Pada KBSI pengawas dipilih untuk masa jabatan dua tahun yang terdiri dari seorang ketua dan dua orang anggota.
Akan tetapi dalam pelaksanaannya, fungsi pengawasan belum dilakukan dengan sebaik-baiknya. Hasil dalam laporan pengawasan masih terbatas gambaran secara umum
dan belum mendetail secara keseluruhan. Banyak terjadi hal-hal atau masalah bagi koperasi yang luput dari pengawasan pengawas dan tidak dilaporkan dalam rapat
anggota, misalnya informasi mengenai kasus kayu meranti pada bidang usaha umum.
5. Kepala Bidang
Koperasi dalam melaksanakan kegiatan usahanya memerlukan seorang kepala bidang yang membawahi beberapa unit usaha serta bertanggung jawab atas jalannya
koperasi sehari-hari. Tanggung jawab tersebut didasarkan tugas yang dibebankan dan wewenang yang dilimpahkan oleh pengurus.
Seperti halnya di KBSI, pengurus telah mengangkat dua orang kepala bidang yang tugasnya adalah sebagai berikut:
a.
Berfungsi sebagai pengelola kegiatan usaha dan rumah tangga koperasi.
b.
Bersama pengurus ikut membantu rencana kerja dan RAPB untuk diajukan ke RAT.
c.
Membantu pengurus dalam menjalankan rencana kerja dan RAPB tahun berjalan.
d.
Bersama ketua menandatangani surat perjanjian kerja sama dengan pihak luar.
e.
Membimbing dan mengawasi tugas masing-masing pegawai unit usaha.
f.
Memeriksa kegiatan pegawai unit usaha terutama keuangan unit usaha dan barang.
g.
Menyusun laporan masing-masing unit usaha. Tugas dari kepala bidang pada dasarnya adalah sama dengan tugas seorang
manajer bagi koperasi. Dalam hal ini KBSI mengangkat dua orang kepala bidang 48
sekaligus yang membawahi unit-unit usaha dengan koordinatornya masing-masing. Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan, penulis memperoleh gambaran yaitu diantara
kedua kepala bidang tersebut kurang bekerja sama satu sama lain. Masing-masing pihak tampak mengutamakan bidang usahanya masing-masing, sehingga tidak bertindak atas
nama koperasi secara keseluruhan. Oleh sebab itu penulis merumuskan struktur organisasi yang disarankan bagi KBSI lihat lampiran. Struktur organisasi tersebut
menyarankan untuk ditiadakan fungsi dua kepala bidang tersebut dan menggantinya menjadi satu fungsi manajer utama yang bertanggung jawab atas seluruh unit yang ada.
Hal ini bisa dilakukan tanpa mengurangi tugas yang biasa dilakukan oleh dua kepala bidang, karena masing-masing unit usaha tersebut mempunyai koordinator sendiri yang
bisa melaporkan secara periodik kegiatan usaha masing-masing unit. Sehingga selain menyederhanakan struktur organisasi yang ada, juga mengurangi biaya tenaga kerja yang
bisa dikerjakan oleh satu orang.
6. Keadaan Karyawan KBSI