Analisis Data Kualitatif Analisis data Kuantitatif

Mochamad Resha Firdaus, 2014 Penerapan Metode Demonstrasi Melalui Media Aerogenerator Sederhana untuk Meningkatkan Kemampuan Analisis Siswa pada Pembelajaran IPA Materi Energi Alternatif Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tes tertulis adalah “suatu teknik penilaian yang menuntut jawaban secara tertulis, baik berupa pilihan maupun isian ” Tim Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar, 2011: 11. Pada penelitian tindakan kelas ini, peneliti menggunakan tes tertulis berupa uraian untuk mengukur bagaimana kemampuan analisis siswa. Instrumen soal uraian merupakan instrumen soal yang telah divalidasi oleh dosen pembimbing untuk mengukur kemampuan analisis siswa.

2. Observasi

Schmuck dalam Mertler, 2011: 192 mengungkapkan bahwa “observasi sebagai sarana pengumpulan data kualitatif, meliputi penyaksian secara cermat dan pencatatan secara sistematis apa saja yang anda lihat dan dengar sedang berlangsung di dalam seting tertentu ”. Pada penelitian tindakan kelas ini, peneliti menggunakan Instrumen observasi untuk mengetahui secara detail langkah-langkah apa saja yang diterapkan guru dalam pembelajaran menggunakan metode demonstrasi ini. Instrumen observasi digunakan untuk mengukur keterlaksanaan aktivitas guru dan siswa. Instrumen observasi pada penelitian ini terbagi menjadi dua, yaitu lembar aktivitas guru dan lembar aktivitas siswa.

F. Pengolahan dan Analisis Data

Data yang telah diperoleh dari instrumen tes tertulis dan lembar observasi diatas kemudian diolah dan dianalisis . Analisis dalam penelitian ini dilakukan setelah data diperoleh selama kegiatan pembelajaran, evaluasi kemampuan analisis di akhir pembelajaran. Analisis data ini terbagi ke dalam analisis data kualitataif dan analisis data kuantitatif.

1. Analisis Data Kualitatif

Analisis data kualitatif yang menggunakan deskripsi instrumen observasi aktivitas guru dan siswa pada setiap siklusnya.

2. Analisis data Kuantitatif

Mochamad Resha Firdaus, 2014 Penerapan Metode Demonstrasi Melalui Media Aerogenerator Sederhana untuk Meningkatkan Kemampuan Analisis Siswa pada Pembelajaran IPA Materi Energi Alternatif Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Analisis data kuantitatif menggunakan soal evaluasi C4 pada setiap siklusnya sehingga dapat diamati apakah ada peningkatan kemampuan analisis dari siklus I ke siklus II. a. Persentase keterlaksanaan observasi aktivitas guru dan siswa Untuk mengetahui kriteria keterlaksanaan pembelajaran menggunakan metode demonstrasi pada setiap siklus, maka data hasil observasi keterlaksanaan pembelajaran diolah menjadi dalam bentuk persentase. Adapun langkah-langkah dalam mengolah data keterlaksanaan observasi: 1 Menghitung jumlah jawaban “ya” dan “tidak” yang observer isi pada format aktifitas guru dan siswa. 2 Menghitung persentase keterlaksanaan pembelajaran dengan menggunakan rumus berikut: 3 Menginterpretasikan persentase keterlaksanaan pembelajaran yang diperoleh pada tabel 3.1. Tabel 3.1 Kriteria Keterlaksanaan Pembelajaran Persentase Rata-rata Kategori 80 – lebih Sangat baik 60 – 79 Baik 40 – 59 Cukup 21- 39 Kurang – 20 Sangat kurang Ridwan dalam Ihsanudin, 2013: 39 b. Penyekoran hasil tes Mochamad Resha Firdaus, 2014 Penerapan Metode Demonstrasi Melalui Media Aerogenerator Sederhana untuk Meningkatkan Kemampuan Analisis Siswa pada Pembelajaran IPA Materi Energi Alternatif Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Melakukan pensekoran terhadap nilai siswa pada instrumen evaluasi setiap siklusnya dengan menggunakan rumus: Sukardi, 2013: 37 c. Mencari nilai rata-rata kelas Setelah melakukan penyekoran, selanjutnya adalah menghitung nilai rata- rata kelas dengan menggunakan rumus: Zainal dkk., 2009: 40 Keterangan : R = nilai rata-rata Ʃ X = jumlah semua nilai siswa Ʃ N = jumlah siswa d. Menghitung persentase peningkatan kemampuan analisis siswa Peningkatan persentase kemampuan analisis siswa dapat dilihat dari seberapa banyak siswa yang mengalami peningkatan kemampuan analisis dari nilai c4 yang telah dicapai siswa dari pra siklus menuju siklus I, dan dari siklus I menuju siklus II. 4 Menghitung persentase ketuntasan belajar siswa R X N Nilai : � �� � � ℎ � � � � � Kemampuan analisis : J a wa ya e a S a a x Mochamad Resha Firdaus, 2014 Penerapan Metode Demonstrasi Melalui Media Aerogenerator Sederhana untuk Meningkatkan Kemampuan Analisis Siswa pada Pembelajaran IPA Materi Energi Alternatif Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Ketuntasan belajar kelas dapat dilihat dari nilai kriteria ketuntasan minimal KKM di SDN 1 Cibogo. Nilai KKM pada mata pelajaran IPA adalah sebesar 65. Untuk menghitung persentase ketuntasan belajar dalam sebuah kelas, dapat menggunakan rumus: Zainal dkk., 2009: 41 Keterangan: P : Ketuntasan belajar Ʃ P : Jumlah siswa yang tuntas belajar Ʃ N : Jumlah seluruh siswa 100 : Bilangan Tetap P : � � x 80 Mochamad Resha Firdaus, 2014 Penerapan Metode Demonstrasi Melalui Media Aerogenerator Sederhana untuk Meningkatkan Kemampuan Analisis Siswa pada Pembelajaran IPA Materi Energi Alternatif Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI

