DARI BATUAN AKRILIK DENGAN AKSESORIS DARI RAJUT BAGI IBU.IBU PKK DI DESA BAKALAN KRAPYAK KECAMA'TAN KALIWUNGU KABUPATEN KUDUS

1 Mengamati X 1 , X 2 ,.....X n dijadikan bilangan baku Z 1 , Z 2 ,....Z n dengan menggunakan rumus Z i = dan s masing-masing merupakan rata-rata dan simpangan baku sampel . 2 Setiap bilangan baku ini dapat menggunakan daftar distribusi normal baku, kemudian dihitung peluang F = P ≤ . 3 Selanjutnya dihitung proporsi Z 1 , Z 2 ,....Z n yang lebih kecil atau sama dengan Z i. Jika proporsi ini dinyatakan oleh S , maka S = , ,…. , , 4 Menghitung selisih F - S kemudian tentukan harga mutlaknya. 5 Mengambil harga yang paling besar di antara harga-harga mutlak selisih tersebut. Harga terbesar ini adalah Lo. 6 Membandingkan Lo dengan Ltabel. Jika Lo lebih kecil dari Ltabel maka Ho diterima dan data berdistribusi normal. 3.7.2 Uji Homogenitas Pengujian homogenitas data dilakukan untuk mengetahui data yang diperoleh sudah homogen atau belum. Sebelum menentukan rumus t-test yang akan digunakan untuk pengujian hipotesis, maka perlu diuji dulu varians kedua sampel homogen atau tidak. Pengujian homogenitas varians Sugiyono, 2009:276 digunakan uji F dengan rumus sebagai berikut: = Varians terbesar Varians terkecil Apabila harga F hitung lebih kecil dari F tabel untuk kesalahan 5 dan 1 F h F t 5 F t 1 maka data yang akan dianalisis homogen untuk tingkat kesalahan 1 maupun 5.

3.7.3 Uji T-test

Pengujian hipotesis tentang ada tidaknya perbedaan antara peminat konsumen aksesoris dari batuan akrilik dengan peminat konsumen aksesoris dari rajut bagi ibu-ibu PKK di Desa Bakalan Krapyak Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kudus, dilakukan dengan menggunakan rumus t-test Sugiyono, 2009:273 sebagai berikut: = X ⃖ − X⃖ n − 1s + n − 1s n + n − 2 1 n + 1 n Keterangan: t = nilai t yang dihitung = nilai rata-rata kelompok 1 peminat aksesoris akrilik = nilai rata-rata kelompok 2 peminat aksesoris rajut n 1 = jumlah anggota sampel kelompok 1 peminat aksesoris akrilik n 2 = jumlah anggota sampel kelompok 2 peminat aksesoris rajut = nilai kuadrat simpangan baku sampel kelompok 1 peminat aksesoris akrilik = nilai kuadrat simpangan baku sampel kelompok 2 peminat aksesoris akrilik Hasil perhitungan t yang sudah didapat kemudian dikonsultasikan dengan t tabel. Jika harga t hitung t tabel maka Ha yang berbunyi ada perbedaan jumlah antara peminat konsumen aksesoris dari batuan akrilik dengan peminat konsumen aksesoris dari rajut bagi ibu-ibu PKK di Desa Bakalan Krapyak Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kudus diterima dan Ho yang berbunyi tidak ada perbedaan jumlah antara peminat konsumen aksesoris dari batuan akrilik dengan peminat konsumen aksesoris dari rajut bagi ibu-ibu PKK di Desa Bakalan Krapyak Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kudus ditolak. Sesuai dengan kesimpulan di atas dapat disederhanakan menjadi: H a akan diterima dan H o ditolak apabila t hitung ≥ t tabel H o akan diterima dan H a ditolak apabila t hitung ≤ t tabel. Apabila Ha hipotesis alternatif diterima berarti bahwa ada perbedaan jumlah antara peminat konsumen aksesoris dari batuan akrilik dengan peminat konsumen aksesoris dari rajut bagi ibu-ibu PKK di Desa Bakalan Krapyak Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kudus.