26
4.2. AnalisisFuzzy C-Mean Clustering
Pada penelitian ini penulis menggunakan data 33 provinsi. Data tersebut akan dikelompokkan menggunakan metode Fuzzy C-Means Clustering FCM
dengan menentukan jumlah cluster sebanyak 3 cluster.
4.2.1 Hasil Algoritma Fuzzy C-Mean Clustering
Fuzzy C-MeanClustering FCM menggunakan model pengelompokkan
fuzzy sehingga data dapat menjadi anggota dari semua kelas atau cluster yang
terbentuk dengan derajat keanggotaan yang berbeda antara 0 hingga 1.Berikut adalah hasil ploting data menggunakan algoritma fuzzy c-means clustering.
Gambar 4.3.
Hasil ploting data Gambar 4.3 memperlihatkan posisi 33 provinsi. Terdapat pola
pengelompokkan pada 33 provinsi,dari 33 objekprovinsi diatas akan terbentuk cluster
kelompok data yang memiliki karakteristik yang sama kemudian dikelompokan ke dalam satu cluster yang sama dan data yang mempunyai
karakteristik yang berbeda dikelompokan ke dalam kelompok yang lain.
27
4.2.2 Nilai Fungsi Tujuan
Pada kondisi awal, pusat cluster masih belum akurat. Tiap-tiap data memiliki derajat keanggotaan untuk tiap-tiap cluster. Dengan cara memperbaiki
pusat cluster dan nilai keanggotaan tiap data secara berulang, maka pusat cluster akan menuju lokasi yang tepat. Perulangan ini didasarkan pada nilai minimum
fungsi tujuan.
Tabel 4.1.
Nilai Fungsi Tujuan
Iterasi Fungsi
Iterasi Fungsi
Tujuan Tujuan
1 11.43 x 10
12
13 10.40 x 10
11
2 71.73 x 10
11
14 10.40 x 10
11
3 50.16 x 10
11
15 10.40 x 10
11
4 14.25 x 10
11
16 10.40 x 10
11
5 10.53 x 10
11
17 10.40 x 10
11
6 10.41 x 10
11
18 10.40 x 10
11
7 10.40 x 10
11
19 10.40 x 10
11
8 10.40 x 10
11
20 10.40 x 10
11
9 10.40 x 10
11
21 10.40 x 10
11
10 10.40 x 10
11
22 10.40 x 10
11
11 10.40 x 10
11
23 10.40 x 10
11
12 10.40 x 10
11
24 10.40 x 10
11
Dari tabel 4.1 di atas dapat dilihat bahwa proses nilai minimum fungsi tujuan berhenti ketika iterasi ke-24, nilai minimum fungsi tujuan yang dihasilkan
adalah 10.40 x 10
11
.
28
Gambar 4.4.
Nilai Fungsi Tujuan Pada gambar 4.4 penurunan nilai fungsi tujuan yang sangat landai terjadi
antara iterasi awal hingga ke 5. Setelah itu nilai fungsi tujuan mengalami penurunan yang relative kecil hingga mendekati angka 10.4 x 10
11
pada iterasi ke- 24 dan pada iterasi ke-24 telah didapat nilai minimum dari fungsi tujuan.
4.2.3 Hasil Pengelompokan