Berdasarkan hasil penelitian yang mencakup perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, refleksi, serta pembahasan mengenai penerapan metode demonstrasi melalui media aerogenerator sederhana untuk meningkatkan kemampuan analisis siswa pada materi energi alternatif, maka dapat dikemukakan simpulan dan rekomendasi yang terkait dengan penelitian ini.

A. Simpulan

Pada umumnya penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kemampuan analisis siswa pada kelas IV SD N 1 Cibogo dapat meningkat dengan menerapkan metode demonstrasi melalui media aerogenerator sederhana pada materi energi alternatif. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, beberapa kesimpulan yang diperoleh sebagai berikut: 1. Pelaksanaan penerapan metode demonstrasi melalui media aerogenerator sederhana pada materi energi alternatif diawali dengan perencanaan pembelajaran dengan membuat rencana pelaksanaan pembelajaran RPP. RPP yang dikembangkan sesuai metode demonstrasi tersebut telah divalidasi oleh dosen pembimbing. Selain RPP, peneliti menyiapkan instrumen evaluasi, serta instrumen observasi bagi aktivitas guru dan aktivitas siswa yang telah divalidasi oleh dosen pembimbing. Pada pelaksanaan pembelajaran, secara umum sudah berlangsung sesuai perencanaan yang telah disusun sebelumnya. Langkah pembelajaran dengan menerapkan metode demonstrasi melalui media aerogenerator yaitu 1 guru menyampaikan tujuan pembelajaran khusus, 2 guru menyajikan gambaran sekilas materi yang akan disampaikan, 3 menyiapkan media yang akan didemonstrasikan, 4 guru mendemonstrasikan media aerogenerator, 5 menunjuk salah seorang siswa untuk mendemonstrasikan sesuai apa yang telah guru demonstrasikan 6 seluruh siswa memperhatikan

Dokumen yang terkait

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA Penerapan Metode Demonstrasi Untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Dalam Pembelajaran IPA Pada Siswa Kelas V SD Negeri 01 Gantiwarno Kecamatan Matesih Kabupaten Karangany

0 1 9

PENGGUNAAN METODE DEMONSTRASI PADA MATERI KINCIR ANGIN SEDERHANA UNTUK MENINGKATKAN PENGGUNAAN METODE DEMONSTRASI PADA MATERI KINCIR ANGIN SEDERHANA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA KELAS III SD NEGERI JURANGJERO 3 SRAGEN TAHUN PELAJARAN 2010/2011.

0 0 19

PENERAPAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI ENERGI.

0 1 31

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA TENTANG ENERGI DAN GERAK BENDA.

1 6 30

PENERAPAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPA MATERI ENERGI PANAS DAN ENERGI BUNYI.

0 1 50

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN CARD SORTDAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MATERI PESAWAT SEDERHANA.

0 0 41

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT DENGAN METODE DEMONSTRASI INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA KELAS VIII PADA MATERI ENERGI.

0 6 33

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS KALIMAT SEDERHANA PADA SISWA TUNARUNGU.

0 1 52

PENGGUNAAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MATERI ENERGI PANAS.

0 1 36

PENERAPAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA MATERI ENERGI PANAS.

0 1 33