Tugas Public Relations TINJAUAN PUSTAKA

2. Memelihara komunikasi yang baik Maintain good communication . 3. Menitik-beratkan moral dan tingkah laku yang baik And stress good morals and manners .

C. Tugas Public Relations

Tugas Public Relations Frida Kusumastuti 2003 : 25 antara lain sebagai berikut : 1. Menginterpretasikan, mengawasi dan mengevaluasi kecenderungan public. 2. Mempertemukan kepentingan organisasi dengan kepentingan public. Mengevaluasi program – program organisasi atau lembaga, khususnya yang berkaitan dengan public. Seperti yang dikutip Onong Uchjana Efendy. didalam bukunya “Human relations dan Public Relations“ tahun 1993 136 - 137 Menjelaskan bahwa, Public Relations beserta PRO-nya Public Relations Officer harus mengabdi kepada kepentingan umum. Adalah benar bahwa PRO diangkat dan diberi upah oleh manajer, akan tetapi tugasnya dan pekerjaannya ialah melayani publik, kepentingan umum. Public Relations diadakan oleh manager untuk membantu organisasi mencapai tujuannya. Tugasnya kedalam membina hubungan yang harmonis antara manajer beserta stafnya dengan para karyawan; mengusahakan agar para karyawan bekerja dengan senang dan merasa puas; meneliti perasaan kesulitan dan keinginan para karyawan. Tugasnya ke luar membina hubungan yang harmonis antara organisasi dengan publik ekstern, memperkenalkan produksi, meningkatkan jumlah langganan dan sebagainya. Dalam pelaksanaannya PRO melakukan banyak komunikasi, baik komunikasi langsung secara personal contract, maupun komunikasi melalui mass- media. Salah satu tugas Public Relations ialah sebagai sumber informasi source of information dan sebagai saluran informasi channel of information. Untuk itu PRO mengadakan sebuah information desk untuk melayani publik, baik para karyawan maupun orang-orang luar, untuk petugas pada information desk perlu mendapatkan orang yang selain wajahnya menarik dan sikapnya ramah tamah, menguasai persoalan-persoalan yang bersangkutan dengan organisasi. Ia harus mengetahui sejarah dan perkembangan organisasi, nama-nama pimpinannya, hubungannya dengan badan-badan diluar, dan lain sebagainya. Jika ia tidak dapat memberikan informasi kepada publik yang datang memintanya, ia harus bisa menunjukkan orang yang bisa memenuhinya. Pada pokoknya ia harus dapat memberikan kepuasan kepada setiap orang yang datang di information desk itu. Lebih-lebih bila yang datang itu adalah wartawan. Wartawan adalah “Penyambung Lidah” dari publik relations yang dapat dipergunakan untuk membantu menyebarluaskan hal-hal yang positif dari organisasi. Tapi itu kalau wartawan diperlakukan dengan baik, dan ia merasa senang dan puas hatinya. Sebaliknya bila ia tersinggung hatinya, tidak mustahil hal-hal yang negatif yang disebarluaskannya. Karena itu Bertrand R. Canfield mengemukakan sterss good moralas and manners sebagai salah satu fungsi publik relations .

D. Publisitas Sebagai Bagian Dari Fungsi Public Relations