Ilmu Pengetahuan
Alam 41
Arah Matahari
Tugas Proyek
Seorang atlet meloncat dengan berat w menekan tanah di bawahnya dengan gaya yang besarnya F dan sebagai hasilnya ia melambung ke
udara. Bagaimanakah besarnya gaya yang dikerjakan tanah terhadap atlet? Jelaskan
6. Perhatikan gambar di bawah ini
Gambar A dan B menunjukkan gejala gerak pada tumbuhan. a. Peristiwa gerak apakah yang terjadi pada kedua gambar tumbuhan
di atas? Jelaskan b. Gambar A menunjukkan dua macam gerak yang berbeda. Jelaskan
kedua gerak tersebut
Proyek Penerapan Konsep Ke manakah Tumbuhan Akan Bergerak?
Kerjakan kegiatan berikut dalam kerja kelompok satu kelompok 3-5 orang, dan lakukan kegiatan seperti langkah-langkah yang harus dilakukan.
Konsultasikan pada guru dan pelaporan kegiatan disajikan dalam bentuk poster yang disepakati bersama.
Apa yang akan kamu amati? Mengamati arah gerakan batang kecambah kacang hijau.
Apa yang kamu duga? .........................................................................................................................
........................................................................................................................
Kelas VIII SMP
MTs
Semester 1
42 Apa yang harus kamu persiapkan?
1. Kardus bekas 3. Cutter atau pisau
2. Lakban 4. Kecambah kacang hijau yang tingginya ± 10 cm
pilihlah tanaman yang memiliki batang tegak
Apa yang harus kamu lakukan? 1. Lubangi salah satu sisi kardus bekas dengan menggunakan cutter atau
pisau. Diameter lubang yang harus kamu buat ± 4 cm. Lakukan kegiatan
ini dengan hati-hati. Jangan sampai cutter atau pisau yang kamu gunakan mengenai tangan kamu. Jika kamu mengalami kesulitan, mintalah
bantuan pada guru.
2. Letakkan kecambah kacang hijau ke dalam kardus yang telah kamu lubangi. 3. Buatlah gambar posisi batang kecambah kacang hijau yang telah kamu
masukkan ke dalam kardus. 4. Tutuplah kardus kemudian berilah lakban berwarna hitam agar cahaya
matahari tidak bisa masuk melalui celah-celah tutup kardus. Selain itu, pastikan pula hanya ada satu lubang sebagai tempat masuknya cahaya.
5. Letakkan set percobaan kamu di tempat yang terkena cahaya matahari. 6. Lakukan pengamatan terhadap posisi batang kecambah kacang hijau
pada hari pertama hingga hari ke tujuh. Kemudian buatlah gambar pada buku IPA kamu, posisi batang kecambah kacang hijau yang kamu amati.
Lakukan pengamatan ini dengan cermat dan teliti. Gambar Hasil Pengamatan Posisi
Batang Kecambah Kacang Hijau terhadap Lubang Cahaya
hari ke-1 hari ke-2
hari ke-3
dan seterusnya hingga hari ke-7
Apa yang dapat kamu simpulkan?
Berdasarkan percobaan yang telah kamu lakukan, kesimpulan apa yang dapat kamu susun?
Ilmu Pengetahuan
Alam 43
Rangka, Otot dan Pesawat Sederhana
Bab 2
Tahukah kamu, jika kamu melakukan gerakan, maka
kamu akan melibatkan kerja rangka dan otot. Kerja rangka
dan otot, digunakan sebagai prinsip kerja pesawat seder-
hana. Pesawat sederhana adalah alat yang dapat digu-
nakan untuk memudahkan ak- tivitamu. Ada banyak pesawat
sederhana yang terdapat di sekitarmu dan mungkin kamu
pernah menggunakannya.
Kelas VIII SMP
MTs
Semester 1
44
A. Rangka dan Otot pada Manusia
1. Struktur dan Fungsi Rangka pada Manusia
a. Pentingnya Rangka bagi Tubuh Manusia
Coba amati teman yang sedang duduk di sebelah kamu Mengapa tubuh temanmu itu dapat duduk dengan tegak? Apa yang membuat tubuhnya
seperti itu? Temanmu dapat duduk dengan tegak seperti itu, karena memiliki
sistem rangka. Bagi tubuh, fungsi rangka itu seperti kerangka pada sebuah bangunan. Kerangka bangunan dapat membuat sebuah bangunan berdiri
dengan kokoh, seperti terlihat pada bangunan Gambar 2.1.
