Tinjauan Terhadap Pertimbangan Hakim Dalam Memutus Tindak Pidana Korupsi Penyalahgunaan Wewenang Dalam Jabatan (Studi Putusan No.465/PID.SUS/2010/PN.Psp)

(1)

DAFTAR PUSTAKA

Rohim, Jakarta, 2008, Modus Operandi Tindak Pidana Korupsi, Pena Multi Media.

Hartanti Evi, Jakarta, 2005, Tindak Pidana Korupsi, Sinar Grafika, halaman, 16.

Sianturi, Jakarta, 1996, Asas-asas Hukum Pidana Di Indonesia dan Penerapannya, Cet. 4, Percetakan BPK Gunung Mulia, halaman, 203. Chazawi Adami, Jakarta, 2002, Pengantar Hukum Pidana Bag 1, Grafindo,

halaman, 69.

Chazawi Adami. Jakarta, 2007. Pelajaran Hukum Pidana Bagian II ( Fenafsiran Hukum Pidana, Dasar Peniaadaan, pemberat dan peringan, kejahatan aduan, perbarengan dan ajaran kausalitas), PT Raja Grafindo Persada, halaman, 16.

Hartanti Evi, Jakarta, 2006, Tindak Pidana Korupsi, Edisi Kedua, Sinar Grafika, halaman, 5.

Amiruddin, Korupsi Dalam Pengadaan Barang Dan Jasa, Genta Publishing, halaman, 109.

Gunadi Ismu & Efendi Joenaidi, 2014, Cepat dan mudah memahami hukum pidana, Kencana Prenadamedia Grup, halaman, 11.

Mas Marwan, 2014, Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Ghalia Indonesia, halaman, 3.


(2)

Efendy Marwan, 2013, Korupsi dan Strategi Nasional Pencegahan Serta Pemberantasannya, GP Pres Grup, halaman, 26.

Arief Nawawi Barda, 2003, kapita selekta Hukum Pidana, cet I, Bandung, Citra Aditya Bakti, halaman, 109.

Surachmin, 2011, Strategi dan Tehnik Korupsi, Sinar Grafika, halaman, 91. Wijaya Firman, Jakarta, 2010, Delik Penyalahgunaan Jabatan dan Suap Dalam

Praktek, halaman, 43.

Minarno Nur Basuki, Palangkaraya, 2009, Penyalahgunaan Wewenang Dan Tindak Pidana Korupsi Dalam Pengelolaan Keuangan Daerah, Mediatama, halaman,72.

M. Hadjon Phillipus, 1997, Tentang Wewenang, Yuridika, halaman, 2. Mandiri Hadjon Phillipus, 2004, Discretionary Power dan Asas-Asas Umum

Pemerintahan Yang Baik AAUPB”, halaman, 1.

Marpaung, Leden, Jakarta, 1992, Tindak Pidana Korupsi, Masalah dan Pemecahannya Bagian kedua, Sinar Grafika, halaman, 35-40.

Harahap Yahya, Jakarta, 1988, Pembahasan Permasalahan dan Penerapan KUHAP, edisi Kedua, Cetakan Kedua, Sinar Grafika, halaman, 252. Kusumatmaja Moctar, Bandung, Fungsi dan Perkembangan Hukum dalam

Pembangunan Nasional, Bina Cifta Bandung, halaman, 2.

Prinst Darwin, Bandung, 2002, Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Penerbit Citra Aditya Bakti, halaman, 17.

Wiyono R, Jakarta, 2005, Pembahasan UU Tindak Pidana Korupsi, Penerbit Sinar Grafika, halaman, 37.


(3)

Lamintang, Bandung, 1981, Dasar Dasar Hukum Pidana, Penerbit Sinar Grafika, halaman, 196.

Chazawi Adami, Malang, 2005, Hukum Pidana Materiil dan Formil Korupsi di Indonesia, Peneribit Bayu Media Publishing, halaman, 54.

Hasbullah F. Sjawie, Jakarta, 2015,Pertanggungjawaban Pidana Korporasi Pada Tindak Pidana Korupsi, Prenada Media Grup, halaman, 13-14

INTERNET

http://developmentcountry.blogspot.com/2009/11/analisa-kasus-penyalahgunaan-wewenang.html, diakses tanggal 19 mei 2015.

https://boeyberusahasabar.wordpress.com/2013/12/10/sumber-kewenangan-atribusi-delegasi-dan-mandat, diakses tanggal 22 Mei 2015. http://rushdiezhepa.blogspot.com/2012/08/kekuasaan-wewenang-dan

kepemimpinan.html, diakses tanggal 22 Mei 2015.

http://www.bimbie.com/bentuk-wewenang.htm, di akses tanggal 23 Mei 2015.

http://www.hukumonline.com/klinik/detail/lt52f38f89a7720/pejabat-negara-dan-pejabat-pemerintahan, diaskses tanggal 23 Mei 2015.

https://hidayatullahahmad.wordpress.com/2013/06/24/makalah-ppkn-korupsi/, diakses tanggal 24 mei 20015.

http://jeffersonsh.blogspot.com/2011/10/macam-macam-dan-pengelompokan-korupsi.html, diakses tanggal 26 mei 2015.

http://beniharmoniharefa.blogspot.com/2014/05/pertanggungjawaban-pidana-kasus-bbi.html, diakses tanggal 1 juni 2015.


