Faktor Aktivitas Deskripsi Data
47 Tabel 10. Deskripsi Minat Siswa Putra Faktor Aktivitas Terhadap Pembelajaran
Bolabasket
B e
r d
a sarkan tabel distribusi pengkategorian faktor Aktivitas di atas, tampak sebanyak
9 siswa 12,2 memiliki minat sangat tinggi, sebanyak 13 siswa 17,5 memiliki minat tinggi, sebanyak 24 siswa 27,5 memiliki sedang, dan 27
siswa 36,44 memiliki minat yang rendah, dan sebanyak 1 siswa 1,4 memiliki minat sangat rendah. Apabila dilihat dari frekuensi diatas dari tahap
kategori, terlihat bahwa minat siswa kelas X dan XI SMA N 1 Kutowinangun dalam mengikuti pembelajaran bolabasket adalah sedang. Supaya minat siswa
kelas X dan XI SMA N 1 Kutowinangun secara keseluruhan dapat dipahami, maka akan disajikan tabel tersebut dalam diagram :
No Kategori
Interval Frekuensi Persentase
1 Sangat Tinggi
22,60 X 9
12,2 2
Tinggi 20,20
X ≤ 22,60 13
17,5 3
Sedang 18,80 X ≤ 20,20
24 27,5
4 Rendah
15,40 X ≤ 18,80 27
36,4 5
Sangat Rendah X 15,40
1 1,4
Jumlah 140
100
48
Gambar 8. Diagram Batang Faktor Aktivitas Minat siswa Putra kelas X dan XI SMA Negeri 1 Kutowinangun terhadap pembelajaran
bolabasket
Identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi minat siswa dalam mengikuti pembelajaran bola basket, berdasarkan data siswa mengenai faktor tertarik yang
mempengaruhi minat siswa kelas X dan XI yang diukur dengan angket yang berjumlah 7 pertanyaan dengan skor 1-4. Diketahui bahwa nilai maksimum
sebesar 25, nilai mininum sebesar 12 dengan rerata 18,84 , median 18,5 , modus 17 , dan standar deviasi 3,345. Setelah data faktor tertarik telah didapat, maka
akan dikonversikan kedalam lima kategori. Berikut ini adalah tabel pengkatgorian data mengenai faktor Kebutuhan:
1.4 36.4
27.5 17.5
12.2 10
20 30
40
PER SENT
ASE
sangat rendah rendah
sedang tinggi
sangat tinggi
49 Tabel 11. Deskripsi Minat Siswa Putri Faktor Aktivitas Terhadap Pembelajaran
Bolabasket
B e
r d
a sarkan tabel distribusi pengkategorian faktor aktivitas di atas, tampak sebanyak
11 siswa 11,5 memiliki minat sangat tinggi, sebanyak 20 siswa 20,8 memiliki minat tinggi, sebanyak 39 siswa 40,6 memiliki sedang, dan 23
siswa 24 memiliki minat yang rendah, dan sebanyak 1 siswa 3,1 memiliki minat sangat rendah. Apabila dilihat dari frekuensi diatas dari tahap
kategori, terlihat bahwa minat siswa kelas X dan XI SMA N 1 Kutowinangun dalam mengikuti pembelajaran bolabasket adalah sedang. Supaya minat siswa
kelas X dan XI SMA N 1 Kutowinangun secara keseluruhan dapat dipahami, maka akan disajikan tabel tersebut dalam diagram :
No Kategori
Interval Frekuensi Persentase
1 Sangat Tinggi
23,45 X 11
11,5 2
Tinggi 20,15
X ≤ 23,45 20
20,8 3
Sedang 16,85 X ≤ 20,15
39 40,6
4 Rendah
13,55 X ≤ 16,85 23
24 5
Sangat Rendah X 13,55
1 3,1
Jumlah 96
100
50
Gambar 9. Diagram Batang Faktor Kebutuhan Minat siswa Putri kelas X dan XI SMA Negeri 1 Kutowinangun terhadap pembelajaran
bolabasket