B. ANATOMI DAN FISIOLOGI
Susunan saluran pencernaan terdiri dari :
1. Mulut oris
Terdiri dari 2 bagian : a.
Bagian luar yang sempit vastibula yaitu ruang diantara gusi, gigi, bibir dan pipi.
1 Bibir
Disebelah luar mulut ditutupi oleh kulit dandisebelah dalam ditutupi oleh selaput lendir mukosa, Otot orbikularis oris
menutupi bibir. Levator anguli oris mengangkat dan depressor anguli oris menekan ujung mulut.
2 Pipi, dilapisi dari dalam oleh mukosa yang mengandung papilla,
otot yang terdapat pada pipi adalah otot buksinator. 3
Gigi, ada 2 macam a
Gigi sulung Mulai tumbuh pada anak-anak umur 6-7 bulan, lengkap pada
umur 2,5 jumlahnya 20 buah, disebut juga gigi susu. Terdiri dari : 8 buah gigi seri dens insisivus, 4 buah gigi taring dens
kaninus, dan 8 buah gigi graham molar. b
Gigi tetap gigi permanent, tumbuh pada umur 6-18 tahun jumlahnya 32 buah, terdiri dari : 8 buah gigi seri dens
insisivus, 4 buah gigi taring dens kaninus, 8 buah gigi geraham molar dan 12 buah gigi geraham pre molar.
7
b. Bagian rongga mulut atau bagian dalam, yaitu rongga mulut yang
dibatasi sisinya otulang maksilaris dan mandibularis disebelah belakang bersambung dengan faring.
1 Palatum terdiri atas 2 bagian yaitu : Palatum Durum palatum
keras yang tersusun atas tajuk-tajuk palatum dari sebelah tulang maksilaris dan lebih kebelakang terdiri dari tulang palatum.
Palatum Mole palatum lunak terletak dibelakang yang merupakan lipatan menggantung yang dapat bergerak, terdiri atas
jaringan fibrosa dan selaput lender. 2
Lidah Terdiri dari otot serat lintang dan dilapisi oleh selaput lender, kerja
otot lidah ini dapat digerakan kesegala arah. Lidah dibagi atas 3 bagian :
a Radiks Lingua = pangkal lidah
b Dorsum Lingua = punggung lidah
c Apeks Lingua = ujung lidah
Pada pangkal lidah yang belakang terdapat epiglottis punggung lidah dorsum lingua, terdapat putting-putting pengecap ujung
saraf pengecap. Fenulum lingua, merupakan selaput lender yang terdapat pada
bagian bawah kira-kira ditengah-tengah, jika lidah digerakan keatas nampak selaput lender.
8
Flika sub lingua, terdapat disebelah kiri dan kanan frenulum lingua. Disini terdapat pula lipatan selaput lender. Pada
pertengahan flika sub lingua ini terdapat saluran dari glandula sub lingualis.
3 Kelenjar Ludah
Merupakan kelenjar yang mempunyai duktus yang bernama duktus stensoni. Kelenjar ludah ini ada 2, Yaitu :
a Kelenjar ludah bawah rahang kelenjar sub maksilaris yang
terdapat dibawah tulang rahang atas pada bagian tengah. b
Kelenjar ludah bawah ludah kelenjar sub lingualis yang terdapat disebelah depan dibawah lidah.
Dibawah kelenjar ludah bawah rahang dan kelenjar ludah bawah lidah diantara lipatan bawah lidah bagian bawah dari lidahdisebut
korunkula sublingualis serta hasil sekresinya berupa kelenjar ludah salivia.
Salivia dihasilkan didalam rongga mulut disekitar rongga mulut. Disekitar rongga mulut terdapat 3 buah kelenjar ludah yaitu :
a Kelenjar karotis, letaknya dibawah depan dari telinga diantara
prosesus mastoid kiri dan kanan os mandibular, duktusnya duktus stensori. Duktus ini keluar dari glandula parotis menuju
kerongga mulut melalui pipi muskulus buksinator.
9
b Kelenjar submaksilari, terletak dibawah rongga mulut bagian
belakang, duktusnya bernama duktus wartoni, bermuara dirongga mulut dekat dengan frenulum lingua.
c Kelenjar sub lingualis, letaknya dibawah selaput lendir dasar
rongga mulut bermuara didasar rongga mulut. Kelenjar ludah disarafi oleh saraf-saraf tak sadar.
4. Otot lidah
Otot ektrinsik lidah berasal dari rahang bawah M. Mandibularis, os hioid dan prosesus steloid menyebar kedalam lidah membentuk
anyaman bergabung dengan otot intrinsik yang terdapat pada lidah. M. Geinoglossus merupakan otot lidah yang terkuat berasal dari
permukaan tengah bagian dalam yang menyebar sampai keradikks lingua. 2 faring.
2. Faring tekak