(4)

dominggussilaban.blogspot.com/2009/12/penjatuhan-hukuman-dan-analisa-data.html, diakses tanggal 30 mei 2015.

http://kupang.tribunnews.com/2011/08/01/tanggung-jawab-jabatan-dan-pidana-dana-bansos-sikka, diakses tanggal 22 Agustus 2015.

http://imanhsy.blogspot.co.id/2011/12/pengertian-pertanggungjawaban-pidana.html, diakses tanggal 25 September 2015

http://ilmuhukumdasar.blogspot.co.id/2012/10/pertanggungjawaban-pidana.html, diakses tanggal 25 September 2015

http://fristianhumalanggi.wordpress.com/2008/04/15/pertanggungjawaban-dalam-hukum-pidana, diakses tanggal 25 September 2015.

http://saifudiendjsh.blogspot.co.id/2009/08/pertanggungjawaban-pidana.html, diakses tanggal 25 September 2015

http://imanhsy.blogspot.co.id/2011/12/pengertian-pertanggungjawaban-pidana.html, diakses tanggal 25 September 2015

Undang-undang

Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil Negara. Undang-Undang Nomor : 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana


(5)

BAB III

PERTIMBANGAN HAKIM PENGADILAN NEGERI PADANG SIDIMPUAN DALAM MEMUTUS PERKARA TINDAK PIDANA KORUPSI PENYALAHGUNAAN WEWENANG DALAM JABATAN

A. Posisi Kasus 1. Kronologis

Pada tahun 2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan memperoleh Anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) T.A 2009 dari pemerintah pusat yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp. 14.110.000.000.-(Empat belas melyar seratus sepuluh juta rupiah). Selanjutanya Pemerintah Kota Padang Sidimpuan mengalokasikan dana pendamping Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan dalam Anggara Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Padang Sidimpuan T.A 2009 sebesar Rp. 1.411.000.000-(Satu milyar empat ratus sebelas juta rupiah) dan biaya umum sebesar Rp. 143.450.000.-(Seratus empat puluh tiga juta empat ratus lima puluh ribu rupiah) yang peruntukannya adalah untuk penuntasan rehabilitasi/rekonstruksi ruang kelas rusak beserta penggantian meubelairnya, senitasi air bersih serta kamar mandi dan WC, pembangunan ruang perpustakaan sekolah dasar/sekolah dasar luar biasa beserta perangkat meubelairnya dan pembangunan ruang unit kesehatan sekolah beserta pengadaan meubelairnya.

Untuk menindak lanjuti pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) tersebut, Walikota Padang Sidimpuan membentuk mengeluarkan Surat Keputusan Nomor : 821.23/167/2008 Tanggal 16 Juli 2008, dimana berdasakan surat keputusan


(6)

tersebut terdakwa merupakan Pj. Kepala Bidang Sarana dan Perpustaan Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan dan sesuai Surat Keputusan Nomor : 185/KPTS/2009 Tanggal 1 Oktober 2009 terdakwa merupakan Ketua Tim Koordinasi Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang pendidikan Kota Padang Sidimpuan dan bersama-sama dengan Drs. Panonganan Muda (yang Penuntutannya dilakukan secara terpisah), yang mana dalam surat keputusan yang di keluarkan oleh Walikota Padang Sidimpuan Drs. Panonganan Muda merupakan Pangarah pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang pendidikan Kota Padang Sidimpuan T.A 2009 tersebut.

Drs. Panonganan Muda sebagai Pengarah Membuat ketentuan yang mewajibakan para kepala sekolah penerima Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang pendidikan Kota Padang Sidimpuan T.A 2009 untuk menyisihkan sebahagian Dana Alokasi Khusus (DAK) tersebut dan menyerahkannya kepada terdakwa dan/atau Drs. Panonganan Muda setelah selesainya pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) dilakukan. Maka akibatnya para kepala sekolah tidak mempergunakan seluruh Dana Alokasi Khusus (DAK) tersebut untuk keperluan sekolahnya masing-masing. Dalam pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) tersebut terdakwa dan Drs. Panonganan Muda telah menyalahgunakan wewenang dalam jabatan, sehingga perbuatan terdakwa besama-sama dengan Drs. Panonganan Muda mengakibatkan timbulnya kerugian keuangan negara dan/atau Pemerintah Kota Padang Sidimpuan sebesar Rp. 1.849.212.064.-(Satu milyar delapan ratus empat puluh sembilan juta dua ratus dua belas ribu enam puluh delapan rupiah).


(7)

Oleh karena perbuatannya, terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta melakukan korupsi sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 3 Jo. Pasal 18 Undang-Undang RI Nomor : 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang RI Nomor : 20 Tentang Perubahan atas Undang-Undang RI Nomor : 31 Tahun 1999 Tentang Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

2. Tuntutan Jaksa Penuntut Umum

Adapun tuntutan Jaksa Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut : 1. Menyatakan terdakwa Maskur Hasibuan, S. Sos terbukti secara sah dan

meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut melakukan korupsi melanggar Pasal 2 ayat (1) jo Pasal 18 UU. RI Nomor : 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU.RI Nomor : 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan UU. RI Nomor : 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, sebagaimana dimaksud dalam dakwaan primer ;

2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Maskur Hasibua, S. Sos dengan penjara selama 6 (enam) tahun dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara yang telah dijalani dengan perintah terdakwa tetap ditahan. Dan membayar denda sebesar Rp.250.000.000,-(dua ratus lima puluh juta rupiah) Subsidair 4 (empat) bulan kurungan.

3. Membayar uang pengganti sebesar Rp.924.606.034,00.-(Sembilan ratus dua puluh empat juta enam ratus enam ribu tiga puluh empat rupiah) jika terdakwa


(8)

tidak sanggup membayar uang pengganti paling lama dalam waktu 1 (Satu) bulan sesudah putusan pengadilan memperoleh kekuatan hukum tetap , maka harta bendanya dapat disita oleh Jaksa dan dilelang untuk menutupi uang pengganti tersebut, dalam hal terdakwa tidak mempunyai harta benda yang mencukupi untuk membayar uang pengganti, maka dipidana dengan pidana penjara selama 4 (empat) tahun.

