duduknya dan mencari pasangan kartunya. Siswa yang dapat mencari pasangan kartunya sebelum batas waktu tertentu diberi poin. Proses
pembelajaran ini lebih menarik karena siswa mencari pasangannya sambil belajar mengenai suatu konsep atau topik dal am suasana yang menyenangkan.
Dalam model ini terdapat aktivitas membaca, memecahkan soal, dan kecepatan berpikirnya mencari pasangan kartunya.
Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul
“Penerapan Model Pembelajaran Make a Match Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ekonomi Pada Materi Konsumsi,
Tabungan dan Investasi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Serbajadi T.P 20132014”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana hasil belajar ekonomi siswa dengan menggunakan model
pembelajaran konvensional ? 2.
Bagaimana upaya yang dilakukan guru untuk meningkatkan hasil belajar Ekonomi pada materi Konsumsi, Tabungan dan Investasi
Siswa kelas X di SMA Negeri 1 Serbajadi ? 3.
Apakah dengan penerapan model Make a Match dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X Mata Pelajaran Ekonomi pada materi
Konsumsi, Tabungan dan Investasi di SMA Negeri 1 Serbajadi T .P 20132014 ?
1.3 Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Apakah dengan menerapkan model pembelajaran Make a Match
dapat meningkatkan hasil belajar ekonomi pada materi Konsumsi, Tabungan dan Investasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Serbajadi ?
2. Apakah ada perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siklus I
dan siklus II ?
1.4 Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah : 1.
Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar ekonomi pada materi konsumsi, tabungan dan investasi siswa kelas X SMA Negeri 1
Serbajadi melalui penerapan model pembelajaran Make a Match. 2.
Untuk mengetahui perbedaan hasil belajar yang signifikan antar siklus.
1.5 Pemecahan Masalah
Untuk memperbaiki proses pembelajaran di kelas dan memecahkan masalah diatas, maka hal yang dapat dilakukan adalah dengan menerapkan
model pembelajaran Make a Match. Guru bidang studi akan memberikan materi Konsumsi, Investasi dan Tabungan kepada siswa, kemudian
menerapkan model pembelajaran Make a Match. Model pembelajaran make a match adalah suatu model pembelajaran
dimana siswa diarahkan untuk mengambil satu buah kartu pada kotak yang sudah disediakan oleh guru. Kemudian guru menyuruh siswa untuk mencari
pasangan kartu yang ada di tangannya. Melalui model ini siswa akan meningkatkan partisipasi dalam belajar, motivasi dan aktivitas belajarnya.
Hal tersebut mengarahkan siswa menuju kesuksesan belajar. Dalam model ini siswa tidak hanya berpikir, menulis, bertanya atau berbicara akan tetapi
mereka juga melakukan kegiatan seperti mencari pasangan kartu yang ada ditangan masing-masing siswa. Permainan yang menghibur dan memacu daya
pikir siswa yaitu bergegas dari tempat duduknya dan mencari pasangan kartunya. Siswa yang dapat mencari pasangan kartunya sebelum batas waktu
tertentu diberikan poin. Dengan kondisi pembelajaran yang demikian, maka diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Berdasarkan uraian di atas, maka pemecahan masalah dalam penelitian tindakan kelas ini adalah melalui penerapan model pembelajaran
Make a Match diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 1 Serbajadi.
1.6 Manfaat Penelitian