Prinsip Kerja Turbin Gas

Sedangkan untuk mendapatkan temperatur pembakaran yang pertama sekali adalah dari penyala busi yang akan menyala pada saat permulaan pembakaran atau periode firing.

2.1.2 Prinsip Kerja Turbin Gas

Udara masuk kedalam kompresor melalui saluran masuk udara inlet. Kompresor ini berfungsi untuk menghisap dan menaikkan tekanan udara tersebut, akibatnya temperatur udara juga meningkat. Kemudian udara yang telah dikompresi ini masuk kedalam ruang bakar. Di dalam ruang bakar disemprotkan bahan bakar sehingga bercampur dengan udara tadi dan menyebabkan proses pembakaran. Gambar Skema dari suatu instalasi gas turbin untuk industry dapat dilihat seperti gambar berikut ; [9] Gambar 2.2 Skema dari suatu instalasi gas turbin untuk industry Proses pembakaran tersebut berlangsung dalam keadaan tekanan konstan sehingga dapat dikatakan ruang bakar han ya untuk menaikkan temperatur. Gas hasil pembakaran tersebut dialirkan ke turbin gas melalui suatu nozel yang Universitas Sumatera Utara berfungsi untuk mengarahkan aliran tersebut ke sudu-sudu turbin. Daya yang dihasilkan oleh turbin gas tersebut digunakan untuk memutar kompresornya sendiri dan memutar beban lainnya seperti generator listrik, dll. Setelah melewati turbin ini gas tersebut akan dibuang keluar melalui saluran buang exhaust. Secara umum proses yang terjadi pada suatu sistim turbine gas adalah sebagai berikut: 1. Pemampatan compression udara di hisap dan dimampatkan 2. Pembakaran combustion bahan bakar dicampurkan ke dalam ruang bakar dengan udara kemudian di bakar. 3. Pemuaian expansion gas hasil pembakaran memuai dan mengalir ke luar melalui nozel nozzle 4. Pembuangan gas exhaust gas hasil pembakaran dikeluarkan lewat saluran pembuangan Untuk Pembangkit Listrik Tenaga GasPLTG yaitu ; JBE, AEG dan Alsthom jumlah busi yang digunakan hanyalah 2 dua buah untuk 10 ruang bakar, dan penyalaan ruang bakar combustion Chamber yang tidak memiliki busi akan dapat penyebaran api yang menyebarkan melalui cross X fire turbin. Untuk turbin, Wescan Westhing Hause Canada yang memilki enam buah combustion chamber dimana tiap combustion chamber diperlengkapi dengan satu buah busi. Ruang bakar untuk PLTG Wescan tidak dihubungkan dengan cross X fire tube. Berarti bila ada salah satu busi yang pada combustion chamber maka pada saat start ada combustion chamber yang tidak terbakar padam . Universitas Sumatera Utara Sedangkan untuk PLTG yang memiliki cross X fire tube hal ini jarang terjadi, karena walaupun salah satu busi ada yang padam tetapi pembakaran masih dapat terjadi pada seluruh ruang bakar. Gambar Skematic Diagram dari Turbin dapat dilihat seperti gambar berikut : [10] Gambar 2.3. Skematic Diagram dari Turbin Fluida kerja yang digunakan pada proses ini adalah gas. Udara dimampatkan dengan cara dihisap dan ditekan oleh kompresor kemudian dimasukkan ke ruang bakar untuk bersama - sama dibakar dengan bahan bakar, dari hasil pembakaran diteruskan ke turbin, dimana dalam ruang bakar terjadi proses politropik. Udara hasil kompresor dicampur dengan bahan bakar, sehingga terjadi pembakaran dimana penyalaannya berasal dari sistem penyalaan busi. Turbin turbin gas, kompresor dan generator dibuat seporos sehingga ketika turbin berputar, maka turbin juga memutar kompresor dan generator yang menghasilkan listrik. Pada turbin gas media pendingin berupa udara guna menjaga keamanan material atau sudu - sudu turbin. Universitas Sumatera Utara Adapun keuntungan - keuntungan dari turbin gas adalah : a. Jumlah komponen jauh lebih sedikit dan tidak memerlukan daerah luas, sehingga. menguntungkan. b. Getaran halus. c. Dapat dioperasikan pada jarak dekat. d. Mudah dan cepat diopersikan. e. Biaya investasi rendah. f. Fleksibel dalam memenuhi