4. Menyatakan Barang Bukti.

5. Membebankan Kepada Terdakwa Membayar Biaya Perkara Sebesar Rp. 5.000,- ( Lima Ribu Rupiah.

3. Dakwaan Jaksa Penuntut Umum Primer :

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 2 ayat (1) jo. Pasal 18 UU. RI Nomor : 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU.RI Nomor : 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan UU. RI Nomor : 31 Tahun 1999 Tentang pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Subsideir :

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 3 ayat (1) jo. Pasal 18 UU. RI Nomor : 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU.RI Nomor : 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan UU. RI Nomor : 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.


(9)

Lebih Subsideir :

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 12 huruf f ayat (1) jo. Pasal 18 UU. RI Nomor : 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU. RI Nomor : 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan UU. RI Nomor : 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

4. Fakta-Fakta Hukum

Sesuai dengan sistem Pembuktian yang diatur dalam KUHAP tercantum dalam Pasal 183 yang rumusannya adalah sebagai berikut : ” Hakim tidak boleh menjatuhkan pidana kepada seseorang kecuali apabila sekurang-kurangnya dua alat bukti yang sah, ia memperoleh keyakinan bahwa suatu tindak pidana

benar-benar terjadi dan bahwa terdakwa yang bersalah melakukannya.”57

Sistem pembuktian tersebut tentunya untuk mendukung tujuan dari hukum acara pidana, yaitu untuk mencari dan memperoleh kebenaran materiil, Dengan tercapainya kebenaran materiil maka akan tercapai pula tujuan akhir hukum acara pidanauntuk mencapai suatu ketertiban, ketentraman, keadilan dan kesejahteraan dalam masyarakat.

Hal tersebut diatas, juga mengisyaratkan bahwa KUHAP juga menganut prinsip Batas Minimum Pembuktian yang mengatur batas tentang keharusan yang dipenuhi dalam membuktikan kesalahan terdakwa, yaitu minimum dua alat yang sah agar supaya hakim dalam memberikan putusannya terhadap terdakwa tidak lari dari koridor hukum yang berlaku.

57

.Yahya Harahap, Pembahasan Permasalahan dan Penerapan KUHAP edisi Kedua, Cetakan Kedua, Jakarta: Sinar Grafika, 1988, hal. 252


(10)

Adapun alat bukti yang dipergunakan serta dihadapkan oleh Penuntut Umum dimuka persidangan dalam Kasus Maskur Hasibuan, S.sos yakni sebagai berikut : a. Keterangan Saksi

1) H. Sarmadan Hasibuan, SH. MM

Saksi sebagai Pegawai Negeri Sipil Pada Kota Padang Sidimpuan dengan Jabatan Sekretaris Daerah :

Saksi Menerangkan, bahwa saksi selaku pejabat Sekretaris Daerah Kota Padang Sidimpuan mengetahui pada tahun 2009 Kota Padang Sidimpuan pernah menerima Dana Alokasi Khusus dibidang pendidikan dari Pemerintah Pusat sebesar Rp. 14.110.000.000.00,- (Empat belas milyar seratus sepuluh juta rupiah) disamping Dana Alokasi Khusus tersebut masih aja dianggarkan sebesar 10 % dari nilai Dana Alokasi Khusus sebesar Rp. 1.411.000.000,00,- (Satu milyar empat ratus sebelas juta rupiah) dan Dana Biaya Umum sebesar Rp.143.000.000.00,- (Seratus empat puluh tiga juta rupiah).

Sesuai dengan Surat Keputusan Walikota Padang Sidimpuan No. 185/KPTS/2009 tentang pembentukan Tim Koordinasi Dana Alokasi Khusus Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan saksi bertugas sebagai pengarah.

Saksi sebagai pengarah telah menjalankan tugas dengan memberikan arahan kepada panitia termasuk Terdakwayang juga sebagai kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan dan disamping itu juga saksi telah memberikan sosialisasi kepada penerima Dana Alokasi Khusus tersebut untuk menggunakan Dana Alokasi Khusus tersebut dengan berpedoman kepada


(11)

Petunjuk Tehnis No. 3 Tahun 2009 yang dikeluarkan oleh Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia.

2) Sahlan Ali

Saksi sebagai Pegawai Negeri Sipil Pada Pada Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

Saksi menerangkan, bahwa sesuai dengan Surat Keputusan Walikota Padang Sidimpuan No. 185/KPTS/2009 saksi sebagai Tim Tehnis ( Konsultan Pengawas) yang bertugas untuk melakukan survey pemetaan sekolah-sekolah yang layak menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Tahun 2009. Berdasarkan survey yang dilakukan saksi ada 73 (Tujuh puluh tiga) sekolah yang layak dan ditetapkan sebagai penerima Dana Alokasi Khusus Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

Saksi bersama dengan Terdakwa dan Maskur Hasibuan pernah menemui Sekda Kota Padang Sidimpuan ingin melaporkan pelaksanaan Dana Alokasi Khusus Bidang Pendidikan Tahun 2009 Terdakwa bertanggungjawab pada Anggaran sedangkan Saudara Maskur Hasibuan sebagai Penanggungjawab Lapangan.

3) Nehru Saens Denggan

Saksi sebagai Pegawai Negeri Sipil Pada Pada Dinas Pekerja Umum Kota Padang Sidimpuan.

Saksi menerangkan, bahwa sesuai dengan Surat Keputusan Walikota Padang Sidimpuan No. 185/KPTS/2009 saksi sebagai Tim Tehnis ( Konsultan Pengawas), dimana pada awalnya saksi sebagai Tim Tehnis karena diajak oleh


(12)

saudara Sahlan Ali, saksi bersama saudara Sahlan Ali melakukan survey pemetaan sekolah-sekolah yang layak menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Tahun 2009. Berdasarkan survey yang dilakukan saksi ada 73 (Tujuh puluh tiga) sekolah yang layak dan ditetapkan sebagai penerima Dana Alokasi Khusus Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

Berdasarkan survey tersebut saksi membuat gambar dan diserahkan kepada saudara Sahlan Ali yang selanjutnya membuat Rancangan Anggaran Biaya (RAB). Dimana seharusnya yang membuat RAB adalah Kepala Sekolah masing-masing namun karena keterbatasan dan ketidakmampuan, meraka menyerahkan Kepada Tim Tehnis.

