105
5. Pengaruh Gender, Tekanan Ketaatan, Tekanan Anggaran Waktu dan
Pengalaman Audit terhadap Audit Judgment auditor yang bekerja di
BPK Perwakilan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta
Hasil penelitian ini mendukung hipotesis 5 yang diajukan peneliti dalam penelitian ini yaitu Gender, Tekanan Ketaatan, Tekanan Anggaran
Waktu dan Pengalaman Audit berpengaruh terhadap Audit Judgment auditor yang bekerja di BPK Perwakilan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Hal
ini ditunjukkan oleh nilai F
hitung
sebesar 2,971 F
tabel
2,730 dengan tingkat signifikansi p value lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,037. Berdasarkan hasil
perhitungan tersebut maka hipotesis 5 dalam penelitian ini diterima. Gender adalah lebih dari sekedar perbedaan antara laki-laki dan
perempuan tetapi juga peran dan status sosialnya. Tekanan Ketaatan yang diterima auditor dari klien atau atasannya mempengaruhi auditor tersebut
dalam membuat Audit Judgment. Tugas audit yang dilakukan dalam anggaran waktu yang terlalu sempit dapat menyebabkan auditor melakukan hal yang
menyimpang dari standar yang ada dalam membuat Audit Judgment. Pengalaman Audit yang dimiliki auditor akan mempengaruhi Audit Judgment
yang diambil dalam menyelesaikan tugas audit. Tekanan Ketaatan yang semakin besar dan Tekanan Anggaran Waktu yang semakin sempit akan
mempengaruhi Audit Judgment yang dibuat auditor. Pengalaman Audit yang semakin banyak juga membuat Audit Judgment semakin baik. Faktor-faktor
Gender, Tekanan Ketaatan, Tekanan Anggaran Waktu dan Pengalaman Audit
106 secara simultan berpengaruh terhadap Audit Judgment yang dibuat oleh
auditor.
E. Keterbatasan Penelitian
Penelitian ini telah dilaksanakan dan dilakukan sesuai prosedur ilmiah, namun masih memiliki keterbatasan, yaitu sampel dalam penelitian ini yang
merupakan populasi masih terlalu sedikit dan dilaksanakan di satu kantor BPK Perwakilan provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta sehingga belum
menggambarkan kondisi di kantor BPK Perwakilan provinsi lainnya di Indonesia.