11
2. Tahap Pembekalan
Pembekalan dilaksanakan di kampus dengan tujuan untuk memberikan persiapan materi teknis dan memberikan wawasan bagi
mahasiswa PPL tentang segala hal yang berkaitan dengan PPL secara global. Pembekalan PPL dilakukan pada saat awal mengikuti mata kuliah Kimia
SMA oleh Bp. I Made Sukarna, M.Si. Dalam
pembekalan tersebut disampaikan materi yang sangat
bermanfaat bagi mahasiswa selama melaksanakan PPL. Materi pembekalan meliputi materi untuk pengembangan wawasan mahasiswa, tentang
pelaksanaan pendidikan yang relevan dengan kebijakan kebijakan baru dalam pendidikan, dan materi terkait dengan teknis PPL.
3. Tahap Penyerahan
Tahap ini merupakan tahap di mulainya peaksanaan PPL. Setelah penyerahan ini mahasiswa langsung terjun ke sekolah. Penyerahan dari pihak
universitas diwakili oleh Dosen Pembimbing PPL kepada Kepala Sekolah, koordinator PPL sekolah, se
rta guru pembimbing. Tahap penyerahan ini dilakukan pada tanggal 25 Februari 2015 di
SMK N 3 YOGYAKARTA.
4. Tahap Observasi
Pada tahap observasi ini dilakukan dalam dua bentuk, yaitu observasi pra-PPL dan observasi kelas pra-mengajar.
a. Observasi Pra-PPL Observasi
pra PPL ini dilakukan sebanyak 5 kali
yaitu meliputi : 1 Observasi proses pembelajaran, mahasiswa melakukan pengamatan
proses pembelajaran dalam kelas, meliputi metode yang digunakan, administrasi mengajar berupa RPP dan strategi pembelajaran
2 Observasi siswa meliputi perilaku siswa ketika proses pembelajaran ataupun di luar pembelajaran. Hal ini digunakan sebagai masukan
untuk menyusun strategi pembelajaran. b. Observasi Kelas Pra-Mengajar
Dalam observasi pembelajaran di kelas, diharapkan mahasiswa memperoleh gambaran pengetahuan dan pengalaman pendahuluan
12 mengenai tugas-tugas seorang guru di sekolah. Observasi lingkungan
sekolah atau lapangan juga bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang aspek-aspek karateristik komponen kependidikan dan norma yang
berlaku di tempat PPL. Diskusi hasil observasi dalam pengajaran mikro sangat berguna sehingga mahasiswa dapat memprediksikan yang
seharusnya dimiliki seorang guru dalam mengkondisikan kelas agar siswa memiliki minat terhadap materi yang diberikan.
Observasi ini dilakukan pada kelas yang akan digunakan untuk praktek mengajar, tujuan kegiatan ini antara lain:
1 Mengetahui materi yang akan diberikan 2 Mempelajari situasi kelas
3 Mempelajari kondisi siswa aktif tidak aktif, dan 4 Memiliki rencana konkret untuk mengajar
Observasi kelas pra-mengajar dilakukan sebanyak 2 kali yaitu pada tanggal 8
– 9 Agustus 2015 di kelas X KR 3 dan X GB 3 . Adapun yang menjadi objek dari observasi ini adalah :
Perangkat pembelajaran a Kurikulum 2013
b Silabus c Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP
Proses Pembelajaran a Membuka pelajaran
b Penyajian materi c Metode pembelajaran
d Penggunaan bahasa e Penggunaan waktu
f Gerak g Cara memotivasi siswa
h Teknik bertanya i Teknik penguasaan kelas
j Penggunaan media k Bentuk dan cara evaluasi
l Menutup pelajaran Perilaku Siswa
a Perilaku siswa di dalam kelas
13 b Perilaku siswa di luar kelas lapangan
5. Pembuatan