4) Syamsuddin

Saksi sebagai Pegawai Negeri Sipil Pada Pada Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

Saksi menerangkan, bahwa sesuai dengan Surat Keputusan Walikota Padang Sidimpuan No. 185/KPTS/2009 tanggal 1 Oktober 2009 saksi sebagai Tim Tehnis ( Konsultan Pengawas) yang bertugas mengawasi bangunan gedung sekolah penerima Dana Alokasi Khusus Tahun 2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

Sistem pengadaan yang dipergunakan dalam Dana Alokasi Khusus Tahun Anggaran 2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan adalah Swakelola. Untuk itu pekerjaan yang dilakukan dalam Dana Alokasi Khusus yang disediakan untuk setiap Sekolah Sesuai dengan RAB yaitu perkerjaan


(13)

pendahuluan, pekerjaan Beton, pekerjaan Kayu, pekerjaan Atap, dan pekerjaan lain-lain seperti pengadaan Meubelair.

Anggaran yang disediakan untuk setiap Sekolah tidak menentu karena kondisi atau bobot kerusakan setiap Sekolah yang mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan Tahun Anggaran 2009 tersebut berbeda-beda.

5) Herlina Safitri

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai bendahara pengeluaran pada Dana Alokasi Khusus (DAK) TA.2009 Bidang Pendidikan menerima uang dari Kas Daerah sesuai dengan Permintaan Pembayaran, membukukan Penerimaan dan Pengeluaran Uang, membuat Laporan Keuangan ke Dinas Pendapatan serta memungut dan menyetorkan Pajak.

Bahwa saksi sebagai Bendahara Pengeluaran Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan ada membukukan Penerimaan DAK TA-2009 dengan cara mencatat Penerima SP2D dan Juga mencatat seluruh pengeluaran kegiatan berdasarkan tahapan pencairan DAK TA-2009 mulai dari tahap I,II,III yang dibukukan dalam Buku Kas Umum Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang kemudian setiap akhir bulan ditutup dan ditandatangani oleh saksi selaku Bendahara Pengeluaran serta diketahui oleh Kadis Pendidikan Kota Padang Sidimpuan Ponanganan Muda.


(14)

6) Sangkot Martua, S. Sos

Saksi Menerangkan, bahwa saksi sebagai Kuasa Bendahara Umum Daerah Kota Padang Sidimpuan sesuai dengan Surat Keputusan Walikota Padang Sidimpuan Nomor : 164.A/KPTS/2008 tanggal 8 Juli 2008 yang bertugas menerima dan menyimpan uang Daerah, melakukan pembayaran berdasarkan SP2D, menyiapkan Anggaran Kas, Memantau Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Mekasinisme pencarian Anggaran DAK TA-2009 kepada 73 Sekolah tersebut dilakukan dengan 3 (3) tahap yaitu dilakukan dengan cara membuat Surat Permintaan dan Pembayaran (SPP) dan Surat Perintah Membayar (SPM) dengan melampirkan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja, dan untuk pencairan sebesar 30 % (tiga puluh persen) dari jumlah DAK TA-2009 yang telah tersedia oleh Dinas Pendidikan yang ditujukan Kepada Dinas Pendapatan selanjutnya Dinas Pendapatan meneliti apakah sesuai antara permintaan tersebut dengan dana yang tersedia, dan setelah dicocokkan dan sesuai selanjutnya dikeluarkan SP2D (Surat Perintah Pencairan Dana), atas dasar inilah Bendahara Umum Daerah (BUD) mengeluarkan Bilyet Giro untuk dipindahbukukan ke rekening setiap Sekolah yang sudah ditetapkan oleh Dinas Pendidikan sesuai dengan permintaan sebelumnya.

7) Drs. Hartawan Harahap

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200219 Sitamiang.


(15)

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200219 Sitamiang, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin bersama rekannya.

Bahwa pada tanggal 3 Oktober 2009 saksi bersama para Kepala Sekolah Dasar dan tingkatannya se Kota Padang Sidimpuan diundang untuk Sosialisasi tentang Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 tersebut yang dipimpin oleh saudara Drs. Panonganan Muda sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, dihadiri pula oleh saudara Maskur Hasibuan sebagai Kabid Sarana Pendidikan Dasar, serta saudara Sahlan Ali, Syamsuddin.

8) Fahruddin

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200503 Pijorkoling.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200503 Pijorkoling, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.


(16)

Dana Alokasi Khusus TA-2009 tersebut dipergunakan untuk rehabilitasi pembuatan ruang kelas baru, penggantian Kramik, rehap pintu, jendela dan pengadaan kamar mandi serta meubelair-meubelair. Sebagai kepala sekolah saksi membentuk Panitia yaitu saksi sendiri yang menjadi Ketua Pelaksana, Saudari Nurhamidah sebagai Sekretaris, Idarleni dan Hj. Asnah Jambak masing-masing sebagai Anggota serta sebagai Ketua Komite adalah saudara Alinafiah Pohan.

9) Joharlik Harahap

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200303 Bargot Topang.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200303 Bargot Topang, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa rahap sekolah SDN 200303 tersebut mulai dikerjakan sekitar bulan Oktober 2009 setelah dibuat Surat Perjanjian Kerja antara saksi selaku Kepala Sekolah denga saudara Sarifuddin Siregar selaku Kepala Tukang.


(17)

10) Hj. Aminah Syam Sitompul, S.Pd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200116 Kayu Ombun.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200116 Kayu Ombun, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa pencairan dana sebanyak Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) tersebut dengan menggunakan Cek Giro yang saksi tandatangani dan dilakukan denga 3 (tiga) tahap, yaitu tahap pertama dicairkan tanggal 20 November 2009 sebesar Rp. 59.400.000,-(Lima puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah), tahap kedua dicairkan tanggal 4 Desember 2009 sebesar Rp. 89.100.000,-(Delapan puluh sembilan juta seratus ribu rupiah) dan tahap ketiga dicairkan tanggal 24 Desember 2009 sebesar Rp. 49.500.00 (empat puluh sembilan juta lima ratus ribu rupiah).

