Kerangka Pemikiran Populasi, Sampel, dan Metode Pengambilan Sampel Metode Pengumpulan Data

4 NPWP, manfaat pajak, sistem perpajakan, tata cara pembayaran pajak dan pelaporan SPT dan konsekuensinya bila tidak memenuhi kewajiban pajaknya Anggraini, 2012. Sikap positif wajib pajak untuk patuh melaksanakan kewajiban pajaknya tidak terlepas dalam memahami peraturan perpajakan dengan baik dan benar. Semakin paham dan tinggi pengetahuan tentang peraturan perpajakan yang dimiliki oleh seseorang, maka semakin tinggi pula keloyalitasan dalam membayar pajaknya. Pada akhirnya, tingkat pengetahuan yang dimiliki oleh wajib pajak akan mempengaruhi keputusan mereka untuk memenuhi kewajiban perpajakannya Anita, 2012. Berdasarkan uraian diatas, maka dapat ditarik hipotesis sebagai berikut: H a2 = Pengetahuan tentang peraturan perpajakan berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak di KPP Pratama Pekalongan.

D. Kerangka Pemikiran

Variabel Independen Variabel Dependen Gambar 1 Kerangka Pemikiran METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Menurut Indriantoro 2002: 12 penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran variabel-variabel penelitian dengan angka dan melakukan analisis data dengan prosedur statistik.

B. Populasi, Sampel, dan Metode Pengambilan Sampel

Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah wajib pajak orang pribadi, wajib pajak badan, dan wajib pajak bendaharawan yang terdaftar di KPP Pratama Pekalongan s.d Bulan Desember 2012. Sampel yang digunakan dalam pemilihan data menggunakan probabilitas sampling yaitu sampel acak berstrata proporsional. Untuk mendapatkan sampel yang dapat menggambarkan populasi, maka dalam penentuan sampel penelitian ini menggunakan rumus Slovin. Dari rumus Slovin diperoleh sampel 100 wajib pajak yang terdiri dari 91 wajib pajak orang pribadi, 6 wajib pajak badan, 3 wajib pajak bendaharawan. C. Data dan Sumber Data Penelitian ini menggunakan data primer yang didukung oleh data-data sekunder. Data primer dalam penelitian ini yaitu sampel wajib pajak yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Pekalongan. Data sekunder dalam penelitian ini berupa data kepustakaan dalam mencari sumber referensi yang terkait. 1. Kualitas Pelayanan Fiskus Kepatuhan Wajib Pajak 2. Pengetahuan tentang Peraturan Perpajakan 5

D. Metode Pengumpulan Data

Data dikumpulkan dengan cara menyebarkan kuesioner tertutup yang berisikan data mengenai informasi responden dan daftar pernyataan untuk mendapatkan data-data penilaian wajib pajak yang berkaitan dengan kualitas pelayanan fiskus dan pengetahuan tentang peraturan perpajakan. Kuisioner dibagi menjadi tiga bagian yaitu kuisioner tentang penilaian wajib pajak terhadap kualitas pelayanan yang diberikan fiskus, pengetahuan wajib pajak yang terdaftar, dan kepatuhan wajib pajak. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan model kuesioner dengan pilihan skala likert 1-5 dengan pilihan jawaban STS, TS, CS, S, dan SS.

E. Definisi Operasional Variabel dan Pengukurannya

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kualitas Pelayanan Pajak Dan Self Assessment System Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survei Pada Wajib Pajak Orang Pribadi Di KPP Pratama Bandung Karees)

0 9 7

Pengaruh Penerapan Hukum Pajak Dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survey Pada Wajib Pajak Orang Pribadi Di KPP Pratama Bandung Tegallega)

0 18 44

Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak dan Kualitas Pelayanan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survey Pada Wajib Pajak Orang Pribadi di KPP Pratama Bandung Karees)

11 50 87

Pengaruh Pengetahuan Perpajakan Dan Kualitas Pelayanan Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survei Pada Wajib Pajak Orang pribadi Di KPP Pratama Majalaya)

0 4 1

Pengaruh Sosialisasi Perpajakan Dan Pengetahuan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survey Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Cibeunying)

0 5 1

Pengaruh Kualitas pelayanan Pajak Dan Kesadaran Wajib Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Survey Pada Wajib Orang pribadi Di KPP Pratama Soreang)

4 31 49

Pengaruh Pengetahuan Pajak Dan Modernisasi Sistem Administrasi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Kasus Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Karees)

16 165 122

Pengaruh Account Representative Dan Kualitas Pelayanan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survey Pada Wajib Pajak Di Kantor Pelayanan Pratama Soreang)

18 182 55

Pengaruh Kualitas Pelayanan Pajak Dan Pemeriksaan Pajak Terhadap Kepatuhan Pajak (Survey Pada Wajib Pajak Badan Di KPP Pratama Bandung Tegallega)

0 9 44

Pengaruh Pemeriksaan Pajak Dan Pengetahuan Wajib Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survey Pada Wajib Pajak Badan Di KPP Pratama Bandung Cicadas)

3 75 107