Ayo Kita Pelajari A. Rangka dan Otot pada Manusia
1. Struktur dan Fungsi Rangka pada Manusia 2. Struktur dan Fungsi Otot pada Manusia
3. Kelainan pada Sistem Gerak Manusia
Istilah Penting Sistem rangka
Osteoblas Tulang
Otot Osteoklas Sendi
Mengapa Penting? Agar kamu mengetahui sistem gerak yang terdapat pada tubuh manusia
sehingga manusia dapat melakukan aktivitas.
Sumber: Kemendikbud Gambar 2.1 Sebuah bangunan
Ilmu Pengetahuan
Alam 45
b. Fungsi Sistem Rangka bagi Tubuh Manusia
Pernahkah kamu bertanya, mengapa kamu dapat berdiri tegak? Mengapa jantung berada dalam rongga dada dan otak berada dalam tengkorak kepala?
Ada empat fungsi utama sistem rangka bagi tubuh kita, yaitu 1. memberikan bentuk dan mendukung tubuh kita;
2. melindungi organ internal atau organ dalam, misal tulang rusuk melindungi jantung dan paru-paru, tulang tengkorak melindungi otak;
3. tempat menempelnya otot yang merupakan alat gerak aktif yang dapat menggerakkan tulang;
4. tempat dibentuknya sel darah, yaitu pada bagian sumsum tulang jaringan lunak yang terdapat di bagian tengah tulang.
Mengamati Sistem Rangka pada Tubuh Manusia Apa yang harus kamu persiapkan?
1. Model rangka atau gambar sistem rangka manusia 2. Alat tulis
3. Buku IPA
Apa yang harus kamu lakukan?
1. Lakukan pengamatan pada torso atau gambar rangka manusia 2. Identiikasilah minimal 10 macam tulang penyusun sistem rangka manusia
3.Selain mengidentiikasi macamnya, jelaskan letak dan fungsi tulang tersebut Bekerjasamalah dengan teman satu kelompokmu dalam menyelesaikan
kegiatan ini. 4. Catatlah hasil pegamatanmu pada buku IPA
Kelas VIII SMP
MTs
Semester 1
46 c. Struktur Tulang
Pernahkah kamu melihat model tulang paha manusia? Apakah bentuk tulang tersebut seperti pada Gambar 2.2?
Gambar 2.2 tersebut adalah tulang pipa. Tulang pipa bekerja sebagai pengungkit pada tubuh. Jika kita perhatikan Gambar 2.2, tulang tersebut
ternyata tidak lurus seperti pipa, melainkan membesar pada bagian ujung- ujungnya. Bagian yang membesar tersebut dinamakan epiisis. Bagian
tulang yang berada di antara epiisis dinamakan diaisis. Pada bagian epiisis berbentuk bulat serta terdapat titik-titik kasar pada bagian ujung, terdapat
lekukan, tonjolan, dan lubang. Masing-masing bagian ini mempunyai fungsi yang berbeda-beda. Lekukan dan tonjolan berfungsi sebagai tempat
menempelnya otot. Lubang berfungsi sebagai tempat keluar masuknya pembuluh-pembuluh darah dan saraf. Antara diaisis dan epiisis terdapat
cakra epiisis, yang terdiri atas tulang rawan dan mengandung osteoblas calon osteosit. Cakra epiisis inilah yang berperan dalam proses bertambah
panjangnya tulang pipa. Pada Gambar 2.2 terlihat bahwa permukaan tulang yang panjang ditutup
membran yang menempel dengan kuat, yang disebut periosteum. Pembuluh- pembuluh darah kecil pada periosteum membawa zat-zat makanan ke dalam
tulang. Membran ini penting dalam pertumbuhan dan perbaikan tulang. Pada bagian bawah periosteum terdapat tulang kompak atau disebut
juga tulang keras, yaitu suatu lapisan tulang yang keras dan kuat. Tulang kompak mengandung sel-sel tulang, pembuluh-pembuluh darah, zat kapur
dan fosfor, serta serabut elastis. Kerasnya tulang disebabkan karena tulang mengandung zat kapur dan fosfor. Sedangkan serabut-serabut elastis
mempertahankan tulang agar tetap kuat, tidak mudah rapuh atau patah.