11) Nembal Siregar

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200308.


(18)

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200308, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi pernah menyerahkan uang kewajiban kepada kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidia Kota Padang Sidimpuan sebesar Rp. 25.000.000,- (Dua puluh lima juta rupiah) diruang Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan. 12) Drs. Zulfan Hasibuan

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200204 Losung.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200204 Losung, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi pernah menyerahkan uang kewajiban kepada kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidia Kota Padang Sidimpuan sebesar Rp. 25.000.000,- (Dua puluh


(19)

lima juta rupiah) diruang Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan. Saat itu Kepala Sekolah Dasar Negeri 200219 yaitu saudara Hartawan Harahap juga berada ditempat tersebut.

13) Titi Saraswati Lubis

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200515.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200515, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi pernah menyerahkan uang kewajiban kepada kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidia Kota Padang Sidimpuan sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan empat ratus ribu rupiah) di kantor Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

14) Dra. Farida Megasari Pulungan

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200513 Manunggang Julu.


(20)

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200513 Manunggang Julu, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Maskur Hasibuan.

Bahwa saksi pernah menyerahkan uang kewajiban kepada kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidia Kota Padang Sidimpuan sebesar Rp. 24.000.000,- (Dua puluh empat juta rupiah) di ruang kerja Kadis, sedangkan sebesar Rp.5.000.000,- (Lima juta rupiah) saksi serahkan kepada saudara Markur Hasibuan selaku Kabid Sarana Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, yang sebelumnya saksi disuruh untuk membuat Surat Pernyataan tidak dilakukan pemotongan dari pihak Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

15) Syahrul Hasibuan

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200408.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200408, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim


(21)

Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Maskur Hasibuan.

Bahwa saksi pernah menyerahkan uang kewajiban kepada kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidia Kota Padang Sidimpuan sebesar Rp. 25.000.000,- (Dua puluh lima juta rupiah).

16) Khairani Nasution, S. Pd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200101.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200101, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidia Kota Padang Sidimpuan.

17)Hazizah, S. Pd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200309 Purwodadi.


(22)

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200309 Purwodadi, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidia Kota Padang Sidimpuan sebesar Rp. 20.000.000,- (Dua puluh juta rupiah).

18)Anni Rupaedah Tambunan

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200501.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200501, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

Bahwa saksi didatangi di Sekolah SDN 200201 oleh saudara Aslam selaku Supir saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan. dan mengatakan kepada saksi supaya dana kewajiban


(23)

segera diserahkan sebanyak Rp. 29.000.000,- (Dua puluh smbilan juta rupiah), mendengar hal tersebut kemudian saksi mendatangi saudara Drs. Panonganan Muda ke Ruang Kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan dan menyerahkan dana Kewajiban tersebut kepadanya.

19)Haidir

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200506.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200506, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidia Kota Padang Sidimpuan sebesar Rp. 20.000.000,- (Dua puluh juta rupiah) langsung di ruang kerja Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

20)Dra. Syafrida

Saksi Menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200205 Aek Tampang.


(24)

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200205, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 26.700.000,- (Dua puluh enam juta tujuh ratus ribu rupiah) di kantor Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan. Kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung diruang kerja Kepala Dinas pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

21)Ratna

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200217.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200217, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.


(25)

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). Kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung diruang kerja Kepala Dinas pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

22)Mulkan, S. Pd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200218.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200218, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). Kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan


(26)

diserahkan langsung diruang kerja Kepala Dinas pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

23)Dra. Rosita

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar HKBP 2.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh Sekolah Dasar HKBP 2, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 24.000.000,- (Dua puluh empat juta rupiah). Karena sebelumnya saksi ingin menyerahkan uang kewajiban tersebut sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah), namun sebelum saksi menyerahkan uang kewajiban tersebut ternyata saudara Maskur Hasibuan sudah memeotong uang tersebut sebesar Rp.5.106.000,-(Lima juta seratus enam ribu rupiah) kemudian saksi bersama Maskur Hasibuan masuk keruang kerja saudara Penonganan Muda dan disana saksi menyerahkan uang kewajiban tersebut


(27)

sebesar Rp. 24.000.000,- (Dua puluh empat juta rupiah) serta disaksikan oleh saudara Maskur Hasibuan.

24)Asrin Dalimunthe

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200305 Ujung Gurap.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200305 Ujung Gurap, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). Kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung diruang kerja Kepala Dinas pendidikan Kota Padang Sidimpuan

25)Julpan, S. Pd.

Saksi menerngkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200310 Padun Julu.


(28)

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200310 Padun Julu, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). Kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung diruang kerja Kepala Dinas pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

26)Hj. Rahima Batubara, A. Ma, Pd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200222 Wek.V.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- ( Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200222 Wek.V, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.


(29)

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 26.700.000,- (Dua puluh enam juta tujuh ratus ribu rupiah). Kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung diruang kerja Kepala Dinas pendidikan Kota Padang Sidimpuan

27)Hj. Roslina Hasibuan, S. Pd

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200311 Padun Jae.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200311 Padun Jae, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 26.000.000,- (Dua puluh enam juta rupiah). Kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung diruang kerja Kepala Dinas pendidikan Kota Padang Sidimpuan.


(30)

28)Drs. Ahmad Buchori Siregar

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Bendahara Umum Daerah (BUD) berdasarkan Surat Keputusan Walikota Padang Sidimpuan Nomor : 285/KPTS/2008 tanggal 31 Desember 2009.

Bahwa saksi Bendahara Umum Daerah dengan Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan tidak pernah mengadakan rapat Koordinasi tentang penanganan DAK TA-2009, namun saksi sebagai BUD hanya menerbitkan dan menandatangani Surat Penyediaan Dana (SPD) berdasarkan SKPD yang diserahkan Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan kemudian BUD menerbitkan SPP dan SPM kepada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan sebagai bahan untuk menerbitkan SP2D.

