Perhitungan Korelasi METODE PENELITIAN

a = Y̅ - b 1 X̅ 1 – b 2 X̅ 2 – b 3 X̅ 3 atau Y̅ = a + b 1 X̅ 1 + b 2 X̅ 2 + b 3 X̅ 3

3.12 Perhitungan Korelasi

Korelasi merupakan angka yang menunjukkan arah dan kuatnya hubungan antar dua variabel atau lebih. Arah dinyatakan dalam bentuk hubungan positif atau negatif, sedangkan kuatnya hubungan dinyatakan dalam besarnya koefisien korelasi Sugiyono, 2006. 3.12.1 Koefisien Korelasi Besarnya angka korelasi disebut koefisien korelasi yang dinyatakan dalam lambang R. Rumus untuk menghitung koefisien korelasi gandanya adalah R 1,2,3 = √ Ʃ + Ʃ + Ʃ ∑ ² Keterangan : R 1,2,3 = Koefisien Korelasi b = koefisien regresi Koefisien korelasi positif terbesar = 1 dan koefisien relasi negatif terbesar = -1, sedangkan yang terkecil adlah 0. Bila hubungan antara dua variabel atau lebih itu mempunyai koefisien korelasi = 1 atau -1, maka hubungan tersebut sempurna. Untuk dapat memberikan penafsiran terhadap koefisien korelasi yang ditemukan tersebut besar atau kecil, maka dapat berpedoman pada ketentuan yang tertera pada tabel berikut : Tabel Pedoman Untuk Memberikan Interprestasi Terhadap Koefisien Korelasi. Interval Koefisien r Tingkat Hubungan 0,00 – 0,199 Sangat Rendah 0,20 – 0,399 Rendah 0,40 – 0,599 Sedang 0,60 – 0,799 Kuat 0,80 – 1,000 Sangat Kuat Sumber : Sugiyono, 2006 3.12.2 Koefisien Determinasi Setelah didapat nilai R koefisien korelasi, maka dicari nilai koefisien determinasi R 2 yaitu nilai pengaruh faktor-faktor yang mempengaruhi keselamatan dan kesehatan kerja terhadap keselamatan dan kesehatan kerja pada proyek konstruksi. Koefisien determinan : R 2 3.12.3 Uji F Untuk menguji harga R signifikan atau tidak, maka dilakukan uji F dengan rumus : F hitung : R² N− − −R Kriteria pengujian signifikan R yaitu : R = Tidak Signifikan R a = Signifikan Jika F hitung F tabel, maka R a diterima atau signifikan. Keterangan : N = jumlah sampeldata m = jumlah variabel independen 3.12.4 Sumbangan Relatif Sumbangan terbesar masing-masing faktor dihitung dengan menggunakan perhitungan sumbangan relatif, dimana rumusnya adalah SR X n = Ʃ x 100 Keterangan : JKreg = b 1 Ʃx 1 y + b 2 Ʃx 2 y + b 3 Ʃx 3 y Keterangan : JKreg = jumlah kuadrat regresi

3.13 Diagram Alir Penelitian