Pengelohan  data  dengan  cara  deskriptif,  menceritakan  lewat  kata-kata  yang didapat di lapangan.
3.2. Lokasi Penelitian
Lokasi  penelitian  adalah  tempat  dimana  kegiatan  penelitian  dilakukan. Penentuan  lokasi  dimaksudkan  untuk  mempermudah  dan  memperjelas  objek  yang
menjadi  sasaran  penelitian.  Penelitian  ini  akan  dilakukan  di  jalan  raya  ungaran gunung  pati  kelurahan  sumur  jurang  kecamatan  gunung  pati  kota  semarang.  Lokasi
dipilih  dengan  mempertimbangkan  beberapa  alasan,  diantaranya  adalah  bahwa Sanggar Kegiatan Belajar di kota Semarang  memiliki struktur organisasi yang sudah
di akui  oleh dinas Pendidikan yang menaungi beserta sudah memiliki gedung sendiri, sehingga  keberadaan  Sanggar  Kegiatan  Belajar  tersebut  bisa  digunakan  untuk
masyarakat.  Melihat  keunggulan  diatas  maka  terlihat  sekali  bahwa  program  Kejar Paket C pada Sanggar  Kegiatan Belajar kota Semarang  dilakukan dengan baik. Hal-
hal tersebut diatas bisa menjadi alasan mengapa peneliti mengambil lokasi penelitian di jalan raya Ungaran gunung pati keluran sumur jurang kecamatan gunung pati kota
semarang.
3.3. Fokus Penelitian
Fokus penelitian berisi pokok kajian dan yang menjadi pusat perhatian. Fokus penelitian  yang  dilaksanakan  di  Sanggar  Kegiatan  Belajar  kota  Semarang  ini  yaitu
program  Kejar  Paket  C  oleh  Dinas  Pendidikan  di  Sanggar  Kegiatan  Belajar  kota Semarang.
3.4. Subjek Penelitian
Dalam  upaya  menjaring  informasi  yang  sesuai  dengan  kebutuhan  penelitian, maka  dilakukan  pemilihan  informan.  Pemilihan  informan  didasarkan  pada  beberapa
pertimbangan  antara  lain:  informan  tersebut  memahami  tentang  permasalahan  dan mampu  memberikan  penjelasan  yang  diperlukan  peneliti  sesuai  dengan  fungsi
informan  tersebut  dalam  Program  Kejar  Paket  C.  Selain  itu  informan  tersebut  juga terlibat  secara  langsung  maupun  tidak  langsung  dalam  berbagai  kegiatan  Program
Kejar Paket C. Subjek  penelitian  yang  dipilih  dalam  penelitian  ini  adalah  warga  belajar,
tutor,  dan  Pamong.  warga  belajar  yang  dijadikan  responden  berjumlah  5  orang dengan  kriteria  :    saat  penelitian  berlangsung  mereka  duduk  di  kelas  X11  dan
dianggap mampu
mengungkapkan permasalahan
yang berkaitan
dengan pembelajaran Program Paket C. Tutor yang dijadikan responden yaitu 2 orang dengan
kriteria  :  sudah  berpengalaman    dan  memahami  permasalahan  yang  dialami  peserta didik.  Untuk  mendukung  data  yang  diperoleh,  wawancara  juga  dilakukan  terhadap
seorang Pamong Belajar selaku ketua penyelenggara, dengan pertimbangan dia lebih memahami hal-hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan Program Kejar Paket.
3.5. Sumber Data
Sumber  data  diperoleh  dari  kenyataan  dilapangan  melalui  subjek  penelitian. Data  yang  diperoleh  dari  subjek  yang  yang  banyak  mengetahui  dan  mempunyai
kemampuan  lebih  yang  terkait  dengan  permasalahan  yang  menjadi  tema  penelitian. Pemilihan subjek itu muncul atau tidak ditemukan lagi maka penulis tidak perlu lagi
melanjutkan  dengan  mencari  informasi  baru,  artinya  subjek  bisa  sangat  sedikit beberapa orang saja tetapi bisa juga banyak.
Sumber  data  penelitian  adalah  subjek  darimana  data  dapat  diperoleh Arikunto,  2010:172.  Sumber  data  dalam  penelitian  ini  berupa  data  primer  dan
sekunder. Sumber data primer yaitu data yang diperoleh melalui penelitian lapangan. Pencatatan sumber data primer melalui pengamatan atau melalui observasi langsung
dan  wawancara  merupakan  hasil  usaha  gabungan  dari  kegiatan  melihat, mendengarkan,  bertanya  yang  dilakukan  secara  sadar,  terarah  dan  senantiasa
bertujuan  memperoleh  informasi  yang  diperlukan.  Secara  lebih  jelas  dirinci  sebagai berikut :
3.5.1. Data primer
Data  primer  yaitu  data  yang  didapatkan  secara  langsung  dari  subjek  dan orang-orang  yang  menjadi  informan  yang  mengetahui  pokok  permasalahan  atau
objek  penelitian.  Subjek  dalam  penelitian  ini  adalah  Warga  Belajar,  Tutor  dan Pamong di Sanggar Kegiatan Belajar kota Semarang sedangkan informan yaitu Tutor.
Data  primer  diperoleh  dari  subyek  penelitian  Warga  Belajar,  Tutor  dan  Pamong sebanyak  lima  orang,  Tutor  sebanyak  dua  orang.  Untuk  mendukung  kegiatan
penelitian,  maka  dilakukan  pengumpulan  data  primer  melalui  wawancara  dengan subyek penelitian dan informan.
3.5.2. Data sekunder
Data yang diperoleh secara tidak langsung dari sumber utama melainkan dari pihak  lain  penyelenggara  kegiatan  serta  berasal  dari  dokumentasi  yang  ada  di
Sanggar Kegiatan Belajar kota Semarang Data primer diperoleh dari pengamatan dan
wawancara  informan.  Sedangkan  data  sekunder  diperoleh  melalui  dokumentasi  dan pustaka  yaitu  menelaah  buku-buku  ilmiah  yang  berhubungan  dengan  permasalahan
yang dibahas dalam penelitian ini, misalnya buku-buku tentang model pembelajaran kejar  paket  beserta  masalah  yang  dihadapi  dalam  proses  pembelajaran  di  Sanggar
Kegiatan  Belajar  dan  bagaimana  cara  memecahkannya  problem  solving  dalam menghadapi masalah tersebut.
3.6. Metode Pengumpulan Data