Bahwa saksi tidak mengetahui saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan ada meminta uang kewajiban kepada setiap Kepala Sekolah penerima DAK TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

29)Rosni Siregar, A. Ma, Pd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200105.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 2002105, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim


(31)

Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 26.700.000,- (Dua puluh enam juta tujuh ratus ribu rupiah). Kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di SDN 200103 Kota Padang Sidimpuan.

30)Drs. Mukhiruddin Lubis

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200121 Kayu Ombun.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 2002121, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). Kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri,


(32)

namun pada waktu penyerahan uang kewajiban tersebut ainya saudara Drs. Panonganan Muda juga ada ditempat dan diserahkan langsung di rumah Dinas SDN 200121 Kayu Ombun Kota Padang Sidimpuan.

31)Nurhasanah Siregar

Saksi Menerangkan, bahwa saksi Sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200307.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200307, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 14.700.000,- (Empat belas juta tujuh ratus ribu rupiah). Kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Drs. Panonganan Muda.

32)Maujulo Ritonga, S. Pd.

Saksi menerangkan, Bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200213.


(33)

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200213, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). Kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung diruang kerja Kepala Dinas pendidikan Kota Padang Sidimpuan sekitar bulan Januari 2010.

33)Darmawati Harahap

Saksi Menerangkan, Bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200210.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200210, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.


(34)

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 26.700.000,- (Dua puluh enam juta tujuh ratus ribu rupiah) kepada saudara Maskur Hasibuan.

34)Nurcahaya Nasution, A. Ma. Pd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200207 Sitamiang.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200207, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). Kepada saudara Syamsuddin Batubara selaku Kepala Tukang karena sebelum DAK dilaksanakan, saudara Maskur Hasibuan pernah memanggil saksi bersama Kepala Sekolah SDN 200122 keruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan dan saat itu ianya menjelaskan kepada saksi bahwa Kepala


(35)

Sekolah penerima uang DAK sebesar Rp. 217.800.000,- akan dikenakan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah).

35)Kartini Harahap

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200215.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200215, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan selaku Kabid Sarana dan Prasarana pada Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

36)Rosmanila, S. Pd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200206.


(36)

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200206, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 26.700.000,- (Dua puluh enam juta tujuh ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan selaku Kabid Sarana dan Prasarana pada Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

37)Hj. Masdelila Warni Nasution,S. Pd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200214.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200214, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.


(37)

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 26.000.000,- (Dua puluh enam juta rupiah). kepada Maskur Hasibuan atas Perintah dari saudara Maskur Hasibuan Sendiri.

38)Hj. Darmawati Siregar, S. Pd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200216.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200216, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah Maskur Hasibuan Sendiri.


(38)

39)Maslima Harahap

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200302 Batunadua.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200302, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 12.000.000,- (Dua belas juta rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

40)Hj. Latifa Hanum Siregar, S. Pd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200117.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009


(39)

diperoleh SDN 200117, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan sekitar bulan Februari 2010.

Saksi mengetahui bahwa uang kewajiban yang diserahkan kepada saudara Maskur Hasibuan adalah Uang Negara dan tidak boleh diambil siapapun, namun saksi mengambilnya karena Loyalitas kepada atasannya yaitu Maskur Hasibuan.

41)Gongmatua Rangkuti

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200410.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200410

, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.


(40)

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 26.700.000,- (Dua puluh enam juta tujuh ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan selaku Kabid Sarana dan Prasarana pada Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

42)Drs. Syafri Nasution

Saksi sebagai Kepala sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200220.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200220, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 26.700.000,- (Dua puluh enam tujuh ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.


(41)

43)Drs. Ahmad Rizal Lubis

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200118.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200118, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu juta rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

44)Gandani Siregar

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200213.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,-


(42)

(Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200213, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 26.700.000,- (Dua puluh enam juta tujuh ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

45)Husni Lubis

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200402.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200402, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang


(43)

Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

46)Nursahana Harahap, Am. Apd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200304.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200304, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 24.000.000,- (Dua puluh empat juta rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.


(44)

47)Serimaja Harahap,Spd

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200122.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200122, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

48)Rosidah, S. Ag.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200405.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,-


(45)

(Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200405, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

49)Akhir Harahap, Spd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200301.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200301, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang


(46)

Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 26.700.000,- (Dua puluh enam juta tujuh ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

50)Dra. Robiah

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200509.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200509, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.


(47)

51)Dra. Rosaini Harahap

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200107.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200107, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 26.700.000,- (Dua puluh enam juta tujuh ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

52)Hj. Nursaifah Sinaga

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200111.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,-


(48)

(Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200111, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 25.000.000,- (Dua puluh lima juta rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

53)Siti Asa Pasaribu

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200119.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200119, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp.


(49)

25.000.000,- (Dua puluh lima juta rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

54)Masna Dewi, S.pd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200104.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200213, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 27.000.000,- (Dua puluh tujuh juta rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

55)Hj. Faridah Hanum Matondang, S.pd.I.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200120.


(50)

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 198.000.000,- (Seratus sembilan puluh delapan juta rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200120, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 25.000.000,- (Dua puluh lima juta rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

56)Dra. Masdalena

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200412.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200412, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.


(51)

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

57)Tina sari

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200413.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200413, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 14.400.000,- (Empat belas juta empat ratus ribu rupiah). kepada Ajudan Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan di


(52)

58)Drs. Agus Salim Hasibuan

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200409.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200409, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

59)Safaruddin S.pd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200407.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,-


(53)

(Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200407, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

60)Anwar Nasution, S.pd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200502 Pijorkoling.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200502 Pijorkoling, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang


(54)

Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

61)Dra. Agustina Rangkuti.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200411.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200411, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 20.000.000,- (Dua puluh juta rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.


