BAB II GAMBARAN UMUM UPACARA MANOE PUCOK
2.1 Pengertian
Upacara Manoe Pucok merupakan bagian dari upacara perkawinan dan upacara sunat Rasul. Melalui Manoe Pucok, kepada kita diajarkan sopan santun, tata pergaulan
dengan orang tua dan sesama rekan sebaya. Serta tata krama untuk mengenang dan mengingat jasa kasih sayang kedua orang tua yang telah mendidik dan membesarkan
sampai kita dewasa. Manoe dalam bahasa Aceh mempunyai arti mandi atau membersihkan tubuh
dengan menggunakan air yang disiram keseluruh tubuh. Namun, Manoe yang dimaksud disini adalah memandikan pengantin, baik pengantin perkawinan laki-laki dan
perempuan maupun pengantin sunat. Pucok berarti daun yang paling muda atau pucuk daun yang paling atas dari
sebatang pohon kayu. Namun pucok yang dimaksud di sini mengandung makna perbuatan terakhir yang dilakukan oleh kedua orang tua kepada anaknya yang akan
menikah dan tahap pertama bagi seorang anak laki-laki yang akan disunat.
2.2 Peran Upacara Manoe Pucok Pada Masyarakat Aceh
Upacara Manoe Pucok mengandung peran yang cukup penting dalam masyarakat Aceh. Upacara ini dapat dijadikan pedoman hidup, yaitu mengandung unsur nasihat,
Universitas Sumatera Utara
dan pelajaran akhlak mulia terhadap orang tua, kerabat sendiri, pasangan hidup, dan dengan masyarakat. Selain itu di dalam upacara Manoe Pucok juga terkandung simbol-
simbol yang mempunyai makna tersendiri dan media atau alat komunikasi bagi masyarakat untuk memahami dan mengetahui nilai dan norma yang berlaku dalam
masyarakat. Jadi, upacara Manoe Pucok dalam masyarakat berperan sebagai sarana
pengendalian sosial, kontak sosial, interaksi dan komunikasi antar warga masyarakatnya, sehingga dapat mewujudkan kegotongroyongan, persatuan dan
solidaritas diantara sesama warga masyarakat.
2.3 Peserta dan pihak-pihak yang terlibat dalam Upacara Manoe Pucok
Peserta upacara Manoe Pucok adalah pengantin perkawinan, baik pria maupun wanita, dan pengantin sunat Rasul. Adapun pihak-pihak yang terlibat dalam upacara
selain tuan rumah sebagai penyelenggara upacara Manoe Pucok, juga terlibat di dalamnya seluruh anggota dan kerabat. Para anggota keluarga dan kerabat ini, ikut
menyediakan persiapan benda-benda upacara. Selain pihak di atas, kelompok kesenian yang biasa membawakan syair Manoe
Pucok juga merupakan pihak yang terlibat di dalam pelaksanaan upacara. Pimpinan kelompok kesenian tersebut, dan anggota penarinya memegang peranan penting di
dalam pelaksanaan upacara Manoe Pucok.
2.4 Waktu dan Tempat Penyelenggaraan Upacara