kebutuhan instalasi. Adapun kelemahan dari tubin gas : a. Effisiensi turbin gas sangat rendah 20-30 . b. Suaranya sangat bising, sehinnga menimbulkan lingkungan kerja yang kurang baik. Gambar Diagram alir Turbin gas dapat dilihat seperti gambar berikut : [11] Dimana : K = Kompresor TG = Turbin Gas Gambar 2.4. Diagram alir Turbin Gas 2.2 PLTG dengan menggunakan Water Wash Operation dan maintenence pembangkit listrik bertujuan untuk menjaga agar performa pembangkit listrik yang di jalankan tetap maksimal, terdapat Universitas Sumatera Utara banyak sekali kegiatan yang berkaitan dengan operation dan maintenence pembangkit listrik, mulai dari kegiatan yang sifatnya harian, mingguan dan bulanan. Salah satu kegiatan bulanan yang rutin dilakukan dalam upaya menjaga performa turbine ialah water wash atau jika kita terjemahkan bebas kedalam bahasa indonesia kurang lebih berarti mencuci turbine, pengertian water wash sendiri dapat kita sederhanakan yaitu mencuci turbine khususnya blade - blade pada compressor dan turbine. untuk menjaga performance turbin gas, juga untuk mengurangi tingkat pertambahan fouling pada sudu-sudu kompresor turbin gas [12] Kebersihan Compressor dapat dipertahankan dengan menggunakan program rutin mencuci air. Ada dua macam tipe water wash yang dapat dilakukan yaitu online dan offline water wash . Sebuah manuver offline dilakukan dengan turbin gas dalam keadaan didinginkan menggunakan kecepatan cranking kecepatan 2000-3000 rpm, pada pembersihan model ini juga digunakan campuran soap sabun. sementara manuver secara online dilakukan dengan mesin pada suhu operasi maksimal beban digeneratornya itu 5 MW dan menggunakan air saja tanpa soap sabun. Kedua operasi menggunakan pola semprotan air dari nozzle yang sangat dikabutkan dirancang untuk benar-benar masuk ke inti kompresor. Proses secara offline membersihkan inti seluruh pulih dan kinerja hilang, sedangkan online membersihkan tahap awal dan memaksimalkan periode waktu antara diperlukan antara mencuci offline untuk menyediakan ketersediaan puncak. Gambar Diagram Pencucian dengan system On-line Off – line dapat dilihat sebagai berikut : [13] Universitas Sumatera Utara Gambar 2.5 Diagram Pencucian dengan system On-line Off – line Penentuan model pembersihan mana yang lebih baik tentunya sesuai dengan kebutuhan, jikalau kita tetap ingin turbine dalam kondisi berbeban, maka dapat digunakan online water wash. dan jika kita menginginkan hasil permbersihan yang lebih bersih, kita gunakan offline water wash. Gambar grafik perbanding Grafik Perbandingan Output performance On-line dan Off – line dapat dilihat seperti gambar berikut ; [14] Universitas Sumatera Utara Gambar 2.6 Grafik Perbandingan Output performance On-line dan Off - Line Tujuan dasar dari pembersihan secara online adalah untuk menjaga kebersihan kompresor setelah mencuci offline, untuk mempertahankan daya dan efisiensi dengan meminimalkan kerugian yang sedang berlangsung, dan untuk memperpanjang periode beroperasi antara shut downs diperlukan untuk offline Engkol mencuci. Mencuci online untuk kontrol fouling telah menjadi semakin penting dengan tanaman beban dasar siklus gabungan dan gabungan panas dan daya produksi CHP tanaman. Hal ini juga penting untuk turbin gas di layanan drive mekanis, di mana sedikit atau redundansi diinstal dan dimana downtime yang terkait dengan mencuci engkol harus diminimalkan. Gambar Skema Perpipaan Water Wash pada PLTG dapat dilihat seperti gambar berikut : [15] Universitas Sumatera Utara Gambar 2.7 Instalasi Pipa Water Wash Pada PLTG Universitas Sumatera Utara Gambar 2.8 Pipa Water Wash Tampak Depan Water wash yang dilakukan secara On-line dengan menggunakan air demineralisasi. Prosesnya sebagai berikut :

a. Persiapan Water Wash