(55)

62)Hj. Makhyar Diana, S.pd

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200406.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200406, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). kepada saudara Maskur Hasibuan atas perintah saudara Maskur Hasibuan sendiri dan diserahkan langsung di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan.

63)Hj. Din Dalimunthe, A,Ma. Pd.

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200511.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,-


(56)

(Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200511, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp. 29.400.000,- (Dua puluh sembilan juta empat ratus ribu rupiah). kepada saudara Udin Sarumaha atas perintah saudara Maskur Hasibuan.

64)Siddik, S.pd

Saksi menerangkan, bahwa saksi sebagai Kepala Sekolah yang menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan untuk sekolah Dasar Negeri 200504.

Bahwa nilai Dana Alokasi Khusus (DAK) TA-2009 Bidang Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yang diterima oleh saksi sebesar Rp. 217.800.000,- (Dua ratus tujuh belas juta delapan ratus ribu rupiah) dan sebelum DAK TA-2009 diperoleh SDN 200406, terlebih dahulu dilakukan survey lapangan oleh Tim Tehnis Pengelolaan DAK TA-2009 Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan yaitu Saudara Syamsuddin dan Sahlan Ali.

Bahwa saksi tidak pernah menyerahkan uang kewajiban kepada saudara Drs. Panonganan Muda selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Sidimpuan, namun saksi ada menyerahkan uang kewajiban sebesar Rp.


(1)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur Penulis Panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas Rahmad dan Hidayahnya sehingga Penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Tinjauan Terhadap Pertimbangan Hakim Dalam Memutus Tindak Pidana Korupsi Penyalahgunaan Wewenang Dalam Jabatan (Studi Putusan No.465/PID.SUS/2010/PN.Psp)” yang merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum (Strata-1) pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

Dalam menyelesaikan skripsi ini, Penulis banyak mendapat bantuan, dukungan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati Penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Runtung Sitepu, S.H, M.Hum., selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Medan

2. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, S.H, M.Hum., selaku Pembantu Dekan I Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Medan

3. Bapak Syafruddin Hasibuan, S.H, MH, DFM., selaku Pembantu Dekan II Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Medan

4. Bapak Dr. OK Saidin, S.H, M.Hum., selaku Pembantu Dekan III Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Medan

5. Bapak Dr. M. Hamdan, S.H, M.Hum., selaku Ketua Departemen Hukum Pidana Fakultas Hukum Sumatera Utara, Medan. Sekaligus Selaku Dosen Pembimbing I yang telah banyak memberikan bimbingan, masukan dan koreksi dalam penulisan skripsi ini

6. Bapak Dr. Mahmud Mulyadi, S.H, M.Hum., selaku Dosen Pembimbing II yang telah banyak memberikan bimbingan, masukan dan koreksi dalam penulisan skripsi ini

7. Ibu Liza Erwina, S.H, M.Hum., selaku Sekretaris Departemen Hukum Pidana Fakultas Hukum Universitas Sumater Utara, Medan


(2)

8. Bapak Abdul Rahman, S.H, M.H., selaku dosen Penasehat Akademik atas bimbingan dan motivasinya selama perkuliahan

9. Seluruh Dosen dan Seluruh Pegawai Tata Usaha dan Administrasi di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Medan

10. Yang Teristimewa dan Terima kasih kepada kedua Orang tua saya, Ayahanda H. Adanan Haibuan dan Ibunda Hj. Nur Aliyah Siregar yang setiap waktu dan Sepanjang masa memberikan motivasi dan mendoakan Penulis agar dapat mencapai cita-cita yang setinggi-tingginya.

11. Kepada Abang Saya Sutan Hasibuan dan Istrinya Rosnalida, Basharuddin Hasibuan, S. Sos dan Istrinya Dewi Usman S.E dan Kakak saya Rosmidar Hasibuan A.md. Keb. dan Suaminya Fitra Siregar A.Md. Per., dan Adik saya Asriadi Hasibuan. Beserta Keponakan saya (anak), Imam Hasibuan, Rofii Azhary Hasibuan, Alwi Hasibuan, Roma Indah Hasibuan, Airin Hasibuan dan keponakan saya (bere) Mirza Siregar. yang senantiasa memberikan dorongan semangat untuk menyelesaikan skripsi ini

12. Kepada Teman seperjuang saya dalam organisasi Himpunan Mahasiswa Islam Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, M. Fairuz Zain Hasibuan, Rizki Syahbana Harahap, Rahmad Sukri Hasibuan, Imam Fuad Harahap, Khaidir Ali Lubis, winaldy, Pupim biddin Nasution, Nova Dina Tari, Putri Zulpita maysari, sandy sultan, Hadyan Yunhas Purba, Virsa, Guslihan Anggia Nusa, Yogi Chaniago, Ika simanjuntak, Ibnu Hidyat, Tengku Azlansah, Tengku Devi Melinda, Rizki Chairunnisa, yang telah memberikan warna serta motivasi kepada penulis, terkhususnya kepada seluruh Adinda-adinda


(3)

Presidum HMI FH Universitas Sumatera Utara Periode 2015-2016, Nanda Yolandari, Rhafika fazal, Suci citra kartika, Aditya Ananda, Hadyan Cholidin, Auzy Arifin Hutabarat, Yogi Triono, Bahrin Daulay, Sofyan Syahputra Siregar, Bambang Darmawan, Bagus Salam Siregar, Ika Izazi Indriani, Fikri Idris Nasution, dan juga terima kasih kepada adinda-adinda pengurus khususnya Departemen yang telah banyak membantu penulis dalam penyelesaian skripsi ini.

13. Kepada teman karib saya di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara yang tergabung dalam Grup Rempong, Rizky Syahbana Amin Harahap (Oppa), Fitri Arifah (Ipeh), Agung Rahmatullah, Utet Siregar (Novi), Mala, Rendra Hanafi, Ikhwan Adabi, yang telah banyak membantu dalam penulisan skripsi ini. serta banyak memberikan warna pelangi dalam kehidupan penulis selama menjalani perkuliahan.

14. Kepada teman-teman saya Rahmad Kharisman, Yuristia Eka Erwanda, Nurul Basiroh, Arnold Sihombing, Jekson Pakpahan, Sabrina Amanda, Rizky Novia, Samitha Andimas Putri, Charlene Fortuna, Aan Febrianto, Reza Siregar, Kardopa Nababan, Hans Sutera Nadapdap. Terimakasih telah menjadi kawan yang terbaik selama saya kuliah di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Terkhusus kepada teman yang tergabung dalam Tolping Samosir Touring : Dedy Syahputra Lubis, Rahmad Kharisman Nasution, Pranto Situmorang, Jhonny Hutabarat, Andana Zwary Limbeng, Hengky Simanjuntak, dan Hendriawan yang senantiasa mendukung, menghibur serta membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.


(4)

15. Kepada teman Kelompok Kecil saya “Kos Pamen Nomor 24”, abangda sofwan lubis, Abangda Muhammad, Abang Iwan Simorangkir, Ali Nehru Siregar, Afifuddin, Hidayat, azis, edu. terima kasih buat Kebersamaan dan pertemanan yang selama penulis berada dalam kost Pamen.

16. Kepada rekan-rekan seperjuangan Stambuk 2011 dan seluruh rekan-rekan lainnya di Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Medan

Mudah-mudahan skripsi ini dapat memberikan kontribusi kepada berbagai pihak, namun Penulis juga menyadari ketidaksempurnaannya. Oleh sebab itu diharapkan kritik yang membangun untuk kesempurnaan penelitian selanjutnya.

Medan, Agustus 2015 Penulis,


(5)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... ii

ABSTRAK ... iii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Perumusan Masalah ... 8

C. Tujuan dan Manfaat Penulisan ... 8

D. Keaslian Penulisan ... 9

E. Tinjauan Kepustakaan ... 10

1. Pengertian Tindak Pidana ... 10

2. Pengertian Wewenang ... 11

3. Pengertian Jabatan ... 14

F. Metode Penelitian ... 17

G. Sistematika Penulisan ... 18

BAB II KETENTUAN TINDAK PIDANA KORUPSI PENYALAHGUNAAN WEWENANG DALAM JABATAN ... 21

A. Perbuatan Tindak Pidana Korupsi Penyalahgunaan Wewenang Dalam Jabatan ... 21

B. Pertanggungjawaban Pelaku Tindak Pidana Korupsi ... 35

C. Sanksi Dalam Tindak Pidana Korupsi ... 41

BAB III PERTIMBANGAN HAKIM PENGADILAN NEGERI PADANG SIDIMPUAN DALAM MEMUTUS PERKARA TINDAK PIDANA


(6)

KORUPSI PENYALAHGUNAAN WEWENANG DALAM JABATAN DALAM PUTUSAN NOMOR: 465/PID.SUS/2010

/PN.PSP. ... 48

A. Posisi Kasus ... 48

1. Kronologis ... 47

2. Tuntutan Jaksa Penuntut Umum ... 50

3. Dakwaan Jaksa Penuntut Umum ... 51

4. Fakta-Fakta Hukum ... 52

5. Putusan Pengadilan Negeri Padang Sidimpuan...112

6. Putusan Tingkat Banding...114

7. Putusan Tingkat Kasasi...115

B. Analisis Kasus...117

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ...139

A. Kesimpulan...139

B. Saran ...140


Dokumen yang terkait

Pertimbangan Hakim Dalam Penjatuhan Hukuman Terhadap Anak Pelaku Tindak Pidana Penggelapan (Studi Putusan Nomor : 06/Pid.Sus-Anak/2014/Pn.Mdn)

2 50 101

Analisis Hukum Pidana Atas Pertimbangan Hakim Dalam Menjatuhkan Putusan Bebas Dalam Perkara Tindak Pidana Korupsi (Putusan Nomor 51/Pid. Sus.K/2013/Pn.Mdn)

5 112 126

Dasar Pertimbangan Hakim dalam Menjatuhkan Putusan Bebas (vrijspraak) terhadap Terdakwa dalam Tindak Pidana Korupsi (Studi Putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan No.51/Pid.Sus.K/2013/PN.Mdn)

2 101 101

Pertimbangan Hakim Terhadap Penelitian Kemasyarakatan Dalam Penjatuhan Pidana Terhadap Anak (Studi Putusan No. 826/Pid.B/2007/PN.Mdn)

2 47 107

Analisis Tentang Tindak Pidana Korupsi Dalam Penyalahgunaan Wewenang Proyek Pengadaan Barang

1 40 2

Analisis Terhadap Putusan Hakim Dalam Tindak Pidana Penyalahgunaan Narkoba (Studi Terhadap Putusan Pengadilan Negeri Medan)

3 130 140

Tinjauan Terhadap Pertimbangan Hakim Dalam Memutus Tindak Pidana Korupsi Penyalahgunaan Wewenang Dalam Jabatan (Studi Putusan No.465/PID.SUS/2010/PN.Psp)

0 68 154

Pertimbangan Hakim Terhadap Tindak Pidana Korupsi Yang Dilakukan Oleh Pejabat Negara (Studi Putusan Nomor : 01/Pid.Sus.K/2011/PN.Mdn)

2 43 164

Analisis Pertimbangan Hakim Dalam Penjatuhan Pidana Terhadap Anak Yang Melakukan Tindak Pidana Pencurian Dengan Pemberatan (Studi Putusan No. 622/PID/B(A)/2011/PN.TK)

2 17 70

Pertimbangan Hakim Dalam Penjatuhan Hukuman Terhadap Anak Pelaku Tindak Pidana Penggelapan (Studi Putusan Nomor : 06/Pid.Sus-Anak/2014/Pn.Mdn)

0 0 34